perusahaan. Dengan demikian biaya operasional yang tersedia didalam perusahaan harus sesuai dengan kebutuhan untuk membiayai kegiatan operasional
sehari-hari. Analisis biaya operasional pada suatu perusahaan digunakan untuk
menetapkan kebijakan mengenai deviden, jumlah biaya operasional yang diperoleh dari operasi perusahaan, dan investasi kebijakan mengenai keuangan.
Kreditor dan investor juga dapat menggunakan biaya operasional untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam meningkatkan deviden, kemampuan
untuk membayar hutang dan perbandingan dari biaya yang diperoleh dari kegiatan usaha.
Dalam menganalisis biaya operasional tersebut, setiap perusahaan mempunyai sistem yang berbeda–beda sesuai dengan kebijakan perusahaan.
Biasanya dalam penentuan dan pemakaian sistem analisis biaya operasional sering terjadi kesalahan-kesalahan sehingga hasil dari biaya operasional tidak sesuai
dengan jumlah dana yang sebenarnya. Oleh karena itu penulis tertarik menulis tugas akhir ini dengan judul
:“ANALISIS BIAYA OPERASIONAL PADA CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS.”
B. Perumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “ Apakah biaya opersioanal pada CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS telah efektif
dan efisien? ”
Universitas Sumatera Utara
C. Tujuan Dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : a.
Untuk mengetahui dan memahami secara mendalam kebijakan yang diterapkan oleh CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS dalam
mengelola biaya operasional. b.
Untuk membandingkan pencatatan yang dilakukan dengan laporan keuangan, khususnya laporan biaya yang dipelajari diperkuliahan
dengan diperusahaan.
2. Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian Adalah : a.
Dapat memahami bagaimana penyediaan biaya yang efektif dan efisien.
b. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan untuk mengambil
kebijakan yang lebih baik dimasa yang akan datang serta sebagai koreksi perusahaan apabila terdapat kelemahan dalam mengelola
biaya operasionalnya.
c. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sumber informasi, landasan dan
tambahan informasi bagi penelitian dibidang yang sama dimasa
yang akan datang.
Universitas Sumatera Utara
D. Metode Penelitian
1. Lokasi Data
Penelitian ini dilakukan penulis pada CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS yang bertempat di Jl. Cemara No. 196 Kelurahan Pulo Brayan Darat
Kecamatan Medan Timur Medan
2. Sumber Data
Sumber data Terdiri Dari :
2.a Data Primer
Yaitu merupakan data yang dikumpulkan khusus untuk riset tertentu yang sedang dilaksanakan, data langsung diperoleh dari lapangan
yaitu mengenai laporan keuangan CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS.
2.b Data Sekunder
Yaitu data yang diperoleh dari sumber lain dalam bentuk laporan atau publikasi yang sering disebut data eksternal, dimana datanya berasal
dari luar perusahaan, seperti buku–buku, majalah, literatur, atau media lainnya yang relevan dengan masalah yang dihadapi.
3. Teknik Pengumpulan Data
3.a Interview wawancara
Adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antar si penanya atau
pewawancara dengan si penjawab atau responden yang dibutuhkan dan dianggap perlu bagi penulis tulisan ini.
Universitas Sumatera Utara
3.b Observasi
Yaitu penelitian yang dilaksanakan dengan mengadakan pengamatan terhadap fenomena yang menjadi objek penelitian tulisan ini.
4. Metode Penelitian
4.a Deskriptif
Menurut Ginting dan Situmorang 2008 : 55 metode deskriptif bertujuan untuk membuat deskripsi mengenai fakta–fakta dan sifat suatu
populasi atau daerah tertentu secara sistematik, faktual dan teliti. Variabel– variabel yang diteliti terbatas atau tertentu saja. Tetapi dilakukan secara
meluas pada suatu populasi atau daerah itu.
4.b Deduktif
Metode ini dilakukan dengan cara membandingkan hasil yang diperoleh dengan teori secara umum dan menunjukkan hubungan antara
variabel yang diteliti dan kemudian ditarik kesimpulan serta membuat saran yang dianggap perlu secara umum.
Universitas Sumatera Utara
6
BAB II PROFIL PERUSAHAAN
A. Sejarah Ringkas Perusahaan
CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS di dirikan pada tanggal 7 agustus 1998, yang bertempat di Jl. Cemara No. 196 Medan. Pada awalnya CV. PUTRA
MANDIRI EXPRESS hanya melakukan kegiatan usaha pengangkutan sembako. Seiring dengan perkembangan usaha CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS, pada
tahun 2003, CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS mulai memperluas usahanya pada sektor pengangkutan segala jenis barang.
CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS mendapatkan izin usaha dari wali kota medan dengan : NO. SIUP : 4081439911050062012. Sekarang CV.
PUTRA MANDIRI EXPRESS sudah berdiri sekitar 15 tahun, dengan jumlah karyawan 15 orang.
Jadi sekarang kegiatan usaha yang dilakoni oleh CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS adalah:
1. Pengangkutan Sembako, seperti : beras, sayur-sayuran, makanan
cepat saji instan, dan lain-lain. 2.
