HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN DIRIDENGAN ALIENSI PADA WARIA

HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN DIRIDENGAN ALIENSI PADA
WARIA
Oleh: ITA VIDA ANGGRAINI (01810214)
Psychology
Dibuat: 2006-07-06 , dengan 3 file(s).

Keywords: Penerimaan Diri, Alienasi
Penerimaan diri seseorang mempunyai hubungan yang realistis antara keadaan dirinya dengan
keinginannya menerima keadaan diri tanpa merasa terbebani oleh pandangan masyarakat sekitar,
serta menerima keterbatasan diri secara realistis tanpa merasa diri tercela. Dengan penerimaan
diri rendah dapat mengakibatkan seseorang teralienasi. Karena tingkat seseorang menerima
keadaan dirinya sendiri akan menentukan bentuk penyesuaian hidupnya. Dan tidak seorang pun
mampu menerima diri secara baik jika orang tersebut tidak terlebih dahulu mengenal diri sendiri
dan menerimanya apa adanya.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara penerimaan diri dengan alienasi pada
waria. Subjek penelitian adalah waria (N=40) di Denpasar-Bali (Gaya Dewata) berdasarkan
purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan dua buah skala yang
meliputi skala penerimaan diri dan skala alienasi. Untuk uji korelasinya menggunakan teknik
analisa Product Moment.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penerimaan diri dan variabel terikatnya adalah
alienasi. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah non eksperimen. Dari hasil analisis data

menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan (r = -0,767; p < 0,010) ini berarti hipotesis
yang diajukan teruji kebenarannya yaitu, ada hubungan antara penerimaan diri dengan alienasi
pada waria (Gaya Dewata) di Denpasar-Bali.
Sebagai pembahasan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara penerimaan diri
dengan alienasi pada waria (Gaya Dewata) di Denpasar-Bali. Hal ini dapat diartikan bahwa waria
yang memiliki penerimaan diri rendah akan teralienasi begitu juga sebaliknya dimana
penerimaan diri tinggi maka waria tidak teralienasi.

Abstract
Self-acceptance a person has a realistic relationship between the state of her with her desire to receive
state of self without feeling burdened by the views of the surrounding community, and accept
limitations in a realistic self without feeling self-blame. With low self-acceptance can lead to someone
alienated. Because the level of a person receiving the state itself will determine the shape of his life
adjustment. And no one was able to accept ourselves as well if the person does not first know yourself
and accept it as is.
This research was conducted to determine the relationship between self-acceptance with the alienation
of transvestites. Subjects were transvestites (N = 40) in Denpasar-Bali (Style of the Gods) on the basis of
purposive sampling. The data was collected using two scales covering self-acceptance scale and the
scale of alienation. To test the correlation using the product moment analysis technique.
The independent variables in this study were self-acceptance and the dependent variable is alienation.


The type of research is non-experimental. From the analysis of data showed a highly significant
correlation (r = -0.767, p