PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DAN MODEL PEMBELAJARAN THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI SMK YPK MEDAN T. P 2015/2016.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE
DAN MODEL PEMBELAJARAN THINKING ALOUD
PAIR PROBLEM SOLVING TERHADAP HASIL
BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI
SMK YPK MEDAN T. P 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

Oleh :
BONIUS NOVALDI NAINGGOLAN
NIM. 7113142006

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

ABSTRAK


Bonius Novaldi Nainggolan, NIM. 7113142006. Pengaruh Model
Pembelajaran Think Talk Write dan Thinking Aloud Pair Problem Solving
Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI SMK YPK Medan T.P
2015/2016. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan
Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan Tahun 2016.
Masalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi
kelas XI SMK YPK Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil
belajar akuntansi yang diajar dengan model pembelajaran Think Talk Write lebih
tinggi dibanding hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving pada siswa Kelas XI SMK
YPK Medan T.P 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK YPK Medan T.P 2015/2016. Populasi
dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Akuntansi SMK YPK Medan
yang berjumlah 80 siswa yang terdiri dari 2 kelas. Pengambilan sampel dilakukan
secara purposive sampling, yaitu kelas XI Ak 1 berjumlah 36 orang pada kelas
eksperimen I dan kelas XI Ak 2 berjumlah 36 orang pada kelas eksperimen II.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar akuntansi
dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 30 soal. Teknik analisis data yang
digunakan yaitu normalitas menggunakan uji liliefors, uji homogenitas

menggunakan uji F, menghitung uji hipotesis dengan uji t dengan kriteria terima
hipotesis apabila memang menunjukkan thitung > ttabel pada α = 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan
model pembelajaran Think Talk Write lebih tinggi dibanding hasil belajar
akuntansi yang diajar dengan model Thinking Aloud Pair Problem Solving. Hasil
uji statistik menunjukkan hasil belajar siswa dengan model pembelajaran Think
Talk Write adalah nilai rata-rata pre test 40,14, dengan nilai tertinggi 65 dan
terendah 15 serta simpangan baku 10,86 dan post test sebesar 77,08 dengan nilai
tertinggi 95 dan nilai terendah 50 serta simpangan baku 10,72. Sedangkan hasil
belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving adalah nilai rata-rata pre test 37,92 dengan nilai tertinggi 55 dan
nilai terendah 15 serta simpangan baku 10,65 dan post test sebesar 66,67 dengan
nilai tertinggi 85 dan nilai terendah 50 serta simpangan baku 11,40. Hasil
pengujian hipotesis yang diperoleh thitung > ttabel yaitu 3,92 > 1,6683 pada taraf
signifikan 95% dan α = 0,05 dengan kata lain hipotesis diterima.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi yang
diajar dengan model pembelajaran Think Talk Write lebih tinggi dibanding hasil
belajar akuntansi yang diajar dengan model pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving pada siswa kelas XI SMK YPK Medan T.P 2015/2016.


Kata Kunci : Model TTW, Hasil Belajar, Pelajaran Akuntansi

iv

ABSTRACT

Bonius Novaldi Nainggolan, NIM. 7113142006. Effect of Learning Model
Think Talk Write and Thinking Aloud Pair Problem Solving model to
Accounting Learning Result of students class XI SMK YPK Medan T.P
2015/2016. Thesis Economy Faculty, Majoring Economic Education, Study
Program of Accounting Education, State University of Medan in Year 2016.
The problem of this research is low level accounting learning result of
students in class XI SMK YPK Medan. The goal of this research is to determine
accounting learning result that taught by learning Think Talk Write higher than
accounting learning result by Thinking Aloud Pair Problem Solving model of
students class XI SMK YPK Medan T.P 2015/2016.
The Research was conducted at SMK YPK Medan T.P 2015/2016. The
population in this study were all students in grade XI Accounting SMK YPK
Medan totaling 80 studenst consisting of 2 classes. Sampling was done by
purposive sampling, namely XI Ak1 which are 36 people in classroom

