ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI MURABAHAH BERDASARKAN PSAK No.102 (STUDI KASUS PADA BMT BINA MUSLIM MANDIRI PANGKALAN BUN)

ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI MURABAHAH
BERDASARKAN PSAK No.102 (STUDI KASUS PADA BMT
BINA MUSLIM MANDIRI PANGKALAN BUN)

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana
Ekonomi

Oleh :
Wilga Syam Arneliviantino
201010170311071

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

KATA PENGANTAR

Asslamu’alaikum Wr.Wb.
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan
rahmat dan hidayah-MU peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berudul :

ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI MURABAHAH BERDASARKAN
PSAK NO.102 (STUDI KASUS PADA BMT BINA MUSLIM MANDIRI
PANGKALAN BUN)
Di dalam tulisan ini disaikan pokok pokok bahasan yang meliputi
identifikasi akun, pengakuan, pengukuran, penyajian serta pengungkapan terkait
dengan pembiayaan murabahah di BMT Bina Muslim Mandiri apakah telah sesuai
dengan PSAK No.102.
Pada akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan juga, namun penulis
menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini. baik
dalam penyusunan kata-kata maupun dalam penyajiannya. Bentuk nyata skripsi
ini, bukan karena buah dari kerja keras penulis saja, akan tetapi banyak pihak
yang telah ikut membantu, mendoakan serta memberikan dorongan didalamnya.
Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Ibu Siti Zubaidah, MM. Ak. CA dan Bapak Djoko Sigit Sayogo, SE, M Acc.,
Ph D selaku pembimbing skripsi.
2. Bapak Dr. Nazarudin Malik, M.si Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu ketua jurusan Siti Zubaidah, MM. Ak. CA Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang.


4. Bapak Dhaniel Syam, Drs, M.M. Ak Pembimbing akademik selama peneliti
menjadi mahasiswa di Fakultas Ekonomi dan Bisnis jurusan Akuntansi
Universitas Muhammdiyah Malang.
5. Manager BMT Bina Muslim Mandiri Pangkalan Bun Bapak Harun Nur Rofiq,
SE, Bapak Basuki Rahman Sekretaris BMT Bina Muslim Mandiri Pangkalan
Bun, serta Keluarga Besar BMT Bina Muslim Mandiri Pangkalan Bun.
6. Ibunda Muawanah,S.Pd dan Ayahanda Bahrudin Zuhri,S.Pd, terimakasih yang
tidak terhingga banyaknya atas dukungan dalam kesabaran, keikhlasan,
perhatian dan kasih sayang tidak terbatas, senantiasa memberikan motivasi
dan menguatkan penulis disaat lelah dan lemah hingga dalam do’a dan
munajatnya tak pernah berhenti memohon pada-Nya untuk memberikan yang
terbaik untuk penulis.
7. Untuk kedua Adik-adikku, Siska Hermawati dan Henida Prabawati semoga
kalian segera menyusul, dan Keluarga Besar lainnya terimakasih talah
mendukung peneliti selama menyelesaikan skripsi ini.
8. Semua sahabat

dan teman-teman yang selalu ikhlas membatu penulis


menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih atas warna-warni yang telah kalian
berikan dalam hari-hari penulis.
9. Semua pihak yang telah memberikan kontribusi terhadap penyelesaian skripsi
ini dan tidak dapat disebutkan satu persatu.
Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki
peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar
tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Malang,
Peneliti

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya

menyatakan

dengan

sebenar-benarnya


bahwa

sepanjang

pengetahuan saya, didalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang
pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu
Perguruan Tinggi, dan tidak terdapar karya atau pendapat yang pernah diteliti atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang,
Mahasiswa

Wilga Syam Arneliviantino
201010170311071

DAFTAR ISI

I.


II.

III.

IV.

ABSTRAK .... ............................................................................................

xi

KATA PENGANTAR .. ............................................................................

iv

DAFTAR ISI .. ...........................................................................................

vii

DAFTAR GAMBAR .. ..............................................................................


x

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ................................................................
B. Perumusan Masalah … ..................................................................
C. Tujuan Penelitian … ......................................................................
D. Kegunaan Penelitian …..................................................................

1
4
4
5

TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Penelitian Terdahulu .. ...................................................
B. Kajian Pustaka
1. Pengertian Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) .. ........................
2. Pengertian Akuntansi Syariah .. ...............................................
3. Pengertian Murabahah .. ..........................................................

4. Rukun dan Syarat Murabahah . ................................................
5. Perlakuan Akuntansi Pembiayaan Murabahah ........................

7
11
12
14
15

Metode Penelitian
A.
Lokasi Penelitian . ....................................................................
B.
Jenis Penelitian . .......................................................................
C.
Data dan Sumber Data .. ..........................................................
D.
Teknik Pengumpulan Data . .....................................................
E.
Teknik Analisis Data .. .............................................................


