IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN AKADEMIK BERBASIS WEB (Studi Kasus di SMK Negeri 3 Metro)

ABSTRACT

IMPLEMENTATION OF WEB-BASED ACADEMIC
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM (SIM)
(Case Study in SMK Negeri 3 Metro)
By
Apri Wahyudi

This study aimed to analyze and describe the implementation of a web-based
academic SIM, namely: (1) planning, (2) organizing, (3) actuating, (4) monitoring
and Evaluation of the implementation of SIM in Public Vocational Secondary
School (SMK Negeri) 3 Metro. This study used a phenomenological qualitative
research design, which is based on observations, documentation and interviews.
The collected data were analyzed using Interactive Model, leading to conclusions.
Results of this study are: (1) Planning of Web-based academic SIM detailed and
analyzed goals and targets to be achieved, relevant alternatives, total cost
description, effectiveness alternatives description. (2) Organizing of Web-based
academic SIM detailed all work performed, distributed job responsibilities, and
managed procurement and development of a work coordination mechanism of the
members of the organization becoming integrated and harmonious unity. (3)
Actuating of Web-based academic SIM included coordination of activities

between related elements, motivation creation, actualization of harmonious
communication between individuals, and giving clear instructions. (4) Monitoring
and evaluation of Web-based academic SIM included establishment of standard
for work results, measurement of work results, proofreading against achievement
and irregularities of program activities. Web-based academic SIM could help
learning activities as needed, easily accessible, and timely. Things to be
completed/improved are: written procedure operational standard, human resource
competency development, and infrastructure and facilities.
Keywords: management information system, web-based academic

ii

ABSTRAK

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
AKADEMIK BERBASIS WEB
(Studi Kasus di SMK Negeri 3 Metro)
Oleh:
Apri Wahyudi


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan implementasi
SIM akademik berbasis web yaitu: (1) perencanaan; (2) pengorganisasian; (3)
pelaksanaan; (4) monitoring dan evaluasi implementasi SIM di SMK Negeri 3
Metro. Penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif fenomenologi, yang
bersumber pada pengamatan di lapangan, dokumentasi dan wawancara. Data
tersebut dianalisis dengan model interaktif untuk selanjutnya diambil kesimpulan.
Hasil penelitian adalah: (1) Perencanaan SIM akademik berbasis web merinci dan
menganalisis tujuan dan sasaran yang akan dicapai, menetapkan alternatif yang
relevan, mendeskripsikan biaya total, mendeskripsikan efektivitas alternatif; (2)
Pengorganisasian SIM akademik berbasis web merinci seluruh pekerjaan yang
dilakukan, mendistribusikan tanggung jawab pekerjaan, mengelola pengadaan dan
pengembangan suatu mekanisme koordinasi pekerjaan para anggota organisasi
menjadi kesatuan yang terpadu dan harmonis; (3) Pelaksanaan/penggerakan SIM
akademik berbasis web meliputi kegiatan koordinasi antar unsur terkait,
pemberian motivasi, terciptanya komunikasi harmonis antar individu, dan
pemberian perintah yang jelas; (4) Monitoring dan evaluasi SIM akademik
berbasis web meliputi penentuan standar hasil kerja, pengukuran hasil pekerjaan,
koreksi terhadap ketercapaian dan penyimpangan program kegiatan. Ketercapaian
program SIM berbasis web dapat membantu kegiatan pembelajaran sesuai
kebutuhan, mudah diakses, dan tepat waktu. Hal yang perlu dilengkapi adalah

standar operasional produktif (SOP) secara tertulis, pengembangan kompetensi
SDM, dan kelengkapan sarana prasarana.
Kata Kunci: sistem informasi manajemen, akademik berbasis web.

iii

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN AKADEMIK
BERBASIS WEB
(Studi Kasus di SMK Negeri 3 Metro)

Oleh:
Apri Wahyudi

TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk MeMperoleh Gelar
MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN

PROGRAM PASCA SARJANAMAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2015

Motto:

Sukses tidak datang kepadamu.
Kamu sendirilah yang harus mendatanginya.
(Wally Amos)

vii

Persembahan:

Kupersembahkan karya ini untuk:
Ayahanda dan Ibunda yang selalu mendoakan dan mendukung
Baik secara materil mupun moril
Kakak saya yangselalu mengarahkan dan mendukung
Baik secara materil mupun moril

Bapak / Ibu guru yang telah membimbing, mengarahkan, dan
memotivasi untuk melanjutkan study
Bapak / Ibu dosen yang telah membekali ilmu pendidikan dalam
menghadapi kehidupan
Untuk orang-orang terdekatku yang selalu ada, baik dalam keadaan
susah maupun senang, dan selalu memberikan motivasi
Untuk Alfamater Unila yang saya banggakan

viii

RIWAYAT HIDUP

Penulis, Apri Wahyudi lahir di Purwoasri,
Metro Utara, Provinsi Lampung, pada 16 April
1988 merupakan anak kedua dari dua bersaudara,
anak dari Bapak Sunarto dan Ibu Jinten. Saat ini
penulis bertempat tinggal di Jalan Komodo RT 29
RW 8, Kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro
Utara, Provinsi Lampung.
Penulis menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar pada SDN 2 Purwoasri,

Kecamatan Metro Utara tahun 2000, pendidikan Sekolah Menengah Pertama di
SMP Negeri 6 Metro, pada tahun 2003, dan Pendidikan Sekolah Menengah Atas
di SMA N 1 Pekalongan, Lampung Timur, pada tahun 2006. Penulis melanjutkan
Studi DII pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung, dan memperoleh gelar
Ahli Muda (A.M.) pada tanggal 16 Desember 2009. Penulis melanjutkan studi S1
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Terbuka dan memperoleh gelar Sarjana (S.Pd.Sd.) pada
tanggal 4 Oktober 2012, dan pada tahun 2013 penulis melanjutkan studi S2 pada
Program Pascasarjana Magister Manajemen Pendidikan, Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

ix

SANWACANA

Segala puji dan syukur penulis limpahkan ke hadirat Allah swt karena atas
rahmat dan karunianya tesis ini dapat diselesaikan. Tak lupa salawat dan salam
penulis haturkan pada junjungan nabi Muhammad saw beserta keluarganya.
Penelitian tesis ini berjudul Implementasi SIM Akademik berbasis Web (Studi

