yang dibuat adalah pelekracing dan blok mesin dengan adanya produk itu perusahaan mengekspansikan perusahaan menjadi III Unit dan PT Aneka
Adhilogam Karya mendapat standar produksi ISO 9000 dan penghargaan dari pemerintah.
3.2 Hasil Analisis Data
3.2.1 Analisis Univariat 3.2.1.1 Umur
Tabel 1. Distribusi Frekuensi Umur Reponden Umur Tahun
Pengecoran Finishing
n n
17-25 Remaja akhir 26-35 Dewasa awal
2 13,3
6 40,0
36-45 Dewasa akhir 6
40,0 5
33,3 46-55 Lansia awal
7 46,7
4 26,7
56-65 Lansia akhir Total
15 100,00
15 00,00
Berdasarkan hasil wawancara dengan responden diperoleh umur dari 26 tahun sampai 55 tahun. Dibagi dalam 6 kelompok, umur 18-25 tahun, 26-35 tahun, 36-
45 tahun, 46-55 tahun, 56-65 tahun, dan 65 tahun. Dari hasil Tabel 1, diketahui pada bagian pengecoran logam kelompok umur yang terbanyak pada 46-55 tahun
dengan jumlah 7 orang 46,7. Selain itu pada bagian finishing terbanyak terdapat pada kelompok umur 26-35 tahun sebanyak 6 orang 40,0.
3.2.1.2 Masa Kerja
Tabel 2. Distribusi Frekuensi Masa Kerja Responden Masa Kerja Tahun
Pengecoran Finishing
n n
≤ 7 Baru 2
13,3 2
13,3 8-14 Cukup Lama
4 26,7
4 26,7
15-21 Lama 8
53,3 4
26,7 ≥ 22 Sangat Lama
1 6,7
5 33,3
Jumlah 15
100,0 15
100,0 Berdasarkan hasil penelitian pada Tabel 2, jumlah responden pada bagian
pengecoran terdapat kelompok masa kerja paling banyak yaitu kelompok dengan masa kerja lama 15-21 tahun sebanyak 8 orang 53,3 sedangkan yang paling
4
sedikit yaitu kelompok sangat lama ≥22 tahun sebanyak 1 orang 6,7. Pada bagian finishing,
masa kerja yang terbanyak pada kelompok sangat lama ≥22 tahun sebanyak 5 orang 33,3. Jumlah responden masa kerja yang paling
sedikit pada bagian finishing kelompok ≤7 tahun sebanyak 2 orang 13,3.
3.2.1.3 Beban Kerja
Beban kerja responden diukur dengan cara mengukur denyut nadi per menit. Digunakan untuk menentukan beban kerja ringan, sedang dan berat.
Tabel 3. Beban Kerja Responden No
Bagian Rata-Rata Denyut Nadi Kerja
Denyutmenit Kategori
Beban Kerja 1
Pengecoran 127,2
Berat 2
Finishing 90,46
Ringan Berdasarkan Tabel 3, pada bagian pengecoran didapat rata-rata 127,2
denyutmenit berdasarkan katagori beban kerja termasuk dalam katagori berat 125-150 denyutmenit, sedangkan pada bagian finishing dengan rata-rata 90,46
denyutmenit termasuk dalam katagori beban kerja ringan 75-100 denyutmenit.
3.2.1.4 Status Gizi
Tabel 4. Distribusi Frekuensi Indeks Masa Tubuh Responden Status Gizi
Pengecoran Finishing
n n
IMT 17,0 KEK Berat IMT 17,0 – 18,4 KEK ringan
IMT 18,5 – 25,0 Normal 11
73,3 9
60,0 IMT 25,1 – 27,0 Gemuk ringan
2 13,3
2 13,3
IMT 27,0 Gemuk Berat 2
13,3 4
26,7 Jumlah
15 100,0
15 100,0
Berdasarkan Tabel 4, mayoritas menunjukkan indeks masa tubuh yang normal seperti pada bagian pengecoran logam sebanyak 11 orang 73,3 dan pada
bagian finishing sebanyak 9 orang 60,0. Selain itu jumlah yang paling sedikit pada bagian pengecoran gemuk ringan dan gemuk berat jumlahnya sama yakni
masing-masing 2 orang 13,3. Pada bagian finishing jumlah yang paling sedikit pada gemuk ringan 2 orang 13,3.
5
3.2.1.5 Iklim Kerja Panas