GAMBARAN KECEMASAN PADA REMAJA PUTRI YANG TELAH MENGALAMI MENARCHE Di Kelurahan Pandanwangi Tahun 2015

(1)

GAMBARAN KECEMASAN PADA REMAJA PUTRI YANG

TELAH MENGALAMI

MENARCHE

Di Kelurahan Pandanwangi Tahun 2015

STUDI KASUS

Oleh :

KIKI YOGA ANANDA

201210300511053

PROGRAM DIPLOMA III KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

TAHUN 2015


(2)

GAMBARAN KECEMASAN PADA REMAJA PUTRI YANG

TELAH MENGALAMI

MENARCHE

Di Kelurahan Pandanwangi Tahun 2015

STUDI KASUS

Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk memenuhi Salah Satu Persyaratan Program Ahli Madya Keperawatan

Oleh :

KIKI YOGA ANANDA

201210300511053

PROGRAM DIPLOMA III KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

TAHUN 2015


(3)

HALAMAN PERSETUJUAN

Judul : GAMBARAN KECEMASAN PADA REMAJA PUTRI YANG MENGALAMI MENARCHE

Nama Lengkap : Kiki Yoga Ananda NIM : 201210300511053 Jurusan : D3 Keperawatan

Universitas / institut / politeknik : Universitas Muhammadiyah Malang Alamat Rumah dan No Tel/HP : Ds. Tukum RT 01 RW 01 Kec. Tekung

Kab. Lumajang / 087859018111 Alamat Email : Qiyeea7x@gmail.com

Dosen Pembimbing I

Nama Lengkap dan Gelar : Tutu April Ariani, S.Kep., M.Kes. NIP UMM / NIDN :11414100565

Alamat Rumah dan No Tel/HP : Jl. D. Paniai Utara II C7/C.16 Madyopuro, Kedungkandang, Malang

Dosen Pembimbing II

Nama Lengkap dan Gelar : Sri Widowati, S.Kep.,Ns. NIP UMM / NIDN : 11203030393

Alamat Rumah dan No Tel/HP :

Menyetujui Malang, 31 Juli 2015 Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II (Tutu April Ariani, S.Kep., M.Kes. ) (Sri Widowati, S.Kep.,Ns.) NIP. 11414100565 NIP. 11203030393

Ketua Program Studi D3 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang

(Reni Ilmiasih, S.Kep.,Ns.,M.Kep.Sp,KepAn. ) NIP. 11408040454


(4)

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Karya Tulis Ilmiah ini diajukan oleh : Nama : Kiki Yoga Ananda NIM : 201210300511053

Program Studi : Diploma III Keperawatan Fakultas : Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas : Universitas Muhammadiyah Malang

Judul KTI : Gambaran kecemasan pada remaja putri yang mengalami

menarche

Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji pada tanggal Agustus 2015 dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Ahli Madya Keperawatan (Amd.Kep) pada Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang.

DEWAN PENGUJI

Penguji 1 : Nur Lailatul Masruroh, S.Kep., Ns., MNS ( ) Penguji 2 : Nur Aini, S.Kep., Ns., M.Kep. ( ) Penguji 3 : Tutu April Ariani, S.Kep., M.Kep. ( ) Penguji 4 : Sri Widowati, S.Kep., Ns. ( )

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang

Yoyok Bekti Prasetyo,M.Kep. Sp.Kom NIP. UMM. 112.0309.0405


(5)

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA TULIS ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai sivitas akademik Universitas Muhammadiyah Malang, saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Kiki Yoga Ananda

NIM : 201210300511053

Program Studi : Diploma III Keperawatan Fakultas : Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas : Universitas Muhammadiyah Malang Jenis Karya : Karya Tulis Ilmiah

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Muhammadiyah Malang Hak Bebas Royalti Noneksklusif ( Non-exclusive Royalty Free Right) atas karya tulis ilmiah saya yang berjudul:

Gambaran Kecemasan pada Remaja Putri yang mengalamai Menarche

Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan), dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini, Universitas Muhammadiyah Malang berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan tugas karya tulis ilmiah saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di: Malang Pada tanggal: 11 April 2015