Kasus di SMK Negeri 3 Metro) merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan
studi pada Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung.
Penulis menyadari bahwa penelitian tesis ini dapat diselesaikan berkat
dukungan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan
hati yang tulus penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Sugeng P. Harianto, M.S. selaku Rektor Universitas Lampung, yang
telah menyelenggarakan Program Pasca Sarjana Manajemen Pendidikan.
2. Prof. Dr. Sudjarwo, M.S. selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas
Lampung, yang telah memberi motivasi dalam penyusunan tesis ini
3. Dr. H. Bujang Rahman, M.Si. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan yang telah memberikan izin penelitian.
4. Dr. H. Riswanti Rini, M.Si. selaku Ketua Jurusan Fakultas Ilmu Pendidikan
Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang telah memberi motivasi dalam
penyusunan tesis ini.
5. Dr. Irawan Suntoro, M.S. selaku Ketua Program Magister Manajemen
Pendidikan, yang telah memberikan kritik dan saran demi perbaikan tesis ini.

x


6. Dr. Sowiyah, M.Pd. selaku pembimbing I yang telah memberikan petunjuk,
arahan, dan bimbingan serta perhatian untuk penyelesaian tesis ini.
7. Dr. Alben Ambarita, M.Pd. selaku pembimbing II yang telah memberikan
petunjuk, arahan, dan bimbingan serta perhatian untuk penyelesaian tesis ini.
8. Dr.Sumadi, M.S. serta Bapak dan Ibu dosen lainnya sebagai staf pengajar pada
Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Universitas Lampung yang
telah memberikan ilmu pengetahuannya selama ini.
9. Hj. Suindriyati, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Metro yang
telah memberi izin sebagai tempat penelitian dan memberikan informasi yang
penulis perlukan untuk penelitian ini.
10. Segenap Guru, TU/karyawan, siswa dan alumni SMK Negeri 3 Metro yang
telah memberi bantuan dan informasi untuk penelitian ini.
11. Semua rekan-rekan mahasiswa angkatan 2013 (MP.5) Magister Manajemen
Pendidikan Universitas Lampung, yang memberi motivasi kepada penulis
dalam menyelesaikan tesis ini
12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu penyelesaian tesis ini.
Penulis menyadari bahwa tesis ini masih memiliki kekurangan, tetapi
penulis berharap tesis ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu khususnya
manajemen pendidikan.Akhirnya atas segala perhatiannya penulis mengucapkan

terimakasih.
Bandarlampung, April 2015
Penulis

Apri Wahyudi

xi

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ......................................................................................
i
ABSTRAK ....................................................................................................
ii
LEMBAR PERSETUJUAN TESIS ............................................................
iv
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................
v
LEMBAR PERNYATAAN ...........................................................................
vi

HALAMAN MOTTO .................................................................................... vii
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... viii
RIWAYAT HIDUP ........................................................................................
ix
SANWACANA ..............................................................................................
x
DAFTAR ISI ................................................................................................... xii
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiv
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
xv
DAFTAR GRAFIK ...................................................................................... xvi
DAFTAR WAWANCARA ............................................................................ xvii
DAFTAR DOKUMENTASI ......................................................................... xviii
DAFTAR OBSERVASI ................................................................................. xix
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................
1.2 Fokus Penelitian ..........................................................................
1.3 Pertanyaan Penelitian ..................................................................

1.4 Tujuan Penelitian ........................................................................
1.5 Kegunaan Penelitia .....................................................................
1.5.1 Secara Teoritis ...................................................................
1.5.2 Secara Praktis .....................................................................
1.6 Definisi Istilah.............................................................................

1
8
9
9
9
9
10
10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Manajemen Pendidikan ..............................................................
2.1.1 Fungsi-Fungsi Manajemen Pendidikan ...........................
2.1.2 Manajemen Sekolah Menengah Kejuruan .......................
2.2. Sistem Informasi Manajemen ...................................................
2.2.1 Konsep Sistem Informasi Manajemen Pendidikan ..........
2.2.2 Sistem Informasi Manajemen Akademik SMK .................
2.2.3 Implementasi SIM Akademik SMK ..................................
2.2.4 Situs Web ...........................................................................
2.2.5 Internet dan Pelayanan Internet .......................................
2.2.6 Analisis Sistem Informasi Manajemen ............................
2.2.7 Pengelolaan Sistem Informasi Manajemen Akademik ......
2.3 Kerangka Pikir ..........................................................................

13
15
20
22
23
27
28
30
31
32
34
35

xii

BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Latar Penelitian ............................................................................
3.1.1 Lingkungan Sekolah ...................................................... ..
3.1.2 Keadaan Sekolah ..............................................................
3.2 Pendekatan dan Rancangan Penelitian.........................................
3.3 Kehadiran Peneliti ........................................................................
3.4 Sumber Data Penelitian................................................................
3.5 Teknik Pengumpulan Data ...........................................................
3.6 Analisis Data ................................................................................
3.7 Pengecekan Keabsahan Data .......................................................
3.8 Tahapan Penelitian .......................................................................

38
38
38
39
40
42
45
48
1
54

BAB IV PAPARAN DATA, TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Latar Penelitian ..........................................................................
57
4.1.1 Visi dan Misi ......................................................................
58
4.1.2 Struktur organisasi ...........................................................
59
4.1.3 Kondisi Pendidik dan Tenaga Pendidik .............................
61
4.1.4 Kondisi Siswa ....................................................................
61
4.1.5 Prestasi Siswa ....................................................................
63
4.1.6 Kondisi Sarana dan Prasarana............................................
64
4.2 Paparan Data Penelitian ...............................................................
64
4.2.1 Perencanaan SIM Akademik ...........................................
65
4.2.2 Pengorganisasian SIM Akademik ....................................
69
4.2.3Penggerakkan SIM Akademik ..........................................
71
4.2.4 Monitoring dan Evaluasi SIM Akademik ........................
75
4.3 Temuan Penelitian .......................................................................
79
4.3.1 Perencanaan SIM Akademik .............................................
80
4.3.2 Pengorganisasian SIM Akademik ....................................
82
4.3.3 Penggerakkan SIM Akademik .........................................
83
4.3.4 Monitoring dan Evaluasi SIM Akademik ........................
86
4.4 Pembahasan ................................................................................
88
4.4.1 Perencanaan SIM Akademik ...........................................
88
4.4.2 Pengorganisasian SIM Akademik ....................................
89
4.4.3 Penggerakkan SIM Akademik .........................................
91
4.4.4 Monitoring dan Evaluasi SIM Akademik ........................
92
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan ......................................................................................
5.2 Rekomendasi ................................................................................
5.3 Saran ............................................................................................

