Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2009

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2009 78 Guru yang terbukti memperoleh kualifikasi akademik danatau sertifikat pendidik dengan cara melawan hukum diberhentikan sebagai guru dan wajib mengembalikan seluruh tunjangan profesi, tunjangan fungsional atau subsidi tunjangan fungsional, dan penghargaan sebagai guru yang pernah diterima Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008, Pasal 63, Ayat 5.

C. Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2009

Jadwal pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan tahun 2009 terdapat pada Lampiran 24. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2009 79 BAB V KONSORSIUM SERTIFIKASI GURU A. Rasional Undang ‐Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang‐undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan menyatakan guru dan dosen adalah pendidik profesional. Untuk itu dalam rangka menjamin kualitas guru perlu dilakukan uji kompetensi untuk memperoleh sertifikat pendidik. Sertifikasi guru merupakan upaya peningkatan mutu pendidik yang diikuti dengan peningkatan kesejahteraan guru. Melalui sertifikasi diharapkan kinerja guru meningkat yang berimplikasi pada peningkatan mutu pendidikan nasional secara berkelanjutan. Sesuai Undang‐Undang Nomor 14 Tahun 2005 Pasal 11 ayat 2, institusi penyelenggara sertifikasi guru adalah perguruan tinggi yang memiliki program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi dan ditetapkan oleh pemerintah. Penetapan perguruan tinggi yang memiliki program pengadaan tenaga kependidikan PTPTKLPTK sebagai penyelenggara sertifikasi guru berdasarkan berbagai pertimbangan objektif yang terkait dengan 1 keberadaan dan kualitas sumberdaya manusia, 2 kualitas proses pembelajaran sebagai wujud pelaksanan tridharma perguruan tinggi, 3 peringkat akreditasi BAN‐PT, 4 jumlah program studi kependidikan yang ada S‐1, S‐2, dan S‐3, 5 komitmen perguruan tinggi dalam memberikan laporan Evaluasi Program Studi Berdasarkan Evaluasi Diri EPSBED kepada Ditjen Dikti setiap akhir semester, dan 6 ketaatazasan dalam penyelenggaraan perguruan tinggi sesuai dengan peraturan dan perundangan yang ada. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2009 80 Pelaksanaan sertifikasi guru melibatkan berbagai institusi, maka untuk standarisasi kualitas proses dan hasil sertifikasi guru diperlukan institusi berbentuk konsorsium, yakni Konsorsium Sertifikasi Guru KSG. Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 056P2007, keanggotaan KSG terdiri atas berbagai institusi yang terkait dengan penyelenggaraan sertifikasi guru, sebagai berikut. 1. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas. 2. Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Depdiknas. 3. Sekretaris Jenderal Departemen Agama. 4. Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. 5. Rektor Universitas Pendidikan Indonesia. 6. Rektor Universitas Negeri Makasar. 7. Rektor IKIP PGRI Semarang. 8. Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta. 9. Rektor Universitas Katholik Sanata Dharma Yogyakarya. 10. Rektor Universitas Negeri Padang. 11. Dekan FKIP Universitas Palangkaraya.

B. Dasar Hukum