SILABUS MATA PELAJARAN Satuan Pendidikan

(1)

SILABUS MATA PELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK

Mata Pelajaran : Teknik Pemeliharaan Mekanik Mesin Industri Kelas /Semester : XI / 2 SMT

Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif dalam ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung

Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian AlokasiWaktu SumberBelajar 1.1 Menyadari sempurnanya

konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan pemeliharaan mekanik mesin industri secara benar di

lingkungan kehidupan sehari-hari

1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai


(2)

tuntunan dalam pembuatan dalam pemeliharaan mekanik mesin industri pada kehidupan selama belajar, bekerja dan bersosialisasi

2.1 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam menerapkan aturan pemeliharaan mekanik mesin industri. 2.2 Menghargai kerjasama,

toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dan cara pemeliharaan mekanik mesin industri.

2.5 Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan tugas


(3)

pemeliharaan mekanik mesin industri .

3.1 Menjelaskan kegiatan-kegiatan pemeliharaan/ perbaikan mekanik mesin industri

4.1 Menganalisis pekerjaan-pekerjaan pemeliharaan/ perbaikan mekanik mesin industri

Tujuan

pemeliharaan mekanik mesin industri:

 Usia pakai mesin

 Biaya produksi  Kelancaran

kegiatan produksi Lingkup

pemeliharaan :  Pemeliharaan

mekanik  Pemeliharaan

pneumatik/ hidrolik

 Pemeliharaan sistem elektrik Tahapan dan kegiatan pemeliharaan mesin industri:  Pra

pemeliharaan  Pemeliharaan

pencegahan

Mengamati :

 Melalui video atau pengamatan langsung ke bengkel industri, siswa mengamati kegiatan dan pekerjaan pemeliharaan mekanik mesin-mesin industri Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk

membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang bagian mekanik, pneumatik/ hidrolik dan sistem elektrik yang memerlukan

pemeliharaan Pengumpulan Data :  Mengumpulkan data

yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang

Observasi :  Melalui

demonstrasi atau

tayangan video mengamati kegiatan proses pemeliharaa n dalam proses manufaktur/ komponen mesin industri Tugas :  Membuat

laporan pengamatan , dimana siswa telah diarah oleh guru tentang fokus-fokus pengamatan meliputi : jenis mesin, langkahpros

40 jam pelajaran

 Rachmad soeprapto, Teknik

Pemeliharaan Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts Manual, 1974, The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin


(4)

 Pemeliharaan Harian

 Pemeliharaan Berkala

 Perbaikan (ringan, sedang, berat)  Penilaian

perbaikan

diajukan tentang spesifikasi alat dan bahan untuk

pemeliharaan Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan peralatan dan bahan pemeliharaan komponen mekanik Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

konseptualisasi tentang lingkup pemeliharaan, tahapan pemeliharaan, jenis komponen

mekanik mesin dan jenis kerusakannya

es kegiatan, alat, bahan, bagian-bagian mesin, dan alas an mengapa dilakukan pemeliharaa n mekanik mesin industri. Tes:

 Tes lisan/ tertulis wawasam pengetahua n dan

keterampilan analisis terkait dengan tujuan lingkup dan tahapan pemeliharaa n mekanik mesin industry Fortofolio

g Engineers Handbook, SME

Michigan,USA .

 Engineering Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For Engineering Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of


(5)

Penilaian Otentik:  Sikap :

catatan saat siswa

berdiskusi, kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaikan tugas

individu, dll.  Pengetahuan

:catatan nilai hasil tes lisan/ tertulis, dll.  Keterampilan

: catatan nilai hasil laporan tugas , kerja individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

Germany  Buku

referensi dan artikel yang sesuai

3.2 Menganalisis macam dan fungsi komponen mekanik mesin industri

Jenis dan fungsi

komponen-komponen mekanik mesin industri:

Mengamati :

 Melalui video atau benda langsung, siswa mengamati sistem

Observasi :  Membuat

laporan pengamatan

60 jam pelajaran

 Rachmad soeprapto, Teknik


(6)

4.2 Menilai jenis kerusakan komponen mekanik pada mesin industri

 Poros, bantalan dan bearing  Baut-mur dan

Sekrup, pegas  Paku keling,

ripet dll.  Kopling.  Roda gigi  Pasak, pen  Pully dan Sabuk  Paking, seal  Roda gigi rantai  Dll.

