UPDATING DATA PERSIL PADA APLIKASI GEO KKP KEL. LABUHAN DALAM KEC. TANJUNG SENENG KANTOR PERTANAHAN KOTA BANDAR LAMPUNG

ABSTRAK
UPDATING DATA PERSIL PADA APLIKASI GEO KKP
KEL. LABUHAN DALAM KEC. TANJUNG SENENG
KANTOR PERTANAHAN KOTA BANDAR LAMPUNG

Oleh
SHINTA ARIA PUTRI

Salah satu sistem informasi pertanahan yang terdapat di Kantor Pertanahan Kota
Bandar Lampung adalah Aplikasi Geo KKP (Geospasial Komputerisasi Kantor
Pertanahan), terkait dengan aplikasi tersebut khususnya Kelurahan Labuhan
Dalam Kecamatan Tanjung Seneng adalah wilayah yang data spasial maupun
tekstual yang belum di update sehingga dibutuhkan proses pembaruan data
(update) dengan tujuan untuk mempermudah pekerjaan-pekerjaan selanjutnya di
Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung seperti melihat persil-persil tanah, jenis
hak tanah,dll.
Untuk memperbarui data yang ada pada aplikasi Geo KKP berawal dari proses
pengumpulan peta-peta analog (persil) kemudian dilakukan proses inventarisasi
agar dapat diketahui berapa jumlah peta yang harus discan dan selanjutnya harus
dilakukan proses digitasi data persil hingga proses memperbaharui (update) peta
digital menggunakan aplikasi GeoKKP (Geospasial Komputerisasi Kantor

ii

Pertanahan). Data yang dibutuhkan untuk membantu proses tersebut yaitu petapeta analog (persil) tahun 1997-2002 dan peta-peta digital (database) tahun 20102012 data-data tersebut diperoleh dari ruang penyimpanan berkas pengukuran dan
pemetaan kantor pertanahan kota Bandar Lampung.

Proses updating data-data persil ini menghasilkan sebuah peta persil yang sudah
digital dan terupdate, yang bermanfaat untuk memudahkan pecarian data kembali
dan tingkat keamanan yang tinggi untuk penyimpanan data persil pada Kantor
Pertanahan Kota Bandar Lampung

Kata Kunci

: aplikasi Geo KKP, update, peta persil.

iii

1

BAB I
PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang
Informasi pertanahan saat ini menjadi kebutuhan pokok berbagai pihak yang
harus segera terlayani. Di Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung, sistem
informasi pertanahan sudah mulai diterapkan, jadi untuk melaksanakan
tugasnya menggunakan sistem berbasis komputer dengan aplikasi-aplikasi
yang telah disediakan namun memiliki informasi yang kurang lengkap, baik
dalam data spasial (persil) maupun data tekstualnya.
Kondisi umum data spasial (persil) kota Bandar Lampung, khususnya Pada
Kelurahan Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Seneng, masih dalam bentuk
peta analog sedangkan pada kantor pertanahan kota Bandar Lampung telah
memiliki sebagian data digital (database) pertanahan namun kwalitasnya
masih sebesar 45,68%, sehingga sangat dibutuhkan perbaikan data-data
khususnya data persil yang terdapat pada kantor pertanahan.
Pada kantor pertanahan kota Bandar Lampung, terdapat suatu aplikasi yang
berbasis komputer aplikasi tersebut adalah aplikasi GeoKKP (Geospasial
Komputerisasi Kantor Pertanahan). Aplikasi ini muncul pada tahun 2010 dan
berisi sebagian data digital yang ada dikota Bandar Lampung, aplikasi ini
dapat digunakan untuk membantu memperbaharui dan melengkapi data-data


2

spasial dan tekstual pada kantor pertanahan, sehingga data tersebut dapat
tersaji dengan lengkap dan akurat.
Untuk memperbaiki dan melengkapi data-data tersebut dapat mengambil
informasi dari beberapa peta analog dan digital yang tersedia pada kantor
pertanahan untuk mendukung dan mengoptimalkan pengelolaan sistem
informasi pertanahan di Kota Bandar Lampung.
Perbaikan data spasial berawal dari proses pengumpulan peta-peta analog
kemudian dilakukan proses inventarisasi agar dapat diketahui berapa banyak
data spasial yang harus diperbaiki.

1.2 Tujuan

1.2.1 Tujuan Kerja Praktek

a. Sebagai salah satu syarat akademis untuk memperoleh gelar Ahli
Madya pada jurusan Teknik Sipil Program Studi D3 Teknik Survey dan
Pemetaan Fakultas Teknik Universitas Lampung.
b. Memberikan pengalaman kerja bagi mahasiswa tentang bagaimana

kondisi yang sebenarnya pada pekerjaan perbaikan dan pembaharuan
suatu sistem informasi.