23
23
23
24
24

HASIL PENELITIAN
A. Tinauan Umum Perusahaan
1. Searah Singkat Perusahaan… ..................................................
2. Struktur Organisasi .. ...............................................................

26
28

6

3. Produk-Produk Pembiayaan Murabahah .................................
B. Analisis Data
1. Identifikasi Akun Murabahah .. ...............................................

2. Pengakuan Murabahah .. ..........................................................
3. Pengukuran Murabahah .. ........................................................
4. Penyajian Murabahah .. ............................................................
5. Pengungkapan Murabahah .. ....................................................

V.

29
35
37
41
45
47

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan .. .................................................................................
B. Saran ..............................................................................................

52
53


DAFTAR PUSTAKA .. .............................................................................

54

DAFTAR GAMBAR

No

Halaman

1.

Gambar Struktur Organisasi dan Mekanisme Operasional BMT

10

2.

Gambar Akad Pembiayaan Murabahah di BMT


11

3.

Gambar Struktur Kepengurusan Organisasi KJKS Bina Muslim Mandiri

28

DAFTAR TABEL

No

Judul

1. Tabel 1 Perbandingan Identifikasi Akun di BMT Bina Muslim Mandiri

Halaman
35

dengan penerapan di PSAK 102.
2. Tabel 2 Perbandingan Pengakuan Murabahah di BMT Bina Muslim

38

Mandiri dengan penerapan PSAK 102.
3. Tabel 3 Perbandingan Pengukuran Murabahah di BMT Bina Muslim

42

Mandiri dengan penerapan PSAK 102.
4. Tabel 4 Perbandingan penyajian Murabahah di BMT Bina Muslim

45

Mandiri dengan penerapan PSAK 102.
5. Tabel 5 Perbandingan Pengungkapan Murabahah di BMT Bina Muslim
Mandiri dengan penerapan PSAK 102.

47

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep akuntansi
pembiayaan murabahah serta aplikasi penerapan PSAK (Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan) No.102 dalam pembiayaan murabahah pada BMT Bina
Muslim Mandiri Pangkalan Bun. Akuntansi pada hakekatnya mencatat transaksi
yang dilakukan perusahaan, karena adanya perbedaan sistem akan menimbulkan
perbedaan pencatatan dan memungkinkan juga pengungkapan. Oleh karena tidak
diberlakukannya sistem riba dalam kegiatan opersional BMT, maka dalam hal jual
beli murabahah akan berbeda perlakuan akuntansinya dibandingkan perlakuan
akuntansi jual beli barang pada perusahaan konvensional.
Dalam penelitian ini menganalisis bagaimana perbandingan penerapan akun-akun
terkait pembiayaan murabahah, pengukuran, pengakuan, penyajian, serta
pengungkapan pembiayaan murabahah yang diterapkan di BMT Bina Muslim
Mandiri Pangkalan Bun. Metode yang digunakan untuk pengambilan data adalah
dengan wawancara dengan bagian keuangan BMT Bina Muslim Mandiri
Pangkalan Bun karena dengan mewawancarai langsung bagian keuangan peneliti
dapat lebih spesifik mendapatkan informasi terkait pembiayaan murabahah yang
sedang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bagaimana penerapan akuntansi
murabahah di BMT Bina Muslim Mandiri Pangkalan Bun beberapa penerapan
belum sesuai berdasarkan PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) 102.
Kata Kunci : Pembiayaan Murabahah, PSAK 102, Bank Syariah

ABSTRACT

This study aims to determine how the concept of murabahah financing accounting
and application implementation of PSAK (Statement of Financing Acounting
Standards) 102 in murabahah financing at BMT Bina Muslim Mandiri Pangkalan
Bun. Accounting essentially record the transactions of the company, due to the
different systems would lead to differences in recording and allow too disclosures.
Therefore, non-application of the system of usury in the operational activities of
the BMT, then in terms of buying and selling murabahah will be different
accounting treatment compared to the accounting treatment of sale of goods on a
conventional company.
In this study analyzes how the comparison application-related accounts of
murabahah financing, measurement, recognition, presentation and disclosure of
murabahah financing which applied at BMT Bina Muslim Mandiri Pangkalan
Bun. The method used for data collection is by interview with the financial part of
BMT Bina Muslim Mandiri for direct interviews with the financial part more
specific researchers can obtain information related to murabahah financing under
investigation. The results show how the application of accounting murabahah at
BMT Bina Muslim Mandiri Pangkalan Bun multiple application is not accordance
with PSAK (Statement of Financial Accounting Standards) No.102.