Kerusakan

komponen mekanik mesin dan faktor penyebabnya:  Keausan  Cacat produk  Retak/patah/han

cur/bengkok  Terbakar/panas  Korosi

kerja mekanik, fungsi komponen mesin-mesin industri. Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk

membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang bagian mekanik mesin industri yang

memerlukan pemeliharaan Pengumpulan Data :  Mengumpulkan data

yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk

 menjawab pertanyaan yang diajukan tentang kerusakan komponen mekanik dan bahan untuk pemeliharaan atau perbaikan Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data

melalui mengamati langsung di bengkel dan/ atau

menggunaka n video tentang jenis-jenis komponen-komponen mekanik, konstruksi dan

fungsinya pada mesin industri. Tugas :  Laporan

pengamatan fungsi macam komponen mekanik mesin perkakas bengkel sekolah disertai gambarnya Tes:

Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts Manual, 1974, The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin g Engineers Handbook, SME

Michigan,USA .


(7)

dan menentukan hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait penyebab kerusakan mekanik dengan peralatan dan bahan pemeliharaan

komponen mekanik Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

konseptualisasi tentang, fungsi

komponen mesin dan jenis kerusakannya serta tindakan pemeliharaan komponen

 Tes lisan/ tertulis terkait dengan jenis dan fungsi komponen serta bentuk kerusakan komponen dan faktor penyebabny a

Fortofolio Penilaian Otentik:  Sikap :

catatan saat siswa

berdiskusi, kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaikan tugas

individu, dll.  Pengetahuan

:catatan nilai hasil tes lisan/

Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For Engineering Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of Germany  Buku

referensi dan artikel yang sesuai


(8)

tertulis, dll.  Keterampila

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja

individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

3.3 Menganalisis kebutuhan alat utama, alat bantu dan bahan

pemeliharaan/ perbaikan sesuai dengan jenis dan sifat pemeliharaan

4.3 Mengggunakan alat utama , alat bantu kerja dan bahan teknik untuk pekerjaan

pemeliharaan/ perbaikan mekanik mesin industri

Peggunaan

alatutama dan alat bantu kerja

pemeliharaan / perbaikan meliputi:  Alat ukur

langsung/ tak langsung (mengukur mekanik dll.)  Alat pemeriksa

(suhu, tekanan, getaran, dll)  Alat bantu

Bongkar – pasang komponen  Alat pengujian

geometrik mesin Penggunaan

Mengamati :

 Mengamati bentuk konstruksi alat utama dan fungsi bagian alat kerja termasuk

spesifikasinya  Mengamati

bahan-bahan yang digunakan untuk pemeliharaan dan perbaikan yang meliputi spesifikasi, sifat dan kualitasnya Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk

membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang: penggunaan alat

Observasi:  Disiapkan

langsung atau melalui tayangan video, kemudian siswa berdiskusi dan

presentasi secara kelompok atau individu tentang alat-alat dan bahan pemeliharaa n , siswa diminta pendapatnya

60 jam

pelajaran  Rachmad soeprapto, Teknik

Pemeliharaan Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts Manual, 1974,


(9)

bahan-bahan/ suku-cadang, komponen pemeliharaan/ perbaikan :  Spare part

( mekanik, pneumatic/ hidrolik, elektrik)  Oli/ gemuk  Grease  Paking  Sealer  Bearing  Dll.

