Efektifitas Penggunaan ATM Kondom di DKI Jakarta
EFEKTIFITAS PENGGUNAAN ATM KONDOM
DI DKI JAIU.RTA
Skripsi
Diajukan Untul{ Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Hukum Islam (SHI)
oleh:
Salmah
NIM. 103044128044
KONSENTRASI AKHWAL SYAlf-ISIYAH
PROGRAl\1 STUDI PERADILA.1\[ AGA1\1A
FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM
_UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAJf-1
JAKARTA
1429 H/2008 M
lllM
EFEKTIFITAS PENGGUNAAN ATM KONDOM
DI DKI JAKARTA
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Hukum Islam (SHI)
oleh:
Salmah
NIM.103044128044
Pembimbing I,
Pembimbing II,
Hotnidah Nasution M.A
NIP.150282631
KONSENTRASI AKHWALU SYAHSIYAH
PROGRAM STUDI PERADILAN AGArl'[A
FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUlV[
Ｍｾ＠
-
-------- ----------- --------
UNIVERSITAS ISLAMNEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1429 H./2008 M.
BABI
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Islam adalah agama fitrah, universal, dan yang paling lengkap sepanjang
zaman. Yaitu, agama yang mampu menjawab tantangan setiap masa, mengatasi
semua pennasalahan dalam hidup dan kehidupan manusia, agama yang memiliki
ketentuan-ketentuan yang tepat dan bijaksana, yang berakar pada dasar dan
pondasi yang kokoh. Di antara pennasalahan penting yartg sedang dihadapi oleh
para generasi muda masa sekarang ialah problematika seksual. Suatu perkara
yang saat ini diatur oleh undang-undang jahiliyah, yaitu undang-undang yang
justm membuat pennasalahan ini menjadi kian kompleks, dan semakin sulit untuk
dicari pemecahannya. Sebab, undang-undang tersebut be1isi hukum-hukum yang
bersifat sangat longgar terhadap segala macam bentuk rangsangan, sehingga
kebejatan tetap merajalela tampil di panggung-panggung, sinema-sinema, televisi,
koran dan majalah. Di pabrik-pabrik, di kantor-kantor, di jalan-jalan dan di pasar,
bahkan di lembaga-lembaga pendidikan seperti di s'ekolah-sekolah dan di
kampus-kampus. Kaum Yahudi semakin gencar mempromosikan pomografi
dengan menerbitkan buku-buku seks murahan, majalah-majalah cabul serta kasetkaset mesum yang memenuhi pasaran.
1
1
Ustman Al-Thawil, Ajaran Islam Tentang Fenomena Seksual (Jakarta: Raja Grafindo
Persada, 2000), h. 3.
BABU
PENGGUNAAN KONDOM
DALAM PRESPEKTIF HUKUM ISLAM
A. Pengertian Kondom
Dahulu orang beranggapan bahwa pada waktunya orang akan tahu
sendiri tentang seks, kenyataannya tidaklah demikian. Berapa banyak dari para
remaja kita yang mengalami kecelakaan (hamil di luar nikah) karena
ketidaktahuan mereka. Berapa persen pula dari perkawinan yang berakhir
dengan perceraian atau berantakan karena ketidaktahuan itu? Jawabannya
dapat dilihat pada masyarakat sekitar kita. Karena itu masalah seks education
atau family life education sudah tidak dapat ditunda :tagi pelaksanaannya.
Kebutuhan akan ha! ini secara nyata telah diperlihatkan oleh masyarakat kita
dengan adanya masa pertunangan, serta nasihat/khutbah perkawinan. Dengan
program keluarga berencana, maka orang akan mempunyai anak yang relatif
lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang hidup puluhan tahun yang lalu,
untuk itu diperlukan jaminan bahwa anak yang dilahirkan itu bebas dari
kelainan ｧｾｮ･ｴｩｫ＠
yang akan membebani orang tuanya dan masyarakat.
Di Indonesia anak-anak yang terlantar, yang karena satu dan lain ha!
tidak dapat diasuh dan dibesarkan oleh orang tuanya sendiri, cukup banyak.
Akan tetapi dilain pihak, pasangan infertil sebagian tidak akan pemah
mempunyai anak sendiri. Alangkah indahnya dunia ini bila kita dapat
mempertemukan anak-anak yang terlantar itu dengan pasangan suami-istri
11
yang tidak mempunyai anak tersebut. 1 Pelaksanaan kcluarga berencana di
zaman Rasullullah s.a.w disebut 'azl yaitu melakukan senggama dengan
menumpahkan mani laki-laki diluar rahim perempuan (istri). Di pihak lain
untuk menghindari jangan terjadi kehamilan dilakukan juga sistem kalender
atau pantang berkala, dimana disaat masa subur (pembu:ahan) bagi si wanita,
suami tidak melakukan persettibuhan.
Dan kini dengan kemajuan ilmu dan tehnologi sekarang ini telah
didapat berbagai macam alat kontrasepsi untuk pencegahan kehamilan yang
dipandang lebih efektif dan sempuma jika dibandingkan dengan melakukan
'azl. Alat kontrasepsi yang kita kenal sekarang ini terdiri dari berbagai jenis
diantaranya adalah kondom.2 Kondom merupakan selubung/sarung karet yang
dapat terbuat dari berbagai bahan diantaranya lateks (kare1), plastic (vinil), atau
bahan alami (produksi hewani) yang dipasang pada penis saat berhubungan
seksual dilakukan. Kondom terbuat dari karet tipis, berbentuk silinder, dengan
muara berpinggir tebal, yang bila digulung berbentuk rata seperti puting susu.
Berbagai bahan telah ditambahkan pada kondom baik untuk meningkatkan
efektifitasnya (misalnya penambahan spennasida) maupun berbagai aksesoris
aktifitas seksual, modifikasi tersebut dilakukan dalam ha!
J;>
Bentuk
J;>
Warna
J;>
Pelumas
J;>
Ketebalan
1
Hanafi Hartanto, KB Dan Kontrasepsi (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 2004), h. 17
H. Logd. M. Letter, Tuntunan Ru1nah Tangga Muslim Dan Keluarga Berencana,
(Angkasa Raya Padang, 1985), h. 78.
2
17
tujuan seperti menghindari kehamilan, mengawal jangkitan penyakit yang
merebah
melalui
seks,
menghiasi
kemaluan,
dan
kadangkala untuk
membangkitkan perangsangan pada kemaluan wanita.
Orang-orang Mesir purba tel ah menggunakan sarung penutup kemaluan
bagi tujuan perhiasan semenjak dari tahun 1350 sebelum masehi. Fallopius
seorang ahli anatomi bangsa Italia pula telah menceritakan tentang penggunaan
sarung yang terbuat dari pada kain linen pada tahun 1564. Seterusnya semenjak
dari abad kedelapan belas, manusia mulai menggunakan kondom yang dibuat
dari pada membran binatang. Tapi sayangnya kondom tersebut sukar untuk
didapati dan mahal harganya. Pemasangan kondom sec:ara meluas bennula
selepas manusia mencipta getah tiruan pada tahun 1844. Pada masa kini
kondom getah merupakan kondom yang populer. Hanya lebih kurang lima
ratus dari pada kondom yang terdapat dipasaran terdiri dari kondom kulit
berharga dua kali ganda lebih mahal dari pada kondom yang diperbuat dari
getah tiruan dan kondom kulit yang diperbuat dari usus kambing atau biri-biri.
Mereka mempunyai dua bentuk yang berlainan, yaitu ada kondom yang
ujungnya berbentuk lurus, dan ada pula kondom yang ujungnya berbentuk
°
tirus. 1 Contoh beberapa nama pemiagaan kondom yang terdapat di pasaran
adalah:
I. Kondom Getah
0
Robet P. Masland, Apa Yang Ingin Diketahui Remaja Tentang Seks, (Jakarta: Bumi
Aksara, 1997), h. 49.
'
18
Kondom getah yang mempunyai bahan pelincir, eontoh : sheik, elife,
:>;>
exscita ultra-ribbed, Ramses nuifom, Gurdian latek
Kondom getah tanpa bahan pelincir, contoh : Rases, sheik, lifestyles dan
);>
trojan.
