Pemilihan Informan Kunci Jenis data

Hal - 4 Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan cara melakukan observasi langsung, melakukan wawancara dan mengumpulkan data berupa dokumen yang berhubungan dengan prosedur pengelolaan persediaan barang dagang di CV. Kamdatu.

3.2 Objek dan Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah CV. Kamdatu. Objek dalam penelitian ini adalah catatan,dokumen-dokumen yang berhubungan dengan audit persediaan barang dagang dan pihak-pihak yang terkait dalam pengelolaan persediaan barang dagang di CV. Kamdatu.

3.3 Pemilihan Informan Kunci

Yang dimaksud informan kunci disini adalah orang dalam pada latar penelitian artinya orang yang akan memberikan informasi tentang kondisi dan situasi latar penelitian. Pemilihan informan kunci ini karena informan ini dinilai mempunyai banyak pengalaman tentang latar penelitian. Informan dimanfaatkan untuk berbicara, bertukar pikiran, atau membandingkan suatu kejadian yang ditemukan dari subjek lainnya. Adapun yang menjadi informan kunci dari penelitian ini adalah Ibu Vironica selaku kepala bagian gudang CV. Kamdatu.

3.4 Jenis data

Dalam penelitian ini penulis akan menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer yang digunakan berupa hasil wawancara serta observasi langsung dengan kepala bagian gudang. Sedangkan data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah literatur yang berhubungan dengan pengujian pengendalian, dokumentasi perusahaan, bukti keluar masuk barang, memo pesanan barang, laporan stok persediaan barang dan data-data lain yang berhubungan dengan penelitian ini. 3.5 Teknik Pengumpulan Data Di dalam melakukan ada beberapa teknik yang dilakukan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan penelitian yang kita lakukan. Menurut Sugiyono 2006, h.130- 138 teknik pengumpulan data terdiri dari: a. Interview Wawancara b. Observasi c. Wawancara Adapun prosedur yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah prosedur wawancara, dan observasi dimana peneliti melakukan pengamatan langsung di lapangan terhadap pokok permasalahan yang dihadapi. 3.6 Teknik Analisis Data Teknik analisis adalah suatu teknik yang digunakan sebagai alat bantu bagi peneliti untuk mengambil kesimpulan atas sejumlah data penelitian yang telah terkumpul. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif dengan memperhatikan prosedur pemahaman pengendalian intern melalui pengujian pengendalian, kemudian mendokumentasikan informasi pengendalian intern perusahaan tersebut dengan menggunakan bagan alir dokumen document flowchart, untuk kemudian dianalisa dan dibuat kesimpulan. IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Aktivitas Usaha CV. Kamdatu CV. Kamdatu merupakan perusahaan dagang yang menjual barang - barang furniture seperti sofa, springbed, lemari pakaian dan kebutuhan kantor seperti kursi kerja, meja kerja, filling cabinet dan lemari arsip. Barang dagangan dipesan melalui pabrik distributor di Jakarta dan dikirim melalui ekspedisi Ratu Berlian. Aktivitas dari CV. Kamdatu adalah aktivitas penjualan barang yang pembayarannya berdasarkan jatuh tempo atau cash tunai. Kegiatan penawaran dilakukan via telepon, fax dan e-mail dikarenakan CV. Kamdatu tidak mempunyai sales. Pencatatan keluar masuk barang di tempat ini masih menggunakan sistem manual, karena itu Hal - 5 terdapat bagian gudang yang berfungsi mencatat transaksi keluar masuk barang di buku persediaan. 4.2 Prosedur Pengendalian Intern Persediaan Barang Dagang 1 Prosedur Permintaan Pembelian dan Pemesanan Barang Langkah-langkah pengesahan formulir permintaan pembelian PP di CV. Kamdatu melibatkan bagian Gudang, dan Bagian Pembelian. Formulir PP dibuat oleh bagian gudang setelah mengetahui ada beberapa barang dagang yang perlu dipesan karena jumlahnya yang sedikit serta tidak mencukupi jumlah yang diminta bagian penjualan. Hal ini dilakukan bagian gudang untuk menjamin bahwa barang-barang itu benar-benar diperlukan dan jumlah barang yang diminta tidak berlebihan.” 2 Prosedur Penerimaan dan Penyimpanan Barang Dalam CV. Kamdatu pihak yang berwenang menerima barang adalah Bagian Gudang yang sekaligus merangkap sebagai seksi penyimpanan. Perusahaan tidak menyediakan lembar laporan penerimaan barang LPB, namun tanggung jawab kelengkapan jumlah dan kondisi barang yang diterima, diserahkan sepenuhnya kepada Bagian Gudang. Apabila ada masalah dalam proses penerimaan, misalnya barang yang diterima kurang atau cacat, maka Bagian Gudang akan menambahkan catatan atau keterangan di lembar surat jalan. 3 Prosedur Pengeluaran Barang Dalam prosedur ini jumlah barang yang dikeluarkan haruslah sesuai dengan surat jalan pengiriman barang. Setiap hari bagian gudang CV. Kamdatu mencatat transaksi keluar barang dalam buku harian keluar masuk barang kemudian baru mempostingnya ke kartu persediaan. Selain itu barang yang dikeluarkan diutamakan barang yang merupakan persediaan yang lebih dahulu masuk, hal ini untuk mencegah persediaan tersimpan terlalu lama agar tidak rusak.

4.3 Pembahasan