Pengangkutan barang rumah tangga, seperti : meja, kursi, lemari, tempat tidur, dan lain-lain.
Universitas Sumatera Utara
Adapun Visi dan Misi CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS adalah:
Visi :
Perusahaan dapat bertahan hidup selamanya dan mendapatkan laba yang semaksimal mungkin.
Misi :
1. Mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah-daerah terpencil
2. Meningkatkan pelayanan yang memuaskan para pelanggan
3. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
B. Jenis UsahaKegiatan
CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS bergerak dibidang pengangkutan barang barang sembako. Selain mengangkut bahan-bahan sembako CV. PUTRA
MANDIRI EXPRESS juga melakoni pengangkutan barang-barang yang lain seperti : meja berbagai jenis, kursi berbagai macam jenis, lemari dengan berbagai
macam merek, tempat tidur dengan berbagai merek, dan jenis barang rumah tangga lainnya.
C. Sturuktur Organisasi
Demi tercapainya tujuan umum perusahaan yaitu mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, menjaga arus input menjadi output dan
menumbuhkan perusahaan hingga mencapai laba maksimum, diperlukan suatu wadah untuk mengatur seluruh faktor operasional. Pengaturan faktor operasional
ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan perusahaan yang telah ditetapkan
Universitas Sumatera Utara
sebelumnya yang dihasilkan dalam bentuk sturuktur organisasi dari perusahaan ini. Struktur organisasi merupakan pembagian kerja, wewenang dan sistem
komunikasi dalam mewujudkan tujuan perusahaan dan organisasi. Dengan demikian kegiatan yang beraneka ragam dalam suatu perusahaan disusun secara
teratur sehingga tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan baik. Sturuktur organisasi dari perusahaan dalam penerapannya selalu berbeda-beda dengan
perusahaan lain. Supriyono 2007:7 mendefenisikan “Struktur organisasi adalah struktur
yang dibentuk untuk menentukan posisi, wewenang, kewajiban, tanggung jawab serta hubungan antara manajer di dalam perusahaan”. Hasil langsung proses
pengorganisasian ialah terciptanya struktur organisasi. Ini adalah rangka dasar hubungan formal yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Struktur ini membatasi
kedudukan anggota tim dalam hubungannya dengan anggota yang lain serta dengan tujuan organisasi. Adapun tujuan sturuktur organisasi adalah untuk
membantu mengatur dan mengarahkan usaha-usaha dalam organisasi sedemikian rupa sehingga usaha tersebut terkoordinir dan sejalan dengan tujuan-tujuan
organisasi. Dengan adanya struktur organisasi maka dapat diperoleh berbagai
keuntungan yaitu: 1.
Adanya penempatan kerja sesuai dengan keahlian. 2.
Menghindari terjadinya konflik dalam pelaksanaan kerja. 3.
Adanya kejelasan kewajiban dan tanggung jawab dari masing masing karyawan.
Universitas Sumatera Utara
Melalui struktur organisasi yang baik dan tepat, pekerjaan akan dapat dilaksanakan dengan efisien dan dapat mendukung pencapaian tujuan
perusahaan. Sebaliknya, struktur organisasi tidak tepat mengakibatkan pemborosan bagi perusahaan.
Suatu sturuktur organisasi perusahaan terdiri dari unit-unit kerja yang dapat dilaksanakan oleh perseorangan maupun kelompok kerja. Hal ini berfungsi
untuk melaksanakan serangkaian kegiatan-kegiatan tertentu dan mencakup hubungan-hubungan antar unit-unit kerja tersebut. Hubungan ini terdiri atas
hubungan kerja secara vertikal dan horizontal. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai struktur organisasi maka penulis
mengutip defenisi struktur organisasi menurut Handoko 2002 : 169 yang menyatakan
bahwa : Struktur organisasi menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan dan
pola tetap hubungan-hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian atau posisi, ataupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas, wewenang, dan tanggung
jawab yang berbeda-beda dalam suatu organisasi. Dalam pembentukan suatu organisasi yang sukses sebaiknya berpedoman
pada prinsip-prinsip organisasi yaitu : 1.
Perumusan tujuan organisasi harus jelas Pelaksanaan setiap tugas atau tindakan harus diketahui dengan jelas
maksud dan tujuannya. Hasil pelaksanaan dari semua organisasi harus
Universitas Sumatera Utara
diarahkan untuk mencapai tujuan. Tujuan merupakan pedoman dalam mengorganisasikan dan pencapaian sasaran dari seluruh kegiatan.
2. Adanya garis wewenang dan tanggung jawab yang jelas suatu struktur
organisasi yang baik. Harus jelas pendelegasian wewenang dimulai dari tingkat eksekutif yang paling tinggi sampai pada tingkat yang
paling rendah. 3.
Banyaknya tingkat wewenang yang dipertahankan harus sedikit mungkin. Bila terlalu banyak tingkat maka semakin banyak wewenang
yang dipecah. Dengan demikian susah untuk menyatakan wewenang apabila organisasi tersebut diperhadapkan tanpa menyatukan
wewenang lebih dahulu. 4.