2.Kondom kulit
Hampir semua kondom kulit mempunyai bahan pelincir contoh
Naturalammb danfourexlabskin
Kebanyakan kondom getah dibungkus dengan bahan pelincir yang
terdiri dari pada jeli basah atau debu kering. Pada umumnya kondom getah
mempunyai ukuran panjang 19 cm dan lebarnya 2,5 cm mengikut satu tinjauan
yang dibuat oleh Consumer I 979 kondom yang paling populer adalah kondom
getah yang bersalut dengan bahan pelincir yang dibuat dari pada jeli basah.
Ada setengah bahan pelincir basah yang mengandung obat pembunuh spe1ma.
Ia memberi kawalan tambahan kepada kawalan yang diberi oleh kondom
sebenarnya kita boleh menaruh jeli kontraseptif secara sendiri-sendiri pada
bagian luar kondom untuk tujuan melincir dan memperoleh kawalan tambahan.
Walaupun begitu kita dilarang menggunakan bahan seperti vasilin, jeli
petroleum, atau sembarang minyak pada kondom getah karena getah akan
menjadi cair dalam bahan petroleum, hasilnya kondom akan menjadi
berlubang-lubang. I I
11
Ibid., h. 78.
19
Sedangkan kondom sendiri berasal dari nama Dr. Condom, yaitu dokter
pribadi Raja Charles 11 dari Prancis, yang menciptakan alat untuk mencegah
keturunan haram raja Charles yang lebih banyak. Berujud sarung tipis yang
lonjong, terbuat dari bahan yang kedap, biasanya panjangnya dapat mencapai
18 cm, terbuka pada ujungnya dan tertutup diujung lainnya. Kondom pertama
kali disebut oleh seorang anatom Italia pada tahun 1564 awalnya dipakai
dokter pada jari ketika memeriksa rongga badan (anus atau liang senggama).
Kemudian dipakai pada zakar yang sedang tegang sewaklu bersetubuh dengan
maksud mencegah pembuahan atau supaya tidak titular penyakit kelamin
apabila taki-laki mengalami ejakutasi, air mani akan ditampung dalam ujung
kantong sehingga tidak muncrat ke dalam vagina wanita. Dengan demikian,
tercegahlah sperma itu untuk bisa masuk ke datam vagina dan rahim wanita,
satu kondom hanya boleh dipakai sekati saja. 12 Penggunaan kondom secara
berulang-utang
sangat
rentan
terhadap
kesehatan,
karena
sangat
memungkinkan kondom tersebut tidak lagi steril atau mungkin !condom dapat
saja rusak atau sobek sehingga sperma tetap dapat masuk ke dalam rahim dan
mengakibatkan kehamilan atau penyebaran penyakit HIV/AIDS.
C. Fungsi Kondom (KB)
l.
ｋ･ｬｵ｡ｲｾ＠
Berencana
Gerakan KB berusaha meningkatkan mutu para pelaksana, pengelola
dan peserta KB disemua tini lapangan. Tennasuk dalam sasaran tersebut
12
Surtiretna, Seks dari A sampai Z, h. 94.
20
terutama dalam jajaran lini lapangan di pedesaan dan pedukuhan, baik baik
dikota maupun di desa. 13 Pembatasan kelahiran merupakan hak wanita yang
mendasar, Islam mengizinkan pembatasan kelahiran tetapi mengharamkan
aborsi. Menurut fiqih Syi' ah perencanaan keluarga sebagai suatu tindakan
pribadi untuk menjarangkan atau mengatur besamya keluarga karena alas an
kesehatan dan ekonomi diiznkan. Tidak ada ayat al-Qur' an atau hadits yang
menentang pembatasan kelahiran, sebagaimana ticlak ada pula yang
mewajibkan untuk mempunyai anak dalam perkawinan. Jacli pacla dasamya
pembatasan kelahiran termasuk clalam katagori ja' iz, perbuatan halal.
Semua alat penghalang (Barrier Devices) yang mencegah sperma memasuki
rahim dilakukan dengan menyarungi zakar clengan kondom atau ddengan
menutupi leher rahim (cervix) clengan sekat penyumbat leher rahim, atau
spons vagina ticlak ada masalah dalam penggunaan kotrasepsi ini. 14
Ada beberapa fungsi kondom atau kebaikan !condom ketika digunakan
antara lain :
J>- Melibatkan suam i secara langsung dalam tanggung; jawab menghindari
kehamilan ( ikut ber-KB ).
J>- Mengawal jangkitan penyakit yang merebak melalui seks ( Sexsually
Transmidtted Diseose, STD ) seperti VD, Sypilis, Gonerea dan Herpes.
)»
13
14
h.104.
Hamper bebas dari kesan buruk kepada kesehatan badan.
Hartanto, KB dan Kontrasepsi, h. 9.
Sawid Muhammad Ridwi, Perkawinan dan Seks da/am Islam (Jakarta: Lentera, 1996),
29
analisa medis. Dari sudut pandang sosiologis naiknya penderita STD tersebut
banyak disebabkan oleh kebudayaan masyarakat modem yang memberikan
peluang begitu besar pada perzinahan dan penyimpangan-penyimpangan
seksual lainnya. Hampir semua aspek kehidupan modern menyediakan sarana
dan kesempatan bagi perbuatan zina kapan dan dimana saja. 29
AIDS (Aquired Immune Deficiency Syndrome) Aquired berarti
didapat menunjukan menunjukan bahwa penyakit iili mernpakan penyakit yang
didapat setelah seseorang mendapatkan penularan dari orang lain, artinya,
bukan penyakit hewan. Immune berarti kebal. Maksudnya system pertahanan
tubuh yang 111elindungi tubuh terhadap berbagi serangan penyakit. Deficiency
berarti kekurangan atau penurunan. Menunjukan adanya kadar atau nilai yang
lebih rendah atau menurun dari kadar atau nilai yang biasa. Syndrome berarti
sindrom, maksudnya suatu kumpulan
ｧｾｪ｡ｬ＠
dan tanda penyakit yang apabila
didapatkan secara bersamaan, menunjukan bahwa seseorang mengidap suatu
penyakit atau keadaan tertentu secara umum. AIDS berartii suatu penyakit pada
tubuh seseorang dimana terjadi penurunan system imunitas yang didapatkan
kemudian berkurangnya kekebalan tubuh untuk mempertahankan diri dari
serangan-serangan kuman penyakit apa saja.
Dari hasil penelitian para ahli kesehatan, AIDS/HIV penularannya
berlangsung secara khusus, yakni melalui hubungan seksual yang tidak aman,
tranfusi darah yang tercemar, dari ibu hamil ke bayi yang dikandungnya dan
jarum suntik yang tercemar. Mereka yang doyan hubungan seks bebas, sangat
29
Zamroni, Bimbingan Seks lslami. h. 218.
BABIH
PROFIL DAERAH KHUSUS IBU KOTA JAKARTA
A. Gambaran Umum Tentang DKI Jakarta
Jakarta sebagai ibu kota Negara Republik Indonesia adalah propinsi yang
memiliki ciri dan kekhususan tersendiri, berbeda dengan propinsi lain yang ada di
wilayah Republik Indonesia ini, perbedaan tersebut antara lain, beban tugas,
tanggung jawab, d:::.."1 tantangan yang dihadapi lebih kompleks. kompleksitas itu juga
berkaitan erat dengan kedudukan Jakarta sebagai pusat pemerintahan negara,
sehingga peran dan fungsi Jakarta bukan saja melayani kebutuhan sosial ekonomi
masyarakat Jakarta saja, tetapi peran dan fungsi Jakarta juga sebagai kota jasa yang
melayami kebutuhan masyarakat lntemasional.
Jakarta sebagai ibu kota negara Republik Indonesia berada pada dataran
rendah dengan ketinggian rata-rata 7 meter di atas permukaan laut, dan memiliki luas
wilayah yang terbatas yaitu luas daratan sekitar 661,52 Km berupa lautan seluas
6.997,5 Km dengan jumlah penduduk sekitar 8,38 juta jiwac pada malam hari dan
sekitar 10,3 juta jiwa pada siang hari. Sehingga kepadatan penduduk cukup luar
biasa. Kepadatan penduduk yang demikian itu tersebar secara tidak merata pada lima
wilayah kota dan kabupaten yang membagi kota Jakarta yaitu, Jakarta Selatan,
Jakarta Utara, Jakrta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat dan kepulauan seribu.