experiments I and XI Ak2 amounting to 36 people in the experiments II.
Techniques of data collection in this study is to test learning outcomes in the form
of multiple-choiche questions. The data technique analyzed obtained were pre test
analyzed through the test of normality, homogeneity, and test the hypothesis be
used t test.
Result showed that accounting learning result that taught by Think Talk
Write higher be compared accounting learning result by Thinking Aloud Pair
Problem Solving model. Statistical test result show accounting learning result of
students with Think Talk Write model is the average value of 40,14 pre test with
the highest score lowest score of 65 and 15 and a standard deviation of 10,86 and
77,08 at post test with the 95 highest and lowest values 50. and standard deviation
of 10,72. While learning result of students taught by Thinking Aloud Pair Problem
Solving model is the average value of 37,92 pre test with the highest score lowest
score of 55 and 15 and a standard deviation of 10,65 and 66,67 at post test with
the highest secore lowest score of 85 and 50 and a standard deviation of 11,40.
The result obtained by testing the hypothesis that tcount > ttable is 3,92 > 1,6683 at
significant level 95% and α = 0,05 in other words the hypothesis is accepted.
It can be concluded that learning result are taught accounting with Think
Talk Write model higher than accounting learning result are thaugt accounting by
Thinking Aloud Pair Problem Solving model of students class XI SMK YPK

Medan T.P 2015/2016.

Keywords: Model TTW, Learning Result, Accounting Lessons

v

KATA PENGANTAR

Segala hormat dan puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa atas berkat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Think Talk Write dan Thinking Aloud
Pair Problem Solving Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI YPK
Medan T.P 2015/2016”
Penyusunan skripsi ini dimaksud untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi
Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan dari
berbagai pihak sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu
pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1.


Bapak Prof.Dr.Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor UNIMED beserta stafnya.

2.

Bapak Prof.Indra Maipita, M.Si, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi beserta
Stafnya.

3.

Bapak Dr.Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi beserta
stafnya.

4.

Ibu Dra.Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si, selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Akademik.

5.


Bapak Drs. Marusul Hasibuan, M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang
telah begitu banyak memberikan waktu, bimbingan, pengarahan dan masukan
pada penulis sejak awal penyusunan hingga selesainya skripsi ini.

i

6.

Bapak dosen pembanding, atas saran dan arahan yang diberikan sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

7.

Seluruh Bapak dan Ibu Dosen serta staff pegawai administrasi Jurusan
Pendidikan Ekonomi Prodi Pendididkan Akuntansi yang dengan tulus hati dan
ikhlas telah membantu peneliti selama masa perkuliahan dan penulisan skripsi
ini.

8.


Ibu Dra.Zuraidah, MM selaku Kepala Sekolah SMK YPK Medan, Ibu Juraida,
M.Pd selaku PKS bidang Kurikulum dan Ibu Sri Astuti, S.Pd selaku guru bidang
studi Akuntansi yang telah memberikan arahan yang baik bagi peneliti sebagai
bekal nantinya menjadi seorang guru, serta siswa/i kelas XI AK SMK YPK
Medan.

9.

Teristimewa buat orangtua tercinta, Ayah saya Bapak Edison Nainggolan dan
Ibu saya Ibu Hartati br Damanik terimakasih untuk cinta kasih, doa, nasehat,
didikan, semangat dan motivasi yang telah diberikan selama ini, bahkan untuk
semua pengorbanan baik moril maupun materil yang tak akan pernah bisa
terbalas sehingga penulis dapat menyelesaikan

studi sampai penyelesaian

skripsi..
10. Kepada kakak-kakak dan adikku tersayang, (Lely Ira Nainggolan, Weny A.
Nainggolan dan Vijay E. Nainggolan) dan semua keluarga besarku yang telah
memberikan dukungan, doa dan semangat kepada peneliti.

11. Buat sahabat-sahabatku penghuni “Kost Panros C5” (Simon, Rapen, Jhustin,
Aldi, Janter, Benny, Hendro, Jhansihar, Ary dll), serta semua teman teman yang
namanya tidak bisa disebutkan satu–satu terimakasih telah membantu dan

