Hasil Praktik Mengajar Hambatan dalam Melaksanakan PPL

23 jobsheet kepada siswa yang berisi langkah-langkah praktik, kemudian siswa akan melaksanakan praktikum sesuai petunjuk yang ada dalam jobsheet yang diberikan. 5 Diskusi Metode diskusi antar siswa mengenai materi yang telah disampaikan bermanfaat untuk melatih tingkat partisipasi dan keaktivan di kelas. Selain itu, siswa berkesempatan untuk saling bertukar ilmu dengan temannya dan dapat berbagi pengetahuan sehingga pengetahuan siswa semakin luas.

2. Praktik Persekolahan

Praktik pelaksanaan PPL yang dilakukan oleh mahasiswa praktikan tidak hanya sebatas mengajar, tapi juga melaksanakan kegiatan lain yang mendukung praktik persekolahan. Kegiatan tersebut diantaranya : membantu kegiatan di perpustakaan, membantu kegiatan ekstrakurikuler, membantu guru piket. Dengan adanya praktik persekolahan maka mahasiswa praktikan benar-benar merasakan menjadi seorang guru yang dituntut tidak hanya memilki kompetensi mengajar tapi juga kompetensi di luar hal tersebut.

C. Analisis Hasil Pelaksanaan

Berdasarkan hasil praktik mengajar yang telah dilaksanakan sebanyak 16 kali, ada beberapa poin yang didapat oleh mahasiswa praktikan. Poin-poin tersebut meliputi hasil praktik mengajar, hambatan yang ditemui selama pelaksananaan praktik mengajar, serta solusi untuk menghadapi hambatan yang ditemui. Berikut rincian dari hasil pelaksanaan kegiatan PPL :

1. Hasil Praktik Mengajar

Hasil dari praktik mengajar yang telah dilaksanakan, termasuk team teaching, praktik mengajar terbimbing dan praktik mengajar mandiri adalah sebagai berikut : a. Jumlah tatap muka selama praktik mengajar sebanyak 16 kali. b. Jumlah kelas yang diajar adalah 2 kelas, terdiri dari kelas X dan XI Desain dan Produk Kria Keramik. c. Mata diklat yang diajar oleh mahasiswa praktikan adalah Teknik Putar di kelas X KR pada hari senin dan Teknik Cetak, Operasi Tungku, Teknik Langsung, Teknik Putar dan Dekorasi Keramik di kelas XI KR hari selasa, rabu, kamis,sabtu Sehingga total dalam satu minggu mahasiswa praktikan mengajar selama 5 hari. 24 d. Jumlah tatap muka membantu guru lain selama kegiatan pembelajaran sebanyak 2 kali, yaitu di kelas XI KR pada mata diklat Operasi Tungku pada tanggal 19 Agustus 2015 dan 26 Agustus 2015. e. Sebelum melaksanakan praktik mengajar, mahasiswa praktikan sebelumnya menyiapkan perangkat pembelajaran, meliputi RPP, materi serta media agar pelaksanaan praktik mengajar dapat berjalan lancar dan terencana. f. Dalam melaksanakan praktik mengajar, mahasiswa praktikan menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi, mulai dari ceramah, tanya jawab, diskusi, demonstrasi dan praktik. g. Penilaian dilakukan dengan cara evaluasi secara teori dan hasil praktik. h. Setelah selesai mengajar, mahasiswa praktikan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.

2. Hambatan dalam Melaksanakan PPL

Selama pelaksanaan PPL, mahasiswa praktikan menemui beberapa hambatan. Hambatan yang ditemui sebagai berikut : a. Kondisi kelas terkadang tidak kondusif sehingga kegiatan belajar mengajar tidak dapat berjalan dengan baik serta penyerapan materi yang disampaikan kepada siswa sangat sedikit yang dapat terserap. b. Praktik PPL ini adalah pengalaman pertama mahasiswa praktikan dalam melaksanakan praktik mengajar secara langsung di dalam kelas sehingga di awal pertemuan hanya menyampaikan mengenai motivasi siswa dan perkenalan lebih dalam. c. Perangkat praktikum terkadang tidak sesuai dengan jumlah siswa, serta terkadang bahan praktikum yang terbatas atau habis membuat praktikum tidak maksimal. d. Penghitungan jadwal yang mungkin dirasa kurang tepat bagi siswa karena ada pelajaran praktik yang terjadwal setelag pelajaran olahraga seingga siswa banyak yang mengeluh lelah. e. Perlu mempunyai pemikiran yang lebih kreatif untuk menghadapi siswa yang kreatif untuk dapat menguasai siswa. f. Perlu mental yang kuat untuk menghadapi siswa – siswa SMK N 3 Kasihan SMSR Yogyakarta agar tidak minder dalam proses pembelajaran. 25

3. Solusi