35
37
merupakan daya tarik bagi pihak-pihak yang berhubungan de>ngan dunia usaha untuk
melakukan kegiatan perekonomian di propinsi DK! Jakarta. 1
Sebagai salah satu kota perdagangan dunia, kota Jakarta mengalami
kecenderungan yang nyaris serupa. Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik DKI
Jakarta pada tahun 1999 pertumbuhan ekonomi Jakarta masih minus 0,28 %, namun
pada tahun 2000 naik meajadi 3,98 % dan tahun 2001 mencapai 3,64 %. Dari datadata tersebut, temyata konstribusi dari sektor jasa dalam penyerapan tenaga kerja
paling besar yaitu : 65,43 % pada tahun 2000 dan 63,87 % untuk tahun 2001.
Sementara untuk sektor pertanian 0,23 % dan 0,7'- % dan sektor industri pengolahan
hanya sebesar 20,44 % dan 21,20 %. Dengan demikian sangatlah jelas bahwa dalam
beberapa tahun terakhir pertumbuhan ekonomi propinsi DKI Jakarta pun ditopang
oleh sektor jasa, yang meliputi antara lain ; jasa perdagangan, pariwisata, keuanggan,
hotel, restoran, pendidikan, rumah sakit. Bangunan termasuk didalanmya adalah
cleaning service, yang belakangan ini terus mengalami perkembangan yang cukup
menggembirakan.
B. Kondisi Objektif Masyarakat DKI Jakarta
Jakarta merupakan pusat pemerintahan Indonesia, hampir tidak ada jalan di
Jakarta yang tidak mempunyai masalah, jalan to! nya macet, jalan protokolnya juga
macet, jalan-jalan utamanya kadang masih sering banyak galian dan berlubang, jalan
1
HA Chudlary Syafi'i Hadzami, Anak Betawi di Pen/as Politik Jakarta, (Jakarta: Yayasan
Al-Asyirotusy-Syafi'iyah, 2004),Cet. Pertama, h. 262.
44
kegiatan ritual dan seremonial keagamaan, juga dalam bentuk pemabaman dan
pengalaman keagamaan secara substantif. 10
C. Kebijakan Tentang ATM Kondom di DKI Jakarta
1. Pengertian ATM Kondom
Belumlab reda perdebatan seputar rencana pemerintab untuk melakukan
legalisasi aborsi atau pengguguran keharnilan melalui refisi undang-undang
kesehatan, yang dikhawatirkan oleh sejun1lab kalangan hanya akan semakin
menyuburkan peraktik pergaulan bebas, kini kita dibombardir oleh perdebatan
seputar kebijakan pemerintab melalui BKKBN untuk melaksanakan program
"Kondomisasi" yang kali ini antara lain di wujudkan dengan pendirian sejumlab
A TM kondom di sejumlab kota besar dan daerah, disamping pembagian kondom
secara geratis kepada sejumlab golongan masyarakat. 11
Peluncuran A TM Kondom pertama kali sebimyak 25 unit dengan
istilalmya masih "Vending Mechiue Kondom", tetapi pada peluncuran ke dua
sebanyak 100 unit, masyarakat Indonesia bagian Timur banyak mengeluhkan
babwa sangat sulit untuk mengucapkan "Vending Mechine Kondom", menurut
mereka karena cara cara kerja mesin itu seperti ATM, maka mereka mengatakan,
bagaimana kalau dinamakan ATM Kondom saja, maka nama ATM kondomlab
yang merebak dimasyarakat.
10
11
Hadzami, Anak Betawi, h. 319.
http://www.mediaindonesia.com/2005/12/14243.htm 15 Septeber 2007.
46
alat KB yang beresiko kecil juga dapat mencegah penyakit kelamin akibat
hubungan seksual, mudah dibawa, praktis serta mencegah. kehamilan.
Akan tetapi peletakan ATM kondom ditempat-tempat tertentu seperti
Rumah Sakit, POLDA, tempat-tempat lokalisasi denga11 alasan bahwa vending
mechine atau ATM kondom ini tidak hanya khusus untuk mereka-mereka saja
yang memiliki perilaku beresiko tinggi seperti transaksi sdcsual, tetapi digunakan
pula untuk keperluan kontrasepsi. Jadi ATM kondom persepsinya bukan hanya
perilaku seksual saja, tetapi bisa juga digunakan sebagai alat kontrasepsi
mencegah virus HIV /AIDS, ditempatkan .-ii POLDA kar,ena banyak pegawainya
yang laki-laki dan masih terus melakukan advokasi itu juga kepada ulan1a,
bagaimana mereka untuk bersama-sama dengan kita mengkampanyekan kondom
dual proteksi yang salah satu nya untuk mencegah HIVI AIDS. ATM kondom
yang di bangun oleh BKKBN merupakan sumbangan dari sebuah produsen
kondom,
pemerintah
mempunyai
alasan
program
"kondomisasi"
mengkondomkan masyrakat dan memasyakatkan kondom. Dengan pembagian
kondom gratis dan pendirian sejumlah ATM kondom adalah dalam rangka
mencegah penyebaran virus HIV/AIDS, atau terkenal dengan sebutan "Promosi
Kondom Dual Proteksi" yang intinya disamping mencegah kehamilan juga
diharapkan bisa mencegah penularan virus HIV, yang dapat mengancan1 semua
kalangan baik ibu, bapak bahkan anak yang tidak berdosa.
47
Tak urung sejumlah ulama di tanah air telah mengajukan penolakan
terhadap keberadaan ATM kondom karena dikhawatirkan disalah gunakan untuk
pelacuran, sebab sarana itu bisa di akses dimana saja. ATM kondom tersebut
dinilai merupakan bagian dari upaya-upaya kultural imperialsm atau penjajahan
budaya dimana nilai ketimuran dan nilai-nilai keagamaan yang tidak mendidik
warga masyarakat. 12
Senada dengan Ir. Rahman Agus Sukamto dan anggota fraksi PAN
Asyah Rais juga menyatakan menolak keras keberadaan ATM kondom, karena
kehadiran fasilitas penyedian alat kontrasepsi justru lebih banyak efek negatifuya
dari pada positifuya, semakin banyaknya penyalahgunaan kondom oleh orang-
orang yang tidak seharusnya menggunakan. ATM kondom sebagai pencegah
penularan HIV/AIDS merupakan alasan yang tidak mendasar. Untuk mencegah
penyakit menuiar bukan menyediakan ATM kondom tetapi mengurangi seks
bebas yang ada. ATM kondom ibarat melegalkan seks bebas, sehingga
pemerintah Indonesia jangan sampai memberi izin usaha ATM kondom,
sementara itu angota fraksi PDIP DPRD Sleman menyatakan setuju terhadap
ATM kondom karena merebaknya hubungan seks bebas yang terjadi sekarang ini
bukan disebabkan mudah tidaknya memperoleh kondom, tetapi !ebih disebabkan
oleh sikap dan kepribadian yang bersangkutan. ATM kondom sama dengan
memfasilitasi generasi muda untuk melakukan hubungan seks diluar nikah dan
12
Wawancara pribadi dengan Dr. Irma Ardiana. Jakarta 18 Oktober 2007.
BAB1V
PENGGUNAAN ATM KONDOM DI DKI JAKARTA
A. Impelementasi ATM Kondom Menurut Hukum Islam
Pengoperasian ATM kondom di berbagai wilayah hususnya DKI Jakarta yang
dikenal sebagai kota metropolis merupakan suatu upaya untuk menanggulangi
penyebaran virus HIV/AIDS, mendapat prlawanan keras dari para ulama-ulama islam
dan 01mas-ormas Islam di berbagai daerah, karena secara moral A TM kondom itu
sangat tidak layak dan hanya akan menyuburkan peraktik perzinahan yang sudah
semakin meresahkan meskipun fatwa MUI sendiri be!Ulll keluar tentang ha! itu akan
tetapi keberadaan ATM kondom jelas sangat meresahkan sebagian masyarakat
terutama masyarakat awam akan mengundang rasa penasaran bagi anak-anak atau
para remaja yang be!Ulll menikah untuk menikmati fasilitas ATM yang disediakan
tersebut. Sifat ingin tahu mereka yang lebih besar dan mencoba sesuatu yang baru
dapat memancing remaja dan lebih dekat kepada tidak benar. Yang tidak tahu menjadi
tahu, yang be!Ulll pemah jadi ingin mencoba karena tertarik dan penasaran. 1
Untuk mengantisifasi AIDS bukanlah dengan memfasilitasi kondom, dan
menyebarluaskannya yangjustru akan membuat orang semakiin meremehkan lembaga
pernikahan yang sakral dan dengan mudalmya dapat lari dari tanggungjawab, karena
kondom itu sendiri justru lebih banyak digunakan bagi mereka yang belum menikah
demi satu kepentingan, bukan oleh orang-orang yang telah berkeluarga dan hal ini
1
Seksual, Jalan dan Milos Seks, Kompas, 29 April 1995, h. I dan 11.