ii

memberi dukungan kepada peneliti dalam penyelesaian skripsi ini. Sukses buat
kita semua.
12. Terimakasih juga kepada wanita terkasih Endang Sinambela, S.Si yang selalu
memberi dukungan, semangat, motivasi sekaligus ikut membantu dalam
menyelesaikan skripsi ini.
13. Untuk semua teman-teman seperjuangan di Pendidikan Akuntansi kelas BReguler 2011 terimakasih untuk kebersamaan, kekompakan, kerjasama dan
kekeluargaan yang sudah kita jalin selama ini. Selamat berjuang menuju masa
depan.
Semoga ketulusan dan kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi
berkat bagi kita semua. Sebagai manusia biasa, tentunya penulis masih memiliki
banyak kekurangan pengetahuan dan pengalaman dalam penulisan skripsi ini. Oleh
karena itu, penulis akan sangat senang jika menerima berbagai masukan dari para
pembaca baik berupa kritik maupun saran yang sifatnya membangun demi
penyempurnaan penulisan skripsi dimasa yang akan datang. Akhir kata saya ucapkan

terimakasih. Tuhan memberkati.

Medan,

Agustus 2016

Bonius Novaldi Nainggolan
NIM 7113142006

iii

DAFTAR ISI
HAL
KATA PENGANTAR .......................................................................................

i

ABSTRAK ......................................................................................................... iv
ABSTRACT .......................................................................................................


v

DAFTAR ISI ...................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................. ix
DAFTAR GAMBAR .........................................................................................

x

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xi
BAB I

PENDAHULUAN .............................................................................

1

1.1

Latar Belakang Masalah .....................................................................

1

1.2

Identifikasi Masalah ...........................................................................

6

1.3

Pembatasan Masalah...........................................................................

7

1.4

Rumusan Masalah ..............................................................................

7

1.5

Tujuan Penelitian ................................................................................

7

1.6

Manfaat Penelitian ..............................................................................

8

BAB II KAJIAN PUSTAKA .........................................................................

9

2.1

Kerangka Teori ...................................................................................

9

2.1.1 Model Pembelajaran Think Talk-Write ............................................

9

2.1.2 Manfaat Strategi Think Talk-Write dalam Pembelajaran ................. 11
2.1.3 Kelebihan dan kelemahan Strategi Think Talk-Write ..................... 11
2.2

Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving
(TAPPS)........................................................................................... 12

vi

2.2.1 Hasil Belajar Akuntansi ............................................................. 16
2.3

Penelitian Yang Relevan .................................................................... 18

2.4

Kerangka Berpikir ............................................................................. 20

2.4

Hipotesis............................................................................................. 22

BAB III METODOLOGI PENELITIAN...................................................... 23
3.1

Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................................. 23
3.1.1 Waktu Penelitian ............................................................................ 23

3.2

Populasi dan Sample........................................................................... 23
3.2.1 Populasi .......................................................................................... 23
3.2.2 Sampel............................................................................................ 23

3.3

Variabel Penelitian ............................................................................ 24

3.4

Defenisi Operasional .......................................................................... 24

3.5

Desain Penelitian ................................................................................ 25

3.6

Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 28

3.6.1 Validitas Tes .................................................................................. 29
3.6.2 Reliabilitas Tes............................................................................... 29
3.6.3 Tingkat Kesukaran Soal ................................................................. 30
3.6.4 Daya Pembeda Soal ....................................................................... 31
3.7

Teknik Analisis Data .......................................................................... 32

3.7.1 Menghitung Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi, dan Varians .......... 33
3.7.1.1 Menghitung Rata-rata Skor ......................................................... 33
3.7.1.2 Menghitung Standart Deviasi ...................................................... 33
3.7.2 Uji Normalitas................................................................................ 34

vii

3.7.3 Uji Homogenitas ............................................................................ 35
3.7.4 Uji Hipotesis .................................................................................. 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 38
4.1

Deskripsi Hasil Penelitian .................................................................. 38

4.1.1 Uji Validitas Tes ............................................................................ 39
4.1.2 Uji Reliabilitas Tes ........................................................................ 40
4.1.3 Uji Indeks Kesukaran Soal ............................................................ 41
4.1.4 Uji Daya Pembeda Soal ................................................................. 41
4.2

Analisis Data ...................................................................................... 42

4.2.1 Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi dan Varians ............................... 42
4.2.2 Uji Normalitas................................................................................ 49
4.2.3 Uji Homogenitas ............................................................................ 50
4.2.4 Uji Hipotesis .................................................................................. 51
4.3

Pembahasan Hasil Penelitian .............................................................. 51

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 55

5.1

Kesimpulan ......................................................................................... 55

5.2

Saran ................................................................................................... 55

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 56

viii

DAFTAR TABEL
Tabel

Hal

1.1

Daftar Kelulusan Ulangan Harian Kelas XI-Ak1 SMK YPK Medan ......

