B. Kerangka Berfikir
C. Hipotesis
1. Pemberian seresah dengan kandungan lignin, polifenol, nisbah CN dan nisbah P+LN
dari Paraserianthes falcataria, Acacia auriculiformis,
dan Zingiber officinalis dapat menurunkan potensial nitrifikasi dan aktivitas bakteri nitrifikasi di tanah Alfisol Jumantono.
2. Waktu inkubasi berpengaruh nyata terhadap potensial nitrifikasi dan aktivitas bakteri nitrifikasi di tanah Alfisol Jumantono.
3. Seresah berkualitas rendah paling efektif dalam menurunkan potensial nitrifikasi dan menghambat aktivitas bakteri nitrifikasi di tanah Alfisol
Jumantono.
III. METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai September 2007. Tempat laboratorium kimia dan kesuburan tanah, laboratorium biologi tanah,
dan rumah kaca Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
B. Bahan dan Alat
1. Bahan Seresah Paraserianthes falcataria, Acacia auriculiformis, dan Zingiber
officinalis karena tanaman tersebut mempunyai kriteria yaitu: a. Bernilai
ekonomi tinggi, b. Berpotensi besar untuk dikembangkan, karena mampu tumbuh cepat dan menghasilkan biomassa tinggi. Tanah Alfisol
Jumantono, aquadest, alkohol, larutan pendispersi sodium polifosfat NaPO
3
n, substrat nitrifikasi NH
4 2
SO
4
amonium sulfat, kapas, dan khemikalia untuk analisis laboratorium.
2. Alat Spektrofotomoter, pH meter, oven listrik, sheker, refrigerator, kjehldahl
apparatus, neraca analitik, gelas arloji, autoclave, Petrof Hauser Bacteria Counter
, mikroskop, spatel plastik, ember plastik, kantong plastik,
petridish, pipet ukur, erlenmeyer, tabung reaksi, dan pot tanah. Pemilihan pot tanah diasumsikan agar mendekati keadaan sebenarnya di lapang.
C. Perancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian hubungan fungsional yang pendekatan variabelnya melalui suatu eksperimen. Pengambilan sampel tanah
dengan menggunakan metode Nondestructive Soil Sampling. Serta rancangan dasar menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL yang terdiri dari dua
faktor yaitu macam sumber seresah 3 macam ditambah kontrol 1 macam dan lama inkubasi 5 macam.
Faktor I macam seresah : A
= tanpa seresah A
1
= dengan seresah Paraserianthes falcataria A
2
= dengan seresah Acacia auriculiformis A
3
= dengan seresah Zingiber officinalis Faktor II lama inkubasi :
I = lama inkubasi 0 hari
I
1
= lama inkubasi 5 hari I
2
= lama inkubasi 10 hari
I
3
= lama inkubasi 20 hari Adapun kombinasi perlakuan sebagai berikut:
JENIS SERESAH Waktu
Inkubasi
A Kontrol
A
1
Zingiber officinalis
A
2
Paraserianthes
falcataria
A
3
Acacia
auriculiformis
I
1
A I
1
A
1
I
1
A
2
I
1
A
3
I
1
I
2
5 A
I
2
A
1
I
2
A
2
I
2
A
3
I
2
I
3
10 A
I
3
A
1
I
3
A
2
I
3
A
3
I
3
I
4
15 A
I
4
A
1
I
4
A
2
I
4
A
3
I
4
I
5
20 A
I
5
A
1
I
5
A
2
I
5
A
3
I
5
D. Variabel Penelitian