BAB 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN
Pada bab ini akan dibahas tentang rancangan sistem seperti flowchart proses enkripsi dan dekripsi menggunakan AES serta DFD dari proses pengiriman pesan, penerimaan
pesan, dan penambahan konten terenkipsi.
3.1 Data yang Digunakan
Dalam pembangunan sistem ini, data yang digunakan adalah surel yang dikirim melalui aplikasi Secure Message. Terdapat dua jenis surel yang digunakan, yaitu surel
yang berada pada sisi pengirim dan surel yang berada pada sisi penerima. Surel pada sisi pengirim akan melalui proses enkripsi jika terdapat konten rahasia sedangkan
surel pada sisi penerima akan dilakukan proses dekripsi jika terdapat konten rahasia.
3.2 Arsitektur Umum
TULIS SUREL DENGAN KONTEN RAHASIA
ENKRIPSI KONTEN RAHASIA DENGAN AES
PENGGABUNGAN KONTEN RAHASIA KE SUREL
SUREL YANG TELAH TERENKRIPSI ENKRIPSI KUNCI AES
DENGAN RABIN INPUT
OUTPUT PROSES ENKRIPSI
Gambar 3.1 Arsitektur Umum
Universitas Sumatera Utara
SUREL YANG TELAH TERENKRIPSI PENGECEKAN KETERSEDIAAN
KONTEN RAHASIA
DEKRIPSI KONTEN RAHASIA DENGAN AES
SUREL YANG TELAH TERDEKRIPSI DEKRIPSI KUNCI AES
DENGAN RABIN INPUT
OUTPUT PROSES DEKRIPSI
Gambar 3.1 Arsitektur Umumlanjutan
Pada Gambar 3.1, untuk pertama kalinya pengirim dapat memulai menulis surel baru dengan konten rahasia. Untuk memasukkan konten rahasia, pengirim dapat
menuliskan konten rahasia beserta kunci yang diinginkan pada kotak yang tersedia. Selanjutnya sistem akan melakukan proses enkripsi pada konten menggunakan
algoritma AES 128-bit. Apabila proses enkripsi berhasil dilakukan, maka sistem akan menggabungkan konten rahasia ke surel. Hasil dari keseluruhan proses ini adalah surel
yang berisi konten rahasia dengan keadaan telah terenkripsi dan dapat dikirim ke penerima. Selanjutnya surel yang di kotak masuk penerima akan dicek ketersediaan
konten rahasia. Apabila ditemukan konten, maka sistem akan mencari terlebih dahulu kunci AES pada konten untuk didekripsi dengan kunci privat Rabin yang disediakan
penerima. Setelahnya baru dilakukan proses dekripsi pada konten rahasia dengan algoritma AES 128-bit. Sistem akan menampilkan konten yang telah terdekripsi untuk
dibaca penerima.
Universitas Sumatera Utara
3.3 Pemrosesan Data