Sistem Kendali Kalang Terbuka Open Loop Sistem Kendali Kalang Tertutup Close Loop

e. Port F PF0:PF7 dan Port K PK0:PK7 merupakan pin IO dan merupakan pin masukan ADC. f. AVCC adalah pin masukan untuk tegangan ADC. g. AREF adalah pin masukan untuk tegangan referensi eksternal ADC. Gambar 2.3 PDIP ATmega 2560 P

2.6.2. Spesifikasi ATmega 2560

ATmega2560 adalah mikrokontroler yang sangat kompleks di mana tersedia 85 jumlah IO yang disediakan . Mikrokontroller Atmega 2560 memiliki fitur yang lengkap ADC internal, EEPROM internal, TimerCounter, Watchdog Timer, PWM, Port IO, komunikasi serial, Komparator. Gambar 2.4 Diagram blok fungsional Atmega 2560. Dari Gambar 2.3 dapat dilihat bahwa Atmega 2560 memiliki bagian sebagai berikut: a. Saluran IO sebanyak 85 buah, yaitu Port A, Port B, Port C, Port D, Port E, port F, Port G, Port H, Port J, Port K, dan Port L,. b. ADC 10 bit sebanyak 16 saluran. c. Tiga buah TimerCounter dengan kemampuan pembanding d. CPU yang terdiri atas 32 buah register. e. Watchdog Timer dengan osilator internal. f. SRAM sebesar 8 Kbyte. g. EPROOM sebesar 4 Kbyte. h. Memori Flash sebesar 256 Kbyte dengan kemampuan Read While Write. i. Unit interupsi internal dan eksternal. j. Port antarmuka SPI. k. PWM 11 saluran. l. Tegangan kerja 1,8 sampai 5,5 V. m. Range suhu -40 C sampai 85 C. n. Terdapat 100 pin PDIP.

2.7. Mikrokontroller ATmega 328 P

Mikrokontroler merupakan sebuah sistem mikroprosesor dimana di dalamnya sudah terdapat Central Proccesssing Unit CPU, Random Acess Memory RAM, Electrically Erasable Programmable Read Only Memori EEPROM, IO, Timer dan peralatan internal lainnya yang sudah saling terhubung terorganisasi dengan baik oleh pabrik pembuatnya dan dikemas dalam satu chip yang siap pakai. Umumnya mikrokontroler memiliki instruksi manipulasi bit, akses ke IO secara langsung serta proses interupsi yang cepat dan efisien. Penggunaan mikrokontroler sudah banyak ditemui dalam berbagai peralatan elektronik, seperti telepon digital, microwave oven, televisi, dan lain-lain. Mikrokontroller juga dapat digunakan untuk berbagai aplikasi dalam industri seperti: sistem kendali, otomasi, dan lain-lain.