dan/atau bahan pada pekerjaan

pemeliharaan Pengumpulan Data :

 Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang alat dan bahan

pemeliharaan Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya, selanjutnya

disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait

dengan alat dan bahan pemeliharaan dan perbaikan

Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

konseptualisasi tentang

Tugas:

 Diberikan kasus mesin rusak, siswa diminta mengidentifi kasi alat dan bahan pemeliharaa n

Tes:

 Tes lisan/ tertulis yang terkait dengan penggunaan alat bantu kerja dan bahan pemeliharaa n

Fortofolio Penilaian Otentik:  Sikap :

catatan saat siswa

berdiskusi,

The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin g Engineers Handbook, SME

Michigan,USA .

 Engineering Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For Engineering


(10)

bentuk dan fungsi alat dan bahan

pemeliharaan/ perbaikan dalam bentuk lisan, tulisan.

kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaika n tugas individu, dll.  Pengetahua

n :catatan nilai hasil tes lisan/

tertulis, dll.  Keterampila

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of Germany  Buku

referensi dan artikel yang sesuai

3.4 Menganalisis kerusakan ringan, sistem pelumas dan fungsi pelumasan pada mesin industri 4.4Menerapkan pelumasan

mesin perkakas sesuai Prosedur Operasional

Kerusakan ringan pada mekanik mesin industri:  Kerusakan baut

–mut pengikat  Kebocoran seal

oli

 Saklar tidak berfungsi

Mengamati :

 Mengamati langsung macam jenis minyak pelumas yang ada di pasaran

 Melalui tayangan video mengamati proses pelumasan

Observasi:  Melalui

tayangan video, siswa diminta mengamati proses pelumasan

60 jam pelajaran

 Rachmad soeprapto, Teknik

Pemeliharaan Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta


(11)

Standar (POS)  Kemacetan pada komponen gerak

 Dll.

Minyak pelumas dan penggunanya:  Bahan baku

minyak pelumas  Bahan

tambahan  Kekentalan

minyak (Viscositas)  Jenis minyak

pelumas dan penggunaannya Sistem pelumasan :  Sistem rendam  Sistem Sirkulasi  Sistem Percik  Sistem tetes  Sistem kabut Teknik

pengisian/penggant ian Pelumas

Mesin :

 Pemilihan alat bantu

 Penghitungan

komponennmesin Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang spesifikasi minyak pelumas dan penggunaannya Pengumpulan Data :

 Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab

pertanyaan yang diajukan tentang jenis, merk dagang, equivalen minyak pelumas yang tersedia dipasaran Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,

selanjutnyanya

komponen dan

memberika n

komentar tentang alat, bahan, serta sistem pelumasan .

Tugas:

 Mengump ulkan data dengan membuat laporan tentang merk dagang pelumas yang ada di pasaran untuk kendaraan dan mesin industri Tes:

 LPPM ITB,1999, Pelumas dan pelumasan Mesin-mesin Industri,.LPP M ITB.

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts Manual, 1974, The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin g Engineers Handbook, SME


(12)

waktu dan volume pelumas  Pemilihan

pelumas/ eqiuvalen pelumas  Pembilasan

tangki

 Pembersihan/pe nggantian saringan  Penggantian

pelumas  Treatmen

pelumas  Penyimpanan

pelumas bekas

disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan proses penggantian dan pengisian minyak pelumas

Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

konseptualisasi tentang minyak pelumas, proses pelumasan komponen serta prosedur

penggantian minyak pelumas. bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar atau media lainnya.

 Tes lisan/ tertulis yang terkait dengan pekerjaan pelumasan suatu mesin perkakas Fortofolio Penilaian Otentik  Sikap :

catatan saat siswa

berdiskusi, kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaika n tugas individu, dll.  Pengetahua

n :catatan nilai hasil tes lisan/

tertulis, dll.  Keterampila

.