3

1.2

Daftar Kelulusan Ulangan Harian Kelas XI-Ak2 SMK YPK Medan .......

3

3.1

Keadaan Populasi Kelas XI Ak ................................................................. 23

3.2

Daftar Sampel Penelitian ........................................................................... 24

3.3

Desain Penelitian ....................................................................................... 26

4.1

Distribusi Data Pre Test Kelas Eksperimen I ............................................ 43

4.2

Distribusi Data Pre Test Kelas Eksperimen II ........................................... 45

4.3

Distribusi Data Post Test Kelas Eksperimen I........................................... 46

4.4. Distribusi Data Post Test Kelas Eksperimen II ......................................... 48
4.5

Uji Normalitas Pre Test ............................................................................. 49

4.6

Uji Normalitas Post Test............................................................................ 49

4.7

Uji Homogenitas Nilai Pre Test dan Post Test .......................................... 50

ix

DAFTAR GAMBAR
Gambar

Hal

4.1

Diagram Nilai Pre Test Kelas Eksperimen I.............................................. 43

4.2

Diagram Nilai Pre Test Kelas Eksperimen II ............................................ 45

4.3

Diagram Nilai Post Test Kelas Eksperimen I ............................................ 47

4.4

Diagram Nilai Post Test Kelas Eksperimen II ........................................... 48

x

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus Pembelajaran
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Eksperimen I)
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Eksperimen II)
Lampiran 4 Materi Pelajaran
Lampiran 5 Instrumen Penelitian
Lampiran 6 Kunci Jawaban
Lampiran 7 Data Tabel Hasil Validitas Uji Coba Tes
Lampiran 8 Perhitungan Uji Validitas Tes
Lampiran 9 Data Tabel Hasil Reliabilitas Uji Coba Tes
Lampiran 10 Perhitungan Uji Reliabilitas Tes
Lampiran 11 Data Tabel Hasil Indeks Kesukaran Soal
Lampiran 12 Perhitungan Indeks Kesukaran Soal
Lampiran 13 Data Tabel Hasil Daya Pembeda Soal
Lampiran 14 Perhitungan Daya Pembeda Soal
Lampiran 15 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen I
Lampiran 16 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen II
Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi, dan Varians
Data Pre Test Dan Post Test Kelas Eksperimen I
dan Kelas Eksperimen II
Lampiran 18 Uji Normalitas
Lampiran 19 Uji Homogenitas
Lampiran 20 Uji Hipotesis

xi

Lampiran 21 Perhitungan Persentase Peningkatan Hasil Belajar Siswa
Lampiran 22 Foto Dokumentasi

xii

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan cara untuk memenuhi dan meningkatkan mutu
hidup seseorang. Pendidikan seseorang dapat meningkatkan potensi yang ada
pada

dirinya.

Namun,

pendidikan

tidak

hanya

dimaksudkan

untuk

mengembangkan pribadi semata melainkan juga sebagai akar dari pembangunan
bangsa. Kemajuan suatu negara dapat dilihat dari perkembangan pendidikan di
negara tersebut. Oleh karena itu, berbagai cara ditempuh demi mendapatkan ilmu
pengeetahuan baik melalui lembaga formal maupun informal.
Guru merupakan orang yang berperan sangat penting dalam proses
belajar mengajar karena walaupun kurikulum disajikan secara sempurrna dan
sarana prasarana terpenuhi dengan baik, apabila guru belum berkualitas maka
proses belajar mengajar belum dikatakan baik. Seoranag guru mempunyai
tanggung jawab atas keberhasilan siswa dalam menerima pelajaran yang
disampaikan terkait dengan bagaimana kualitas ilmu yang diberikan oleh seorang
guru.
Mutu pembelajaran tidak akan tercapai tanpa performansi siswa yang
peka, kritis, mandiri, kreatif dan bertanggung jawab. Performansi siswa yang
produktif, berprestasi dan mandiri tidak lepas dari peran serta guru dalam proses
pembelajaran, karena dari keseluruhan perangkat tenaga

penggerak sektor

pembelajaran, guru merupakan tenaga pelaksana yang sangat menentukan dan
memainkan peranan strategis.