94
95
96

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................

97

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar
Halaman
2.1 Kerangka Pikir Penelitian ................................................................................37
3.1 Komponen Analisis Data .................................................................................50
4.1 Struktur Organisasi SMKN 3 Metro ................................................................60
4.2 Konteks Perencanaan dalam Implementasi SIM .............................................81
4.3 Konteks Pengorganisasian dalam Implementasi SIM ......................................83
4.4 Konteks Penggerakkan dalam Implementasi SIM ...........................................85
4.5 Konteks Monitoring dan Evaluasi dalam Implementasi SIM ..........................87

xv

DAFTAR GRAFIK

Grafik
Halaman
4.1 Data Guru dan Karyawan ................................................................................61
4.2 Data Siswa TP. 2014/2015 ..............................................................................63

xvi

DAFTAR DOKUMEN

Lampiran
Halaman
1. Catatan Dokumen ............................................................................................122
2. Struktur Organisasi Sekolah ...........................................................................124
3. Struktur Organisasi Implementasi SIM ..........................................................125
4. Identitas Sekolah .............................................................................................126
5. Profil Sekolah ..................................................................................................127
6. Tenaga Pendidik ..............................................................................................128
7. Tenaga Kependidikan .....................................................................................128
8. Data Perkembangan Siswa Baru ..................................................................129
9. Data Siswa 4 Tahun Terakhir .......................................................................130
10. Data Komite Sekolah ....................................................................................131
11. Data Kerjasama Sekolah ...............................................................................131
12. Prestasi Sekolah ............................................................................................132
13. Pengembangan Sarana dan Prasarana ..........................................................134
14. Pengembangan Standar Pembiayaan ............................................................136
15. Tutorial Menggunakan Edmodo ...................................................................139
16. Surat Izin Penelitian ......................................................................................164
17. Surat Balasan Penelitian ...............................................................................165

xviii

DAFTAR OBSERVASI

Lampiran
Halaman
1. Catatan Observasi............................................................................................166
2. Lingkungan Sekolah .......................................................................................168
3. Ruang Laboratorium TKJ ...............................................................................169
4. Suasana Ruang Kelas ......................................................................................170
5. Rapat Koordinasi .............................................................................................171
6. Pelaksanaan SIM Akademik ..........................................................................172

xix

DAFTAR TABEL

Tabel
Halaman
3.1 Daftar Pengkodean Informan...........................................................................44
3.2 Daftar Informan Penelitian ..............................................................................45
3.3Pedoman Wawancara ........................................................................................46
3.4Setting dan Peristiwa yang diamati ...................................................................48
3.5Daftar Dokumen ..............................................................................................48
4.1 Jumlah Siswa/i SMKN 3 Metro.......................................................................62
4.2 Daftar Prestasi ICT SMKN 3 Metro ................................................................63
4.3 Implementasi SIM Akademik ..........................................................................79
4.4 Temuan Penelitian Perencanaan SIM ..............................................................80
4.5 Temuan Penelitian Pengorganisasian SIM ......................................................82
4.6Temuan Penelitian Penggerakkan SIM .............................................................84
4.7Temuan Penelitian Monitoring dan Evaluasi SIM ............................................86

DAFTAR WAWANCARA

Lampiran
Halaman
1. Instrumen Wawancara .......................................................................................99
2. Kepala Sekolah................................................................................................104
3. Wakasek Manajemen Mutu ............................................................................106
4. Wakasek Kurikulum........................................................................................108
5. Wakasek Hubungan Masyarakat .....................................................................110
6. Ketua Program Keahlian TKJ .........................................................................112
7. Ketua Program Keahlian RPL ........................................................................114
8. Operator ...........................................................................................................116
9. Guru .................................................................................................................118
10. Siswa .............................................................................................................120
11. Alumni .........................................................................................................121

xvii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan dan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK), telah merambah dan mewarnai semua sisi kehidupan masyarakat, termasuk
di dalamnya bidang pendidikan. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi
oleh masyarakat sekarang ini sudah menjadi biasa, tidak lagi menjadi impian yang
sulit diwujudkan, termasuk pemanfaatannya di dunia pendidikan. Mengingat
pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk dunia pendidikan sudah
menjadi bagian yang tak terpisahkan, diperlukan pemasyarakatan sekaligus
implementasi sistem infomasi manajemen pendidikan yang tepat agar pelaksanaan
dan pemanfaatannya optimal sesuai dengan kepentingan dan sasaran dunia
pendidikan.
Berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi telah membuka
kemungkinan-kemungkinan kegiatan yang sebelumnya sulit atau bahkan tak bisa
dilakukan, saat ini dengan mudah bisa dilakukan. Misalnya kegiatan berkirim
informasi ataupun kegiatan-kegiatan pendidikan secara online. Implementasi
teknologi informasi dan komunikasi beserta komponen infra strukturnya benarbenar telah menandai terjadinya revolusi peradaban yang memungkinkan
pekerjaan-pekerjaan dalam system organisasi dapat di selesaikan secara cepat,
akurat, efektif dan efisien.