3

1.2.2

Tujuan Pekerjaan

a. Untuk memperbaharui (update) data persil serta melengkapi data
tekstual yang terdapat dalam Aplikasi GeoKKP (Geospasial
Komputerisasi Kantor Pertanahan) di Kantor Pertanahan Kota Bandar
Lampung.
b. Membantu meningkatkan persentasi kwalitas data digital (database)
pada aplikasi yang telah dipetakan pada Aplikasi GeoKKP
(Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan)

Kantor Pertanahan

Kota Bandar Lampung.


1.3 Manfaat Kerja Praktek

Manfaat kerja praktek ini adalah data-data yang masih dalam bentuk analog
dapat tersimpan dalam bentuk digital secara keseluruhan dan informasi yang
ada pada aplikasi GeoKKP (Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan)
dapat diupdate sesuai dengan tahunnya.

1.4 Batasan Masalah

1.4.1

Batasan Lokasi

4

Lokasi updating ini ditujukan pada Kantor Pertanahan Kota Bandar
Lampung dan batas lokasi updating data persil hanya di Kelurahan
Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Seneng.


Labuhan Dalam

Gambar 1.1 Lokasi Kerja Praktek

1.4.2

Batasan Lingkupan Pekerjaan

Pada kerja praktek ini, lingkup pekerjaan updating data spasial (persil)
pada Aplikasi GeoKKP (Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan) di
Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung hanya dibatasi pada :
a. Data spasial kantor pertanahan seperti peta analog dan peta digital.
b. Software yang digunakan adalah :
1. Microsoft Excel untuk membantu inventarisasi peta analog
2. AutoCAD Map 2009 (khusus BPN) untuk membantu proses digitasi
peta analog
c. Kegiatan updating data persil Kelurahan Labuhan Dalam Kecamatan
Tanjung Seneng Kota Bandar Lampung, meliputi :

5


1.

Pengambilan data yaitu proses pengumpulan peta analog labuhan
dalam yang diambil pada tempat khusus penyimpanan peta analog
pada kantor pertanahan yang akan diinventarisasi

2. Inventarisasi data spasial untuk memilih (selection) peta analog yang
harus discan atau tidak discan
3. Scanning untuk memperoleh data digital sementara agar peta analog
dapat didigitasi
4. Digitasi untuk melengkapi data spasial yang ada pada peta
digital(database)
5. Pengolahan data spasial yaitu proses yang dilakukan untuk
standarisasi dan topologi peta hasil digitasi
6. Standarisasi dan Topologi untuk menyesuaikan layer-layer hasil
digitasi peta labuhan dalam agar sesuai dengan standar kantor
pertanahan sehingga siap divalidasi
7. Validasi data spasial untuk memastikan tidak adanya kesalahankesalahan dalam serangkaian proses pengolahan data spasial
8. Ceklink berdasarkan kode kelurahan Labuhan Dalam agar dapat di

import kedalam peta digital (database)
9. Import peta untuk memperbaharui (update) peta hasil digitasi kedalam
peta digital (database)

6

10. Peta kerja tunggal (database) yaitu peta dalam bentuk digital yang
terdapat pada aplikasi GeoKKP yang sudah update.

1.5 Metodelogi Pelaksanaan Kerja Praktek

a.
b.
c.

PERSIAPAN
Administrasi
peralatan
Teknis


PENGUMPULAN DATA
a. Peta Analog
b. Peta Digital

INVENTARISASI PETA

SELEKSI DATA
a. Peta Persil lengkap
b. Peta Persil Belum
Lengkap

SCANNING

7

DIGITASI PETA
HASIL SCAN

MELENGKAPI PETA DIGITAL


A

A

STANDARISASI

TOPOLOGI

VALIDASI

TIDAK

CEK LINK
BERDASARKAN
KODE DESA
YA
IMPORT PETA

8


PETA PERSIL
YANG TELAH
DIUPDATE

Layout Peta

Cetak Peta

Diagram 1.1 Diagram Alir Pelaksanaan Kerja Praktek

1.6 Jadwal Pelaksanaan Kerja Praktek
Kerja Praktek ini, dilaksanakan dalam 3 bulan :

No
1.

Nama Pekerjaan
Persiapan
a. Administrasi
b. Teknis

2.

Pengambilan data spasial
a.Peta Analog
b.Peta Digital

3.

Inventarisasi Peta

4.

Melengkapi

Peta

Kerja

Bulan ke-I
1 2 3 4

Bulan ke-II
1 2 3 4

Bulan ke-III
1 2 3 4

9

(Digitasi)

Tabel 1.1 Tabel Pelaksanaan Kerja Praktek

5.

Seminar I

6.

Standarisasi

7.

Pengolahan Data
a. Validasi

8.

b. Cek link Berdasarkan
Kode Desa
Import Peta

9.

Seminar II

10.

Laporan

1.7 Tempat Kerja Praktek

Kerja praktek ini dilaksanakan di Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung,
dengan studi kasus Kelurahan Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Seneng
Kota Bandar Lampung.

1.8 Metode Penulisan
Metode penulisan yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. BAB I

: pada bab ini dibahas tentang latar belakang, tujuan, manfaat,
batasan masalah, metodelogi pelaksanaan kerja praktik, metode
penulisan dan tempat kerja praktek.