1

2

Tingkat keterlibatan siswa serta interaksi yang terjadi dalam proses
pembelajaran juga sangat tergantung kepada guru. Guru yang baik adalah guru
yang selalu mencoba menerapkan berbagai alternatif metode dalam pengelolaan
pembelajaran agar lebih efektif dan produktif guna mencapai tujuan pembelajaran.
Sementara itu fenomena yang dialami guru berkaitan dengan metode
pembelajaran adalah kurang kreatifnya guru dalam memilih serta menciptakan
metode-metode pembelajaran yang terbaru untuk meningkatkan hasil belajar
siswa. Berdasarkan pengamatan saya, masih banyak guru masih cenderung
menggunakan metode pembelajaran konvensional dalam kegiatan belajar
mengajar. Guru

yang masih menggunakan metode konvensional hanya

menganggap siswa sebagai pembelajar pasif yang mengakibatkan guru hanya
terfokus pada pemberian sejumlah materi tanpa memperhatikan aktivitas belajar
para siswa. Seharusnya metode pembelajran yang akan diterapkan diharapkan
akan dapat meningkatkan peran serta siswa dalam pembelajaran.
Akuntansi merupakan mata pelajaran yang diajarkan sebagai wahana
untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Namun, pembelajaran
akuntansi juga merupakan mata pelajaran yang masih dianggap sulit oleh siswa.
Akuntansi merupakan pembelajaran yang cukup rumit dan membutuhkan
ketelitian, kecermatan dan pemahaman yang lebih dalam mengerjakannya, karena
akuntansi merupakan pelajaran yang tidak hanya merupakan konsep-konsep yang
berguna dalam kehidupan tetapi juga bersifat hitung- menghiting.
Berdasarkan observasi yang dilakukan di Sekolah SMK YPK Medan pada
mata pelajaran akuntansi, bahwa hasil belajar akuntansi dilihat dari nilai ulangan

3

harian yang diperoleh siswa kelas XI SMK YPK Medan masih kurang maksimal.
Bahkan masih banyak siswa yang belum memenuhi Kriteria Ketuntasan
Minimum (KKM). Untuk lebih rinci dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
Tabel 1.1 Daftar Kelulusan Ulangan Harian
Kelas XI-Ak 1 SMK YPK Medan
Siswa Yang
Siswa Yang
Tuntas
Tidak Tuntas
No
Test
KKM
Jumlah
%
Jumlah
%
1 Ulangan Harian I
70
21 siswa
52,5%
19 siswa 47,5%
Ulangan Harian
2
70
23 siswa
57,5%
17 siswa 43,5%
II
Ulangan Harian
3
70
19 siswa
47,5%
21 siswa 52,5%
III
Sumber: Daftar Nilai SMK YPK Medan

Tabel 1.2 Daftar Kelulusan Ulangan Harian
Kelas XI-Ak 2 SMK YPK Medan
No
1
2
3

Test

KKM

Siswa Yang Tuntas
Jumlah
17 siswa

%
42,5%

Siswa Yang
Tidak Tuntas
Jumlah
%
23 siswa 57,5%

Ulangan Harian I
70
Ulangan Harian
70
19 siswa
47,5%
21 siswa
II
Ulangan Harian
70
21 siswa
52,5%
19 siswa
III
Sumber: Daftar Nilai SMK YPK Medan

52,5%
47,5%

Berdasarkan tabel di atas tampak bahwa dari 80 siswa dari 2 kelas akuntansi
yakni kelas XI Ak-1 dan XI Ak-2, hanya 52,5% siswa yang dinyatakan lulus dari
kelas XI Ak-1 dan 47,5% siswa yang dinyatakan lulus dari kelas XI Ak-2.
Sementara yang lainnya tidak lulus dengan nilai < 7,0 , padahal kriteria ketuntasan
minimal (KKM) Akuntansi 7,0. Rendahnya hasil belajar akuntansi dipengaruhi

