Pengaruh Ekstrak Biji Srikaya Annona squemosa L.) terhadap Kematian Larva Spodoptera litura (F.) (Lepidoptera : Nectuidae) pada Lima Jenis Pakan
PEWGPIRUH EKSTRAlg BlJl SRlKAYA ( Annone squamosa L. I
TERMADAP KEMATIAW LARVA Spodopters litura (F.)
[Legidoptera : Mar;tuidael PAD4 LIMA JENlS PARAW
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
WSTlTUT
PERTANIAN BOGOR
1 9 9 5
R INGKASAN
Pengaruh Ekstrak Biji Srikaya (Annona
BUD1 SETIOWATI.
squamosa L.) Terhadap Kematian Larva Spodoptera litura
(F.) (Lepidoptera: Noctuidae) pada Lima Jenis Pakan (Di
bawah bimbingan DJOKO PRIJONO).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
ekstrak biji srikaya (Annona squamosa L.) terhadap kematian ulat grayak, Spodoptera li tura ( F . ) (Lepidoptera:
Noctuidae), pada lima jenis pakan, yaitu daun kedelai
(Giycine max (L.) Merr.), tembakau-(Nicotiana tabacum L.),
brokoli (Brassica oieracea L. var. italics), kenikir (Cosmos caudatus H. B . K. ) , dan kemangi (Ocimum basil icum L . ) .
Biji srikaya dihaluskan dalam metanol dengan menggunakan blender.
Setelah disaring, ekstrak diuapkan dengan
menggunakan rotary evaporator.
Hasil penguapan berupa
campuran residu semi-padat dan cairan kental berwarna
coklat .
Pengujian dilakukan dengan dua langkah yaitu pengujian awal dan pengujian lanjutan. Pengujian awal dilakukan
untuk mengetahui kisaran konsentrasi ekstrak yang dapat
mengakibatkan kematian larva antara 0%-100% (0%
kematian
c 100%) .
<
persen
Pada pengujian lanjutan, ekstrak diu] i
pada lima taraf konsentrasi yang ditentukan dari pengujian
awal, yaitu 0.5%,
0 . 7 % , 1.0%, 1.4%
dan 2.0%.
Pada peng-
ujian lanjutan, daun kelima jenis pakan di atas dicelupkan
ii
secara terpisah dalam ekstrak dengan konsentrasi tertentu
dalam air yang mengandung Tween 20 (0.2% v/v) dan metanol
(5%).
Sebagai kontrol, masing-masing pakan dicelupkan
dalam air yang mengandung Tween 20 dan metanol, kemudian
dikeringudarakan. Untuk setiap konsentrasi digunakan 10
larva S. litura instar ketiga.
lima kali.
Tiap perlakuan diulang
Setelah 24 jam, tiap perlakuan diulang kernbali
dan 24 jam kemudian sisa pakan diganti dengan pakan tanpa
perlakuan.
Pengamatan dilakukan setiap hari hingga hari
ketujuh dan jumlah larva yang mati dicatat.
Kematian larva S. litura akibat perlakuan ekstrak
biji srikaya pada kelima jenis pakan memiliki ciri yang
sama yaitu kulit tubuh larva berkerut dan kering seperti
terbakar (berwarna hitam) dan ukuran tubuh larva mengecil.
Perlakuan ekstrak biji srikaya pada daun kedelai,
brokoli dan kenikir pada konsentrasi tertinggi yaitu 2.0%
hanya menyebabkan kematian larva berturur-turut kurang
dari 2 0 % , 30% dan 40%.
Kematian larva pada daun ternbakau
dan kemangi dengan perlakuan ekstrak pada konsentrasi tertinggi mencapai lebih dari 50%.
Aktivitas makan larva S. litura pada pakan daun kenikir dan kemangi yang diberi perlakuan ekstrak biji srikaya
lebih rendah bila dibandingkan pada daun kedelai, tenlbakau
dan brokoli.
Kematian kontrol larva pada daun tembakau,
iii
kenikir dan kemangi kemungkinan disebabkan oleh kandungan
senyawa yang bersifat toksik atau menghambat perkembangan
serangga.
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (Annona s q u m s a L.)
TERHADAP KEMATIAN LARVA SpodDptera li turd
.
(F )
(LEPIDOPTERA: NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk rnemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
BUD1 SETIOWATI
A. 261387
SURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1995
Judul
:
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (&XIona
sgJamsa L .) TERHADAP KEMATIAN LARVA
Spodoptera l i t u r a ) (F.) (LEPIDOPTERA:
NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Nama Mahasiswa
:
BUD1 SETIOWATI
Nomor Pokok
:
A. 261387
Menyetujui
nosen Pembimbing
i
/
~ j o k o~riiono,"s.!?., MAsrSc.
