dasarnya ada 4 tipe leukemia yaitu leukemia limfositik akut, leukemia limfositik kronis, leukemia mielositik akut, dan leukemia mielositik kronis. Leukemia pada
tahap kronis dapat berlanjut pada tahap akut.Arthania Retno Praida, 2008 Pada penelitian oleh Arthania Retno Praida, Departemen Elektro Fakultas
Teknik Universitas Indonesia. Untuk mengenali penyakit kanker sel darah putih leukemia dewasa ini masih dilakukan proses konvensional yang memakan waktu
cukup lama dalam proses pengenalannya.Arthania Retno Praida, 2008 Berdasarkan hal yang telah diuraikan di atas maka penulis ingin membuat
skripsi dengan judul Perbandingan Kecepatan dan Ketepatan Antara Learning Vector
Quantization Dan Kohonen Pada Identifikasi Penyakit Leukemia.
1.2 Perumusan Masalah
Adapun masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana mengidentifikasi jenis-jenis penyakit leukemia berdasarkan gejala masing-masing.
2. Bagaimana merancang aplikasi identifikasi penyakit leukimia dengan metode Learning Vector Quantization Dan Kohonen.
1.3 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah pada penelitian ini adalah : 1. Pada pembuatan aplikasi perangkat lunak jaringan saraf tiruan menggunakan
perbandingan antara metode Learning Vector Quantization dan Kohonen. 2. Objek yang akan dijadikan masukan adalah gejala-gejala pada penyakit leukemia.
3. Jenis penyakit Leukimia yang akan diteliti gejalanya adalah Leukemia Limfositik Akut, Leukemia Limfositik Kronis, Leukemia Mielositik Akut, dan Leukemia
Mielositik Kronis
4. Hal yang akan dibandingkan dari dua metode tersebut adalah kecepatan dan
ketepatan pada identifikasi penyakit leukemia.
5. Nilai variabel data yang akan diolah meliputi lama penyakit, penyebab, gejala, dan
usia.
6. Implementasi perancangan program jaringan saraf tiruan yang digunakan adalah
bahasa pemograman Matlab 2012 dan Microsoft Excel Link.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian adalah sebagai berikut:
1. Membandingkan kecepatan dan ketepatan setiap metode dalam mengidentifikasi
penyakit leukimia.
1.5 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat membantu dokter dalam mengidentifikasi penyakit leukemia, dan nantinya dapat digunakan sebagai sistem pengambil keputusan dalam
mengidentifikasi penyakit leukemia. Dan kedepannya dapat menjadi bahan referensi untuk pengembangan lebih lanjut.
1.6 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah sebagai
berikut: a. Studi Literatur
Melakukan studi kepustakaan melalui penelitian berupa buku mengenai ilmu penyakit leukemia dan jaringan syaraf tiruan, jurnal dan artikel-artikel yang
relevan. b. Metode Penelitian
Metode ini dilaksanakan dengan melakukan penelitian terhadap obyek yang nantinya akan diteliti mengenai penerapan metode yang dipakai dalam identifikasi
penyakit leukemia.
c. Analisis dan perancangan