58
bukti pemerintah seperti mendukung prostitusi dan mulai menghalalkan perzinahan.
ATM kondom tidaklah efektif jika dengan alasan mengurangi penyebaran HIVI AIDS
atau menekanjumlah penduduk Jakarta dengan cara ber-KB bagi laki-laki.2
ATM kondom yang merupakan aturan kenegaraan mengenai penanganan
pelacuran dan perzinahan merupakan fasilitas yang disediakan bagi mereka yang
justru tidak mereka gunakan tetapi di gunakan oleh remaja-remaja yang ingin
mencoba-coba, ha! ini justru menjadikan tingkat perzinahan semakin meningkat, para
remaja tidak merasa takut harnil kama merasa aman dengan kondom, terlebih-lebih
.
seperti didukung dan dilegalkannya dengan fasilitas tersebut. Kenda.ti pun ada pada
zaman Rasullulah untuk mencegah keharnilan yang dikenal dengan nama 'azl' itu pun
dilakukan oleh pasangan suarni istri yang sah dan ha! ini bukim qiyas, kondom terjadi
didalam tetapi tidak sampai pada perempuan, memang sama.-sama untuk mencegah
kehamilan dan HIV AIDS dalam islam tidak dapat melihat kepada tujuan tetapi dari
cara /kifayah diperhatikan.3 Jika tujuannya benar, kifayatnya benar kondom hanya
boleh bagi suami istri.
Penambahan ATM kondom akan menambah rnasalah baru dengan
memfasilitasi generasi muda untuk melakukan hubungan se:ks diluar nikah. ATM
kondom dinilai lebih besar mudaratnya, harusnya pencegahan atas efek seks bebas ini
adalah anjuran . untuk melakukan..seks. yang.halal .dan.pihak. terkait harus. seimbang ..
dalam me!akukan kampanye anti zina. Kehawatiran akan legi1timasi atau penghalalan
2
3
Wawancara pribadi dengan Anang Sudrajat, anggota masyarakat, Sabtu, 5 Januari 2008.
M.Bukhori, Hubungan Seks Menurut Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 1994), h. 23.
62
HIV/AIDS.Alasannya, pori-pori karet lateks yang menjadi bahan pembuatan kondom
adalah 0,0003 mm, sedangkan ukuran virus AIDS adalah 0,000001 mm. Karena itu
sudah saatnya kembali kepada tuntunan kehidupan yang didasarkan pada syariat
islam.
B. Dampak Penggunaan Fasilitas ATM Kondom Di DKI Jakarta
Program kondomisasi yang antara lain diwujudkan dengan pendirian sejumlah
A TM kondom di kota-kota besar seperti Jakarta, merupakan salah satu program yang
sedang
digalakan
oleh
pemerintah.
Program
kondomisasi
mengkondomkan
masyarakat dan memasyarakatkan kondom dengan pembagjan kondom gratis dan
pendirian sejumlah A TM kondom adalah dalam rangka mencegah penyebaran virus
HIVI AIDS atau dengan sebutan promosi kondom dual proteksi, yang intir1ya selain
mencegah kehamilan juga dapat mencegah penyebaran HIV/AIDS. Fasilitas ATM
kondom bertujuan, sebagaimana diungkap salah seorang pengguna ATM kondom,
untuk mempermndah seseorang untuk mendapatkan kondom, disebabkan karena
kaum laki-laki malu untuk membelinya di pasar swalayan atau apotik, karena selain
harganya yang lebih mahal dengan mendapatkan kondom yang sama juga harus
berinteraksi langsung dengan orang lain, sehingga orang-orang enggan untuk
membclinya.akibatnya.HIVJAIDS ..terus meningkat.7. - -
7
2008.
--- -
Wawancara pribadi dengan M. Supriyanto, seorang pengguna ATM kondom, Sabtu, 5 Januari
67
pemerintah juga memanjakannya lagi dengan berbagai mru;am aroma pilihan rasa
yang menarik pada tiap-tiap kondom yang terdapat di ATM ｴ＼ｾｲｳ･｢ｵＬ＠
agar masyarakat
tettarik clan mau menggunakannya. Kebijakan ini juga dikarenakan pemerintah
melihat betepa minimnya minat masyarakat terhadap pemakaian kondom clan
lrnrangnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kondom bagi keselamatan kita..
Kebijakan ini merupakan satu ha! yang positif, karena masyarakat DK!
Jakarta dinilai sangat rentan terhadap penyebaran penyakit akibat hubungan seksual.
Mengingat kota Jakarta adalah kota metropolis dengan segudang alctifitasnya clan
banyalmya para pekerja tunasusila yang karena satu clan lain ha! diantaranya adalah
kesulitan ekonomi. Hal ini terbukti dari berapa banyalmya tempat-tempat hiburan
malam di Jakarta seperti hotel-hotel, kafe-kafe, klub-klub clan lain-lain belum lagi
pergaulan bebas para remaja yang sesmakin tak terkendali maka secara otomatis
kemungkinan penyebaran virus HIVI AIDS di Jakmta sangatlruh besar.
Peluncuran ATM kondom oleh pemerintah bagi wmga DK! Jakarta dinilai
efektif karena bahaya penyebaran virus HIVIAIDS berada disekitar kita,sebagai
antisifasi kondom memang sangat dibutuhkan selain mudah clan praktis harganya pun
terjangkau clan memiliki resiko yang lebih kecil disbandingkan alat kontrasepsi
lainnya. Kemudahan mendapatkan kondom melalui ATM ini sangat membantu bagi
kaun1.lakblakL datL.para... pekerja_tunasusila_ yang....malu. membelinya, .. .sehingga
penyebaran HIVI AIDS dapat diminimalisir.
Kondom juga bertujuan mengatur jarak kehmnilan si ibu demi kesejahtraan
keluarga. Program pelaksanaan KB nasional sangat dianjurkm1 oleh pemerintah demi
70
perzinahan. Sebuah ironi yang sangat memilukan karena terjadi diwilayah yang
penghuninya
mayoritas
mengaku
beragama
islam.
Tidak
dapat
dibantah,
merajalelanya zina ditengah masyarakat telah menularkan b1erbagai macam penyakit
kelamin, penularan utama dari penyakit kelarnin adalah disebabkan adanya perilaku
seksual bebas, gonta-ganti pasangan atau suami yang bersdingkuh dengan wanita
tunasusila lalu suami itu juga melakukan hubungan seksual dengan istrinya,karena
bukan rahasia umum lagi, perjalanan dinas keluar kota pun 1tak luput dari pelayanan
seksual (wanita). Bukan tidak mungkin sang istri baik-baik pun akan tertular penyakit
kelamin.