NIP. 131 284 820
PEWGPIRUH EKSTRAlg BlJl SRlKAYA ( Annone squamosa L. I
TERMADAP KEMATIAW LARVA Spodopters litura (F.)
[Legidoptera : Mar;tuidael PAD4 LIMA JENlS PARAW
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
WSTlTUT
PERTANIAN BOGOR
1 9 9 5
R INGKASAN
Pengaruh Ekstrak Biji Srikaya (Annona
BUD1 SETIOWATI.
squamosa L.) Terhadap Kematian Larva Spodoptera litura
(F.) (Lepidoptera: Noctuidae) pada Lima Jenis Pakan (Di
bawah bimbingan DJOKO PRIJONO).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
ekstrak biji srikaya (Annona squamosa L.) terhadap kematian ulat grayak, Spodoptera li tura ( F . ) (Lepidoptera:
Noctuidae), pada lima jenis pakan, yaitu daun kedelai
(Giycine max (L.) Merr.), tembakau-(Nicotiana tabacum L.),
brokoli (Brassica oieracea L. var. italics), kenikir (Cosmos caudatus H. B . K. ) , dan kemangi (Ocimum basil icum L . ) .
Biji srikaya dihaluskan dalam metanol dengan menggunakan blender.
Setelah disaring, ekstrak diuapkan dengan
menggunakan rotary evaporator.
Hasil penguapan berupa
campuran residu semi-padat dan cairan kental berwarna
coklat .
Pengujian dilakukan dengan dua langkah yaitu pengujian awal dan pengujian lanjutan. Pengujian awal dilakukan
untuk mengetahui kisaran konsentrasi ekstrak yang dapat
mengakibatkan kematian larva antara 0%-100% (0%
kematian
c 100%) .
<
persen
Pada pengujian lanjutan, ekstrak diu] i
pada lima taraf konsentrasi yang ditentukan dari pengujian
awal, yaitu 0.5%,
0 . 7 % , 1.0%, 1.4%
dan 2.0%.
Pada peng-
ujian lanjutan, daun kelima jenis pakan di atas dicelupkan
ii
secara terpisah dalam ekstrak dengan konsentrasi tertentu
dalam air yang mengandung Tween 20 (0.2% v/v) dan metanol
(5%).
Sebagai kontrol, masing-masing pakan dicelupkan
dalam air yang mengandung Tween 20 dan metanol, kemudian
dikeringudarakan. Untuk setiap konsentrasi digunakan 10
larva S. litura instar ketiga.
lima kali.
Tiap perlakuan diulang
Setelah 24 jam, tiap perlakuan diulang kernbali
dan 24 jam kemudian sisa pakan diganti dengan pakan tanpa
perlakuan.
Pengamatan dilakukan setiap hari hingga hari
ketujuh dan jumlah larva yang mati dicatat.
Kematian larva S. litura akibat perlakuan ekstrak
biji srikaya pada kelima jenis pakan memiliki ciri yang
sama yaitu kulit tubuh larva berkerut dan kering seperti
terbakar (berwarna hitam) dan ukuran tubuh larva mengecil.
Perlakuan ekstrak biji srikaya pada daun kedelai,
brokoli dan kenikir pada konsentrasi tertinggi yaitu 2.0%
hanya menyebabkan kematian larva berturur-turut kurang
dari 2 0 % , 30% dan 40%.
Kematian larva pada daun ternbakau
dan kemangi dengan perlakuan ekstrak pada konsentrasi tertinggi mencapai lebih dari 50%.
Aktivitas makan larva S. litura pada pakan daun kenikir dan kemangi yang diberi perlakuan ekstrak biji srikaya
lebih rendah bila dibandingkan pada daun kedelai, tenlbakau
dan brokoli.
Kematian kontrol larva pada daun tembakau,
iii
kenikir dan kemangi kemungkinan disebabkan oleh kandungan
senyawa yang bersifat toksik atau menghambat perkembangan
serangga.
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (Annona s q u m s a L.)
TERHADAP KEMATIAN LARVA SpodDptera li turd
.
(F )
(LEPIDOPTERA: NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk rnemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
BUD1 SETIOWATI
A. 261387
SURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1995
Judul
:
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (&XIona
sgJamsa L .) TERHADAP KEMATIAN LARVA
Spodoptera l i t u r a ) (F.) (LEPIDOPTERA:
NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Nama Mahasiswa
:
BUD1 SETIOWATI
Nomor Pokok
:
A. 261387
Menyetujui
nosen Pembimbing
i
/
~ j o k o~riiono,"s.!?., MAsrSc.