2

Di abad teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini segala macam
bentuk teknologi informasi dan komunikasi dapat diperoleh dengan cara yang
relatif mudah dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi yang
ringkas dan canggih, dilihat dari trend perkembangan software dan hardware.
Persoalan pokok yang menyangkut system informasi manajemen pendidikan bagi
suatu organisasi adalah bagaimana melaksanakan system informasi manajemen
pendidikan sekaligus memanfaatkannya untuk kepentingan organisasi, dalam
bentuk pengelolaan yang terpadu dan terhubung dalam suatu jaringan computer
yang disebut dengan sistem informasi manajemen pendidikan. Mencermati
berbagai fenomena dari perkembangan system informasi manajemen pendidikan
serta pemanfaatannya di dalam dunia pendidikan saat ini, maka bagaimana
seharusnya pihak-pihak terkait mengantisipasi perkembangan system informasi
manajemen pendidikan serta pemanfaatannya tanpa kehilangan control dan
landasan organisasi pendidikan yang antara lain menyangkut efektifitas dan
efisiensinya.
Pendidikan memerlukan sebuah alat untuk bisa menjadikan informasi
sebagai sarana yang sangat bermanfaat dalam pembentukan pendidikan yang jauh
lebih baik lagi, didasari oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 11
tahun 2008, tentang informasi dan transaksi elektronik, dinyatakan: Pembangunan
nasional adalah suatu proses yang berkelanjutan yang harus senantiasa tanggap
terhadap berbagai dinamika yang terjadi di masyarakat : bahwa globalisasi
informasi telah menempatkan Indonesia sebagai bagian dari masyarakat informasi
dunia sehingga mengharuskan dibentuknya pengaturan mengenai pengelolaan
informasi dan transaksi elektronik di tingkat nasional sehingga pembangunan

3

Teknologi Informasi dapat dilakukan secara optimal, merata, dan menyebar ke
seluruh lapisan masyarakat guna mencerdaskan kehidupan bangsa.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2006 pasal 4
point h tentang rincian tugas unit kerja dilingkungan inspektorat jenderal adalah
melaksanakan pengelolaan sistem informasi manajemen pengawasan bidang
pendidikan. Penerapan system informasi manajemen dengan berbasis computer itu
perlu diterapkan di lembaga pendidikan, supaya mempermudah system
administrasi dan manajemen pendidikan di sekolah dan proses pengambilan
keputusan. Gambaran pengelolaan system informasi manajemen pendidikan yang
dibutuhkan idealnya adalah bagaimana para pengambil keputusan bidang
pendidikan dapat dengan mudah mencari informasi sebagai bahan pengambil
keputusan bidang pendidikan misalnya, berapa jumlah sumber daya manusia
pendidikan yang dibutuhkan, jenis sekolah, tingkatan sekolah, pelaksanaan
kurikulum dan perkembangan lembaga pendidikan, yang dapat memperbaiki
proses manajemen pendidikan masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang.
Dalam dunia pendidikan penggunaan dan pengelolaan system informasi
manajemen pendidikan tidak bisa dipisahkan dari aktifitas pendidikan itu sendiri
(Rochaety, 2006 : 2). Kedua bidang ini saling membutuhkan satu sama lain.
Menggambarkan hubungan kedua aspek tersebut, manajemen menilai pendidikan
sebagai penggerak pada system informasi manajemen pendidikan, sekaligus
system informasi manajemen pendidikan sebagai penentu proses manajemen
pendidikan. Meningkatnya ilmu pengetahuan dan teknologi terutama pada bidang
komputerisasi telah menunjukkan bahwa perkembangan tersebut dapat membantu

4

memecahkan masalah pada proses implementasi sistem informasi manajemen
pendidikan (Rochaety, 2006:14).
Sistem informasi manajemen akademik berbasis Web adalah sistem yang
didesain untuk kebutuhan manajemen pendidikan dalam upaya mendukung
fungsi-fungsi dan aktivitas manajemen pada suatu organisasi pendidikan, dimana
fokus prosesnya ada pada aspek, 1) proses perencanaan sistem informasi
manajemen akademik pendidikan, 2) proses pengorganisasian implementasi
system informasi manajemen akademik pendidikan, 3) proses penggerakkan
implementasi system informasi manajemen akademik pendidikan dan, 4) proses
pengawasan implementasi sistem informasi manajemen akademik pendidikan.
Maksud dilaksanakannya proses implementasi sistem informasi manajemen
akademik berbasis Web adalah sebagai pendukung kegiatan fungsi manajemen
seperti planning, organizing, actuating, controlling dalam rangka menunjang
tercapainya sasaran dan tujuan fungsi-fungsi operasional dalam organisasi
pendidikan, sehingga kegiatan pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan
efisien. Pemerintah melalui kebijakan yang bersumber dari : Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007, tentang Standar
Proses untuk satuan pendidikan dasar dan menengah, perencanaan proses
pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran,
dan pengawasan proses pembelajaran.
Memberdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi
manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan
zaman yang selalu berubah. Sebuah komitmen terhadap kualitas pendidikan
(Soegito, 2011:29). Terkait dengan visi tersebut telah ditetapkan serangkaian

5

prinsip penyelenggaraan. Pergeseran paradigma proses pendidikan, yaitu dari
paradigma pengajaran ke paradigma pembelajaran. Pembelajaran adalah proses
interaksi peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan
belajar. Proses pembelajaran perlu direncanakan, dilaksanakan, agar efektif dan
efisien. Sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005
tentang Standar

Nasional

Pendidikan salah satu

standar

yang harus

dikembangkan adalah standar proses (Soegito, 2011:28). Standar proses meliputi
perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian
hasil pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran untuk terlaksananya
proses pembelajaran yang efektif dan efisien. Sumber : Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007. Implementasi
sistem

informasi berbasis Web di sekolah merupakan upaya yang sudah

seharusnya dilakukan.
Sesuai dengan standar isi pendidikan yaitu Sistem Informasi Manajemen
(SIM) berbasis Web sangat bermanfaat untuk mendukung proses manajemen
pendidikan. Pimpinan sebuah lembaga pendidikan (kepala sekolah) pada
dasarnya adalah pengolah informasi. Seorang pimpinan harus memiliki
kapabilitas untuk memperoleh, menyimpan, mengolah, mengambil kembali, serta
menyajikan informasi sebagai bahan dalam proses pengambilan keputusan
bidang pendidikan yang dapat dipertanggung jawabankan secara moral.
Pemanfaatan sistem informasi manajemen khususnya dalam bidang pendidikan
sudah sangat diperlukan dalam pengelolaan, baik dalam hal pengelolaan
administrasi akademik, kepegawaian, administrasi pelaporan dan masih banyak
lagi bidang-bidang lain yang membutuhkan layanan SIM Pendidikan.