10

2. BAB II

: pada bab ini dibahas tentang landasan teori yang dipakai dalam
pelaksanaaan kerja praktek.

3. BAB III : pada bab ini dibahas tentang pelaksanaan kerja praktek.
4. BAB IV : pada bab ini dibahas tentang hasil dan pembahasan kerja praktek.
5. BAB V

: pada bab ini dibahas tentang kesimpulan dan saran berdasarkan
hasil dan pembahasan kerja praktek.

67

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan kerja praktek Updating data Persil pada Aplikasi GeoKKP
Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung, dapat disimpulkan bahwa :
1. Kelurahan Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Seneng Kota Bandar
Lampung merupakan data kwalitas 5 (KW 5) artinya peta persil belum
lengkap, karena hanya terdapat sebagian buku tanah, GS/SU tekstual
(atribut), GS/SU spasial sehingga perlu di update.
2. Hasil dari kegiatan updating ini yaitu memperbaharui (update) peta persil
sebanyak 2800 persil.
3. Terjadi peningkatan progress kwalitas basis data pertanahan sebanyak 2%
untuk peta persil dan 1% untuk data atribut yang persentase awal 45.44 %
menjadi 48.54 %
5.2 Saran
1. Pada kegiatan digitasi diperlukan ketelitian yang tinggi, sehingga tidak
mengakibatkan terjadi banyak kesalahan, dengan demikian maka akan
mempermudah tahapan berikutnya.

68

2. Untuk kegiatan updating selanjutnya data kualitas 6 (KW 6) yang harus di
update, karena data spasial (persil) dan data atributnya belum sama sekali
di update.

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................

i

ABSTRAK .................................................................................................

ii

LEMBAR PERSETUJUAN .....................................................................

iv

LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................

v

PERNYATAAN .........................................................................................

vi

RIWAYAT HIDUP ...................................................................................

vii

MOTTO

.................................................................................................

viii

PERSEMBAHAN .....................................................................................

ix

KATA PENGANTAR ...............................................................................

x

DAFTAR ISI ..............................................................................................

xiii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................

xvii

DAFTAR DIAGRAM ...............................................................................

xx

DAFTAR TABEL .....................................................................................

xxi

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................

xxii

BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................

1

1.1 Latar Belakang ....................................................................................

1

1.2 Tujuan .................................................................................................

2

1.2.1 Tujuan Kerja Praktek ................................................................

2

xiii

1.2.2 Tujuan Pekerjaan ......................................................................

3

1.3 Manfaat Kerja Praktek ........................................................................

3

1.4 Batasan Masalah .................................................................................

3

1.4.1 Batasan Lokasi ..........................................................................

3

1.4.2 Batasan Lingkup Pekerjaan ......................................................

4

1.5 Metodelogi Pelaksanaan Perja Praktek ...............................................

6

1.6 Jadwal Perencanaan Kerja Praktek .....................................................

8

1.7 Tempat Kerja Praktek .........................................................................

8

1.8 Metode Penulisan................................................................................

9

BAB II LANDASAN TEORI ...................................................................

10

2.1 Update .................................................................................................

10

2.1.1 Update Data ..............................................................................

10

2.1.2 Update Peta ...............................................................................

10

2.2 Data Persil ...........................................................................................

11

2.3 Kondisi Data .......................................................................................

11

2.4 Kwalitas Data Pertanahan ...................................................................

12

2.5 Tahapan Updating Data Pertanahan ..................................................

13

2.6 Peta ..................................................................................................

15

2.6.1 Pengertian Peta .........................................................................

15

2.6.2 Jenis Peta ..................................................................................

15

2.6.2.1 Peta Analog ..................................................................

15

2.6.2.2 Peta Digital ...................................................................

16

2.6.2.3 Peta Pendaftaran ...........................................................

16

xiv

2.7 Aplikasi GeoKKP ..............................................................................

17

BAB III KEGIATAN KERJA PRAKTEK .............................................

18

3.1

Persiapan .......................................................................................

18

3.1.1 Persiapan Administrasi ...........................................................

18

3.1.2 Persiapan Peralatan ................................................................

18

3.1.2.1 Perangkat Keras (Hardware) ......................................

18

3.1.2.2 Perangkat Lunak (Software) ......................................

19

3.1.3 Persiapan Teknis ....................................................................

19

Pelaksanaan Kerja Praktek ..............................................................

19

3.2.1 Pengambilan Data Spasial ......................................................

19

3.2.2 Inventarisasi Peta ....................................................................

19

3.2.3 Scanning .................................................................................

20

Bekerja Dengan AutoCAD Map 3D 2009 ......................................

21

3.3.1 Tampilan Utama AutoCAD Map 3D 2009 (Versi BPN) .......

21

3.3.2 Digitasi ...................................................................................

24

3.3.3 Standarisasi.............................................................................

24

3.3.4 Topologi .................................................................................

30

3.3.5 Validasi...................................................................................

34

3.3.6 Cek Link Berdasarkan Kode Desa .........................................

36

3.3.7 Import Peta dan Updating data ...............................................

37

3.3.8 Layout Peta .............................................................................

50

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................

