Basilam Bukit Lembasah BBL . Pada tahun 1963, Reorganisasi perusahaan perkebunan berubah dari PPN Sumut – II Kebun Basilam Bukit Lembasah
menjadi PPN Antan – II, dan pada tahun 1968 dirubah menjadi PNP II Kebun Basilam Bukit Lembasah. Pada tahun 1976 diubah lagi menjadi PT. Perkebunan II
Kebun Basilam, dan pada tahun 1996 hingga sekarang menjadi penggabungan antara PTP – II dengan PTP IX menjadi PTP Nusantara – II Tanjung Morawa
Kebun Basilam disingkat BM dan pada tahun 2007 sampai sekarang disingkat BAS .
Berdasarkan data yang diperoleh penulis dari perusahaan, berikut disajikan komposisi Tenaga Kerja Kebun Basilam per 01 November 2008 :
TABEL 2.1 Komposisi Tenaga Kerja Kebun Basilam Per 01 November 2008
No Uraian
Tahun 2008 Jumlah
Karyawan Keterangan
Pria Wanita
1. 2.
3. Karyawan Pimpinan
Karyawan Pelaksana Honorer
7 449
1 -
74 -
7 523
1 Jumlah
457 74
531 Sumber : PTPN II Kebun Basilam
B. Jenis Usaha Kegiatan
Jenis usaha atau kegiatan dari perusahaan ini yaitu pengolahan produksi karet. Kebun Basilam memiliki pabrik pengolahan karet Sheet yang
berada di tengah – tengah areal dengan kapasitas 8.000 kg KK hari. Berikut gambar flow proses pengolahan pabrik sheet.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Flow Proses Pengolahan Pabrik Sheet
Sumber : PTPN II Kebun Basilam Tempat penerimaan
latex Latexcup lumps TPH
lapangan
Bak penampungan latex
Latex Bubur
Cup Lumps Pabrik Crumb
Rubber Talang latex
Bak Koagulan
Talang Slab
Sheeter
Lori Sheet
Sortasi Kamar Asap
Eksport
Universitas Sumatera Utara
C. Struktur Organisasi
Pada umumnya setip perusahaan memiliki struktur organisasi. Bagi perusahaan besar maupun kecil struktur organisasi memiliki peranan yang sangat
penting, dimana struktur organisasi menunjukkan kerangka dan susunan dari hubungan – hubungan diantara fungsi – fungsi, bagian – bagian atau posisi
maupun orang – orang yang menunjukkan kedudukan, tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang berbeda dari dalam suatu organisasi. Secara garis besar
struktur organisasi menunjukkan susunan jabatan, siapa atasan yang memberi perintah dan siapa yang bertanggungjawab kepada atasan dalam melaksanakan
perintah tersebut. Struktur organisasi yang baik akan membantu proses pencapaian
tujuan organisasi, karna keseluruhan tugas yang ada akan dibagi menurut unit atau bagian. Dengan demikian unit atau bagian yang ada dalam perusahaan akan
mengetahui dengan jelas apa yang menjadi tugas, wewenang, dan tanggung jawab serta hubungan satu dengan yang lain. Struktur organisasi dalam suatu perusahaan
tergantung dari macam jenis perusahaan, kegiatannya, dan pertimbangan – pertimbangan lain. Dalam manajemen dikenal bentuk organisasi baris, organisasi
garis dan staf, organisasi fungsional, dan organisasi matriks. Sedangkan sistem organisasi yang dipakai oleh PT. Perkebunan Nusantara II Kebun Basilam adalah
sistem organisasi garis, dimana setiap karyawan akan menerima tugas dari seorang atasan dan bertanggung jawab kepada atasannya sesuai dengan tugas
yang diberikan. Berikut adalah Bagan Organisasi PT. Perkebunan Nusantara – II Tanjung Morawa Kebun Basilam.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.2 Struktur Organisasi PT. Perkebunan Nusantara II Kebun Basilam
Sumber : PTPN II Kebun Basilam Manager
Ir. G. SIPAHUTAR
K.D. Tanaman Ir. A.G. HASIBUAN
Asisten Afd I J. Siahaan, SP
KHTP = 83 KHTW = 15
JLH = 98
Asisten Afd II Ir. A.G
Hasibuan KHTP = 83
KHTW= 11 JLH
= 94 Asisten Afd
III
K. Muliady, SP
KHTP = 100 KHTW= 19
Asisten Afd IV
J. Saragih, SP KHTP = 99
KHTW= 14 JLH
= 113
Asisten Tanaman Pabrik
Ir. M. Muslim KHTP = 59
KHTW= 11 JLH
= 61 KTU
Rudi Manurung, SE
KHTP = 45 KHTW= 4
JLH = 49
Asisten Umum
BAPAM S.
Surbakti
Universitas Sumatera Utara
D. Job Description Manager :