3.4.2 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data merupakan langkah paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa
mengetahui metode pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Dalam penelitian ini untuk
memeperoleh data dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi.
Langkah yang harus dilakukan untuk melakukan penelitian meliputi penjadwalan wawancara, observasi, dokumentasi sehingga dengan dijadwalkan
maka penelitian bisa berjalan dengan lancar dengan mendapatkan informasi yang akurat dan yang dibutuhkan.
Berikut ini akan diuraikan beberapa metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu:
3.4.2.1 Wawancara Wawancara adalah pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan
ide melalui tanya jawab sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu dan dengan wawancara, peneliti akan mengetahui hal-hal yang lebih
mendalam tentang partisipan dalam menginterprestasikan situasi dan fenomena yang terjadi yang tidak mungkin bisa ditemukan melalui observasi. Disini
kemampuan, kecerdikan, dan kejelian pewawancara untuk melacak menjadi prasarat utama karenanya, wawancara dalam studi kasus umumnya dilakukan
peneliti itu sendiri Usman dan Purnomo, 1999:134
Dalam penelitian ini subyek yang diwawancarai adalah masing-masing pengelola fasilitas olahraga milik Pemkab Jepara diantaranya: Stadion Gelora
Bumi Kartini GBK yang terdiri dari Gedung Olahraga GOR lapangan futsal dan
lapangan tenis, Gedung Darma Wanita, Stadion Kamal Djunaidi, beserta jajarannya dan masing-masing pemakaimember setiap tempat venue milik
Pemkab Jepara. 3.4.2.2 Observasi
Metodeinimenggunakanpengamatanataupenginderaanlangsungterhada psuatubenda, kondisi, situasi, dan proses atauperilaku Usman danPurnomo,
1999: 52.Observasi merupakan salah satu metode pengumpulan data dan pendukung untuk mengumpulkan data yang diharapkan. Observasi bersifat
terbuka, peneliti berusaha melakukan pengamatan langsung dengan penuh penghayatan dalam mencatat fenomena-fenomena dilapangan.
Observasi dalam penelitian untuk dapat mengamati secara langsung tentang kegiatan yang dilakukan pada subjek penelitian mengenai bagaimana
manajemen pengelolaan fasilitas olahraga milik Pemerintah Kabupaten Jepara diantaranya: Stadion Gelora Bumi Kartini GBK yang terdiri dari Gedung
Olahraga GOR lapangan futsal dan lapangan tenis, Gedung Darma Wanita, Stadion Kamal Djunaidi. Dengan demikian data yang diperoleh akan lebih
lengkap untuk mengungkapkan masalah-masalah dalam pengelolaan fasilitas olahraga tersebut.
Penelitian ini menggunakan tipe observasi partisipatif, obsevasi terang- terangan dan tersamar dan observasi tak berstruktur, yaitu :
3.4.2.2.1 Obsevasi Partisipatif Dalam observasi ini, peneliti terlibat dengan kegiatan sehari-hari orang
yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. Peneliti ikut melakukan apa yang dikerjakan oleh sumber data dan ikut
merasakan suka dukanya. Dengan observasi partisipan ini, data yang diperoleh
akan lebih lengkap, tajam, dan sampai mengetahui pada tingkat makna dari setiap perilaku yang tampak. Penelitian ini menggunakan observasi partisipatif
moderat yaitu peneliti dalam mengumpulkan data ikut observasi partisipatif dalam beberapa kegiatan tetapi tidak semuanya ada keseimbangan antara peneliti
menjadi orang dalam dan menjadi orang luar. 3.4.2.2.2 Observasi secara terang-terangan atau tersamar
Pada saat melakukan pengumpulan data, peneliti menyatakan terus terang kepada sumber data bahwa ia sedang melakukan penelitian. Pada suatu
saat, peneliti juga tidak terus-terang atau tersamar dalam observasi untuk mencari data yang bersifat rahasia.
3.4.2.2.3 Observasi tak berstruktur Observasi ini tidak dipersiapkan secara sistematis tentang apa yang
akan diobservasi.observasi ini dipakai karena peneliti tidak tahu secara pasti tentang apa yang akan diamati. Dalam melakukan pengamatan, peneliti tidak
menggunakan instrumen yang telah baku tetapi hanya berupa rambu-rambu pengamatan. Observasi ini digunakan oleh peneliti pada saat observasi awal
untuk memeperoleh data sebagai penguat latar belakang. 3.4.2.3 Objek Observasi
Objek penelitian yang diobservasi dinamakan situasi sosial yang meliputi:
a. Tempat berlangsungnya kegiatan olahraga, yaitu fasilitas olahraga milik Pemerintah Kabupaten Jepara diantaranya: Stadion Gelora Bumi Kartini GBK
yang terdiri dari Gedung Olahraga GOR lapangan futsal dan lapangan tenis, Gedung Darma Wanita, Stadion Kamal Djunaidi.
b. Pelaku atau orang- orang yang sedang “memainkan” atau berperan untuk
diobservasi, yaitu para pelaku manajemen pengelolaan fasilitas olahraga milik pemerintah Kabupaten Jepara Tahun 2015.
c. Kegiatan yang dilakukan oleh pelaku, yaitu manajemen fasilitas olahraga milik pemerintah Kabupaten Jepara Tahun 2015.
d. Objek yaitu semua yang mendukung observasi disekitar lingkungan yang sedang diobservasi, yaitu segala fasilitas yang digunakan pengelola fasilitas
olahaga milik pemerintah Kabupaten Jepara Tahun 2015. e. Perbuatan atau tindakan-tindakan tertentu, yaitu tindakan-tindakan yang
dilakukan manajerial pengelolaan fasilitas olahraga milik pemerintah kabupaten Jepara tahu 2015.
f. Urutan kegiatan pada saat melakukan tindakan-tindakan tertentu, yaitu urutan pola manajemen dan pengelolaan fasilitas olahraga milik pemerintah
Kabupaten Jepara Tahun 2015. g. Tujuan yang ingin dicapai pada pola manajerial yang sedang dilakukan, yaitu
terkait tujuan dari manajemen pengelolaan ketiga fasilitas olahraga milik pemerintah Kabupaten Jepara Tahun 2015.
3.4.2.4 Dokumentasi Dokumentasi, berasal dari kata dokumen, yang artinya barang-barang
tertulis. Dokumentasi merupakan metode yang mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti,
notulen rapat, lengger, agenda dan sebagainya. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental
dari seseorang. Studi dokumen merupakan pelengkap dari penggunaan metode observasi dan wawancara dalam penelitian kualitatif untuk mendapatkan hasil
penelitian yang lebih kredibel atau dapat dipercaya.Adapun dokumen yang berkaitan dengan fasilitas olahraga milik Pemkab Jepara diperoleh melalui foto,
dan chek-list.
3.4.3 Penyusunan Alat Pengumpulan Data