 Engineering Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For Engineering Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of Germany  Buku

referensi dan artikel yang


(13)

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

sesuai

4.5 Menganalisis prosedur bongkar pasang

bantalan/bearing pada mesin industri

4.5Melakukan bongkar pasang sistem bantalan/ bearing pada mesin industri

Jenis dan fungsi bantalan bushing/ bearing :

 Ball Bearng  Roller Bearing  Ball Thrust

Bearing

 Tapered Roller Bearing

 Roller Thrust Bearing  Magnetic

Bearing Prosedur

pembonkaran dan pemasangan bantalan/ Bearing dan bushing mesin :

Mengamati :

 Mengamati langsung macam jenis bearing dan bushig yang ada di pasaran

 Melalui tayangan video mengamati proses bekerja bantalan/ bearing komponennmesin Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang spesifikasi bantalan/ bearing dan penggunaannya

Tugas:  Siswa

berkelompok berdiskusi untuk

mengidentifik asi

persyaratan dan prosedur bongkar pasang bantalan/ bearing pada simulator mekanik mesin industri Observasi:  Melalui

tayangan

70 jam

pelajaran  Rachmad soeprapto, Teknik

Pemeliharaan Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts


(14)

 Pemilihan alat bongkar pasang  Teknik

membongkar.  Merakit macam

jenis bantalan atau bearing  Pengujian

sistem kerja bantalan mesin

Pengumpulan Data :  Mengumpulkan data

yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab

pertanyaan yang diajukan tentang jenis, merk dagang, equivalen bantalan dan bearing yang tersedia dipasaran Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,

selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan proses penggantian bantalan dan bearing

Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

video mengamati Proses pelaksanaan pembongkara n

pemasangan bantalan/ bearing pada mesin industri siswa diminta berdiskusi dan

presentasi serta membuat laporan Tes:

 Tes lisan/ tertulis yang terkait dengan prosedur pembongkara n dan

pemasangan bantalan/ bearing pada mekanik mesin industry

Manual, 1974, The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin g Engineers Handbook, SME

Michigan,USA .

 Engineering Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For


(15)

konseptualisasi tentang bantalan/ bearing, proses kerja bantalan/ bearing serta prosedur penggantian bantalan dan bearing. bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar atau media lainnya.

Fortofolio Penilaian Otentik:  Sikap :

catatan saat siswa

berdiskusi, kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaikan tugas

individu, dll.  Pengetahuan

:catatan nilai hasil tes lisan/ tertulis, dll.  Keterampila

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja

individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

Engineering Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of Germany  Buku

referensi dan artikel yang sesuai

4.6 Menganalisis sistem kerja transmisi dan

Prinsip kerja

macam-macam Mengamati :

Tugas: 70 jam

pelajaran


(16)

kopling mekanik mesin 4.6 Melakukan bongkar

pasang sistem transmisi dan kopling mekanik mesin industri

sistem transmisi mekanik mesin industri:

 Transmisi pully-belt

 Transmisi roda gigi rantai  Transmisi roda

gigi (gear box)  Dll.

Prinsip kerja macam-macam sistem kopling mekanik mesin industri:

 Kopling Tetap Fleksibel

 Kopling Gardan  Kopling

Ekspansi  Kopling Elastis  Kopling bergigi  Kopling gesek  Dll.

Prosedur

pembonkaran dan pemasangan transmisi mekanik mesin :

 Melalui demonstrasi guru atau tayangan video , siswa

mengamati proses dan prinsip kerja berbagai sistem transmisi dan kopling mekanik

 Melalui demonstrasi guru atau tayangan video , siswa

mengamati proses kerja bongkar pasang berbagai sistem transmisi mekanik dan kopling mekanik mesin industri

Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang: prosedur pembongkaran pemasangan jenis transmisi mekanik mesin