6

Kebutuhan aplikasi database yang dapat mengelola data dan informasi
sekolah, manajemen sekolah dan komite-komite pengajaran dan pembelajaran,
juga mengangkat kebutuhan untuk menjadikan laporan-laporan dari sekolah
secara cepat dan valid kepada instansi terkait seperti laporan ke Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota maupun Kementrian Pendidikan Nasional. Mengingat peran
sistem informasi manajemen yang begitu penting, sangat diperlukan oleh suatu
lembaga/satuan pendidikan, namun kenyataan yang ada di lapangan khususnya
satuan pendidikan ditingkat sekolah menengah kejuruan (SMK) tidak dapat
diterapkan

secara

keseluruhan

mengingat

guru

yang

sangat

terbatas

keterampilannya dalam hal informasi teknologi (IT). Namun demikian lembaga
atau sekolah tetap berusaha menerapkan IT untuk menunjang kelancaran
kinerjanya, dengan kondisi semacam itu seluruh tenaga kependidikan dan
pendidik terus melakukan upaya-upaya untuk memperbaiki sistem-sistem yang
sudah ada, bahkan ada beberapa sekolah yang menghasilkan prestasi lewat
penggunaan informasi teknologi sebagai pendukung kegiatan pembelajaran yang
sekaligus meningkatkan pelayanan sekolah, salah satunya SMK Negeri 3 Metro.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Metro merupakan Sekolah
Menengah Kejuruan negeri pertama di kota Metro provinsi Lampung yang telah
menerapkan SIM berbasis Web. Selain itu SMK Negeri 3 Metro ditunjuk oleh
Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga Kota Metro sebagai tempat
penyimpanan data dan pelayanan Teknologi Komunikasi Informasi seluruh SMK
di kota Metro. SMK Negeri 3 Metro mulai menerapkan SIM berbasis Web pada
bulan Februari tahun 2013, sebelumnya SMK Negeri 3 Metro telah melaksanakan
pembelajaran melalui blok dan pembelajaran Elearning. SMK Negeri 3 Metro

7

terletak di Jalan kemiri 15A Kelurahan Iring Mulyo, Kecamatan Metro Timur,
Kota Metro. Tahun ajaran 2014/2015 SMK Negeri 3 Metro Mempunyai jumlah
peserta didik sebanyak 575 siswa terdiri dari kelas X = 192 siswa, kelas XI =
195 siswa, dan kelas XII = 188 siswa pada tahun ajaran 2014/2015 yang terbagi
dalam delapan program kejuruan yaitu 1) Teknik Komputer dan Jaringan, 2)
Teknik Rekayasa Perangkat Lunak, 3) Teknik Pemesinan, 4) Teknik Instalasi
Tenaga Listrik, 5) Teknik Konstruksi batu dan Beton, 6) Teknik Gambar
Bangunan, 7) Busana Butik, 8) Multi Media. Sedangkan tenaga guru sebanyak
80 orang dan tenaga kependidikan sebanyak 15 orang.
Salah satu dari delapan program kejuruan yang dimiliki SMK N 3 Metro
tiap tahun selalu menjuarai lomba tingkat provinsi. SMKN 3 Metro telah
menorehkan prestasi baik di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.
David Nista adalah salah satu siswa yang berprestasi, dengan bidang kejuruan
Teknik Komputer Jaringan dengan kopetensi Web telah menorehkan prestasi
pada tahun 2012 dengan berhasil menjadi juara 1 tingkat provinsi dan nasional,
sehingga dikirim ke lomba internasional mewakili Indonesia tepatnya di Negara
Jerman dan berhasil mendapatkan juara di dunia. Program kejuruan Teknik
Komputer Jaringan yang dimiliki SMKN 3 Metro merupakan jurusan yang paling
diminati oleh calon siswa, baik yang berasal dari kota metro maupun yang ada di
luar kota metro.
Keberagam dan kemajemukan peserta didik, tenaga guru, program
keahlian, dan kesibukan orang tua peserta didik agar selalu dapat mengakses
informasi setiap saat, sistem informasi manajemen akademik berbasis web sangat
berperan

penting

dalam

memberikan

kemudahan

dalam

memantau,

8

perkembangan dan hasil belajar peserta didik dalam

mengikuti kegiatan

pembelajaran di sekolah.
Dari uraian di atas peneliti mendeskripsikan implementasi sistem
informasi manajemen akademik berbasis Web, ditinjau dari dimensi proses
manajemen pendidikan. Peneliti mencoba mengimplementasikan aplikasi
pengelolaan sistem informasi manajemen akademik yang diharapkan mampu
memberikan layanan prima proses manajemen pendidikan lebih baik, yang dapat
menunjang segala keterbatasan di lembaga pendidikan yang lebih efektif dan
efisien. Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka peneliti mengambil
judul penelitian tentang ”Implementasi Sistem Informasi Manajemen Akademik
Berbasis Web di SMK Negeri 3 Metro”.

1.2 Fokus Penelitian

Fokus penelitiasn ini adalah Implementasi Sistem Informasi Manajemen
Akademik berbasis Web di SMK Negeri 3 Metro. Dengan sub fokus dalam
penelitian ini adalah:
1.2.1 Perencanaan sistem informasi manajemen Akademik berbasis Web di
SMK Negeri 3 Metro.
1.2.2 Pengorganisasian sistem informasi manajemen Akademik berbasis Web di
SMK Negeri 3 Metro.
1.2.3 Penggerakan sistem informasi manajemen Akademik berbasis Web di
SMK Negeri 3 Metro.
1.2.4 Monitoring dan Evaluasi sistem informasi manajemen Akademik berbasis
Web di SMK Negeri 3 Metro.

9

1.3 Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan latar belakang latar belakang yang telah diuraikan, yang
menjadi pertanyaan penelitian ini adalah:
1.3.1 Bagaimanakah perencanaan sistem informasi manajemen Akademik
berbasis Web?
1.3.2 Bagaimanakah pengorganisasian sistem informasi manajemen Akademik
berbasis Web?
1.3.3 Bagaimanakah penggerakan sistem informasi manajemen Akademik
berbasis Web?
1.3.4 Bagaimanakah monitoring dan evalusi sistem informasi manajemen
Akademik berbasis Web?