53

4. 1 Pengumpulan Data .............................................................................

53

3.2

3.3

xv

4. 2 Inventarisasi Peta ...............................................................................

54

4. 3 Scanning Peta .....................................................................................

54

4. 4 Digitasi Peta .......................................................................................

55

4. 5 Standarisasi ........................................................................................

56

4. 6 Topologi .............................................................................................

57

4. 7 Validasi ..............................................................................................

59

4.8 Cek Link Berdasarkan Kode Kelurahan .............................................

60

4. 9 Import Peta .........................................................................................

61

4. 10 Layout Peta ......................................................................................

64

4.11 Pencetakan ........................................................................................

65

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................

66

5.1 Kesimpulan .........................................................................................

66

5.2 Saran ..................................................................................................

66

xvi

DAFTAR PUSTAKA

Ajielaw. 2011. DATA PERSIL. http://ajielaw.blogspot.com/2011/07/buku-sakupengukuran.html.[5 Maret 2012].
Huda, Nurul. 2012. Laporan Kegiatan KDL1. Bandar Lampung : Badan
Pertanahan Nasional.
Huda, Nurul. 2012. Laporan Kegiatan Percepatan Pembangunan Basis Data
Pertanahan. Bandar Lampung : Badan Pertanahan Nasional.
Raisz, Erwin. 1948. UPDATING PETA. http://alvankiddrock.mwb.im/definisipeta-menurut-erwin-raiz.xhtml.[5 maret 2012].
Riyadi, Slamet. 2010. Pengertian Update Data.
http://carapedia.com/pengertian_definisi_data_menurut_para_ahli_info505
.html.[5 Maret 2012].
Wikipedia. 2009. Pengertian Update.
http://tridentcore.wordpress.com/2009/09/28/ update-windows-anda-agarlebih-stabil-dan-lebih-aman/.[5 Maret 2012].

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya kecilku ini untuk semua yang telah kucapai, tak
pernah terlepas dari rasa syukur yang tulus pada-Nya,Allah SWT.
Kedua orang tuaku yang telah bekerja keras untuk membiayai dan
mendo’akanku, selalu memberikan petuah-petuah bijak akan hakikat
kehidupan ini tanpa batas ruang dan waktu.
Ananda akan berusaha untuk menjadi orang yang kalian harapkan.
Mas Helmi, Mas David dan Dek Redzo yang terus memberikan semangat
agar mampu untuk menjadi lebih baik.
Partner Kerja Praktek : Seorang Siti Khotimah yang telah bersama-sama
membantu menyelesaikan kerja praktek ini,kak Erfan dan kak Fredy yang
senantiasa sabar dan ikhlas dalam memberikan bimbingan dalam penyusunan
tugas akhir ini.
Seseorang yang kelak bisa menjadikanku lebih berarti, Untuk semua yang
pernah hadir dan menjadi bagian dari kehidupanku, yang mengajarkan
banyak hal untuk mengantarku pada KEDEWASAAN.
Sahabat-sahabatku yang telah memberikan motivasi dalam menyusun Tugas
Akhir ini,
Serta
Teman-teman seperjuangan Teknik Survey dan Pemetaan angkatan 2010.
Almamater Tercinta
Universitas Lampung

ix

MOTTO

“Jalani Tugas Hidup dengan Baik”.
(Penulis)

viii

RIWAYAT HIDUP

Nama lengkap Penulis adalah Shinta Aria Putri, dilahirkan di Martapura tanggal
17 Februari 1992, sebagai anak ke tiga dari empat bersaudara, putri pasangan
Bapak Achmad Zainuddin dan Ibu Sukarni.
Pendidikan yang telah ditempuh adalah Sekolah Dasar tahun 1996-2003 di SDN
1 Martapura. Dilanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah di MTs N Martapura tahun
2003-2006. Kemudian dilajutkan ke Sekolah Menengah Atas di SMA Plus Negeri
4 Baturaja tahun 2006-2009.
Pada tahun 2010 Penulis melanjutkan studi pada program D3 Teknik Survey dan
Pemetaan Fakultas Teknik Universitas Lampung. Tahun 2013 Penulis
melaksanakan Kerja Praktek di Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung, yaitu
mengenai Updating Data Spasial Kelurahan Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung
Seneng Kantor Badan Pertanahan Kota Bandar Lampung.

vii

18

BAB III
KEGIATAN KERJA PRAKTEK

3.1 Persiapan

3.1.1 Persiapan Administrasi
Adapun syarat – syarat mengajukan Surat permohonan kerja praktek pada
Fakultas yang dituju yaitu Universitas Lampung :
a. Transkrip nilai semester sampai dengan semester 5.
b. Kartu Hasil Studi (KHS) semster 6.
c. Slip pembayaran SPP semester 6.

