Motivasi Kerja Kinerja Mengajar Guru

67 Ika Rahmawati, 2015 Pengaruh Iklim Sekolah dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Mengajar Guru SMK di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kuat dalam solidaritas, saling menghargai, saling menghormati, terdapat sense of belongingness . Dimensi supportive keterdukungan menggambarkan unsur-unsur organisasi sekolah yang mendukung terbentuknya iklim organisasi yang terbuka.

2. Motivasi Kerja

Motivasi kerja yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah suatu dorongan yang dimiliki oleh seorang guru, baik dari dalam intrinsik maupun dari luar ekstrinsik secara terus menerus agar guru dapat melaksanakan tugasnya secara optimal guna pencapaian tujuan sekolah. Sehubungan dengan uraian di atas, dapat dibedakan dua bentuk motivasi kerja. Kedua bentuk tersebut adalah sebagai berikut: 1 Motivasi Intrinsik adalah pendorong kerja yang bersumber dari dalam diri guru sebagai individu, berupa kesadaran mengenai pentingnya atau manfaatmakna pekerjaan yang dilaksanakannya. 2 Motivasi Ekstrinsik adalah pendorong kerja yang bersumber dari luar diri guru sebagai individu, berupa suatu kondisi yang mengharuskannya melaksanakan pekerjaan secara maksimal.

3. Kinerja Mengajar Guru

Kinerja mengajar guru dalam penelitian ini adalah kegiatan guru dalam proses pembelajaran meliputi kegiatan merencanakan program pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, dan menilai hasil belajar. Adapun dalam penelitian ini dimensi kinerja mengajar guru mengembangkan penilaian kinerja guru berdasarkan Direktorat Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional 2008. Penilaian kinerja guru meliputi tiga dimensi, yaitu perencanaan program kegiatan pembelajaran, pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan evaluasipenilaian pembelajaran. 68 Ika Rahmawati, 2015 Pengaruh Iklim Sekolah dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Mengajar Guru SMK di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dalam perencanaan program kegiatan pembelajaran menguraikan bagaimana guru merencanakan tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, media pembelajaran, metode pembelajaran dan evaluasi pembelajaran. Pelaksanaan kegiatan pembelajaran menguraikan kegiatan guru dalam membuka pelajaran, sikap guru, penguasaan bahan belajar atau materi pelajaran, kegiatan belajar mengajar atau proses pembelajaran, kemampuan menggunakan media pembelajaran, evaluasi pembelajaran dan tindak lanjut atau follow up. Sedangkan dimensi evaluasipenilaian pembelajaran menguraikan kegiatan guru dalam pelaksanaan evaluasi dan pelaksanaan tindak lanjut remedialpengayaan.

D. Instrumen Penelitian