Yang menyatakan


(6)

KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah dengan judul “GAMBARAN KECEMASAN PADA REMAJA PUTRI YANG MENGALAMI MENARCHE ”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai persyaratan guna memenuhi tugas akhir Program Pendidikan Diploma III Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam kesempatan ini, penyusun menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak yang telah mendukung dan membantu proses penyelesian Karya Tulis Ilmiah ini, terutama kepada:

1) Ibu Reni Ilmiasih, S.Kep., M.Kep.Sp.An. Kepala Program Diploma III Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang

2) Ibu Tutu April Ariani, S.Kep., M.Kes. selaku pembimbing I yang telah memberikan pengarahan, saran, dan dukungan sehingga terselesaikannya Karya Tulis Ilmiah ini.

3) Ibu Sri Widowati, S.Kep., Ns. selaku pembimbing II yang telah memberikan pengarahan, saran, dan dukungan sehingga terselesaikannya Karya Tulis Ilmiah ini.

4) Semua Bapak/Ibu Dosen Program Diploma III Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah membimbing dan mendidik selama menempuh pendidikan di Program Diploma III Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang.


(7)

5) Bapak dan Ibuku yang telah memberikan dukungan baik materi, moral, dan spiritual selama Ananda menempuh pendidikan di Program Diploma III Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang.

6) Teman-teman mahasiswa Program Diploma III Keperawatan, terutama kelas B angkatan 2012 yang telah membantu dalam penyelesaian Karya Tulis Ilmiah ini.

7) Seluruh pihak yang turut membantu, yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.

Penyusun manyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu penyusun mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari pembaca, sehingga Karya Tulis ini dapat digunakan dengan baik. Harapan penyusun semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat memberikan manfaat dan menambah pengetahuan terutama bagi penyusun serta bermanfaat bagi dunia keperawatan di Indonesia.

Malang, 28 Juli 2015


(8)

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA TULIS ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .... iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3. Tujuan Penelitian ... 2

1.4. Manfaat Penelitian... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Ansietas ... 4

2.1.1 Pengertian ... 4

2.1.2 Etiologi ... 4

2.1.3 Jenis-jenis kecemasan ... 5

2.1.4 Tanda dan gejala kecemasan ... 5

2.1.5 Faktor yang mempengaruhi kecemasan ... 8

2.2 Menarche... 9

2.2.1 Pengertian ... 9

2.2.2 Proses terjadinya menstruasi ... 9

2.2.2 Perubahan yang terjadi saat menarche ... 9

2.2.3 Usia terjadinya menarche ... 11

2.2.4 Reaksi remaja putri saat mengalami menarche ... 12

BAB III METODE PENELITIAN ... 13

3.1 Desain Penelitian ... 13

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 13

3.3 Setting Penelitian ... 13

3.4 Partisipan Penelitian ... 14

3.5 Metode Pengumpulan Data ... 14

3.6 Metode Uji Keabsahan Data ... 15

3.7 Metode Analisa Data ... 15

3.8 Etika Penelitian ... 17

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 19

4.1 Informasi Partisipan ... 19


(9)

4.3 Pembahasan ... 22

BAB V PENUTUP ... 24

5.1 Kesimpulan ... 24

5.2 Saran ... 24


(10)

DARTAR TABEL

Tabel 3.1 Analisa data ... 17 Tabel 4.1 Tabel Imformasi Partisipan ... 19 Tabel 4.2 Tabel Hasil Penelitian ... 21


(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Permohonan Menjadi Partisipan ... 27

Lampiran 2 Surat Persetujuan Partisipan ... 28

Lampiran 3 Daftar Pertanyaan ... 31


(12)

DAFTAR PUSTAKA

Ali, M. (2007). Psikologi Remaja. Jakarta: Bumi Aksara

Allan, Stuart and Thorsen, Einar (ed.). (2009). Citizen Journalism, A Global Perspectives. New York: Peter Lang.

Anonymous. (2015). Panduan Penyusunan Karya Tulis Ilmiah. Malang.

Coad, Jane & Dunstall, Melvyn. (2006). Anatomi & Fisiologis untuk Bidan.