3.1.2 Persiapan Peralatan

3.1.2.1 Perangkat Keras (Hardware)
1. Satu unit Notebook (Processor Core i3, RAM DDR3 2GB, dan
Harddisk 320GB; Processor);
2. Dua buah Flashdisk (Toshiba 4GB dan Kingstone 4GB);
3. Satu buah Camera Canon Eos Rebel T3;
4. Printer Canon ip 2770 (digunakan untuk proses pencetakan data dan
laporan)

19

3.1.2.2 Perangkat Lunak (Software)

1. Sistem Operasi Windows XP dan Windows7 Ultimate;
2. Microsoft Office Word 2007 digunakan untuk membuat proposal ;
3. Microsoft Office PowerPoint 2007 digunakan untuk membuat tampilan
presentasi;
4. Windows Picture and Fax Viewer digunakan untuk menampilkan foto
peta analog;
5. AutoCad Map 2009 (khusus BPN) digunakan untuk proses updating
data persil desa Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Seneng.

3.1.3 Persiapan Teknis

Data spasial kantor pertanahan seperti peta analog (GS/SU fisik) dan peta
digital (Peta bidang, GS Blok Perumahan) data tekstual seperti (buku tanah,
dan surat ukur), data –data tersebut diperoleh dalam bentuk format analog
dan format digital, yang merupakan data resmi kantor Pertanahan Kota
Bandar Lampung.

3.1 Pelaksanaan Kerja Praktek

3.2.1 Pengambilan Data Spasial

3.2.2

Inventarisasi Peta

20

Inventarisasi yang dimaksudkan disini adalah mencatat atau membuat
daftar peta-peta Desa Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Seneng yang
sudah dilakukan scanning maupun yang belum yang mengacu pada
aplikasi GeoKKP (Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan ).

3.1 Tabel inventarisasi Peta Analog (Persil) Kel. Labuhan Dalam

3.2.3

Scanning
Merupakan proses digitalisasi
supaya siap untuk di digitasi.

peta analog Kelurahan Labuhan Dalam

21

Gambar 3.1 Hasil Scanning

3.3 Bekerja Dengan AutoCAD Map 3D 2009

3.3.1 Tampilan Utama AutoCAD Map 3D 2009 (Versi BPN)
1. Untuk memulai AutoCAD Map 3D 2009, klik ganda shortcut

atau

dapat juga dengan cara klik Start\All Program\Autodesk\ AutoCAD Map
3D 2009. Kemudian akan muncul jendela seperti gambar berikut.

Gambar 3.2 Tampilan Awal AutoCAD Map 3D 2009

22

2. Login Otentifikasi Petugas
Sebelum memulai bekerja di jendela AutoCAD Map 3D 2009 maka kita
harus terlebih dahulu login, login ini bertujuan untuk masuk dan
menggunakan AutoCAD Map 3D 2009 khusus Kantor Pertanahan dengan
menggunakan NIP dan password yang dimiliki oleh masing-masing
pegawai kantor pertanahan khususnya di bidang SPP (Survey Pengukuran
dan Penggambaran). Jendela login ini akan secara otomatis muncul ketika
kita membuka AutoCAD Map 3D 2009.

Gambar 3.3 Login Petugas
3. Mengatur Drawing Units sebelum melakukan kegiatan selanjutnya dan
memasukkan image hasil scanning ke dalam AutoCAD Map 3D 2009.
a. Klik Format\Units\Insertion Scale\Meters

23

Gambar 3.4 Tampilan Window Drawing Units

b. Memasukkan image (hasil scanning), klik Map\ Image\Insert

Gambar 3.5 Image Labuhan Dalam5.jpg
c. Memasukkan koordinat peta, klik Pemetaan\ Rubbersheet\masukkan
Base Point1 sampai dengan Base Point4 – Enter

Tabel 3.2 Base Point
x
62000
62500
62500
62000

y
907500
908000
907500
907500

24

Gambar 3.6 RubberSheet
3.3.2

Digitasi
Untuk mendigitalisasi atau menjadikan raster ke vektor itu dibutuhkan
proses digitasi, untuk memulai digitasi kita memilih Polyline pada
menubar atau ketikkan PL pada command lalu Enter. Mulai digitasi sesuai
dengan image hasil scanning.

25

Gambar 3.7 Hasil Digitasi Peta Labuhan Dalam5.jpg

3.3.3

Standarisasi

Setelah peta image didigitasi, proses selanjutnya adalah standarisasi.
Standarisasi yaitu proses menyesuaikan peta hasil digit dengan standar
yang ada di Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung, terkait warna dan
layer. Berikut ini adalah menu-menu yang akan digunakan untuk
standarisasi penamaan berdasarkan standar kantor pertanahan :

a

b

c

d

e

f

g

h

Gambar 3.8 Menu Standarisasi
Keterangan :
a. Jadikan Batas Bidang
b. Jadikan Batas Jalan
c. Jadikan Batas Hidrologi

i

26

d. Jadikan Batas Bangunan ( Nama Layer : 0201100 warna hijau)
e. Jadikan Teks NIB ( Nama Layer : 080201 warna hijau)
f. Jadikan Nama Jalan ( Nama Layer : 080401 warna merah)
g. Jadikan Nama Sungai ( Nama Layer : 080401 warna biru)
h. Jadikan Teks Hak ( Nama Layer : 080203 warna toska)
i. Jadikan Teks GS/SU ( Nama Layer : 080202 warna kuning)

