48
BAB III METODOLOGI
3.1. Tahap Persiapan
Tahap persiapan merupakan rangkaian kegiatan sebelum memulai pengumpulan data dan pengolahannya. Dalam tahap awal ini disusun hal-hal penting
untuk mengefektifkan waktu dan kegiatan yang dilakukan. Adapun tahapan persiapan meliputi :
a. Studi pustaka mengenai masalah yang berhubungan dengan perencanaan
bendung.
b. Menentukan kebutuhan data
c. Pengadaan persyaratan administrasi
d. Mendata instansi yang akan dijadikan narasumber
e. Survey ke lokasi untuk mendapatkan gambaran umum kondisi di lapangan
3.2. Metode Perolehan Data
Dalam proses perencanaan, diperlukan analisis yang teliti. Semakin rumit permasalahan yang dihadapi maka kompleks pula analisis yang akan dilakukan.
Untuk dapat melakukan analisis yang baik, diperlukan datainformasi, teori konsep dasar dan alat bantu yang memadai, sehingga kebutuhan akan data sangat mutlak
diperlukan.
Adapun metode perolehan data dalam tugas akhir ini dilakukan dengan cara:
a. Metode Studi Literatur
Yaitu metode dengan mengumpulkan, mengidentifikasi, serta mengolah data tertulis dan metode kerja yang dapat digunakan. Data ini sebagai input dalam
proses desain.
b. Metode Observasi
Yaitu metode dengan cara melakukan survei langsung ke lapangan. Hal ini mutlak dilakukan untuk mengetahui kondisi sebenarnya.
49
c. Metode Wawancara
Yaitu metode dengan mewancarai langsung kepada instansi pengelola atau sumber – sumber yang dianggap berkepentingan untuk dijadikan input atau
referensi.
3.3. Jenis Data
Data yang dibutuhkan dalam tugas akhir ini antara lain:
a. Data Primer
Merupakan data yang didapat dengan cara survei ke lapangan. Survei ini dilakukan dengan beberapa pengamatan manual. Data primer digunakan apabila
data sekunder yang didapat kurang lengkap untuk itu perlu pengamatan langsung ke lokasilapangan untuk mendapatkan gambaran mengenai keadaan lokasi studi yang
sebenarnya.
b. Data sekunder