Keterbatasan Analisis Rasio Jenis-Jenis Rasio Keuangan

Analisis rasio Analysis Ratio merupakan salah satu analisis paling populer dan bnayak digunakan karena sangat sederhana yang menggunakan operasi aritmatika, namun interprestasinya snagat kompleks Dermawan dan Djahotman, 2013 : 36. Analisis rasio sangat bermakna untuk investigasi lebih lanjut karena angka rasio yang diperoleh dari pos yang sangat terkait dan hubungannya secara ekonomis. Sebagai contoh terdapat hubungan antara harga jual produk terhadap biaya produk tersebut. Sebaliknya tidak ada hubungan yang jelas antara biaya angkut dengan efek atau surat berharga.

2.1.8.2 Keterbatasan Analisis Rasio

Keterbatasan analisis rasio menurut Dermawan dan Djahotman, 2013:36 antara lain: 1. Kesulitan dalam memilih rasio yang tepat digunakan untuk kepentingan pemakai. 2. Jika ada dua atau lebih perusahaan yang dibandingkan tetapi teknik dan standar akuntansi yang dipakai berbeda, amak dipastikan tidak tepat analisis rasionya. 3. Jika data yang tersedia tidak sinkron ataupun tidak tersedia, maka sulit untuk menghitung rasio.

2.1.8.3 Jenis-Jenis Rasio Keuangan

Pada dasarnya analisis rasio keuangan dikelompokkan ke dalam empat macam kategori, yaitu Dermawan dan Djahotman, 2013 : 36 : a. Rasio Likuiditas Rasio ini menggambarkan kemampuan perusahaan membatar kewajiban jangka pendek utang lancar pada saat jatuh tempo menggunakan aktiva lancar. Rasio likuidasi meliputi: current ratio, cash ratio, dan quick raio. b. Rasio Struktur Modal dan Solvabilitas Rasio ini menggambarkan kemampuan perusahaan melunasi kewajiban jangka panjang apabila perusahaan dilikuidasi. Perusahaan yang tidak solvabel adalah perusahaan yang total hutangnya lebih besar dibandingkan total asetnya. Rasio Struktur Modal dan Solvabilitas meliputi: total debt to total asset ratio, total debt to total equity ratio, long term debt to equity ratio, long term debt to equity ratio, dan lain-lain. c. Rasio Aktivitas Rasio ini menggambarkan kemampuan perusahaan memanfaatkan aktiva yang dimilikidalam mem[peroleh penghasilan melalui penjualan. Beberapa rasio yang digunakan adalah account receivable turn over, inventory turn over ratio,working capital turn over, dan total assets turn over. d. Rasio Rentabilitas Profitabilitas Rasio ini merupakan pengukuran kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan keuntungan profitabilitas pada tingkat penjualan, aset, dan modal saham tertentu pada periode tertentu. Beberapa rasio yang sering digunakan adalah gross profit margin, net profit margin, return on equity ROE. e. Rasio Ukuran Pasar Rasio ini merupakan ukuran kemampuan perusahaan dalam mempertahankan bahkan meningkatkan harga pasar sahamnya di pasar modal. Beberapa rasio yang sering digunakan adalah earning per share, price earning ratio, devident yield ratio, dan devident payout ratio.

2.1.9 Analisis Laporan Keuangan Berukuran Sama Cammon Size Statement

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Asuransi Syariah dan Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

42 217 87

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perusahaan Asuransi Syariah dan Konvensional Dengan Menggunakan Metode Risk Based Capital dan Trand Analysis Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

8 38 72

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DENGAN PERBANKAN KONVENSIONAL YANG Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Dengan Perbankan Konvensional Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012.

0 2 14

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DENGAN PERBANKAN KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Dengan Perbankan Konvensional Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012.

0 3 19

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Asuransi Syariah dan Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Asuransi Syariah dan Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Asuransi Syariah dan Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 6

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Asuransi Syariah dan Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 3 2

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Asuransi Syariah dan Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 9

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perusahaan Asuransi Syariah dan Konvensional Dengan Menggunakan Metode Risk Based Capital dan Trand Analysis Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11