Dari pemeriksaan pop smear, yang digunakan untuk menditeksi kanker lehe
rahirn, diketahui ibu rumah tangga baik-baik yang biasa dirumah atau menjadi guru,
pegawai negri tertular penyakit akibat hubungan seksusl sepe:rti infeksi Trichomonas
Vagina/is, candida, albicans jumlahnya tidak main-main, 29.,3 persen dari 6.666 ibu
yang diperiksa. Peraktek pelacuran penyebab utama dari penyebaran HIV/AIDS
sebagian besar dari mereka 73,0 persen tidak menggunakan kondom, dan pergaualn
bebas adalah kunci dari terjangkitnya penyakit kelamin yang senantiasa akan
menteror manusia sepanjang zaman, pelacuran pun berke:mbang karena adanya
kemelaratan pada kelaompok manusia dipadu dengan kurangnya ketaatan kepada
ajaran_ J'lg
DI DKI JAIU.RTA
Skripsi
Diajukan Untul{ Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Hukum Islam (SHI)
oleh:
Salmah
NIM. 103044128044
KONSENTRASI AKHWAL SYAlf-ISIYAH
PROGRAl\1 STUDI PERADILA.1\[ AGA1\1A
FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM
_UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAJf-1
JAKARTA
1429 H/2008 M
lllM
EFEKTIFITAS PENGGUNAAN ATM KONDOM
DI DKI JAKARTA
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Hukum Islam (SHI)
oleh:
Salmah
NIM.103044128044
Pembimbing I,
Pembimbing II,
Hotnidah Nasution M.A
NIP.150282631
KONSENTRASI AKHWALU SYAHSIYAH
PROGRAM STUDI PERADILAN AGArl'[A
FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUlV[
Ｍｾ＠
-
-------- ----------- --------
UNIVERSITAS ISLAMNEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1429 H./2008 M.
BABI
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Islam adalah agama fitrah, universal, dan yang paling lengkap sepanjang
zaman. Yaitu, agama yang mampu menjawab tantangan setiap masa, mengatasi
semua pennasalahan dalam hidup dan kehidupan manusia, agama yang memiliki
ketentuan-ketentuan yang tepat dan bijaksana, yang berakar pada dasar dan
pondasi yang kokoh. Di antara pennasalahan penting yartg sedang dihadapi oleh
para generasi muda masa sekarang ialah problematika seksual. Suatu perkara
yang saat ini diatur oleh undang-undang jahiliyah, yaitu undang-undang yang
justm membuat pennasalahan ini menjadi kian kompleks, dan semakin sulit untuk
dicari pemecahannya. Sebab, undang-undang tersebut be1isi hukum-hukum yang
bersifat sangat longgar terhadap segala macam bentuk rangsangan, sehingga
kebejatan tetap merajalela tampil di panggung-panggung, sinema-sinema, televisi,
koran dan majalah. Di pabrik-pabrik, di kantor-kantor, di jalan-jalan dan di pasar,
bahkan di lembaga-lembaga pendidikan seperti di s'ekolah-sekolah dan di
kampus-kampus. Kaum Yahudi semakin gencar mempromosikan pomografi
dengan menerbitkan buku-buku seks murahan, majalah-majalah cabul serta kasetkaset mesum yang memenuhi pasaran.
1
1
Ustman Al-Thawil, Ajaran Islam Tentang Fenomena Seksual (Jakarta: Raja Grafindo
Persada, 2000), h. 3.
BABU
PENGGUNAAN KONDOM
DALAM PRESPEKTIF HUKUM ISLAM
A. Pengertian Kondom
Dahulu orang beranggapan bahwa pada waktunya orang akan tahu
sendiri tentang seks, kenyataannya tidaklah demikian. Berapa banyak dari para
remaja kita yang mengalami kecelakaan (hamil di luar nikah) karena
ketidaktahuan mereka. Berapa persen pula dari perkawinan yang berakhir
dengan perceraian atau berantakan karena ketidaktahuan itu? Jawabannya
dapat dilihat pada masyarakat sekitar kita. Karena itu masalah seks education
atau family life education sudah tidak dapat ditunda :tagi pelaksanaannya.
Kebutuhan akan ha! ini secara nyata telah diperlihatkan oleh masyarakat kita
dengan adanya masa pertunangan, serta nasihat/khutbah perkawinan. Dengan
program keluarga berencana, maka orang akan mempunyai anak yang relatif
lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang hidup puluhan tahun yang lalu,
untuk itu diperlukan jaminan bahwa anak yang dilahirkan itu bebas dari
kelainan ｧｾｮ･ｴｩｫ＠
yang akan membebani orang tuanya dan masyarakat.
Di Indonesia anak-anak yang terlantar, yang karena satu dan lain ha!
tidak dapat diasuh dan dibesarkan oleh orang tuanya sendiri, cukup banyak.
Akan tetapi dilain pihak, pasangan infertil sebagian tidak akan pemah
mempunyai anak sendiri. Alangkah indahnya dunia ini bila kita dapat
mempertemukan anak-anak yang terlantar itu dengan pasangan suami-istri
11
yang tidak mempunyai anak tersebut. 1 Pelaksanaan kcluarga berencana di
zaman Rasullullah s.a.w disebut 'azl yaitu melakukan senggama dengan
menumpahkan mani laki-laki diluar rahim perempuan (istri). Di pihak lain
untuk menghindari jangan terjadi kehamilan dilakukan juga sistem kalender
atau pantang berkala, dimana disaat masa subur (pembu:ahan) bagi si wanita,
suami tidak melakukan persettibuhan.
Dan kini dengan kemajuan ilmu dan tehnologi sekarang ini telah
didapat berbagai macam alat kontrasepsi untuk pencegahan kehamilan yang
dipandang lebih efektif dan sempuma jika dibandingkan dengan melakukan
'azl. Alat kontrasepsi yang kita kenal sekarang ini terdiri dari berbagai jenis
diantaranya adalah kondom.2 Kondom merupakan selubung/sarung karet yang
dapat terbuat dari berbagai bahan diantaranya lateks (kare1), plastic (vinil), atau
bahan alami (produksi hewani) yang dipasang pada penis saat berhubungan
seksual dilakukan. Kondom terbuat dari karet tipis, berbentuk silinder, dengan
muara berpinggir tebal, yang bila digulung berbentuk rata seperti puting susu.
Berbagai bahan telah ditambahkan pada kondom baik untuk meningkatkan
efektifitasnya (misalnya penambahan spennasida) maupun berbagai aksesoris
aktifitas seksual, modifikasi tersebut dilakukan dalam ha!
J;>
Bentuk
J;>
Warna
J;>
Pelumas
J;>
Ketebalan
1
Hanafi Hartanto, KB Dan Kontrasepsi (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 2004), h. 17
H. Logd. M. Letter, Tuntunan Ru1nah Tangga Muslim Dan Keluarga Berencana,
(Angkasa Raya Padang, 1985), h. 78.
2
17
tujuan seperti menghindari kehamilan, mengawal jangkitan penyakit yang
merebah
melalui
seks,
menghiasi
kemaluan,
dan
kadangkala untuk
membangkitkan perangsangan pada kemaluan wanita.
Orang-orang Mesir purba tel ah menggunakan sarung penutup kemaluan
bagi tujuan perhiasan semenjak dari tahun 1350 sebelum masehi. Fallopius
seorang ahli anatomi bangsa Italia pula telah menceritakan tentang penggunaan
sarung yang terbuat dari pada kain linen pada tahun 1564. Seterusnya semenjak
dari abad kedelapan belas, manusia mulai menggunakan kondom yang dibuat
dari pada membran binatang. Tapi sayangnya kondom tersebut sukar untuk
didapati dan mahal harganya. Pemasangan kondom sec:ara meluas bennula
selepas manusia mencipta getah tiruan pada tahun 1844. Pada masa kini
kondom getah merupakan kondom yang populer. Hanya lebih kurang lima
ratus dari pada kondom yang terdapat dipasaran terdiri dari kondom kulit
berharga dua kali ganda lebih mahal dari pada kondom yang diperbuat dari
getah tiruan dan kondom kulit yang diperbuat dari usus kambing atau biri-biri.
Mereka mempunyai dua bentuk yang berlainan, yaitu ada kondom yang
ujungnya berbentuk lurus, dan ada pula kondom yang ujungnya berbentuk
°
tirus. 1 Contoh beberapa nama pemiagaan kondom yang terdapat di pasaran
adalah:
I. Kondom Getah
0
Robet P. Masland, Apa Yang Ingin Diketahui Remaja Tentang Seks, (Jakarta: Bumi
Aksara, 1997), h. 49.
'
18
Kondom getah yang mempunyai bahan pelincir, eontoh : sheik, elife,
:>;>
exscita ultra-ribbed, Ramses nuifom, Gurdian latek
Kondom getah tanpa bahan pelincir, contoh : Rases, sheik, lifestyles dan
);>
trojan.