Adapun langkah-langkah standarisasi yaitu sebagai berikut :
1. Standarisasi batas bidang dan batas jalan.
Untuk menstandarkan bidang dan jalan menjadi batas bidang dan jalan,
hal yang harus kita lakukan adalah memilih semua bidang dengan cara
mem-blok semua bidang, lalu pilih menu Jadikan Batas Bidang
Kemudian pilih/blok kembali bidang, tekan Enter pada keyboard.

27

Gambar 3.9 Blok Bidang Sebelum Standarisasi

Gambar 3.10 Bidang yang sudah distandarisasi

28

Begitu juga dengan jalan, untuk batas jalan, pilih semua hasil digitasi
jalan (blok), kemudian pilih menu jadikan batas jalan

, lalu blok

kembali batas jalan, tekan Enter pada keyboard. Maka akan secara
otomatis layer jalan akan terbentuk dengan warna yang juga telah
ditentukan.

Gambar 3.11 Hasil Standarisasi Jalan
2. Standarisasi warna data atribut seperti NIB, No Hak dan No SU.
Berikut adalah icon menu untuk memasukkan dan langsung
menstandarkan warna Teks NIB, Teks Hak dan Teks SU :

Teks NIB

29

Teks Hak
Teks SU
Gambar 3.12 Menu Standarisasi Jenis Hak,NIB,SU

Yang terdapat pada suatu bidang adalah NIB, No Hak dan No SU.
Untuk memasukkan NIB pada bidang yang telah didigitasi yaitu
dengan cara memilih menu Masukkan teks NIB

kemudian atur

size (ukuran) tulisan, misalkan 5 lalu tekan Enter ganda, lalu masukkan
NIB (Misalkan NIB = 00788)

Gambar 3.13 Hasil Standarisasi NIB

30

Masukkan semua teks NIB sesuai dengan yang ada di peta analog
secara keseluruhan. Kemudian untuk jenis hak (HM/HGU/HGB) pilih
menu masukkan teks Hak

lalu

atur

size

(ukuran)

tulisan,

misalkan 5 lalu tekan Enter ganda, kemudian masukkan teks Hak
(Contoh M.05333)

M.05333

Gambar 3.14 Hasil Standarisasi Hak

Masukkan semua teks Hak sesuai dengan yang ada di peta analog
secara keseluruhan. Masukkan juga nomor SU (jika ada di lembar peta
analog).

31

Gambar 3.15 Hasil Standarisasi Hak, SU dan NIB

3.3.4 Topologi
Setelah peta hasil digit distandarisasi, hal yang harus dilakukan selanjutya
adalah topologi. Topologi ini memeriksa kesalahan-kealahan yang terdapat
pada peta hasil digit.
Langkah-langkahnya yaitu :
1. Clean dan Reclean
Setelah kita melakukan standarisasi, selanjutnya yang dilakukan adalah
proses topologi, yaitu untuk mengetahui kesalahan-kesalahan saat
pendigitasian seperti bidang yang garisnya tidak tertutup, ataupun

32

kesalahan lainnya. Dan berikut adalah icon untuk Clean-Reclean yaitu
mengetahui jumlah kesalahan yang terdapat pada peta.

a

b

c

d

e

Gambar 3.16 Menu Reclean
Keterangan :
a. Clean Batas Bidang
b. Clean Batas Jalan
c. Clean Batas Hidrologi
d. Clean Batas Gambar Denah
e. Buat Topologi Bidang
Untuk mengetahui kesalahan-kesalahan hasil digitasi, kita pilih menu
Clean batas bidang
kesalahan menjadi nol.

kemudian

klik Reclean sehingga nilai

33

Gambar 3.17 Clean Report1

Sama halnya dengan batas jalan, untuk mengetahui kesalahan digitasi
jalan kita pilih menu Clean batas jalan mmm kemudian klik Reclean
sehingga nilai kesalahan menjadi nol.

Gambar 3.18 Clean Report2

Selanjutnya kesalahan-kesalahan tersebut yang dimaksud akan muncul
dan terlihat pada peta digitasi setelah memilih menu Buat Topologi
Bidang

34

Gambar 3.19 Hasil Kesalahan Topologi

Tabel 3.3 Macam-macam kesalahan digitasi

35

2. Editing
Untuk membenahi kesalahan-kesalahan di atas, maka hal yang harus
kita lakukan adalah proses editing, sehingga tidak ada lagi kesalahankesalahan tersebut. Adapun kesalahan-kesalahannya seperti berikut:
a. Overshoot

b. Undershoot

Gambar 3.20 Proses Editing

36

Gambar 3.21 Hasil Topologi
3.3.5 Validasi
Validasi adalah kegiatan yang dilakukan setelah topologi, yaitu untuk
mengetahui peta digit sudah benar atau belum, yaitu dengan cara sebagai
berikut:
1. Qcc
Untuk mengetahui dan memeriksa layer ataupun pemberian teks sudah
benar atau belum, ada yang ganda ataupun tidak. Hal yang harus kita
lakukan adalah dengan ketikkan qcc pada command lalu tekan Enter.