Pengumpulan Data :  Mengumpulkan data

 Siswa berdikusi/ membuatan rencana untuk mengidentifi kasi

persyaratan dan

prosedur bongkar pasang transmisi dan kopling mekanik mesin industri Observasi:  Melalui

tayangan video mengamati Proses pelaksanaan pembongkar an

pemasanga n transmisi dan kopling mesin industri

soeprapto, Teknik

Pemeliharaan Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts Manual, 1974, The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin g Engineers Handbook, SME


(17)

 Pemilihan alat bongkar pasang transmisi

 Teknik

membongkar. Merakit sistem transmisi mekanik  Pengujian

transmisi mekanik mesin

yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab

pertanyaan yang diajukan tentang, spesifikasi komponen transmisi dan kolping mekanik mesin. Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,

selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan prosedur pemasangan

transmisi dan kopling mekanik mesin

Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

konseptualisasi tentang persyaratan dan prosedur

siswa diminta berdiskusi dan

presentasi serta membuat laporan Tes:

 Tes lisan/ tertulis yang terkait dengan prosedur pembongk aran dan pemasang an

transmisi dan kopling mekanik mesin industry Fortofolio Penilaian Otentik:  Sikap :

Michigan,USA .

 Engineering Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For Engineering Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of Germany  Buku


(18)

pembongkaran dan pemasangan

transmisi dan kopling mekanik mesin dalam bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar atau media lainnya.

catatan saat siswa

berdiskusi, kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaika n tugas individu, dll.  Pengetahua

n :catatan nilai hasil tes lisan/

tertulis, dll.  Keterampila

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

artikel yang sesuai


(1)

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

sesuai

4.5 Menganalisis prosedur bongkar pasang

bantalan/bearing pada mesin industri

4.5Melakukan bongkar pasang sistem bantalan/ bearing pada mesin industri

Jenis dan fungsi bantalan bushing/ bearing :

 Ball Bearng  Roller Bearing  Ball Thrust

Bearing

 Tapered Roller Bearing

 Roller Thrust Bearing  Magnetic

Bearing Prosedur

pembonkaran dan pemasangan bantalan/ Bearing dan bushing mesin :

Mengamati :

 Mengamati langsung macam jenis bearing dan bushig yang ada di pasaran

 Melalui tayangan video mengamati proses bekerja bantalan/ bearing komponennmesin Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang spesifikasi bantalan/ bearing dan penggunaannya

Tugas:  Siswa

berkelompok berdiskusi untuk

mengidentifik asi

persyaratan dan prosedur bongkar pasang bantalan/ bearing pada simulator mekanik mesin industri Observasi:  Melalui

tayangan

70 jam

pelajaran  Rachmad soeprapto, Teknik

Pemeliharaan Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts


(2)

 Pemilihan alat bongkar pasang  Teknik

membongkar.  Merakit macam

jenis bantalan atau bearing  Pengujian

sistem kerja bantalan mesin

Pengumpulan Data :  Mengumpulkan data

yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab

pertanyaan yang diajukan tentang jenis, merk dagang, equivalen bantalan dan bearing yang tersedia dipasaran Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,

selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan proses penggantian bantalan dan bearing

Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

video mengamati Proses pelaksanaan pembongkara n

pemasangan bantalan/ bearing pada mesin industri siswa diminta berdiskusi dan

presentasi serta membuat laporan Tes:

 Tes lisan/ tertulis yang terkait dengan prosedur pembongkara n dan

pemasangan bantalan/ bearing pada mekanik mesin industry

Manual, 1974, The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin g Engineers Handbook, SME

Michigan,USA .

 Engineering Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For


(3)

konseptualisasi tentang bantalan/ bearing, proses kerja bantalan/ bearing serta prosedur penggantian bantalan dan bearing. bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar atau media lainnya.