2.Kondom kulit
Hampir semua kondom kulit mempunyai bahan pelincir contoh
Naturalammb danfourexlabskin
Kebanyakan kondom getah dibungkus dengan bahan pelincir yang
terdiri dari pada jeli basah atau debu kering. Pada umumnya kondom getah
mempunyai ukuran panjang 19 cm dan lebarnya 2,5 cm mengikut satu tinjauan
yang dibuat oleh Consumer I 979 kondom yang paling populer adalah kondom
getah yang bersalut dengan bahan pelincir yang dibuat dari pada jeli basah.
Ada setengah bahan pelincir basah yang mengandung obat pembunuh spe1ma.
Ia memberi kawalan tambahan kepada kawalan yang diberi oleh kondom
sebenarnya kita boleh menaruh jeli kontraseptif secara sendiri-sendiri pada
bagian luar kondom untuk tujuan melincir dan memperoleh kawalan tambahan.
Walaupun begitu kita dilarang menggunakan bahan seperti vasilin, jeli
petroleum, atau sembarang minyak pada kondom getah karena getah akan
menjadi cair dalam bahan petroleum, hasilnya kondom akan menjadi
berlubang-lubang. I I
11
Ibid., h. 78.
19
Sedangkan kondom sendiri berasal dari nama Dr. Condom, yaitu dokter
pribadi Raja Charles 11 dari Prancis, yang menciptakan alat untuk mencegah
keturunan haram raja Charles yang lebih banyak. Berujud sarung tipis yang
lonjong, terbuat dari bahan yang kedap, biasanya panjangnya dapat mencapai
18 cm, terbuka pada ujungnya dan tertutup diujung lainnya. Kondom pertama
kali disebut oleh seorang anatom Italia pada tahun 1564 awalnya dipakai
dokter pada jari ketika memeriksa rongga badan (anus atau liang senggama).
Kemudian dipakai pada zakar yang sedang tegang sewaklu bersetubuh dengan
maksud mencegah pembuahan atau supaya tidak titular penyakit kelamin
apabila taki-laki mengalami ejakutasi, air mani akan ditampung dalam ujung
kantong sehingga tidak muncrat ke dalam vagina wanita. Dengan demikian,
tercegahlah sperma itu untuk bisa masuk ke datam vagina dan rahim wanita,
satu kondom hanya boleh dipakai sekati saja. 12 Penggunaan kondom secara
berulang-utang
sangat
rentan
terhadap
kesehatan,
karena
sangat
memungkinkan kondom tersebut tidak lagi steril atau mungkin !condom dapat
saja rusak atau sobek sehingga sperma tetap dapat masuk ke dalam rahim dan
mengakibatkan kehamilan atau penyebaran penyakit HIV/AIDS.
C. Fungsi Kondom (KB)
l.
ｋ･ｬｵ｡ｲｾ＠
Berencana
Gerakan KB berusaha meningkatkan mutu para pelaksana, pengelola
dan peserta KB disemua tini lapangan. Tennasuk dalam sasaran tersebut
12
Surtiretna, Seks dari A sampai Z, h. 94.
20
terutama dalam jajaran lini lapangan di pedesaan dan pedukuhan, baik baik
dikota maupun di desa. 13 Pembatasan kelahiran merupakan hak wanita yang
mendasar, Islam mengizinkan pembatasan kelahiran tetapi mengharamkan
aborsi. Menurut fiqih Syi' ah perencanaan keluarga sebagai suatu tindakan
pribadi untuk menjarangkan atau mengatur besamya keluarga karena alas an
kesehatan dan ekonomi diiznkan. Tidak ada ayat al-Qur' an atau hadits yang
menentang pembatasan kelahiran, sebagaimana ticlak ada pula yang
mewajibkan untuk mempunyai anak dalam perkawinan. Jacli pacla dasamya
pembatasan kelahiran termasuk clalam katagori ja' iz, perbuatan halal.
Semua alat penghalang (Barrier Devices) yang mencegah sperma memasuki
rahim dilakukan dengan menyarungi zakar clengan kondom atau ddengan
menutupi leher rahim (cervix) clengan sekat penyumbat leher rahim, atau
spons vagina ticlak ada masalah dalam penggunaan kotrasepsi ini. 14
Ada beberapa fungsi kondom atau kebaikan !condom ketika digunakan
antara lain :
J>- Melibatkan suam i secara langsung dalam tanggung; jawab menghindari
kehamilan ( ikut ber-KB ).
J>- Mengawal jangkitan penyakit yang merebak melalui seks ( Sexsually
Transmidtted Diseose, STD ) seperti VD, Sypilis, Gonerea dan Herpes.
)»
13
14
h.104.
Hamper bebas dari kesan buruk kepada kesehatan badan.
Hartanto, KB dan Kontrasepsi, h. 9.
Sawid Muhammad Ridwi, Perkawinan dan Seks da/am Islam (Jakarta: Lentera, 1996),
29
analisa medis. Dari sudut pandang sosiologis naiknya penderita STD tersebut
banyak disebabkan oleh kebudayaan masyarakat modem yang memberikan
peluang begitu besar pada perzinahan dan penyimpangan-penyimpangan
seksual lainnya. Hampir semua aspek kehidupan modern menyediakan sarana
dan kesempatan bagi perbuatan zina kapan dan dimana saja. 29
AIDS (Aquired Immune Deficiency Syndrome) Aquired berarti
didapat menunjukan menunjukan bahwa penyakit iili mernpakan penyakit yang
didapat setelah seseorang mendapatkan penularan dari orang lain, artinya,
bukan penyakit hewan. Immune berarti kebal. Maksudnya system pertahanan
tubuh yang 111elindungi tubuh terhadap berbagi serangan penyakit. Deficiency
berarti kekurangan atau penurunan. Menunjukan adanya kadar atau nilai yang
lebih rendah atau menurun dari kadar atau nilai yang biasa. Syndrome berarti
sindrom, maksudnya suatu kumpulan
ｧｾｪ｡ｬ＠
dan tanda penyakit yang apabila
didapatkan secara bersamaan, menunjukan bahwa seseorang mengidap suatu
penyakit atau keadaan tertentu secara umum. AIDS berartii suatu penyakit pada
tubuh seseorang dimana terjadi penurunan system imunitas yang didapatkan
kemudian berkurangnya kekebalan tubuh untuk mempertahankan diri dari
serangan-serangan kuman penyakit apa saja.
Dari hasil penelitian para ahli kesehatan, AIDS/HIV penularannya
berlangsung secara khusus, yakni melalui hubungan seksual yang tidak aman,
tranfusi darah yang tercemar, dari ibu hamil ke bayi yang dikandungnya dan
jarum suntik yang tercemar. Mereka yang doyan hubungan seks bebas, sangat
29
Zamroni, Bimbingan Seks lslami. h. 218.
BABIH
PROFIL DAERAH KHUSUS IBU KOTA JAKARTA
A. Gambaran Umum Tentang DKI Jakarta
Jakarta sebagai ibu kota Negara Republik Indonesia adalah propinsi yang
memiliki ciri dan kekhususan tersendiri, berbeda dengan propinsi lain yang ada di
wilayah Republik Indonesia ini, perbedaan tersebut antara lain, beban tugas,
tanggung jawab, d:::.."1 tantangan yang dihadapi lebih kompleks. kompleksitas itu juga
berkaitan erat dengan kedudukan Jakarta sebagai pusat pemerintahan negara,
sehingga peran dan fungsi Jakarta bukan saja melayani kebutuhan sosial ekonomi
masyarakat Jakarta saja, tetapi peran dan fungsi Jakarta juga sebagai kota jasa yang
melayami kebutuhan masyarakat lntemasional.
Jakarta sebagai ibu kota negara Republik Indonesia berada pada dataran
rendah dengan ketinggian rata-rata 7 meter di atas permukaan laut, dan memiliki luas
wilayah yang terbatas yaitu luas daratan sekitar 661,52 Km berupa lautan seluas
6.997,5 Km dengan jumlah penduduk sekitar 8,38 juta jiwac pada malam hari dan
sekitar 10,3 juta jiwa pada siang hari. Sehingga kepadatan penduduk cukup luar
biasa. Kepadatan penduduk yang demikian itu tersebar secara tidak merata pada lima
wilayah kota dan kabupaten yang membagi kota Jakarta yaitu, Jakarta Selatan,
Jakarta Utara, Jakrta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat dan kepulauan seribu.
