PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk dh PT. EATERTAINMENT INTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN 31 MARET 2013 DAN 2012 DAN TAHUN-TAHUN YANG
BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan
PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk formerly PT. EATERTAINMENT INTERNATIONAL Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS MARCH 31, 2013 AND 2012 AND FOR THE YEARS
THEN ENDED – Continued
- 13 -
b. Penyajian Laporan
Keuangan Konsolidasian
b. Consolidated Financial Statement
Presentation Dasar penyusunan laporan keuangan
konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, adalah dasar akrual. Mata
uang pelaporan penyajian yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan
konsolidasian adalah mata uang Rupiah Rp dan laporan keuangan konsolidasian tersebut
disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan
pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing
akun tersebut. The consolidated financial statements, except
for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of
accounting. The reporting presentation currency used in the preparation of the
financial statements is the Indonesian Rupiah, while the measurement basis used is
the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases described
in the related accounting policies.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung
dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with
classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.
c. Prinsip Konsolidasian
c. Principles of
Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan
Perusahaan dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan entitas anak.
Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan mempunyai hak untuk mengatur
kebijakan keuangan dan operasional suatu entitas untuk memperoleh manfaat dari
aktivitasnya. The consolidated financial statements
incorporate the financial statements of the Company and entities controlled by the
Company its subsidiaries. Control is achieved where the Company has the power
to govern the financial and operating policies of an entity so as to obtain benefits from its
activities.
Penghasilan dan beban entitas anak yang diakuisisi atau dijual selama tahun berjalan
termasuk dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sejak tanggal
efektif akuisisi dan sampai dengan tanggal efektif penjualan.
The results of subsidiaries acquired or disposed of during the year are included in
the consolidated statements of comprehensive income from the effective
date of acquisition and up to the effective date of disposal, as appropriate.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar
kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan
oleh Grup. When necessary, adjustments are made to
the financial statements of the subsidiaries to bring the accounting policies used in line with
those used by the Group.
Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo, penghasilan dan beban dieliminasi pada saat
konsolidasi. All intra-group transactions, balances, income
and expenses are eliminated in full on consolidation.
PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk dh PT. EATERTAINMENT INTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN 31 MARET 2013 DAN 2012 DAN TAHUN-TAHUN YANG
BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan
PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk formerly PT. EATERTAINMENT INTERNATIONAL Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS MARCH 31, 2013 AND 2012 AND FOR THE YEARS
THEN ENDED – Continued
- 14 - Kepentingan nonpengendali pada entitas anak
diidentifikasi secara terpisah dan disajikan dalam ekuitas. Kepentingan nonpengendali
pemegang saham mungkin awalnya diukur pada nilai wajar atau pada bagian pemilikan
kepentingan nonpengendali dari nilai wajar aset bersih yang dapat diidentifikasi dari pihak yang
diakuisisi. Pilihan pengukuran dilakukan pada akuisisi dengan dasar akuisisi. Setelah akuisisi,
jumlah tercatat kepentingan nonpengendali adalah jumlah kepemilikan pada pengakuan
awal ditambah bagian kepentingan nonpengendali dari perubahan selanjutnya
dalam ekuitas. Seluruh laba rugi komprehensif entitas anak tersebut diatribusikan kepada
pemilik Entitas Induk dan pada kepentingan nonpengendali bahkan jika hal ini
mengakibatkan kepentingan nonpengendali mempunyai saldo defisit.
Non-controlling interests in subsidiaries are identified separately and presented within
equity. The interest of non-controlling shareholders maybe initially measured either
at fair value or at the non-controlling interests’ proportionate share of the fair value of the
acquiree’s identifiable net asset. The choice of measurement is made on acquisition by
acquisition basis. Subsequent to acquisition, the carrying amount of non-controlling
interests is the amount of those interests at initial recognition plus non-controlling
interests’ share of subsequent changes in equity. Total comprehensive income of
subsidiaries is attributed to the owners of the Company and to the non-controlling interests
even if this results in the non-controlling interests having deficit balance.
Perubahan dalam bagian kepemilikan Grup pada entitas anak yang tidak mengakibatkan
hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas. Nilai tercatat kepentingan
Grup dan kepentingan nonpengendali disesuaikan untuk mencerminkan perubahan
bagian kepemilikannya atas entitas anak. Setiap perbedaan antara jumlah kepentingan
nonpengendali disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang diberikan atau diterima diakui
secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan pada pemilik entitas induk.
Changes in the Group interests in existing subsidiaries that do not result in a loss of
control are accounted for as equity transactions. The carrying amounts of the
Group’s interests and the non-controlling interests are adjusted to reflect the changes
in their relative interests in the subsidiaries. Any difference between the amount by which
the non-controlling interests are adjusted and the fair value of the consideration paid or
received is recognized directly in equity and attributed to owners of the Group.
Ketika Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak, keuntungan dan kerugian diakui
didalam laba rugi dan dihitung sebagai perbedaan antara i keseluruhan nilai wajar
yang diterima dan nilai wajar dari setiap sisa investasi dan ii nilai tercatat sebelumnya
dari aset termasuk goodwill dan liabilitas dari entitas anak dan setiap kepentingan
nonpengendali. Ketika aset dari entitas anak dinyatakan sebesar nilai revaluasi atau nilai
wajar dan akumulasi keuntungan atau kerugian yang telah diakui sebagai
pendapatan komprehensif lainnya dan terakumulasi dalam ekuitas, jumlah yang
sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif lainnya dan akumulasi ekuitas
dicatat seolah-olah Grup telah melepas secara langsung aset yang relevan yaitu
direklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer langsung ke saldo laba sebagaimana
ditentukan oleh PSAK yang berlaku. Nilai wajar setiap sisa investasi pada entitas anak
terdahulu pada tanggal hilangnya pengendalian dianggap sebagai nilai wajar
pada saat pengakuan awal aset keuangan sesuai dengan PSAK 55 revisi 2011,
Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran atau, jika sesuai, biaya
perolehan saat pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi atau pengendalian
bersama entitas. When the Group loses control of a subsidiary,
a gain or loss is recognized in profit or loss and is calculated as the difference between
i the aggregate of the fair value of the consideration received and the fair value of
any retained interest and ii the previous carrying amount of the assets including
goodwill, and liabilities of the subsidiary and any non-controlling interest. When assets of
the subsidiary are carried at revalued amount or fair values and the related cumulative gain
or loss has been recognized in other comprehensive income and accumulated in
equity, the amounts previously recognized in other comprehensive income and
accumulated in equity are accounted for as if the Group had directly disposed of the
relevant assets i.e. reclassified to profit or loss or transferred directly to retained
earnings as specified by applicable accounting standards. The fair value of any
investment retained in the former subsidiary at the date when control is lost is regarded as
the fair value on initial recognition for subsequent accounting under PSAK 55
revised 2011, Financial Instruments: Recognition and Measurement or, when
applicable, the cost on initial recognition of an investment in an associate or a jointly
controlled entity.