minyak bumi kelas XI

MINYAK BUMI
Bensin

Nama Kelompok :
�Ayu Anggraeni M N
�Imas Octamalia
�Isti Agustin
�Mirah Zakiyyah
�Nabila Atika E
�Novantri C
�Siti Istikomah
� Zahrotun J

Bensin merupakan salah satu bahan bakar
hasil pengolahan minyak bumi yang penting dan
digunakan sebagai bahan baku industri petro
kimia, misal plastik dan serat.
Jenis bensin yang beredar seperti premiun,
pertamax, dan pertamax plus. Mutu bensin
ditentukan oleh efektifitas pembakaran dalam
mesin.

Berdasarkan penelitian, bensin merupakan
capuran berbagai macam senyawa hidrokarbon.
Bensin standar yaitu bensin yang terdiri dari
senyawa n-pentana dan isooktana (2,2,4trimetilpentana). Angka yang digunakan untuk
menentukan mutu bensin adalah angka oktan.
Penentuan angka oktan dengan
membandingkan efisiensi pembakaranya dengan
bensin standar.

Senyawa

Angk Senyawa
a
Okta
n

Angk
a
Okta
n


N-heptana

0

Metilsikloheksana

104

2-metil heksana

41

Benzena

108

3-metilheksana

56


Metilbenzena

124

2,2diimetilpentana

89

1-heptana

68

2,3dimetilpentana

87

5-metil 1-heksena

96


2,4dimetilpentana

77

2-metil 2-heksena

129

3,3dimetilpentana

95

2,4-dimetil 1pentena

142

3-etilpentana

64


4,4-dimetil 1pentena

144

2,2,3trimetilbutana

113

2,3-dimetil 2pentena

165

Umumnya bensin yang dihasilkan dari
penyulingan memiliki angka oktan 70-80.
untukmencapai angka 100 maka bisa
ditambah dengan TEL dengan rumus kimia
Pb(C2H5)4, tetapitimbalnya mengendap.
Maka dari itu ditambah senyawa 1,2dibrometana (C2H4Br2) yang mengikat
timbal menjadi PbBr2 yang mudah

menguap.
Adanya PbBr2 menimbulakan masalah
pencemaran udara, sehingga ditinggalkan
penggunaanya. Penggantinya yaitu MTBE
(Methyl Tertiary Butyl Ether)