4

oleh beberapa faktor, salah satu diantaranya adalah metode pembelajaran ataupun
kurangnya inofasi guru.
Dalam proses belajar mengajar, aktivitas siswa lebih banyak diam dalam
merespon informasi mengenai materi pelajaran yang disampaikan oleh guru serta
pada saat guru menerangkan pelajaran didepan kelas para siswa sibuk berbicara
dengan teman sebangkunya, sehingga siswa tidak memiliki pemahaman yang
cukup mengenai pembelajaran akuntansi. Kalau hal ini terus dibiarkan dan guru
tetap tidak merangsang aktivitas dan meningkatkan hasil belajar siswa, maka akan
terjadi proses pembelajaran yang pasif, tidak kreatif dan membosankan karena
hanya guru yang dianggap sebagai sumber.
Berdasarkan kondisi yang dikemukakan diatas, diperlukan perbaikan
dalam pembelajaran agar proses belajar mengajar terlaksana dengan baik dan hasil
belajar meningkat. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan
pemahaman konsep dan kemampuan komunikasi akuntasi siswa adalah dengan
melaksanakan model pembelajran yang relevan untuk diterapkan oleh guru.
Model pembelajaran yang sebaiknya diterapkan adalah model pembelajaran yang
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengkonstruksi pengetahuannya
sendiri sehingga siswa lebih mudah dalam memahami konsep yang diajarkan dan
mengkomunikasikan ide-idenya dalam bentuk lisan maupun tulisan. Model yang
dimaksud adalah strategi pembelajaran Think Talk-Write (TTW) dan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS).
Model pembelajaran Think Talk-Write (TTW) merupakan model
pembelajaran yang dibagi melalui kegiatan berpikir (think), berbicara (talk), dan

5

menulis (write) yang melibatkan pemecahan masalah dalam kelompok kecil.
Pembelajaran ini sangat tepat dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang
terjadi

dalam proses pembelajaran akuntansi diatas karena melalui model

pembelajaran Think Talk-Write (TTW) ini siswa dapat mengkomunikasikan atau
mendiskusikan pemikirannya dengan temannya sehingga siswa saling membantu
dan dapat bertukar pikiran sehingga siswa dapat lebih memahami materi yang
diajarkan. Selain itu, melalui model pembelajaran Think Talk-Write (TTW) dapat
melatih siswa untuk menuliskan hasil diskusinya dalam bentuk tulisan secara
sistematis.
Sedangkan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving
(TAPPS) merupakan pembelajaran yang lebih menekankan pada kegiatan belajar
dengan cara melibatkan dua pihak, satu pihak menjadi problem solver dan pihak
yang lain menjadi listener, untuk menyelesaikan masalah yang menciptakan
kondisi belajar aktif kepada siswa. Dimana siswa dituntut untuk berfikir keras
untuk menyelesaikan permasalahan dan diberikan tantangan untuk berpikir.
Kedua model pembelajaran diatas sama-sama melakukan proses kegiatan
belajar dengan menekankan cara berpasangan, dan menumbuhkan jiwa
kebersamaan pada siswa dalam proses pembelajaran. Dengan penjelasan teman
diharapkan materi lebih mudah untuk dipahami, siswa juga bisa mengeluarkan
pendapat tanpa rasa takut dan kedua model ini sekiranya dapat membangkitkan
minat siswa pada mata pelajaran akuntansi.
Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik untuk mengadakan penelitian
dengan memperbandingkan model pembelajaran tersebut dengan judul “Pengaruh

6

Model Pembelajaran Think Talk-Write (TTW) dan Thinking Aloud Pair Problem
Solving (TAPPS) Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK SMK
YPK Medan T.P 2015/2016”.

1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka yang menjadi identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimanakah meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI AK
SMK YPK Medan Medan T. P 2015/2016?
2. Apakah ada pengaruh model pembelajaran Think Talk-Write (TTW) dan
Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) terhadap hasil belajar
akuntansi kelas XI SMK YPK Medan T. P 2015/2016 ?
3. Apakah hasil belajar akutansi yang diajar dengan model Think Talk-Write
(TTW)

lebih tinggi daripada hasil belajar akuntansi yang diajar dengan

model Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) pada siswa kelas XI
SMK YPK Medan T. P 2015/2016 ?
4. Apakah model pembelajaran Think Talk-Write (TTW)

dan Thinking

Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) dapat menjadi alternatif untuk
meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI SMK YPK Medan T.
P 2015/2016 ?

