30
BAB III METODOLOGI SURVEI DAN PEMETAAN
A. Lokasi S urvei dan Pemetaan
Daerah yang menjadi objek penelitian adalah Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang, dengan menitik beratkan pada aspek jaringan jalan.
B. Variabel Survei dan Pemetaan
1. Lokasi Kemacetan, yakni tempat dimana terjadinya kemacetan
2. Sebab Kemacetan, yakni hal hal yang menyebabkan terjadinya kemacetan
3. Pemecahan Kemacetan, yakni cara yang sudah maupun yang akan di
tempuh untuk mengatasi kemacetan 4.
Kondisi Kemacetan, yakni kondisi yang terjadi selama terjadi kemacetan. Misalnya kecepatan suatu jenis kendaraan, volume kendaraan, kapasitas
ruas jalan, waktu terjadinya kemacetan, jenis kendaraan yang melalui suatu ruas jalan.
C. Jenis Data
1. Data Spasial , yakni data yang memiliki aspek kewilayahan misalnya peta.
Yang digunakan adalah peta jaringan jalan Kecamatan Ambarawa. 2.
Data Atribut, yakni data pelengkap dan tidak memiliki aspek kewilayahan, dapat berupa data sebab- sebab terjadinya kemacetan, data lokasi
kemacetan , dan lain-lain.
31 3.
Data Primer, yakni data yang diperoleh langsung dari lapangan, baik melalui observasi, wawancara, penelitian, maupun wawancara.
4. Data sekunder adalah data yang diperoleh dengan mengutip data yang
telah ada atau dari pihak yang telah terlebih dahulu melaksanakan penelitian.
D. Alat pengumpul Data
1. Roll Meter meteran, dipergunakan untuk mengukur lebar jalan dan
panjang lintasan jalan. 2.
GPS global Positioning System, dipergunakan untuk mengetahui titik koordinat dari titik kemacetan lalulintas.
3. Stopwatch jam, dipergunakan untuk menghitung waktu suatu jenis
kendaraan menempuh suatu lintasan.
E. Metode Pengumpulan Data
1. Dokumentasi, yakni dengan mengumpulkan data yang telah ada dan yang
telah dikumpulkan oleh Dinas terkait, misalnya Dinas Perhubungan Kabupaten Semarang, BAPPEDA Kabupaten Semarang dan Dinas
Pekerjaan umum Kabupaten Semarang.. 2.
Observasi , yakni pengumpulan data dengan cara langsung terjun kelapangan meneliti objek yang diteliti atau dapat dikatakan sebagai
pengukuran lapangan. Kegiatan pengukuran lapangan yang penulis lakukan adalah:
32 a. Mengukur panjang lintasan jalan dan lebar jalan.
b. Menentukan tituik koordinat lokasi kemacetan.
c. Menghitung waktu tempuh kendaraan
d. Menghitung volume kendaraan yang melintas
3. Wawancara, yakni mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung kepada responden Irawati Singarimbun 1995:192. Ini bertujuan untuk
menjamin kebenaran data dan kelengkapan data.
F. Analisis Data