2.2.1. Vaksinasi
Vaksinasi merupakan suatu tindakan yang dengan sengaja memberikan paparan dengan antigen yang berasal dari suatu patogen. Antigen yang diberikan
telah dibuat demikian rupa sehingga tidak menimbulkan sakit namun mampu memproduksi limfosit yang peka sebagai anti bodi dan sel memori. Cara ini meniru
infeksi alamiah yang tidak menimbulkan sakit namun cukup memberikan kekebalan. Tujuan nya adalah memberikan infeksi ringan yang tidak berbahaya namun cukup
unutuk menyiapkan respon imun sehingga apabila terjangkit penyakit yang sesungguhnya di kemudian hari anak tidak menjadi sakit karena tubuh dengan cepat
membentuk anti bodi dan mematikan penyakit antigenyang masuk kedalam tubuh. Berbagai jenis vaksin yang beredar di masyarakat sejak sepuluh tahun
terakhir, merupakan vaksin yang aman dan ampuh. Berarti, vaksin yang dipergunakan seluruh dunia mempunyai keamanan yang sama karna mempergunakan standar
internasional. Vaksin tersebut juga dapat menimbulkan kekebalan yang lebih baik dan lebih tinggi kadarnya, sehingga bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama dari
pada vaksin terdahulu. Vaksin adalah mikroorganisme atau toksoit yang diubah sedemkian rupa
sehingga patogenisitas atau toksisitasnya hilang tetapi masih tetap mengandung sifat antigenisitas Hadinegroho,2011.
Berbagai keuntungan vaksinansi antara lain: 1 pertahanan tubuh yang dibentuk olehbeberapa vaksin akan dibawa seumur hidupnya, 2 vaksinasi adalah
“cost-effective” karena murah dan efektif, 3 vaksinasi tidak berbahaya, karena
Universitas Sumatera Utara
reaksi yang serius sangat jarang terjadi jauh lebih jarang terjadi dari komplikasi yang timbul apabila terserang penyakit tersebut secara alami.
2.2.2. Tujuan Imunisasi
Tujuan utama kegiatan imunisasi adalah menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi PD31.PD31 adalah
penyakit-penyakit menular yang sangat potensial untuk menimbulkan wabah dan kematian balita .Sebelum kegiatan-kegiatan imunisasi dipergunakan luas di dunia,
banyak anak yang terinfeksi penyakit seperti polio, campak, pertussis dan difteri yang dapat berakibat kematian dan kecacatan. Keadaan tersebut akan diperberat bila
disertai dengan gizi buruk dan menyebabkan peningkatan Case fatality rate CFR penyakit PD31 tersebut Depkes RI, 2010.
Tujuan imunisasi adalah untuk mencegah terjadinya penyakit tertentu pada seseorang dan menghilangkan penyakit tersebut pada sekelompok masyarakat
populasi, atau bahkan menghilangkannya dari dunia seperti yang kita lihat pada keberhasilan imunisasi cacar variola. Keadaan yang terakhir ini lebih mungkin terjadi
pada jenis penyakit yang dapat ditularkan melalui manusia, seperti misalnya penyakit difteria dan poliomielitis Hadinegroho, 2011 . Secara umum tujuan imunisasi antara
lain: 1 imunisasi dapat menurunkan angka morbiditas angka kesakitan dan mortalitas angka kematian pada bayi dan balita, 2 imunisasi sangat efektif untuk
mencegah penyakit menular, 3 melalui imunisasi tubuh tidak akan mudah terserang penyakit menular.
Universitas Sumatera Utara
2.2.3. Jenis-Jenis Imunisasi