Cetak Huruf Tebal Pengisian Halaman Alinea Judul Pada Naskah

45 Tepi Kiri : 4 cm Tepi kanan : 3 cm

5. Cetak Huruf Tebal

Cetak huruf tebal digunakan untuk tulisan sebagai berikut : a. Semua tulisan yang tercantum dalam sampul skripsi; b. Judul atau nama bab, sub bab dan anak sub bab sepanjang naskah skripsi.

6. Pengisian Halaman

Halaman yang terdapat pada naskah skripsi harus diketik penuh. Artinya pengetikan harus dimulai dari batas tepi kiri sampai ke batas tepi kanan.

7. Alinea

Setiap pembahasan suatu topik dituangkan dalam bentuk kalimat-kalimat yang dikelompokkan ke dalam satu alinea. Setiap alinea minimal terdiri dari 4 baris dan maksimal 8 baris. Alinea baru dimulai pada standar tab pertama 7 ketukan.

8. Judul Pada Naskah

Cara penulisan untuk masing-masing penyebutan judul harus didasarkan pada ketentuan-ketentuan berikut: a. Judul bab harus ditulis dengan huruf besar kapital dan dicetak tebal, serta disusun secara simetris di tengah, tanpa diakhiri dengan titik atau tanda baca apapun serta tanpa diberi huruf atau angka di depannya; b. Sub judul ditulis di tepi kiri dicetak tebal tanpa diakhiri dengan titik atau tanda baca apapun. Huruf pertama setiap kata dimulai dengan huruf besar kapital, kecuali kata penghubung dan kata depan; c. Anak sub judul dicetak tebal mulai dari batas kiri. Semua kata dimulai dengan huruf besar kecuali kata depan dan kata penghubung tanpa diakhiri tanda baca apapun; d. Sub anak sub judul ditulis mulai batas kiri serta tanpa diakhiri dengan tanda baca apapun. Kalimat pertama pembahasannya diketik terus ke belakang dalam 46 satu baris dengan sub anak judul. Penggunaan huruf kapital hanya untuk permulaan judul dan kata-kata penting saja; e. Jika pada penulisan naskah terdapat perincian yang harus disusun ke bawah, maka diharuskan memakai nomor urut dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat perincian yang telah umum dipakai. Penggunaan simbol yang ditempatkan di depan setiap perincian tidak dibenarkan.

4.2.4. Penomoran