Jakarta : EGC.

Dalami, E.,dkk.(2009). Asuhan Keperawatan Jiwa dengan Masalah Psikososial. Jakarta: Trans Info Media.

Indriani, D. (2013). Keperawatan Maternitas Pada Area Perawatan Antenatal.

Yogyakarta: Graha Ilmu.

olloway, Immy & Stephanic W. (2010). Qualitalive Research in Nursing and Healtcare. West Sussex, UK: Wiley-Backwell.

Khoiriyah, S. (2014). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Menarche terhadap Tingkat Kecemasan pada Santriwati Kelas 1 KMI Podok

Pesantren Ta’mirul Islam Surakarta.

http;//www.stikespku.com/digilid/download.phpid=17.pdf.

Kusumawati, F.,& Hartono, Y.(2010). Buku ajar keperawatan Jiwa. Jakarta:Salemba Medika.

Perestroika, G. D., Agustin, R. W & Budi, E. (2012). Pengaruh Penyuluha Menstruasi Terhadap Kecemasan Menghadapi Menarche pada Remaja Putri Kelas VII SMP N 2 Panggelan Banarnegara. Jurnal Kebinanan Vol

3 no 1, 58-66. Dikutip dari

http;//Jurnal.unimus.ac.id/index.php/jur_bid/article/view/1081 Sarwono. 2007. Psikologi Remaja. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Santana, Septiawan K. (2010). Menulis Ilmiah Metodologi Kualitaif. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Sasongko, B. (2010). Karya Tulis Ilmiah Tingkat Kecemasan Siswa Dalam Menghadapi Menarche Di SLTP 2 Genting Kabupaten Banyuwangi. http;//www.library.upnvj.ac.id/index.php?p=showdetail&id=2868.s Diakses tanggal 6 januari jam 20.45 WIB.


(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Ansietas atau cemas adalah suatu perasaan yang di alami secara universal. Ansietas merupakan respon terhadap stres yang umumnya memiliki fungsi adaptif yang menyiagakan kita terhadap bahaya nyata dan motivasi kita untuk bersiap ddan menghadapi situasi ( Patricia, Winifred & Karen 2014:392 ). Kecemasan dapat di sebabkan oleh beberapa hal, antara lain faktor kognitif, faktor lingkungan, dan faktor proses belajar. Gejala kecemasan antara lain adanya kekawatiran berlebihan, gelisah, tegang, sulit berkonsentrasi dan gangguan tidur (Isaacs, 2004 dalam Grhasta dkk ,2014).

Masa Remaja di tandai dengan pubertas. Pubertas adalah perubahan cepat pada kematangan fisik yang meliputi perubahan tubuh yang dan hormonal yang terjadi selama masa remaja awal. Pubertas tercapai pada umur 12 -16 tahun. Ramaja mengalami perubahan dramatis pada masa pubertas. Pada masa ini hormon seksual seperti hormon progesteron dan esterogen meningkat. Hal ini menyebabkan banyak perubahan fisik yang meliputi tubuhnya rambut di bagian pubis, menonjolnya payudara, melebarnya pinggul dan kematangan organ seksual yang di tandai dengan menstruasi pertama atau disebut juga menarche. Berbagai perubahan fisik yang ada dapat menimbulkan pergolakan emosi dan pertumbuhan psikis remaja. Karena adanya perubahan tersebut, kebanyakan remaja mengalami binggung, cemas dan takut akan terjadinya hal yang tidak di inginkan (Proverawati, 2009 dalam Grhasta dkk ,2014 )

Menurut Yetty, 2005 dalam Sahuri, 2009 mengatakan bahwa remaja putri mempunyai kencenderungan neurotis dalam usia pubertas, banyak mengalami konflik batin dalam datanya menstruasi pertama yang dapat menimbulkan beberapa tingkah laku patologis, meliputi kecemasan-kecemasan berupa fobia, wujud minat yang berlebih, rasa berdosa atau bersalah yang sangat ekstrim kemudian menjelma menjadi reaksi paranoid.