Keywords : Murabahah, PSAK 102, Bank Syariah, Accounting Murabahah

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang kegiatannya membeli
bahan baku kemudian mengolah bahan baku dengan mengeluarkan biayabiaya lain menjadi barang jadi yang siap untuk di jual. Dalam akuntansi,
persediaan merupakan barang-barang yang dimiliki perusahaan dengan tujuan
untuk dijual, dan persediaan dapat terbagi menjadi tiga yaitu persediaan
bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi. Persediaan merupakan
harta perusahaan yang digunakan untuk melakukan transaksi penjualan.
Kegiatan operasional yang dilakukan oleh perusahaan saat ini sangatlah
banyak, maka semakin banyaknya kegiatan yang dilakukan semakin banyak
pula permasalahan yang akan dihadapi. Permasalahan yang kemungkinan
akan terjadi adalah pada elemen organisasi yang sangat terbatas sehingga satu
orang mengerjakan lebih dari dua pekerjaan, kesalahan pencatatan ketika
pembelian dan penerimaan bahan baku hingga pencatatannya pada bagian
persediaan. Permasalahan pada suatu perusahaan sebaiknya harus dicegah
ataupun diminimalisir, yaitu dengan cara pengadaan pengendalian yang
sesuai pada kegiatan operasional perusahaan.
Dalam perusahaan UD.Surya Mandiri ini kegiatan operasionalnya berupa
pengelolaan persediaan bahan baku yang di proses melalui proses produksi
sehingga menghasilkan barang jadi yang siap untuk dijual. UD. Surya

1

2

Mandiri bergerak di bidang manufaktur atau industri, dimana mereka
melakukan pembelian bahan baku terlebih dahulu, kemudian melakukan
proses produksi, sehingga menhasilkan barang jadi yang disimpan di gudang
dan siap untuk dijual. Tiga jenis persediaan dalam perusahaan manufaktur ini
merupakan aset perusahaan yang sebaiknya dapat dikendalikan.
Pengendalian internal yang memadai pada fungsi yang terkait dengan
persediaan pada perusahaan ini sangatlah diperlukan karena pengendalian ini
bermanfaat bagi perusahaan untuk melindungi aset perusahaan dan
meluruskan kegiatan pengelolaan persediaan yang merupakan suatu kegiatan
dari pembelian persediaan bahan baku hingga menghasilkan barang jadi dan
disimpan di gudang. Selain itu, semakin meningkatkan penerapan sistem
pengendalian intern yang memadai maka perusahaan atau home industri ini
dapat meminimalisir kesalahan yang mungkin akan terjadi pada perusahaan
tersebut.
Sistem pengendalian intern yang memadai dalam pengelolaan persediaan,
yaitu harus adanya

pemisahan fungsi, pencatatan yang sesuai, dan

pengecekan fisik pada persediaan. Sistem Akuntansi yang efektif akan
menjamin bahwa transaksi yang telah dilakukannya disajikan secara wajar,
telah diotorisasi, dan sah. Seperti pada beberapa penelitian terdahulu oleh
Amanda (2015) dan Widiasa (2015),

dengan menganalisis pengendalian

intern persediaan barang dagang pada perusahaan yang merupakan
perusahaan dagang yaitu menyatakan bahwa sistem pengendalian intern pada
perusahaan tersebut sudah efektif karena adanya pemisahan fungsi dan

3

prosedur pencatatan yang cukup memadai dan adanya pengawasan yang
dilakukan secara periodik. Sedangkan pada penelitian yang dilakukan oleh
Luayyi (2013), dengan menganalisis pengendalian intern persediaan barang
dagang pada pada PR.KN Jaya Sentosa Kediri meyatakan bahwa penerapan
pengendalian intern masih belum efektif dikarenakan masih kurangnya
pengawasan pada saat barang keluar dan masih perlunya memperbaiki sistem
pencatatan.
Dengan adanya penelitian sebelumnya yang menyatakan hal tersebut di
atas, maka penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode yang
sama dengan objek penelitian home industri sebagai perusahaan manufaktur
dengan produksi kopi namun dengan data yang berbeda untuk nantinya dapat
dibandingkan

dengan

penelitian

yang sebelumnya.

Sehingga

untuk

mengetahui kesesuaian pengendalian yang dilakukan perusahaan, saya akan
menganalisis penerapan pengendalian perusahaan dengan mengambil judul
“Analisis Sistem Pengendalian Intern Pada Fungsi Yang Terkait Dengan
Persediaan Pada UD.Surya Mandiri di Kediri”.

B. Rumusan Masalah
Bagaimana sistem pengendalian intern yang dilakukan perusahaan pada
fungsi yang terkait dengan persediaan?

4

C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Sistem Pengendalian Intern pada
fungsi yang terkait dengan persediaan yang dilakukan perusahaan.

D. Manfaat Penelitian
Dilakukannya penelitian pada sistem pengendalian intern ini diharapkan
dapat memberi manfaat bagi perusahaan yang diteliti, perusahaan dapat
mengetahui penggunaan sistem pengendalian intern persediaan yang sesuai
dengan teori. Sehingga memungkinkan hasil analisis ini dapat menjadikan
rekomendasi bagi perusahaan untuk dapat meningkatkan pengendalian pada
perusahaan.
Selain itu, bagi peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian
mengenai sistem pengendalian intern dengan menggunakan pengukuran yang
lebih relevan untuk dapat mengembangkan penelitian menjadi lebih baik.