NIP. 131 284 820
TERMADAP KEMATIAW LARVA Spodopters litura (F.)
[Legidoptera : Mar;tuidael PAD4 LIMA JENlS PARAW
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
WSTlTUT
PERTANIAN BOGOR
1 9 9 5
R INGKASAN
Pengaruh Ekstrak Biji Srikaya (Annona
BUD1 SETIOWATI.
squamosa L.) Terhadap Kematian Larva Spodoptera litura
(F.) (Lepidoptera: Noctuidae) pada Lima Jenis Pakan (Di
bawah bimbingan DJOKO PRIJONO).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
ekstrak biji srikaya (Annona squamosa L.) terhadap kematian ulat grayak, Spodoptera li tura ( F . ) (Lepidoptera:
Noctuidae), pada lima jenis pakan, yaitu daun kedelai
(Giycine max (L.) Merr.), tembakau-(Nicotiana tabacum L.),
brokoli (Brassica oieracea L. var. italics), kenikir (Cosmos caudatus H. B . K. ) , dan kemangi (Ocimum basil icum L . ) .
Biji srikaya dihaluskan dalam metanol dengan menggunakan blender.
Setelah disaring, ekstrak diuapkan dengan
menggunakan rotary evaporator.
Hasil penguapan berupa
campuran residu semi-padat dan cairan kental berwarna
coklat .
Pengujian dilakukan dengan dua langkah yaitu pengujian awal dan pengujian lanjutan. Pengujian awal dilakukan
untuk mengetahui kisaran konsentrasi ekstrak yang dapat
mengakibatkan kematian larva antara 0%-100% (0%
kematian
c 100%) .
<
persen
Pada pengujian lanjutan, ekstrak diu] i
pada lima taraf konsentrasi yang ditentukan dari pengujian
awal, yaitu 0.5%,
0 . 7 % , 1.0%, 1.4%
dan 2.0%.
Pada peng-
ujian lanjutan, daun kelima jenis pakan di atas dicelupkan
ii
secara terpisah dalam ekstrak dengan konsentrasi tertentu
dalam air yang mengandung Tween 20 (0.2% v/v) dan metanol
(5%).
Sebagai kontrol, masing-masing pakan dicelupkan
dalam air yang mengandung Tween 20 dan metanol, kemudian
dikeringudarakan. Untuk setiap konsentrasi digunakan 10
larva S. litura instar ketiga.
lima kali.
Tiap perlakuan diulang
Setelah 24 jam, tiap perlakuan diulang kernbali
dan 24 jam kemudian sisa pakan diganti dengan pakan tanpa
perlakuan.
Pengamatan dilakukan setiap hari hingga hari
ketujuh dan jumlah larva yang mati dicatat.
Kematian larva S. litura akibat perlakuan ekstrak
biji srikaya pada kelima jenis pakan memiliki ciri yang
sama yaitu kulit tubuh larva berkerut dan kering seperti
terbakar (berwarna hitam) dan ukuran tubuh larva mengecil.
Perlakuan ekstrak biji srikaya pada daun kedelai,
brokoli dan kenikir pada konsentrasi tertinggi yaitu 2.0%
hanya menyebabkan kematian larva berturur-turut kurang
dari 2 0 % , 30% dan 40%.
Kematian larva pada daun ternbakau
dan kemangi dengan perlakuan ekstrak pada konsentrasi tertinggi mencapai lebih dari 50%.
Aktivitas makan larva S. litura pada pakan daun kenikir dan kemangi yang diberi perlakuan ekstrak biji srikaya
lebih rendah bila dibandingkan pada daun kedelai, tenlbakau
dan brokoli.
Kematian kontrol larva pada daun tembakau,
iii
kenikir dan kemangi kemungkinan disebabkan oleh kandungan
senyawa yang bersifat toksik atau menghambat perkembangan
serangga.
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (Annona s q u m s a L.)
TERHADAP KEMATIAN LARVA SpodDptera li turd
.
(F )
(LEPIDOPTERA: NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk rnemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
BUD1 SETIOWATI
A. 261387
SURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1995
Judul
:
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (&XIona
sgJamsa L .) TERHADAP KEMATIAN LARVA
Spodoptera l i t u r a ) (F.) (LEPIDOPTERA:
NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Nama Mahasiswa
:
BUD1 SETIOWATI
Nomor Pokok
:
A. 261387
Menyetujui
nosen Pembimbing
i
/
~ j o k o~riiono,"s.!?., MAsrSc.