Fortofolio Penilaian Otentik:  Sikap :

catatan saat siswa

berdiskusi, kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaikan tugas

individu, dll.  Pengetahuan

:catatan nilai hasil tes lisan/ tertulis, dll.  Keterampila

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja

individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

Engineering Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of Germany  Buku

referensi dan artikel yang sesuai

4.6 Menganalisis sistem kerja transmisi dan

Prinsip kerja

macam-macam Mengamati :

Tugas: 70 jam

pelajaran


(4)

kopling mekanik mesin 4.6 Melakukan bongkar

pasang sistem transmisi dan kopling mekanik mesin industri

sistem transmisi mekanik mesin industri:

 Transmisi pully-belt

 Transmisi roda gigi rantai  Transmisi roda

gigi (gear box)  Dll.

Prinsip kerja macam-macam sistem kopling mekanik mesin industri:

 Kopling Tetap Fleksibel

 Kopling Gardan  Kopling

Ekspansi  Kopling Elastis  Kopling bergigi  Kopling gesek  Dll.

Prosedur

pembonkaran dan pemasangan transmisi mekanik mesin :

 Melalui demonstrasi guru atau tayangan video , siswa

mengamati proses dan prinsip kerja berbagai sistem transmisi dan kopling mekanik

 Melalui demonstrasi guru atau tayangan video , siswa

mengamati proses kerja bongkar pasang berbagai sistem transmisi mekanik dan kopling mekanik mesin industri

Menanya :

 Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan

pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang: prosedur pembongkaran pemasangan jenis transmisi mekanik mesin

Pengumpulan Data :  Mengumpulkan data

 Siswa berdikusi/ membuatan rencana untuk mengidentifi kasi

persyaratan dan

prosedur bongkar pasang transmisi dan kopling mekanik mesin industri Observasi:  Melalui

tayangan video mengamati Proses pelaksanaan pembongkar an

pemasanga n transmisi dan kopling mesin industri

soeprapto, Teknik

Pemeliharaan Mekianik Industri, 2007, PSMK,

Depdiknas, Jakarta

 A.Djumali,B.E , Teknologi Perbaikan Mesin dan Perkakas Perlengkapan , A .ITB  Colcester

Bantam, Instuction and spare parts Manual, 1974, The

Colchester Co.

Lmtd,Colches ter, England.  Daniel

B.Dallas,1976 , Tool & Manufacturin g Engineers Handbook, SME


(5)

 Pemilihan alat bongkar pasang transmisi

 Teknik

membongkar. Merakit sistem transmisi mekanik  Pengujian

transmisi mekanik mesin

yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab

pertanyaan yang diajukan tentang, spesifikasi komponen transmisi dan kolping mekanik mesin. Mengasosiasi :

 Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,

selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan prosedur pemasangan

transmisi dan kopling mekanik mesin

Mengkomunikasikan :  Menyampaikan hasil

konseptualisasi tentang persyaratan dan prosedur

siswa diminta berdiskusi dan

presentasi serta membuat laporan Tes:

 Tes lisan/ tertulis yang terkait dengan prosedur pembongk aran dan pemasang an

transmisi dan kopling mekanik mesin industry Fortofolio Penilaian Otentik:  Sikap :

Michigan,USA .

 Engineering Industri Training Board,1976, Mechanical Mainte-nance I For

Engineering Craftsmen,Wa tford WD! ! LB,England.  Engineering

Industri Training Board,1976, Mechanical Fitting II For Engineering Craftsmen, Watford WD1 1LB,,England.  Tables for the

metal trade (GTZ)

GmbH,Eschb orn Federal Republic of Germany  Buku


(6)

pembongkaran dan pemasangan

transmisi dan kopling mekanik mesin dalam bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar atau media lainnya.

catatan saat siswa

berdiskusi, kerja kelompok, ketepatan waktu, presentasi, meyelesaika n tugas individu, dll.  Pengetahua

n :catatan nilai hasil tes lisan/

tertulis, dll.  Keterampila

n : catatan nilai hasil laporan tugas , kerja individu/ kelompok berupa benda atau produk dll.

artikel yang sesuai