35
37
merupakan daya tarik bagi pihak-pihak yang berhubungan de>ngan dunia usaha untuk
melakukan kegiatan perekonomian di propinsi DK! Jakarta. 1
Sebagai salah satu kota perdagangan dunia, kota Jakarta mengalami
kecenderungan yang nyaris serupa. Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik DKI
Jakarta pada tahun 1999 pertumbuhan ekonomi Jakarta masih minus 0,28 %, namun
pada tahun 2000 naik meajadi 3,98 % dan tahun 2001 mencapai 3,64 %. Dari datadata tersebut, temyata konstribusi dari sektor jasa dalam penyerapan tenaga kerja
paling besar yaitu : 65,43 % pada tahun 2000 dan 63,87 % untuk tahun 2001.
Sementara untuk sektor pertanian 0,23 % dan 0,7'- % dan sektor industri pengolahan
hanya sebesar 20,44 % dan 21,20 %. Dengan demikian sangatlah jelas bahwa dalam
beberapa tahun terakhir pertumbuhan ekonomi propinsi DKI Jakarta pun ditopang
oleh sektor jasa, yang meliputi antara lain ; jasa perdagangan, pariwisata, keuanggan,
hotel, restoran, pendidikan, rumah sakit. Bangunan termasuk didalanmya adalah
cleaning service, yang belakangan ini terus mengalami perkembangan yang cukup
menggembirakan.
B. Kondisi Objektif Masyarakat DKI Jakarta
Jakarta merupakan pusat pemerintahan Indonesia, hampir tidak ada jalan di
Jakarta yang tidak mempunyai masalah, jalan to! nya macet, jalan protokolnya juga
macet, jalan-jalan utamanya kadang masih sering banyak galian dan berlubang, jalan
1
HA Chudlary Syafi'i Hadzami, Anak Betawi di Pen/as Politik Jakarta, (Jakarta: Yayasan
Al-Asyirotusy-Syafi'iyah, 2004),Cet. Pertama, h. 262.
44
kegiatan ritual dan seremonial keagamaan, juga dalam bentuk pemabaman dan
pengalaman keagamaan secara substantif. 10
C. Kebijakan Tentang ATM Kondom di DKI Jakarta
1. Pengertian ATM Kondom
Belumlab reda perdebatan seputar rencana pemerintab untuk melakukan
legalisasi aborsi atau pengguguran keharnilan melalui refisi undang-undang
kesehatan, yang dikhawatirkan oleh sejun1lab kalangan hanya akan semakin
menyuburkan peraktik pergaulan bebas, kini kita dibombardir oleh perdebatan
seputar kebijakan pemerintab melalui BKKBN untuk melaksanakan program
"Kondomisasi" yang kali ini antara lain di wujudkan dengan pendirian sejumlab
A TM kondom di sejumlab kota besar dan daerah, disamping pembagian kondom
secara geratis kepada sejumlab golongan masyarakat. 11
Peluncuran A TM Kondom pertama kali sebimyak 25 unit dengan
istilalmya masih "Vending Mechiue Kondom", tetapi pada peluncuran ke dua
sebanyak 100 unit, masyarakat Indonesia bagian Timur banyak mengeluhkan
babwa sangat sulit untuk mengucapkan "Vending Mechine Kondom", menurut
mereka karena cara cara kerja mesin itu seperti ATM, maka mereka mengatakan,
bagaimana kalau dinamakan ATM Kondom saja, maka nama ATM kondomlab
yang merebak dimasyarakat.
10
11
Hadzami, Anak Betawi, h. 319.
http://www.mediaindonesia.com/2005/12/14243.htm 15 Septeber 2007.
46
alat KB yang beresiko kecil juga dapat mencegah penyakit kelamin akibat
hubungan seksual, mudah dibawa, praktis serta mencegah. kehamilan.
Akan tetapi peletakan ATM kondom ditempat-tempat tertentu seperti
Rumah Sakit, POLDA, tempat-tempat lokalisasi denga11 alasan bahwa vending
mechine atau ATM kondom ini tidak hanya khusus untuk mereka-mereka saja
yang memiliki perilaku beresiko tinggi seperti transaksi sdcsual, tetapi digunakan
pula untuk keperluan kontrasepsi. Jadi ATM kondom persepsinya bukan hanya
perilaku seksual saja, tetapi bisa juga digunakan sebagai alat kontrasepsi
mencegah virus HIV /AIDS, ditempatkan .-ii POLDA kar,ena banyak pegawainya
yang laki-laki dan masih terus melakukan advokasi itu juga kepada ulan1a,
bagaimana mereka untuk bersama-sama dengan kita mengkampanyekan kondom
dual proteksi yang salah satu nya untuk mencegah HIVI AIDS. ATM kondom
yang di bangun oleh BKKBN merupakan sumbangan dari sebuah produsen
kondom,
pemerintah
mempunyai
alasan
program
"kondomisasi"
mengkondomkan masyrakat dan memasyakatkan kondom. Dengan pembagian
kondom gratis dan pendirian sejumlah ATM kondom adalah dalam rangka
mencegah penyebaran virus HIV/AIDS, atau terkenal dengan sebutan "Promosi
Kondom Dual Proteksi" yang intinya disamping mencegah kehamilan juga
diharapkan bisa mencegah penularan virus HIV, yang dapat mengancan1 semua
kalangan baik ibu, bapak bahkan anak yang tidak berdosa.
47
Tak urung sejumlah ulama di tanah air telah mengajukan penolakan
terhadap keberadaan ATM kondom karena dikhawatirkan disalah gunakan untuk
pelacuran, sebab sarana itu bisa di akses dimana saja. ATM kondom tersebut
dinilai merupakan bagian dari upaya-upaya kultural imperialsm atau penjajahan
budaya dimana nilai ketimuran dan nilai-nilai keagamaan yang tidak mendidik
warga masyarakat. 12
Senada dengan Ir. Rahman Agus Sukamto dan anggota fraksi PAN
Asyah Rais juga menyatakan menolak keras keberadaan ATM kondom, karena
kehadiran fasilitas penyedian alat kontrasepsi justru lebih banyak efek negatifuya
dari pada positifuya, semakin banyaknya penyalahgunaan kondom oleh orang-
orang yang tidak seharusnya menggunakan. ATM kondom sebagai pencegah
penularan HIV/AIDS merupakan alasan yang tidak mendasar. Untuk mencegah
penyakit menuiar bukan menyediakan ATM kondom tetapi mengurangi seks
bebas yang ada. ATM kondom ibarat melegalkan seks bebas, sehingga
pemerintah Indonesia jangan sampai memberi izin usaha ATM kondom,
sementara itu angota fraksi PDIP DPRD Sleman menyatakan setuju terhadap
ATM kondom karena merebaknya hubungan seks bebas yang terjadi sekarang ini
bukan disebabkan mudah tidaknya memperoleh kondom, tetapi !ebih disebabkan
oleh sikap dan kepribadian yang bersangkutan. ATM kondom sama dengan
memfasilitasi generasi muda untuk melakukan hubungan seks diluar nikah dan
12
Wawancara pribadi dengan Dr. Irma Ardiana. Jakarta 18 Oktober 2007.
BAB1V
PENGGUNAAN ATM KONDOM DI DKI JAKARTA
A. Impelementasi ATM Kondom Menurut Hukum Islam
Pengoperasian ATM kondom di berbagai wilayah hususnya DKI Jakarta yang
dikenal sebagai kota metropolis merupakan suatu upaya untuk menanggulangi
penyebaran virus HIV/AIDS, mendapat prlawanan keras dari para ulama-ulama islam
dan 01mas-ormas Islam di berbagai daerah, karena secara moral A TM kondom itu
sangat tidak layak dan hanya akan menyuburkan peraktik perzinahan yang sudah
semakin meresahkan meskipun fatwa MUI sendiri be!Ulll keluar tentang ha! itu akan
tetapi keberadaan ATM kondom jelas sangat meresahkan sebagian masyarakat
terutama masyarakat awam akan mengundang rasa penasaran bagi anak-anak atau
para remaja yang be!Ulll menikah untuk menikmati fasilitas ATM yang disediakan
tersebut. Sifat ingin tahu mereka yang lebih besar dan mencoba sesuatu yang baru
dapat memancing remaja dan lebih dekat kepada tidak benar. Yang tidak tahu menjadi
tahu, yang be!Ulll pemah jadi ingin mencoba karena tertarik dan penasaran. 1
Untuk mengantisifasi AIDS bukanlah dengan memfasilitasi kondom, dan
menyebarluaskannya yangjustru akan membuat orang semakiin meremehkan lembaga
pernikahan yang sakral dan dengan mudalmya dapat lari dari tanggungjawab, karena
kondom itu sendiri justru lebih banyak digunakan bagi mereka yang belum menikah
demi satu kepentingan, bukan oleh orang-orang yang telah berkeluarga dan hal ini
1
Seksual, Jalan dan Milos Seks, Kompas, 29 April 1995, h. I dan 11.