1.4 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dan mengdeskripsikan;
1.4.1 Perencanaan sistem informasi manajemen Akademik berbasis Web.
1.4.2 Pengorganisasian sistem informasi manajemen akademik berbasis Web.
1.4.3Penggerakan sistem informasi manajemen akademik berbasis Web.
1.4.4 Monitoring dan Evaluasi sistem informasi manajemen Akademik berbasis
Web.

1.5 Kegunaan Penelitian
1.5.1 Secara Teoritis

Sebagai

bahan informasi

tentang

implementasi

manajemen pendidikan akademik berbasis Web di sekolah.

sistem informasi

10

1.5.2 Secara Praktis

1.5.2.1 Bahan masukan bagi guru untuk mengembangkan sistem informasi
manajemen akademik pendidikan berbasis Web.
1.5.2.2 Bahan masukan bagi sekolah untuk mengembangkan sistem informasi
manajemen akademik pendidikan berbasis Web.
1.5.2.3 Bahan masukan bagi Dinas Pendidikan di Kota Metro

untuk

mengembangkan sistem informasi manajemen akademik berbasis Web
dalam peningkatan mutu pengelolaan sekolah.

1.6 Definisi istilah

Pembahasannya

meliputi

Proses

Perencanaan,

Pengorganisasian,

Pelaksanaan, Pengawasan implementasi SIM Pendidikan berbasis Web. Untuk
menghindari penafsiran yang berbeda serta mewujudkan kesamaan persepsi dan
pengertian yang berhubungan dengan tesis ini, maka perlu ditegaskan istilahistilah sebagai berikut :
1.6.1 Sistem Informasi adalah mencakup sejumlah komponen (manusia,
komputer, teknologi informasi, dan prosedur kerja), yang diproses (data
menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai sasaran atau tujuan.
1.6.2 Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem informasi berbasis
komputer yang digunakan oleh manajemen untuk memproses data dan
memberikan informasi yang berkualitas.
1.6.3 Sistem Informasi Manajemen Akademik adalah segala macam hasil
interaksi antara elemen di lingkungan akademik untuk menghasilkan

11

informasi,

kemudian

dijadikan

landasan

pengambilan

keputusan,

melaksanakan tindakan, baik oleh pelaku itu sendiri maupun dari pihak
luar.
1.6.4 Web sekolah SMK adalah sebuah sistem dengan informasi yang disajikan
dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain yang tersimpan dalam
sebuah server Web Internet, yang didesain untuk kebutuhan manajemen
pendidikan dalam mendukung fungsi-fungsi dan aktivitas manajemen
pendidikan.
1.6.5 Edmodo adalah sebuah platform pembelajaran yang diperuntukan bagi
guru, siswa, dan sekolah berbasis sosial media.
1.6.6 Perencanaan SIM akademik adalah suatu arah dan batasan yang harus
dilaksanakan untuk mencapai tujuan. Esensi dari kegiatan perencanaan
implementasi sistem informasi akademik SMK adalah: 1) Merinci secara
cermat dan menganalisis secara sistematis terhadap tujuan yang hendak
dicapai, 2) Menetapkan alternatif yang relevan, 3) Mendeskripsikan biaya
total, 4) Mendeskripsikan efektivitas alternatif.
1.6.7 Pengorganisasian SIM akademik adalah suatu proses tindak lanjut dari
perencanaan. Pengorganisasian implementasi sistem informasi manajemen
akademik SMK meliputi langkah: 1) Pemerincian seluruh pekerjaan yang
harus dilakukan, 2) Pendistribusian tanggung jawab pekerjaan, 3)
Pengadaan dan pengembangan suatu mekanisme untuk mengkoordinasi
pekerjaan para anggota organisasi menjadi kesatuan yang terpadu dan
harmonis.

12

1.6.8 Penggerakan SIM akademik merupakan usaha untuk menggerakan
anggota-anggota

kelompok

sedemikian

rupa,

sehingga

mereka

berkeinginan dan berusaha untuk mencapai sasaran-sasaran organisasi.
kegiatan penggerakan meliputi: 1) Coordinating, 2) Motivating, 3)
Communication, 4) Commanding.
1.6.9 Monitoring dan Evaluasi SIM akademik adalah proses pengamatan dari
seluruh kegiatan organisasi guna lebih menjamin bahwa semua pekerjaan
yang sedang dilakukan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan
sebelumnya. Monitoring dan evaluasi implementasi sistem informasi
manajemen SMK terdiri dari tiga tahap, yaitu: 1) Penentuan standar hasil
kerja, 2) Pengukuran Hasil Pekerjaan, 3) Koreksi terhadap penyimpangan
yang mungkin terjadi.

38

BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Latar Penelitian

3.1.1

Lingkungan Sekolah

Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 3 Metro, yang berlokasi di Jl.
Kemiri 15 A Kelurahan Iring Mulyo, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro,
dengan luas tanah kurang lebih sekitar 11.657 m2 dengan batas wilayah sebagai
berikut :

a. Sebelah Utara, berbatasan dengan SMK N 1 Metro.
b. Sebelah Selatan, berbatasan dengan SMP N 2 Metro.
c. Sebelah Barat, berbatasan dengan rumah penduduk.
d. Sebelah Timur, berbatasan dengan kebun atau rumah penduduk.

3.1.2 Keadaan Sekolah

SMK Negeri 3 Metro merupakan sekolah alih fungsi yang berawal dari
nama ST Negeri Metro atau dikenal dengan nama Sekolah Kerajinan Negeri
(SKN) yang telah berdiri sejak tahun 1959. SMK Negeri 3 Metro ini berlokasi di
Jln. Kemiri Kampus 15A Iring Mulyo Metro Timur.Kota Metro Pada tahun 1963
berganti nama menjadi Sekolah Teknik Persiapan Negeri, kemudian terjadi
pergantian nama pada tahun 1994, sekolah ini beralih

fungsi menjadi SMP

39

Negeri 7 Metro. Pada tanggal 12 Juli 2012 ditetapkanlah menjadi SMK dan
berdasarkan SK Wali Kota Metro nomor: 10/KPTS/D-3/2003 pada tanggal 10
Februari 2003 menjadi SMK N 3 Metro hingga saat ini. SMK N 3 Metro, sekolah
ini telah terjadi pergantian kepemimpinan kepala sekolah sebanyak enam kali.