NIP. 131 284 820
PEWGPIRUH EKSTRAlg BlJl SRlKAYA ( Annone squamosa L. I
TERMADAP KEMATIAW LARVA Spodopters litura (F.)
[Legidoptera : Mar;tuidael PAD4 LIMA JENlS PARAW
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
WSTlTUT
PERTANIAN BOGOR
1 9 9 5
R INGKASAN
Pengaruh Ekstrak Biji Srikaya (Annona
BUD1 SETIOWATI.
squamosa L.) Terhadap Kematian Larva Spodoptera litura
(F.) (Lepidoptera: Noctuidae) pada Lima Jenis Pakan (Di
bawah bimbingan DJOKO PRIJONO).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
ekstrak biji srikaya (Annona squamosa L.) terhadap kematian ulat grayak, Spodoptera li tura ( F . ) (Lepidoptera:
Noctuidae), pada lima jenis pakan, yaitu daun kedelai
(Giycine max (L.) Merr.), tembakau-(Nicotiana tabacum L.),
brokoli (Brassica oieracea L. var. italics), kenikir (Cosmos caudatus H. B . K. ) , dan kemangi (Ocimum basil icum L . ) .
Biji srikaya dihaluskan dalam metanol dengan menggunakan blender.
Setelah disaring, ekstrak diuapkan dengan
menggunakan rotary evaporator.
Hasil penguapan berupa
campuran residu semi-padat dan cairan kental berwarna
coklat .
Pengujian dilakukan dengan dua langkah yaitu pengujian awal dan pengujian lanjutan. Pengujian awal dilakukan
untuk mengetahui kisaran konsentrasi ekstrak yang dapat
mengakibatkan kematian larva antara 0%-100% (0%
kematian
c 100%) .
<
persen
Pada pengujian lanjutan, ekstrak diu] i
pada lima taraf konsentrasi yang ditentukan dari pengujian
awal, yaitu 0.5%,
0 . 7 % , 1.0%, 1.4%
dan 2.0%.
Pada peng-
ujian lanjutan, daun kelima jenis pakan di atas dicelupkan
ii
secara terpisah dalam ekstrak dengan konsentrasi tertentu
dalam air yang mengandung Tween 20 (0.2% v/v) dan metanol
(5%).
Sebagai kontrol, masing-masing pakan dicelupkan
dalam air yang mengandung Tween 20 dan metanol, kemudian
dikeringudarakan. Untuk setiap konsentrasi digunakan 10
larva S. litura instar ketiga.
lima kali.
Tiap perlakuan diulang
Setelah 24 jam, tiap perlakuan diulang kernbali
dan 24 jam kemudian sisa pakan diganti dengan pakan tanpa
perlakuan.
Pengamatan dilakukan setiap hari hingga hari
ketujuh dan jumlah larva yang mati dicatat.
Kematian larva S. litura akibat perlakuan ekstrak
biji srikaya pada kelima jenis pakan memiliki ciri yang
sama yaitu kulit tubuh larva berkerut dan kering seperti
terbakar (berwarna hitam) dan ukuran tubuh larva mengecil.
Perlakuan ekstrak biji srikaya pada daun kedelai,
brokoli dan kenikir pada konsentrasi tertinggi yaitu 2.0%
hanya menyebabkan kematian larva berturur-turut kurang
dari 2 0 % , 30% dan 40%.
Kematian larva pada daun ternbakau
dan kemangi dengan perlakuan ekstrak pada konsentrasi tertinggi mencapai lebih dari 50%.
Aktivitas makan larva S. litura pada pakan daun kenikir dan kemangi yang diberi perlakuan ekstrak biji srikaya
lebih rendah bila dibandingkan pada daun kedelai, tenlbakau
dan brokoli.
Kematian kontrol larva pada daun tembakau,
iii
kenikir dan kemangi kemungkinan disebabkan oleh kandungan
senyawa yang bersifat toksik atau menghambat perkembangan
serangga.
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (Annona s q u m s a L.)
TERHADAP KEMATIAN LARVA SpodDptera li turd
.
(F )
(LEPIDOPTERA: NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk rnemperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
BUD1 SETIOWATI
A. 261387
SURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1995
Judul
:
PENGARUH EKSTRAK BIJI SRIKAYA (&XIona
sgJamsa L .) TERHADAP KEMATIAN LARVA
Spodoptera l i t u r a ) (F.) (LEPIDOPTERA:
NOCTUIDAE) PADA LIMA JENIS PAKAN
Nama Mahasiswa
:
BUD1 SETIOWATI
Nomor Pokok
:
A. 261387
Menyetujui
nosen Pembimbing
i
/
~ j o k o~riiono,"s.!?., MAsrSc.
NIP. 131 284 820