15
Gambar 2-6 Bidang momen pada struktur portal akibat pembebanan sementara,
U = 1,2 D + 1,0 L ± 1,0 E arah gempa dari kanan
2.2.4 Analisis Struktur terhadap Beban Gempa
Pada struktur gedung beraturan akan berperilaku sebagai gedung 2D, respons dinamik ragam fundamentalnya adalah sangat dominant, sehingga respons dinamik
ragam-ragam lainnya dianggap dapat diabaikan. Kemudian, berhubung struktur gedung tidak terlalu tinggi yaitu kurang dari 10 tingkat atau 40 m, maka bentuk
ragam fundamental dapat dianggap mengikuti garis lurus. Dengan dua anggapan penyederhanaan ini, respons dinamik dari struktur bangunan gedung beraturan dapat
ditampilkan seolah-olah sebagai akibat dari suatu beban gempa statik ekuivalen. Analisis perancangan struktur bangunan terhadap pengaruh beban gempa secara
statik, pada prinsipnya adalah menggantikan beban-beban horisontal yang bekerja pada struktur bangunan akibat pengaruh dinamik pergerakan tanah yang diakibatkan
gempa, dengan beban-beban statik yang ekuivalen. Tujuan dari analisis statis adalah untuk menyederhanakan prosedur perhitungan.
Prosedur analisis statik yang sering digunakan pada praktek perencanaan struktur bangunan gedung, adalah Analisis Beban Gempa Nominal Statik Ekuivalen. Pada
metode ini diasumsikan bahwa gaya horisontal akibat gaya yang bekerja pada suatu elemen struktur, besarnya ditentukan berdasarkan perkalian antara suatu koefisien
atau konstanta, dengan berat atau massa dari elemen-elemen struktur tersebut.
16 Analisis Beban Gempa Nominal Statik Ekuivalen merupakan metode pendekatan
dari sifat-sifat dinamik yang sebenarnya dari beban gempa yang bekerja pada struktur. Struktur-struktur yang tidak begitu mudah untuk diperkirakan perilakunya
terhadap beban gempa, struktur-struktur dengan tinggi tingkat lebih dari 40 m, atau struktur-struktur gedung yang tidak beraturan dengan ketinggian tingkat kurang dari
40 m, harus dianalisis dengan prosedur analisis dinamik. Pada struktur bangunan gedung bertingkat, beban gempa horisontal V, untuk
selanjutnya didistribusikan pada setiap tingkat dari struktur bangunan gedung. Besarnya beban gempa yang bekerja pada masing-masing tingkat dari bangunan
gedung tergantung dari berat dan ketinggian tingkat.
2.2.5 Sistem Struktur Bangunan Gedung Tahan Gempa