7

1.3. Pembatasan Masalah
Untuk

menghindari

pengembangan

permasalahan,

maka

penulis

membatasi masalah pada :
1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Think TalkWrite (TTW) dan Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS).
2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XI
SMK YPK Medan T. P 2015/2016.

1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah diatas maka perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu “Apakah hasil
belajar akuntansi yang diajar dengan model Think Talk-Write (TTW) lebih tinggi
dibanding hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model Thinking Aloud Pair
Problem Solving (TAPPS)pada siswa kelas XI SMK YPK Medan T.P
2015/2016?.

1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model Think TalkWrite (TTW) lebih tinggi daripada hasil belajar akuntansi yang diajar dengan
model Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) pada siswa kelas XI SMK
YPK Medan T. P 2015/2016.

8

1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Untuk menambah, wawasan, pengetahuan dan kemampuan penulis
mengenai pengaruh model pembelajaran Think Talk-Write (TTW) dan
Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) terhadap hasil belajar
siswa.
2. Sebagai bahan informasi bagi sekolah khususnya bagi guru bidang studi
akuntansi dalam perencanaan dan pengembangan perangkat pembelajaran
dalam meningkatkan hasil belajar di sekolah SMK YPK Medan melalui
model pembelajaran Think Talk-Write (TTW) dan Thinking Aloud Pair
Problem Solving (TAPPS).
3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademis Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan dan pihak lain dalam melakukan penelitian
sejenis.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan :
Hasil belajar akuntansi pada materi jurnal umum yang diajar dengan
menggunakan model pembelajaran Think Talk Write lebih tinggi secara signifikan
dibanding dengan hasil belajar yang diajar dengan menggunakan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving pada siswa kelas XI SMK
YPK Medan T. P 2015/2016.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan :
1.

Kepada guru, dalam menerapkan model pembelajaran Think Talk Write dapat
memilih strategi dan media pembelajaran yang tepat dalam kegiatan belajar
mengajar serta menggunakan sumber belajar yang beragam sesuai dengan
mata pelajaran, karena dengan pembelajaran ini dapat merangsang proses
berpikir siswa yang menuntut siswa untuk berperan aktif dalam pembelajaran
dan menjadikan kegiatan belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan.

2.

Bagi peneliti lebih lanjut terutama yang melakukan penelitian sejenis
diharapkan dapat dilaksanakan dalam waktu yang lebih lama dan lebih
banyak memberikan contoh soal, dengan menggunakan media serta sumber
belajar untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

55

56

DAFTAR PUSTAKA
Afit. 2009. Model Pembelajaran Thingking Aloud Pair Problem Solving.
Tersedia:http://afit-model-pembelajaran-thingking-aloud-pair-problemsolving/04/03/2009. Diakses: 22 Februari 2015.
Afriyani,Arina Dwi.dkk.2014. Keefektifan Pembelajaraan TTW Dan SGW
Berbantuan Kartu Soal Terhadap Kemampuan Pemecahaan Masalah.
Unnes Journal of Mathematics Education.Universitas Negeri Semarang.
ISSN 2252-6927. http://journal.unnes.ac.id/sju/. [diakses 26-11-2015]
Hamalik. 2010. Proses Belajar Mengajar dalam Syam. 2013. Pengertian Hasil
Belajar. Diakses 25 Februari 2015.
Hasani. 2010. Model Pembelajaran TAPPS. Tersedia: http://model pembelajaran
tapps/2010/02/07. Diakses 22 Februari 2015.