58
bukti pemerintah seperti mendukung prostitusi dan mulai menghalalkan perzinahan.
ATM kondom tidaklah efektif jika dengan alasan mengurangi penyebaran HIVI AIDS
atau menekanjumlah penduduk Jakarta dengan cara ber-KB bagi laki-laki.2
ATM kondom yang merupakan aturan kenegaraan mengenai penanganan
pelacuran dan perzinahan merupakan fasilitas yang disediakan bagi mereka yang
justru tidak mereka gunakan tetapi di gunakan oleh remaja-remaja yang ingin
mencoba-coba, ha! ini justru menjadikan tingkat perzinahan semakin meningkat, para
remaja tidak merasa takut harnil kama merasa aman dengan kondom, terlebih-lebih
.
seperti didukung dan dilegalkannya dengan fasilitas tersebut. Kenda.ti pun ada pada
zaman Rasullulah untuk mencegah keharnilan yang dikenal dengan nama 'azl' itu pun
dilakukan oleh pasangan suarni istri yang sah dan ha! ini bukim qiyas, kondom terjadi
didalam tetapi tidak sampai pada perempuan, memang sama.-sama untuk mencegah
kehamilan dan HIV AIDS dalam islam tidak dapat melihat kepada tujuan tetapi dari
cara /kifayah diperhatikan.3 Jika tujuannya benar, kifayatnya benar kondom hanya
boleh bagi suami istri.
Penambahan ATM kondom akan menambah rnasalah baru dengan
memfasilitasi generasi muda untuk melakukan hubungan se:ks diluar nikah. ATM
kondom dinilai lebih besar mudaratnya, harusnya pencegahan atas efek seks bebas ini
adalah anjuran . untuk melakukan..seks. yang.halal .dan.pihak. terkait harus. seimbang ..
dalam me!akukan kampanye anti zina. Kehawatiran akan legi1timasi atau penghalalan
2
3
Wawancara pribadi dengan Anang Sudrajat, anggota masyarakat, Sabtu, 5 Januari 2008.
M.Bukhori, Hubungan Seks Menurut Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 1994), h. 23.
62
HIV/AIDS.Alasannya, pori-pori karet lateks yang menjadi bahan pembuatan kondom
adalah 0,0003 mm, sedangkan ukuran virus AIDS adalah 0,000001 mm. Karena itu
sudah saatnya kembali kepada tuntunan kehidupan yang didasarkan pada syariat
islam.
B. Dampak Penggunaan Fasilitas ATM Kondom Di DKI Jakarta
Program kondomisasi yang antara lain diwujudkan dengan pendirian sejumlah
A TM kondom di kota-kota besar seperti Jakarta, merupakan salah satu program yang
sedang
digalakan
oleh
pemerintah.
Program
kondomisasi
mengkondomkan
masyarakat dan memasyarakatkan kondom dengan pembagjan kondom gratis dan
pendirian sejumlah A TM kondom adalah dalam rangka mencegah penyebaran virus
HIVI AIDS atau dengan sebutan promosi kondom dual proteksi, yang intir1ya selain
mencegah kehamilan juga dapat mencegah penyebaran HIV/AIDS. Fasilitas ATM
kondom bertujuan, sebagaimana diungkap salah seorang pengguna ATM kondom,
untuk mempermndah seseorang untuk mendapatkan kondom, disebabkan karena
kaum laki-laki malu untuk membelinya di pasar swalayan atau apotik, karena selain
harganya yang lebih mahal dengan mendapatkan kondom yang sama juga harus
berinteraksi langsung dengan orang lain, sehingga orang-orang enggan untuk
membclinya.akibatnya.HIVJAIDS ..terus meningkat.7. - -
7
2008.
--- -
Wawancara pribadi dengan M. Supriyanto, seorang pengguna ATM kondom, Sabtu, 5 Januari
67
pemerintah juga memanjakannya lagi dengan berbagai mru;am aroma pilihan rasa
yang menarik pada tiap-tiap kondom yang terdapat di ATM ｴ＼ｾｲｳ･｢ｵＬ＠
agar masyarakat
tettarik clan mau menggunakannya. Kebijakan ini juga dikarenakan pemerintah
melihat betepa minimnya minat masyarakat terhadap pemakaian kondom clan
lrnrangnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kondom bagi keselamatan kita..
Kebijakan ini merupakan satu ha! yang positif, karena masyarakat DK!
Jakarta dinilai sangat rentan terhadap penyebaran penyakit akibat hubungan seksual.
Mengingat kota Jakarta adalah kota metropolis dengan segudang alctifitasnya clan
banyalmya para pekerja tunasusila yang karena satu clan lain ha! diantaranya adalah
kesulitan ekonomi. Hal ini terbukti dari berapa banyalmya tempat-tempat hiburan
malam di Jakarta seperti hotel-hotel, kafe-kafe, klub-klub clan lain-lain belum lagi
pergaulan bebas para remaja yang sesmakin tak terkendali maka secara otomatis
kemungkinan penyebaran virus HIVI AIDS di Jakmta sangatlruh besar.
Peluncuran ATM kondom oleh pemerintah bagi wmga DK! Jakarta dinilai
efektif karena bahaya penyebaran virus HIVIAIDS berada disekitar kita,sebagai
antisifasi kondom memang sangat dibutuhkan selain mudah clan praktis harganya pun
terjangkau clan memiliki resiko yang lebih kecil disbandingkan alat kontrasepsi
lainnya. Kemudahan mendapatkan kondom melalui ATM ini sangat membantu bagi
kaun1.lakblakL datL.para... pekerja_tunasusila_ yang....malu. membelinya, .. .sehingga
penyebaran HIVI AIDS dapat diminimalisir.
Kondom juga bertujuan mengatur jarak kehmnilan si ibu demi kesejahtraan
keluarga. Program pelaksanaan KB nasional sangat dianjurkm1 oleh pemerintah demi
70
perzinahan. Sebuah ironi yang sangat memilukan karena terjadi diwilayah yang
penghuninya
mayoritas
mengaku
beragama
islam.
Tidak
dapat
dibantah,
merajalelanya zina ditengah masyarakat telah menularkan b1erbagai macam penyakit
kelamin, penularan utama dari penyakit kelarnin adalah disebabkan adanya perilaku
seksual bebas, gonta-ganti pasangan atau suami yang bersdingkuh dengan wanita
tunasusila lalu suami itu juga melakukan hubungan seksual dengan istrinya,karena
bukan rahasia umum lagi, perjalanan dinas keluar kota pun 1tak luput dari pelayanan
seksual (wanita). Bukan tidak mungkin sang istri baik-baik pun akan tertular penyakit
kelamin.
Dari pemeriksaan pop smear, yang digunakan untuk menditeksi kanker lehe
rahirn, diketahui ibu rumah tangga baik-baik yang biasa dirumah atau menjadi guru,
pegawai negri tertular penyakit akibat hubungan seksusl sepe:rti infeksi Trichomonas
Vagina/is, candida, albicans jumlahnya tidak main-main, 29.,3 persen dari 6.666 ibu
yang diperiksa. Peraktek pelacuran penyebab utama dari penyebaran HIV/AIDS
sebagian besar dari mereka 73,0 persen tidak menggunakan kondom, dan pergaualn
bebas adalah kunci dari terjangkitnya penyakit kelamin yang senantiasa akan
menteror manusia sepanjang zaman, pelacuran pun berke:mbang karena adanya
kemelaratan pada kelaompok manusia dipadu dengan kurangnya ketaatan kepada
ajaran_ J'lg