(14)

2

Menarche merupakan peristiwa paling penting pada remaja putri sebagai tanda siklus masa subur telah di mulai. Datangnya menarche justru membuat sebagian remaja takut dan gelisah karena beranggapan bahwa darah haid merupakan suatu penyakit ( Rosidah, 2006 dalam Sahuri 2009). Kartono, 1992 dalam (Sahuri, 2009) menyebutkan bahwa ada seorang remaja putri yang melakukan bunuh diri dengan alasan menderita suatu penyakit kotor, setelah di periksa ternyata peyakit kotor yang dimaksut adalah haid. Dari survey yang telah dilakukan, remaja memperoleh informasi dari teman-temannya dan sedikit dari buku-buku kesehatan.

Hasil studi pendahulu yang di lakukan oleh peneliti pada tanggal 12 Mei 2015 di Kelurahan Pandanwangi dengan mewawancarai dari 10 remaja putri yang mengalami menarche terdapat 6 ( 60%) remaja putri yang mengalami kecemasan sedangkan 4 (40%) tidak mengalami kecemasan. Dari data-data di atas, maka peneliti ingin mengetahui tentang gambaran kecemasan pada remaja putri yang mengalami menarche di Kelurahan Pandanwangi ″.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah gambaran kecemasan pada remaja yang telah mengalami

menarche di Kelurahan Pandanwangi ?

1.3 Tujuan Penelitian

Mengetahui gambaran kecemasan pada remaja putri yang telah mengalami


(15)

3

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Praktis

a. Bagi remaja putri

Dari hasil studi kasus ini di harapkan bagi remaja putri dapat memberikan pengetahuan tentang gambaran kecemasan yang dialami pada saat menarche.

b. Bagi orang tua

Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi keluarga agar dapat memberikan pengetahuan tentang menstruasi lebih awal kepada remaja putri.

c. Bagi sekolah dasar

Dapat menjadi masukan dan merencanakan pogram kesehatan seperti memberikan penyuluhan bagi remaja putri mengenai gambaran kecemasan saat menarche di ruang lingkup puskesmas pandanwangi.

1.4.2

Teoritis

a. Pengembangan ilmu pengetahuan

Hasil penelitian ini diharapkan menjadi tambahan referensi pengetahuan khususnya tentang gambaran kecemasan saat

menarche pada remaja putri.

1.5 Batasan Penelitian

Peneliti menyadari dalam penyusunannya studi kasus ini masih banyak kekurangan, dari lamanya waktu yang di berikan untuk menyusun studi kasus sehingga peneliti kurang optimal dalam menyusun studi kasus ini. Oleh karena itu perlu adanya penelitian lanjutan, baik dari peneliti sendiri maupun peneliti lain guna lebih memberkan hasil dan pembahasan yang lebih memuaskan sehingga terbentuk studi kasus yang lebih sempurna.


(1)

DARTAR TABEL

Tabel 3.1 Analisa data ... 17 Tabel 4.1 Tabel Imformasi Partisipan ... 19 Tabel 4.2 Tabel Hasil Penelitian ... 21


(2)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Permohonan Menjadi Partisipan ... 27

Lampiran 2 Surat Persetujuan Partisipan ... 28

Lampiran 3 Daftar Pertanyaan ... 31


(3)

DAFTAR PUSTAKA

Ali, M. (2007). Psikologi Remaja. Jakarta: Bumi Aksara

Allan, Stuart and Thorsen, Einar (ed.). (2009). Citizen Journalism, A Global Perspectives. New York: Peter Lang.

Anonymous. (2015). Panduan Penyusunan Karya Tulis Ilmiah. Malang.

Coad, Jane & Dunstall, Melvyn. (2006). Anatomi & Fisiologis untuk Bidan. Jakarta : EGC.

Dalami, E.,dkk.(2009). Asuhan Keperawatan Jiwa dengan Masalah Psikososial. Jakarta: Trans Info Media.

Indriani, D. (2013). Keperawatan Maternitas Pada Area Perawatan Antenatal. Yogyakarta: Graha Ilmu.

olloway, Immy & Stephanic W. (2010). Qualitalive Research in Nursing and Healtcare. West Sussex, UK: Wiley-Backwell.