37

Gambar 3.22 Kontrol Kualitas
Lalu periksa semua layer sudah standar atau belum. Kemudian pilih
topologi, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini, apabila
layar nya sudah bersih (kosong) maka topologi sudah benar.

Gambar 3.23 Window Topologi

38

Selanjutnya yaitu memeriksa teks NIB, No Hak dan No SU. Kita pilih
Text, untuk mengetahui kesalahan-kesalahan seperti NIB ganda,hak
ganda, SU ganda, NIB salah format, hak salah format, SU salah
format, NIB diluar persil, Hak diluar persil, dan SU diluar persil.
Jika tidak ada kesalahan maka layar nya akan bersih (kosong), seperti
dibawah ini :

Gambar 3.24 Hasil Validasi

3.3.6 Cek Link Berdasarkan Kode Kelurahan

Langkah-langkah cek link yaitu sebagai berikut :
1. Buka peta yang akan di cek link yaitu Tanjung Seneng labuhan
dalam5.topologi.dwg.

39

2. Ketikkan ceklink pada command, kemudian enter.

Gambar 3.25 Notepad

3. Berikut ini adalah tampilan peta setelah diceklink.

Gambar 3.26 Hasil Ceklink

4. Keterangan warna kuning yaitu link NIB, warna hijau yaitu link Hak,
warna biru yaitu link SU dan warna merah yaitu tidak link.

40

5. Untuk menyelesaikan permasalahan bidang-bidang tanah yang tidak
link dengan NIB, SU/GS, HAK maka dapat diselesaikan dengan
melihat kembali buku tanah dan surat ukur.

3.3.7 Import Peta dan Updating data

Proses import merupakan kegiatan pengiriman peta hasil digit yang telah di
standarisasi dari AutoCAD ke aplikasi GeoKKP (Geospasial Komputerisasi
Kantor Pertanahan), sedangkan Updating peta merupakan hasil dari proses
import peta Desa Labuhan Dalam yang bertujuan untuk mendapatkan data
dan membentuk data pada aplikasi GeoKKP sehingga mendukung
terbentuknya peta persil digital yang baik dan terbaru.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
Untuk memulai kegiatan import peta, yaitu dengan membuka AutoCAD
Map 3D 2009, lalu login menggunakan NIP karyawan kantor pertanahan
Kota Bandar Lampung.
1. BPNMap Pane
Menampilkan BPNMap Pane dengan cara memilih menu Pemetaan, pada
menubar kemudian klik tampilkan BPNMap Pane untuk memanggil peta
yang telah tersedia pada kantor pertanahan, kemudian muncul
BPNMap Pane.

window

41

Gambar 3.27 Window BPN Map Pane
Kemudian akan muncul jendela untuk memilih dan memanggil peta yang
akan ditampilkan, pada sistem koordinat, kita memilih TM3°- 48.2, lalu
pilih Kec. Tanjung Seneng Kel. Labuhan Dalam, setelah itu kita memilih
layer apa saja yang akan ditampilkan, seperti contoh kita memiih layer
bidang tanah, batas jalan dan batas hidrologi, lalu pilih Panggil.

42

Gambar
3.28 Peta
Selanjutnya adalah
membuka
peta Database
hasil digit Labuhan Dalam yang siap
import (telah divalidasi) dengan cara pilih file\open\labuhandalam5.dwg
\open, kemudian pilih semua persil dan jalan (blok) lalu copy dan paste
pada jendela peta yang ada pada database.

Gambar 3.29 Block Peta Sebelum Import (labuhandalam5.dwg)

Pilih Paste to Original Coordinates pada klik kanan di jendela peta Cad
(database), kemudian akan muncul peta hasil digitasi didalam peta Cad
(database).

43

Gambar 3.30 Peta Labuhan dalam5.dwg(database)
Kemudian sesuaikan warna layer peta hasil digitasi dengan peta database,
berikut adalah hasil peta digitasi yang sudah match dengan peta Cad
(database)

Gambar 3.31 Proses Matching antara peta hasil digit dan database

44

Hal yang harus dilakukan selanjutnya adalah melakukan validasi kembali,
hal ini berguna supaya peta dapat diimport, yaitu kita pilih clean batas
bidang untuk memeriksa kesalahan-kesalahan dalam proses digitasi,
kemudian Re clean hingga kesalahan menjadi 0, kemudian save.

Clean Batas Bidang

Gambar 3.32 Menu ReClean

Gambar 3.33 Proses Re Clean

45

Gambar 3.34 Peta Siap Import
2.