Struktur organisasi harus fleksibel. Hal ini memungkinkan perubahan-perubahan dengan gangguan sekecil
mungkin. Struktur organisasi memungkinkan adanya perubahan tanpa mengganggu kelangsungan dari perusahaan tersebut.
Struktur organisasi sebagai kerangka antar hubungan satuan-satuan organisasi yang didalamnya terdapat pejabat, tugas dan wewenang yang masing-
masing mempunyai peranan tertentu dalam suatu kesatuan yang utuh. Perkembangan organisasi tumbuh dengan cepat dengan berbagai bentuk, oleh
karena itu setiap pemimpin perusahaan dituntut untuk dapat mengelola organisasi dengan baik karena perkembangan zaman yang begitu cepat, pemikiran tentang
kegiatan manusia semakin berkembang dan meningkatkan persaingan yang
Universitas Sumatera Utara
semakin tajam, sehingga dalam keadaan seperti ini maka suatu organisasi dengan pimpinan yang berkualitas sangat dibutuhkan.
Menurut Handoko 2002 : 174 struktur organisasi dapat dibedakan menjadi 4 empat jenis, yaitu :
1. Struktur Organisasi Garis Line Organization
Pada struktur ini, garis kekuasaan dan tanggung jawab bercabang pada setiap tingkat. Mulai dari tingkat yang paling tinggi sampai pada tingkat
yang paling rendah. 2. Struktur Organisasi Fungsional fungsional organization
Pada struktur ini terdapat spesialisasi pembagian kerja yang merupakan keistimewaan di bandingkan struktur garis.
3. Struktur Organisasi Garis dan Karyawan Line and Staff Organization Struktur organisasi ini menghilangkan kelemahan dari struktur garis dan
struktur fungsional, serta mempertahankan kebaikan dari struktur organisasi garis, yaitu adanya unity of command dan mempertahankan kebaikan
struktur organisasi fungsional yaitu adanya spesialisasi. 4. Struktur Organisasi Matriks Matriks Organization
Dalam suatu organisasi matriks, para pegawai pada hakekatnya memiliki 2 dua orang atasan artinya mereka dibawah dualisme wewenang, yaitu garis
komando pertama yang divisional atau fungsional, yang kedua secara horizontal yaitu menggambarkan suatu tim proyek yang dipimpin oleh
seorang manajer kelompok atau proyek ahli dalam bidang spesialisasi yang
Universitas Sumatera Utara
ditugaskan dalam tim karena itu struktur organisasi matriks sering disebut sebagai ”sistem komando jamak”.
CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS dalam melaksanakan aktivitasnya menggunakan struktur organisasi garis dan karyawan line and staff organization
dalam hal ini perintah dan tanggung jawabnya mengalir dari atas kebawah serta adanya spesialisasi.
Berikut penulis melampirkan bagan struktur organisasi perusahaan CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS pada gambar 2.1 serta uraian tugas dan wewenang
dari masing-masing bagian.
Universitas Sumatera Utara
GAMBAR 2.1. STRUKTUR ORGANISASI CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS
KOMISARIS
DIREKTUR UTAMA
WAKIL DIREKTUR
TEKNIS
SUMBER : CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS KEUANGAN
ADMINISTRASI
Universitas Sumatera Utara
Uraian tugas dan wewenang dari masing-masing bagian adalah sebagai berikut :
1. Komisaris Para pemegang saham atau pun yang berkepentingan di dalam perusahaan
pada CV. PUTRA MANDIRI EXPRESS. 2. Direktur Utama
Direktur utama bertugas untuk mengkoordinir, sebagai pengawas atau orang yang memegang kendali atas segala kegiatan-kegiatan yang dilakukan
perusahaan. Selain itu direktur utama menyusun kebijakan yang berhubungan dengan perusahaan agar perusahaan mampu menghasilkan laba yang tinggi juga
mampu membayar deviden kepada para pemegang saham. 3. Wakil Direktur
Wakil direktur bertugas untuk menangani urusan dalam maupun luar perusahaan dan mewakili direktur apabila berhalangan.
4. Administrasi Administrasi bertugas menangani surat-menyurat dan mencatat kegiatan-
kegiatan perusahaan setiap bulan. Tugas bagian administrasi adalah membuat dan mendata absensi para karyawan serta membuat daftar laporan posisi karyawan per
bulan. 5. Keuangan
Mengawasi dan mengontrol keuangan perusahaan baik pemasukan atau pun pengeluaran. Adapun tugas dan wewenangnya adalah
a. Mendata pengeluaran dan penggunaan dana perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
b. Membuat laporan keuangan berupa neraca maupun laba rugi perusahaan
secara periodik setiap bulan. c.
Membuat laporan serta analisis tahap perkembangan perusahaan menyangkut segi-segi operasional perusahaan.
6. Teknis Orang yang bertanggung jawab penuh dalam menangani setiap proyek
yang dikerjakan perusahaan.
D. Defenisi Dan Klasifikasi Biaya