Khoiriyah, S. (2014). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Menarche terhadap Tingkat Kecemasan pada Santriwati Kelas 1 KMI Podok

Pesantren Ta’mirul Islam Surakarta.

http;//www.stikespku.com/digilid/download.phpid=17.pdf.

Kusumawati, F.,& Hartono, Y.(2010). Buku ajar keperawatan Jiwa. Jakarta:Salemba Medika.

Perestroika, G. D., Agustin, R. W & Budi, E. (2012). Pengaruh Penyuluha Menstruasi Terhadap Kecemasan Menghadapi Menarche pada Remaja Putri Kelas VII SMP N 2 Panggelan Banarnegara. Jurnal Kebinanan Vol

3 no 1, 58-66. Dikutip dari

http;//Jurnal.unimus.ac.id/index.php/jur_bid/article/view/1081 Sarwono. 2007. Psikologi Remaja. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Santana, Septiawan K. (2010). Menulis Ilmiah Metodologi Kualitaif. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Sasongko, B. (2010). Karya Tulis Ilmiah Tingkat Kecemasan Siswa Dalam Menghadapi Menarche Di SLTP 2 Genting Kabupaten Banyuwangi. http;//www.library.upnvj.ac.id/index.php?p=showdetail&id=2868.s Diakses tanggal 6 januari jam 20.45 WIB.


(4)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Ansietas atau cemas adalah suatu perasaan yang di alami secara universal. Ansietas merupakan respon terhadap stres yang umumnya memiliki fungsi adaptif yang menyiagakan kita terhadap bahaya nyata dan motivasi kita untuk bersiap ddan menghadapi situasi ( Patricia, Winifred & Karen 2014:392 ). Kecemasan dapat di sebabkan oleh beberapa hal, antara lain faktor kognitif, faktor lingkungan, dan faktor proses belajar. Gejala kecemasan antara lain adanya kekawatiran berlebihan, gelisah, tegang, sulit berkonsentrasi dan gangguan tidur (Isaacs, 2004 dalam Grhasta dkk ,2014).

Masa Remaja di tandai dengan pubertas. Pubertas adalah perubahan cepat pada kematangan fisik yang meliputi perubahan tubuh yang dan hormonal yang terjadi selama masa remaja awal. Pubertas tercapai pada umur 12 -16 tahun. Ramaja mengalami perubahan dramatis pada masa pubertas. Pada masa ini hormon seksual seperti hormon progesteron dan esterogen meningkat. Hal ini menyebabkan banyak perubahan fisik yang meliputi tubuhnya rambut di bagian pubis, menonjolnya payudara, melebarnya pinggul dan kematangan organ seksual yang di tandai dengan menstruasi pertama atau disebut juga menarche. Berbagai perubahan fisik yang ada dapat menimbulkan pergolakan emosi dan pertumbuhan psikis remaja. Karena adanya perubahan tersebut, kebanyakan remaja mengalami binggung, cemas dan takut akan terjadinya hal yang tidak di inginkan (Proverawati, 2009 dalam Grhasta dkk ,2014 )

Menurut Yetty, 2005 dalam Sahuri, 2009 mengatakan bahwa remaja putri mempunyai kencenderungan neurotis dalam usia pubertas, banyak mengalami konflik batin dalam datanya menstruasi pertama yang dapat menimbulkan beberapa tingkah laku patologis, meliputi kecemasan-kecemasan berupa fobia, wujud minat yang berlebih, rasa berdosa atau bersalah yang sangat ekstrim kemudian menjelma menjadi reaksi paranoid.


(5)

2

Menarche merupakan peristiwa paling penting pada remaja putri sebagai tanda siklus masa subur telah di mulai. Datangnya menarche justru membuat sebagian remaja takut dan gelisah karena beranggapan bahwa darah haid merupakan suatu penyakit ( Rosidah, 2006 dalam Sahuri 2009). Kartono, 1992 dalam (Sahuri, 2009) menyebutkan bahwa ada seorang remaja putri yang melakukan bunuh diri dengan alasan menderita suatu penyakit kotor, setelah di periksa ternyata peyakit kotor yang dimaksut adalah haid. Dari survey yang telah dilakukan, remaja memperoleh informasi dari teman-temannya dan sedikit dari buku-buku kesehatan.