3.2 Pendekatan dan Rancangan Penelitian

Metode penelitian adalah sebuah cara ilmiah untuk memperoleh data
dengan fungsi dan tujuan tertentu serta memperhatikan cara ilmiah, data, tujuan,
dan kegunaannya. Cara ilmiah berdasarkan ciri keilmuan yaitu kegiatan penelitian
harus rasional, empiris, dan sistematis. Dalam melaksanakan penelitian ini,
peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah
penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami
oleh subjek penelitian misalnya perilaku persepsi, motivasi, tindakan, dll., secaa
holistic, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu
konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah
(Moleong, 2013: 6).
Penelitian kualitatif memiliki sejumlah ciri-ciri yang membedakan dengan
penelitian lainnya, yaitu latar alamiah, manusia sebagai alat (instrumen), metode
kualitatif, analisis data secara induktif, teori dari dari dasar (grounded theory),
deskriptif, lebih mementingkan proses dari pada hasil, adanya batasan fokus,
adanya kriteria khusus untuk keabsahan data, desain yang bersifat sementara, dan
hasil penelitian dirundingkan dan disepakati bersama (Moleong, 2013:8-13).

40

Pada dasarnya landasan teoritis dari penelitian kualitatif bertumpu secara
mendasar pada fenomenologi. Fenomenologi dijadikan sebagai dasar teoritis
utama sedang yang lainnya yaitu interaksi simbolik, kebudayaan, dan
etnometodologi dijadikan sebagai dasar tambahan yang melatarbelakangi secara
teoritis penelitian kualitatif. Fenomenologi merupakan pandangan berpikir yang
menekankan pada fokus kepada pengalaman-pengalaman subjektif manusia dan
interprestasi-interprestasi dunia (Moleong, 2013:14-15).
Penelitian dalam pandangan fenomenologis berusaha memperoleh
pengetahuan fundamental tentang fenomena,struktur editis dan interprestasi
fenomena untuk menjelaskan makna yang tersembunyi di balik fenomena.
Penelitian fennomenologis menekankan pada aspek subyektif dari perilaku
manusia. Untuk itu peneliti berusaha masuk dalam kehidupan dan aktivitas kerja
subyek yang diteliti sehingga dapat menangkap apa yang terjadi dalam kehidupan
sehari-hari SMKN 3 Metro.

3.3 Kehadiran Peneliti

Hari senin tepatnya pada pukul 09.00 WIB tanggal 25 Agustus 2014,
adalah hari pertama peneliti ke SMK Negeri 3 Metro. Bermaksud untuk
menyampaikan surat izin penelitian di SMK Negeri 3 Metro, dan sekaligus
melakukan observasi. Hari kamis tepatnya tanggal 28 Agustus 2014 adalah hari
kedua peneliti ke SMK Negeri 3 Metro, dengan maksud melakukan pengumpulan
data sebagai bagian awal penyusunan tesis. Selama bebrapa hari peneliti terus
berkunjung kesekolahan hingga akhir bulan Agustus 2014, untuk memperoleh
data dan informasi. Setelah data dan informasi awal terkumpul, peneliti

41

melakukan penyusunan proposal tesis. Tanggal 9 September 2014 tepatnya hari
selasa,

peneliti

melaksanakan

seminar

proposal

tesis.

Setelah

peneliti

melaksanakan seminar proposal tesis, dilanjutkan dengan pengumpulan data dan
informasi lebih mendalam. Hari selasa pada pukul 09.00 WIB, tanggal 26
November 2014 peneliti mulai melakukan wawancara dengan kepala sekolah,
Wakil Manajemen mutu, dan ketua program jurusan teknologi komputer
jaringan, sampai pada tanggal 16 Desember 2014 peneliti telah selesai
melakukuan wawancara baik itu kepala sekolah, Wakasek. Manajemen mutu,
Wakasek. Kurikulum, Wakasek. Humas, ketua program jurusan teknologi
komputer jaringan, ketua program jurusan rekayasa perangkat lunak, guru,
operator, siswa alumni, dan siswa SMK Negeri 3 Metro.
Kehadiran peneliti dalam penelitian ini adalah mutlak, yang berarti peneliti
harus terjun sendiri ke lapangan sebagai pengamat aktivitas, pewawancara dan
observator subjek penelitian. Penelitian kualitatif, yang menjadi instrument atau
alat penelitian adalah peneliti itu sendiri (Sugiyono, 2013:222). Kehadiran peneliti
sebagai instrument penelitian, berfungsi menentukan fokus penelitian, memilih
informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas
data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas temuannya.
Peneliti selama dilapangan memperhatikan beberapa hal sebagai beriku;
1. Peneliti dilokasi berperilaku luwes, sederhana, ramah, dan selalu berusaha
tampil sebaik-baiknya dengan memperhatikan perilaku, sikap, gerak-gerik,
serta cara berbicara yang etis tidak menonjolkan diri. Peneliti terus berusaha
menyesuaikan adat kebiasaan, tata cara, dan kutur pergaulan subyek.

42

2. Mengingat peneliti memanfaatkan pengamatan berperan serta dalam
pengumpulan data, maka peneliti berusaha membina hubungan baik dengan
subyek. Peneliti berusaha melebur diri ke dalam situasi subyek dengan
bergaul apa adanya, agar subyek terbuka memberi jawaban atas segala
pertanyaan yang diajukan peneliti, sehingga data yang dibutuhkan dapat
diperoleh.
3. Peneliti melakukan penyamaran nama setting dan nama informan. Hal ini
dilakukan untuk memperoleh keobyektivitasan dalam memperoleh data
penelitian.

