BAB 3. METODE PENELITIAN
Bab  3  memaparkan  mengenai  metodologi  penelitian  secara  rinci  yang  terdiri dari  jenis  dan  sumber  data  yang  diperoleh,  spesifikasi  model  penelitian,  metode
analisis data dan definisi operasional variabel yang digunakan dalam penelitian ini.
3.1   Jenis dan Sumber Data
Jenis  penelitian  merupakan  penegasan  tentang  kategori  penelitian  yang  akan dilakukan.  Jenis  penelitian  dalam  penelitian  ini  menggunakan  penelitian  deskriptif
kuantitatif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang merupakan  gabungan  antara  data  times  series  dengan  data  cross  section.  Data  yang
digunakan merupakan data tahunan yang dimulai pada tahun 2004 – 2014. Pemilihan
rentang  waktu  tersebut  dipengaruhi  oleh  ketersediaan  data  serta  fenomena  yang terjadi pada tahun penelitian.
Fenomena yang terjadi yaitu pada tahun 2004 BI mulai mengeluarkan kebijakan tentang Arsitektur Kebijakan Indonesia API  yang merupakan suatu kerangka dasar
sistem perbankan Indonesia  yang bersifat menyeluruh dan memberikan arah, bentuk dan  tatanan  industri  perbankan  untuk  beberapa  tahun  kedepan  BPI,  2004.
Serangkaian merger bank dari tahun 2004 hingga tahun 2014. Dimulainya babak baru perbankan di Indonesia dimana pada tahun 2012 mulai dikeluarkannya lembaga baru
yang  mempunyai  fungsi  menyelenggarakan  sistem  pengaturan  pengawasan  yang terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di sektor jasa keuangan yaitu Otoritas Jasa
Keuangan UUD No 21 Tahun 2011. Populasi  dalam  penelitian  ini  adalah  industri  perbankan  umum  yang  ada  di
Indonesia.  Dalam  penelitian  ini  tidak menggunakan  sampel  melainkan  populasi  dari industri  bank  umum  di  Indonesia.  jumlah  total  bank  yang  diamati  112  bank  umum
yang  terdiri  dari  109  industri  bank  umum  konvensional  dan  3  industri  bank  umum syariah  di  Indonesia.  Data  industri  perbankan  tiap  tahunnya  berbeda-beda,
dikarenakan terjadinya merger, akuisisi, likuidasi dan masuknya bank-bank baru pada
masa  observasi.  Dalam  kasus  merger  dan  akuisis  database  hanya  menyimpan  data dari lembaga baru yang biasanya merupakan bank besar. Data yang digunakan dalam
penelitian  ini  bersumber  dari  situs  Bank  Indonesia  BI  ,  Otoritas  Jasa  Keuangan OJK dan literatur lainnya.
3.2   Spesifikasi Model Penelitian