Hasil studi pendahulu yang di lakukan oleh peneliti pada tanggal 12 Mei 2015 di Kelurahan Pandanwangi dengan mewawancarai dari 10 remaja putri yang mengalami menarche terdapat 6 ( 60%) remaja putri yang mengalami kecemasan sedangkan 4 (40%) tidak mengalami kecemasan. Dari data-data di atas, maka peneliti ingin mengetahui tentang gambaran kecemasan pada remaja putri yang mengalami menarche di Kelurahan Pandanwangi ″.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah gambaran kecemasan pada remaja yang telah mengalami menarche di Kelurahan Pandanwangi ?

1.3 Tujuan Penelitian

Mengetahui gambaran kecemasan pada remaja putri yang telah mengalami menarche di Kelurahan Pandanwangi.


(6)

3

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Praktis

a. Bagi remaja putri

Dari hasil studi kasus ini di harapkan bagi remaja putri dapat memberikan pengetahuan tentang gambaran kecemasan yang dialami pada saat menarche.

b. Bagi orang tua

Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi keluarga agar dapat memberikan pengetahuan tentang menstruasi lebih awal kepada remaja putri.

c. Bagi sekolah dasar

Dapat menjadi masukan dan merencanakan pogram kesehatan seperti memberikan penyuluhan bagi remaja putri mengenai gambaran kecemasan saat menarche di ruang lingkup puskesmas pandanwangi.

1.4.2

Teoritis

a. Pengembangan ilmu pengetahuan

Hasil penelitian ini diharapkan menjadi tambahan referensi pengetahuan khususnya tentang gambaran kecemasan saat menarche pada remaja putri.

1.5 Batasan Penelitian

Peneliti menyadari dalam penyusunannya studi kasus ini masih banyak kekurangan, dari lamanya waktu yang di berikan untuk menyusun studi kasus sehingga peneliti kurang optimal dalam menyusun studi kasus ini. Oleh karena itu perlu adanya penelitian lanjutan, baik dari peneliti sendiri maupun peneliti lain guna lebih memberkan hasil dan pembahasan yang lebih memuaskan sehingga terbentuk studi kasus yang lebih sempurna.


Dokumen yang terkait

Faktor-faktor Penyebab Kecemasan dan Tingkat Kecemasan Remaja Putri Saat Mengalami Menarche di SMP Negeri 10 Medan Tahun 2013

8 82 92

PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN ANTARA REMAJA YANG TELAH MENGALAMI MENARCHE DAN BELUM MENGALAMI Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Remaja Yang Telah Mengalami Menarche Dan Belum Mengalami Menarche Di SD Muhammadiyah 1 Surakarta.

6 13 13

PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN ANTARA REMAJA YANG TELAH MENGALAMI MENARCHE DAN BELUM MENGALAMI Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Remaja Yang Telah Mengalami Menarche Dan Belum Mengalami Menarche Di SD Muhammadiyah 1 Surakarta.

0 7 13

PENDAHULUAN Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Remaja Yang Telah Mengalami Menarche Dan Belum Mengalami Menarche Di SD Muhammadiyah 1 Surakarta.

0 3 4

DAFTAR PUSTAKA Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Remaja Yang Telah Mengalami Menarche Dan Belum Mengalami Menarche Di SD Muhammadiyah 1 Surakarta.

0 1 5

BACA DULU cara membuka KTI Skripsi kode057

0 0 3

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kecemasan Remaja Putri Saat Mengalami Menarche di SMP Jaya Krama Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Tahun 2016

0 0 18

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kecemasan Remaja Putri Saat Mengalami Menarche di SMP Jaya Krama Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Tahun 2016

0 0 2

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kecemasan Remaja Putri Saat Mengalami Menarche di SMP Jaya Krama Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Tahun 2016

0 0 8

Faktor-faktor Penyebab Kecemasan dan Tingkat Kecemasan Remaja Putri Saat Mengalami Menarche di SMP Negeri 10 Medan Tahun 2013

0 0 31