Pemanfaatan Sekam pada Sistem Agroindustri Padi Terpadu

Proriding Seminor Narionol Teknologi inowti/ Parraponrn untok Pengembangon indurtri Berborir Pertooion

PEMANFAATAN SEICAM I'ADA SISTEM ACROINDUSTRI
PAD1 TERPADU
Sigit N u g r a l ~ a

ABSTRA K
Limbah dalam pcngolnhan padi yang ~ n i c n i ~ ~ ~ b uba11y;lk
l k a n problem adalah sekam. Sekam padi
merupakan lapisan keras yang rnenutup kariopsis terdiri dari dua b e l a l ~ a yang
~i
saling bertantan
yang disebut lemma dan palea. Pada proses penggilingan padi terdapat antara 16% - 26% sekam.
Proses pengliancuran sekam secara alami berlangsung lambat, sehingga sekam tidal; saja
mengganggu lingkungan sekitarnya, tetapi juga mengganggu kesehatan manusia. Ukuran sekam
dipengaruhi oleh niodelltipe penggilingan. Penggiiingan tipe rol karet menghasilkan sekam yang
tidak hancur dan masill rne~npunyainilai kalor yang tinggi. Daya guna sekam banyak sekali
diantaranya sebagai ballan bakar , media tanam, bahan pembantu pada proses pengecoran logam
dan sebagai pupuk ameliorasi. Tujuan dari penelitian i n i adalah pemanfaatan sekam melalui teknik
pebuatan arang sekatn dan briket arang sekam. Penelitian dilakukan d i Laboratorium Karawang,
Balitpasca tahun 2001. Tiga teknik pembuatan arang sekam yaitu dengan pembakaran siste~n

.cerobong. pe~nbakarandengan cara drum berputar dan teknik pembakaran dengan alat dram statis
~l
billlwil d ~ ~ l g i ~l tpl e t i ~ b i ~ k iSC~~IIII
~ ~ . i ~ tilkilll
i
bcrccrobo~~g
(af,~(/v/.//( 'A). I l i ~ s ipl c l l c l i l i i ~111cti11nj11kki111
dihasilkan arang. abu inaupun sekati~yang tidak terbakar. Kualitas pembakaixn yang terbaik
yaitu yang dapat ~ i ~ e t ~ g l i a s i lara~ig
k i ~ n sekam dengan kandungat~abu sekam paling sedikit. Dari 3
jenis alat p e ~ ~ ~ b i ~ ks ei ~l iri ~a ndil~asilkan
~
kapasilus pe~nbilkaran7,5 kgljam, 12,3 1 kgljam dan 7,555
kgljam masing-~nasitlggdengan pe~nbakaransistetii cerobong, pembakaran siste~ndrum statis dan
penlbakaran dengan sangrai (goreng tanpa minyak). Sistetn pembakaran dengan sangrai
~nenghasilkanseka~ndengan kualitas terbaik (tanpa abu sekam), diikuti dengati sistem pembakaran
ccrohong (1.20%) kiicli~ri ~ b udill1 sisteni dr1111istatis dcngan kandutl&it~ abu sekam sebesar 2.17%.
Aratig sekani yang dicatnpur dengat1 ad on at^ tanah liilt dengan perbandingan I: 9 ke11)11dii1!i
y311gk u i ~ dt i u ~k o t i ~ l ) i ~Alii~lisis
k.

c k o ~ ~ o 111~1~1tti.j1tkh;~11
t~ii
diccl;~k.~ n c ~ ~ g l ~ i brikct
~ s i l k~IIKIII~
; ~ ~ sckiltn
~
I):I~ILV;I
l ~ i ~ r g~i tl i ~ s~iI ~K IrI I ~scki1111scl~csi~r
I