3.4 Sumber Data Penelitian

Sumber data penelitian ini adalah manusia dan non manusia. Sumber data
manusia berfungsi sebagai subjek atau informan kunci. Sumber data non
manusia berupa dokumen yang relevan dengan fokus penelitian, seperti gambar,
foto, catatan atau tulisan-tulisan yang ada kaitannya dengan fokus penelitian.
Penentuan informan dalam penelitian ini didasarkan pada kriteria: (1)
subjek cukup lama dan intensif menyatu dengan medan aktivitas, (2) subjek
masih aktif terlibat dilingkungan aktivitas yang menjadi sasaran penelitian, (3)
subjek mempunyai waktu untuk dimintai informasi oleh peneliti, (4) subjek tidak
mengemas informasi, tetapi relatif memberikan informasi yang sebenarnya.
Sehubungan dengan kriteria tersebut sesuai dengan tujuan penelitian,
maka pemilihan informan dilakukan secara purposif (purposive). Teknik
sampling purposif digunakan untuk mengarahkan pengumpulan data sesuai
dengan kebutuhan melalui pemilihan informan yang menguasai informasi.

43

Dengan teknik purposif akhirnya ditetapkan kepala sekolah sebagai informan
kunci. Dari informan kunci tersebut selanjutnya dikembangkan untuk mencari
informan lainnya dengan teknik bola salju (snowball sampling). Teknik bola
salju ini digunakan untuk mencari informan satu ke informan lainnya sehingga
data yang diperolah semakin banyak, lengkap, dan mendalam.
Teknik bola salju ini selain memilih informan yang dianggap paling
mengetahui masalah yang dikaji, juga cara memilihnya dikembangkan sesuai
kebutuhan dan kemantapan peneliti dalam mengumpulkan data. Penggunaan
taknik bola salju akan berhenti apabila data yang diperoleh dianggap telah jenuh
(data saturation).
Sumber data dokumen mencakup semua yang terkait dengan fokus
penelitian termasuk pula dalam dokumen foto, daftar -daftar, buku, dan
data sekolah.

3.4.1

Informan

Informan digunakan sebagai pengumpul data utama penentuan informan
disesuaikan dengan fokus penelitian yang akan digali dan informan yang
menguasai permasalahan tersebut. Penulisan data diberikan kode yang nantinya
dijadikan alat untuk mengorganisasikan satuan-satuan data. Adapun yang
dimaksud satuan data adalah potongan-potongan catatan lapangan berupa
kalimat, satu alinea, atau urutan alinea. Secara rinci, pengkodean dibuat
berdasarkan pada teknik pengumpulan data dan kelompok informan. Tabel
pengkodean (model Bogdan dan Biklen) terlihat pada tabel 3.1

44

Tabel 3.1 Daftar Pengkodean Informan

Teknik
Pengumpulan

Kode

Wawancara

W

Observasi

Dokumentasi

O

D

Informan

Kode

Fokus

Kepala Sekolah
Wakasek.
Manajemen Mutu
Wakasek.
Kurikulum
Wakasek. Humas
Ketua TKJ
Ketua RPL
Guru
Operator
Alumni
Siswa

KS
WMM

Perencanaan

Pr

WK
WH
K.TKJ
K.RPL
G
O
A
S

Pengorganisasian

Po

Pelaksanaan

Pl

Monitoring dan
Evaluasi

Me

Contoh penerapan kode dan cara membacanya: W

KS

Kode

Pr

Wawancara
Kepala Sekolah
Perencanaan

Informan kunci sumber data wawancara adalah Kepala Sekolah, kemudian
Kepala Sekolah mengarahkan kepada bidang yang berkompeten dalam hal sistem
informasi manajemen akademik berbasis web di SMK N 3 Metro.

Total

informan berjumlah sepuluh orang yaitu Kepala Sekolah, Wakasek. Manajemen
Mutu, Wakasek. Kurikulum, Wakasek. Humas, Ketua TKJ, Ketua RPL, Guru,
Operator, Alumni, dan Siswa. Daftar informan sumber data wawancara dan
pengkodeannya dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:

45

Tabel 3.2 Daftar Informan Penelitian
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Informan
Kepala Sekolah
Wakasek. Manajemen Mutu
Wakasek. Kurikulum
Wakasek. Humas
Ketua TKJ
Ketua RPL
Guru
Operator
Alumni
Siswa

Kode

W. KS. SIM
W. WMM. SIM
W. WK. SIM
W. H. SIM
W. KTKJ. SIM
W. KRPL. SIM
W.G. SIM
W. O. SIM
W. A. SIM
W. S. SIM

Keterangan :
3.5.1.1 W. KS. SIM adalah Wawancara Kepala Sekolah, SIM.

3.4.2

Dokumentasi

Dokumen-dokumen yang digunakan sebagai sumber data dalam penelitian
ini adalah yang berhubungan dengan proposal SIM berbasis WEB, dokumen
audit sistem manajemen mutu, dokumen struktur organisasi, dokumen sarana
prasarana, dan dokumen keuangan dalam implementasi SIM berbasis Web.

3.5 Teknik Pengumpul Data

Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipan,
dan studi dokumentasi.
3.5.1

Wawancara mendalam
Wawancara mendalam suatu bentuk percakapan antara dua orang atau lebih

dengan maksud tertentu, dalam hal ini antara informan dan peneliti. Dalam rangka

46

lebih memantapkan dalam pengumpulan data-data yang ada di lapangan, penulis
mengadakan wawancara mendalam dengan responden yang dianggap sebagai key
informan.

Tabel 3.3 Pedoman Wawancara
NO

Fokus/Sub
Fokus

Indikator

Informan

Teknik

1. Menetapkan
sasaran dan
tujuan
2. Alternatif yang
relevan
3. Menggambarkan
biaya total
4. Membandingkan
dan menganalisis
alternatif

1. Ka. Sek
2. Wakasek
Kurikulum
3. Wakasek
Manajemen
Mutu
4. Wakasek
Humas
5. Ketua TKJ
6. Ketua RPL
7. Guru
8. Operator
1. Ka. Sek
2. Wakasek
Kurikulum
3. Wakasek
Manajemen
Mutu
4. Wakasek
Humas
5. Ketua TKJ
6. Ketua RPL
7. Guru
8. Oper