Import
Untuk meng-import peta ke aplikasi GeoKKP peta harus disimpan di
dokumen C, kemudian diberi nama sesuai dengan kode desa. Untuk
melihat kode desa Labuhan Dalam maka dapat dilakukan dengan langkahlangkah sebagai berikut :

a. Sambungkan komputer dengan suatu jaringan internet, kemudian masuk
kedalam aplikasi GeoKKP, dengan login menggunakan NIP petugas
kantor pertanahan kemudian browsing 10.10.67.2 pada aplikasi tersebut,
berikut adalah tampilan login pada aplikasi GeoKKP :

46

Gambar 3.35 Login Petugas
b. Pada beranda aplikasi GeoKKP, Pilih Kualitas Data Pertanahan

Gambar 3.36 Beranda Aplikasi GeoKKP

c. Maka akan tampil informasi kualitas data pertanahan, kemudian pilih Buku
Tanah Aktif, klik Rekap per_desa.

47

Tabel 3.4 Informasi Kualitas Data Pertanahan

d. Pilih kecamatan Tanjung Seneng, desa Labuhan Dalam
Tabel 3.5 Kode Kelurahan

48

e. Maka akan muncul kode desa nya yaitu “08011304”
f. Simpan file peta Labuhandalam kedalam dokumen C, dengan memasukkan
kode desa didepan nama file nya, yaitu “08011304-LabuhanDalam”

Gambar 3.37 Lokasi Penyimpanan File

3. Pada AutoCAD 3D Map pilih pemetaan, kemudian tampilkan BPNMap
Pane, panggil peta labuhan dalam, kemudian klik import maka secara
otomatis akan memanggil file dwg yang akan diimport

49

Gambar 3.38 Proses Import
4. Pilih file 08011304-LabuhanDalam.dwg kemudian open

Gambar 3.39 Lokasi Penyimpanan

5. Berikut adalah peta Labuhan dalam, yang akan diimport.

50

Gambar 3.40 Peta Siap Import

6. Apabila proses import peta labuhan dalam berhasil, maka akan muncul
report sebagai berikut :

Gambar 3.41 Report Hasil
7. Hasil dari proses import peta adalah peta persil tanah desa Labuhan Dalam,
setelah proses import maka semua informasi tekstual dan spasial akan
secara otomatis terisi dan terdaftar pada peta Labuhan dalam yang terbaru

51

Gambar 3.42 Peta Hasil Import

Hasil proses import yaitu bidang-bidang yang terselect dengan warna hijau,
dan peta tersebut apabila kita select salah satu bidang pada peta pendaftaran
maka akan muncul informasinya dengan lengkap. Mulai dari Nama Pemilik,
NIB, jenis hak kepemilikan, luas bidang, nomor SU

52

Gambar 3.43 Peta Hasil Import yang terselect

8. Adapun contoh bidang yang terdapat dalam peta pendaftaran,tetapi belum
lengkap,itu dapat terjadi karena permasalahanya yaitu pada saat peta hasil
digitasi dan peta Cad (database) dilink kan, informasi sepenuhnya belum
terekam,sehingga informasi yang terdapat pada peta hasil import kurang
lengkap
9. Adapun kelemahan-kelemahan dalam proses import peta yaitu sebagai
berikut :
a. Nama pemilik bidang tidak link, dikarenakan SU spasial tidak ditemukan

53

Nama pemilik tidak link dan SU spasial tidak
ditemukan

Gambar 3.44 Kesalahan Proses Import1

b. Informasi data spasial dan tekstualnya tidak lengkap sama sekali

Informasi data spasial dan tekstual tidak lengkap

54

Gambar 3.45 Kesalahan Proses Import2

10. Untuk melengkapi data-data tersebut maka akan dilakukan perbaikan
khususnya pada data tekstualnya, sehingga akan menjadi peta persil yang
lengkap dan update.
Setelah dilakukan proses perbaikan dan updating data tekstual, maka hasil
peta persil Desa Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Seneng, Kota Bandar
Lampung adalah sebagai berikut.

Gambar 3.46 Hasil Import dan Update Data Persil

3.3.8 Layout Peta

55

Merupakan pekerjaan terakhir setelah proses input data, editing data,analisis
data,penambahan label (atribut),dan pengaturan legenda daftar isi legenda,
berikut ini adalah langkah-langkah membuat layout peta yang sesuai dengan
standar Kantor Pertanahan :
1. Siapkan peta hasil import

Gambar 3.47 Peta Hasil Import

2. Klik icon cetak peta persil

maka akan secara otomatis layout peta

akan terbentuk
3. Atur ukuran kertas dan skala yang diinginkan
4. Kemudian cetak

56

5. Berikut adalah gambar tampilan layout peta persil Desa Labuhan Dalam
yang sudah update dan siap dicetak

Gambar 3.48 Layout Peta
6. Sedangkan gambar peta dibawah ini adalah peta persil yang terdapat
didalam aplikasi Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan yang
sudah diupdate.

57

Gambar 3.49 Peta persil database pada aplikasi GeoKKP yang sudah update