Huinker, D. & Laughlin,C. (1996). Talk Your Way into Writing. Dalam P. C Eliot
and M. J. Kenney (Ed.). Years Book 1996. Communication in Mathematics
K-12 and Beyond. Reston, VA : NCTM.
Ichal. 2013. Pengertian Belajar dan Pembelajaran. Tersedia : http://nichonotes.
blogspot.com/.Diakses 11 Maret 2015
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Pustaka
Jihad. 2012. Evaluasi Pembelajaran. Yogya : Multi Presindo
Masingila, J., Davidenko, S. & Prus-Wisniowska, E. (1996). Mathematics
Learning and Practice in and out of School: A framework for connecting
these experiences. Educational Studies in Mathematics, 31 (1-2), 175-200.
Maula, dkk. 2013. Keefektifan Pembelajaran Model TAPPS Berbantuan
Worksheet Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Lingkaran.
JUnnes Journal of Mathematics Education, UJME 2 (1) (2013). ISSN
2252-6927. Tersedia : http:// journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujme
[diakses 05-02-2015]
Rahmat, dkk. 2014. Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Strategi
Pembelajaran Thingking Aloud Pair Problem Solving Siswa Kelas X
SMA.Jurnal Fisika Indonesia, no.5 vol. xviii. ISSN : 1410-2994. Tersedia:
http://pdm-mipa.ugm.ac.id/ [diakses:05-02-2015]
Sandjaja. 2011. Panduan Penelitian. Jakarta : Prestasi Pustakaraya.

57

Slameto. 2010. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta.
Stice. 1987. Teaching Problem Solving dalam Afit. 2009. Model Pembelajaran
Thingking Aloud Pair Problem Solving. Diakses: 22 Februari 2015.
Subhani,
Armin.
2011.
Model
Pembelajaran
TAPPS.
Tersedia
:http://arminsubhani.blogspot.com/2011/05/modelpembelajarantapps.html.
Diakses 15 Februari 2015
Sudjana. 2009. Metoda Statistika dalam Jihad. 2012. Evaluasi Pembelajaran.
Yogya : Multi Presindo
Sudjana. 2009. Metoda Statistika. Bandung : “Tarsito” Bandung
Sumira,Lusia Ari. 2014. Efektifitas Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Think
Talk Write (TTW)Terhadap Kemampuan Komunikasi dan Deposisi
Matematis Siswa. Jurnal Pendidikan dan Keguruan Vol. 1 No. ISSN ISSN :
2356-3915. [diakses 26-11-2015]
Syafri, sofyan. 2011. Teori Akuntansi. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Syam. 2013. Pengertian Hasil Belajar. Tersedia : http://syam.blogspot.com. Diakses
25 Februari 2015.
Wah, L. L. K. 1998. Thingking Aloud about pair problem solving in chemistry
dalam Wulandari, dkk. 2013. Pengembangan Karakter Dan Pemecahan
Masalah Melalui Pembelajaran Matematika Dengan Model TAPPS.
Unnes Journal of Mathematics Education, UJME 2 (3) (2013). ISSN 22526927 Tersedia: http://journal.Unnes.ac.id/ [diakses: 05-02-2015]
Whimbey. 1998. Improving Student’s Problem Solving Skills dalam Rahmat, dkk.
2014. Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Strategi Pembelajaran
Thingking Aloud Pair Problem Solving Siswa Kelas X SMA.Jurnal Fisika
Indonesia, no.5 vol. xviii. ISSN 1410-2994 Tersedia: http://pdmmipa.ugm.ac.id/ [diakses:05-02-2015]
Wulandari, dkk. 2013. Pengembangan Karakter Dan Pemecahan Masalah
Melalui Pembelajaran Matematika Dengan Model TAPPS. Unnes Journal
of Mathematics Education, UJME 2 (3) (2013). ISSN No 2252-6927
Tersedia:http://journal.Unnes.ac.id/ [diakses: 05-02-2015]
Yuanari, Novita. 2011. Penerapan Strategi TTWsebagai Upaya Meningkatkan
Kemampuan Pemecahan Masalah dan Disposisi Matematis Siswa Kelas
VIII SMP N 5 Kulonprogo. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri
Yogyakarta

58

Zasa. 2014. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran The Learning Cell
Dengan Thingking Aloud Pair Problem Solving Untuk Meningkatkan
Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS Di SMA Negeri
1 Tanjung Tiram Tahun Pembelajaran 2013/2014. Medan : Skripsi
Unimed
Zullkarnaini.2011. Model Kooperatif Tipe Think Talk Write (TTW) Untuk
Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Deskripsi dan Berpikir
Kritis Edisi Khusus No. 2, ISSN 1412-565X http://jurnal.upi.edu/file/15Zulkarnaini-EDIT [diakses26-11-2015]