Pengaruh Konsentrasi Adsorben dan suhu pada Proses Pemucatan Minyak sebagai Bahan Baku Sabun Mandi (Studi Kasus pada PT. Cussons Indonesia, Tangerang)
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
TANGERANG)
KASUS
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
AKHRIZAL. F 29.1454. Pengaruh Konsentrasi Adsorben dan Suhu pada Proses
Pemucatan Minyak Sebagai Bahan Baku Sabun Mandi (Studi Kasus pada PT. Cussons
Indonesia, Tangerang). Dibawah bimbingan Chilwan Pandji.
RINGKASAN
Sabun mandi rnerupakan bahan pembersih badan yang dihasilkan dari reaksi
antara asam lemak dan basa dengan penambahan sejumlah parhim. Dewasa ini industri
sabun mandi di Indonesia semakin berkembang seiring dengan pesatnya perturnbuhan
penduduk dan semakin naiknya daya beli masyarakat Dalam tnenghadapi persaingan
pasar yang semakin ketat ini maka setiap produsen sabun mandi berupaya
meningkatkan kualitas produk sabun mandi antara lain dengan cara rnemperbaiki
kondisi proses produksi seperti pada proses pemucatan.
Proses pemucatan minyak
sebagai bahan baku sabun mandi di PT. Cussons Indonesia dilakukan pada suhu 1 4 0 ' ~
dan konsentrasi hleachnzg earth sebesar 4 5 %
Minyak yang digunakan sebagai
bahan baku sabun mandi di PT Cussons Indonesia adalah minyak kelapa sawit (('rrtde
Pal171 Or1 dan (iz~de Paint S~L'LTUII)
dan minyak kelapa (('ocot~trr N~rrurul011)
Perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terd~ridari dua tnacam yakni untuk
bahan baku sabun A dengan perbandingan konsentrasi CPO. CPS dan CNO sebesar 3
: 6 : 1, dan bahan baku sabun B dengan perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO
sebesar 3
-
1 :1
Tujuan penelitian ini adalali untuk mempelajari pengartill penambahan adsorben
('rrrcle I)N/IIIS f e ~ w I t(CPS)
~
dan ('ocotrrrl Ncrlrrlzrl Oil (CNO) serta menentukan
yang terbaik
kombinasi perlakuan suhu dan konsentrasi adsorben (hlec~chiirgc'cN.II~)
dalam proses pernucatan. Selain itu untuk mempelajari pengaruh perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terhadap sifat fisiko-kimia minyak sebagai bahan baku
sabun mandi.
Rancangan percobaan yang disunakan pada penelitian ini adalah Rancangan
Acak BIok Faktorial 4 x 2 dengan dua kali uiangan
Pada penelitian ini konsentrasi
hletrcltit~gearth yang digunakan sebesar 35%, 4.0 %, 4 . 5 % dan 5.0 % dan s u l i ~ ~
Perbedaan komposisi bahan baku CPO, CPS dan CNO akan mempengaruhi sifat
fisiko-kimia minyak. Pemurnian minyak sebagai bahan baku sabun mandi A dan B
akan menurunkan nilai berat jenis, bilangan peroksida. bilangan iod, indeks warlia
merah, indeks warna kuning serta total karoten. Bilangan penyabunan ininyak
cenderung mengalarni peningkatan, sedangkan nilai bilangan asam atau kadar asam
lemak bebas cendemng konstan.
Perlakuan peningkatan konsentrasi adsorben akan tnenumnkan nilai indeks
warna merah. indeks warna kuning dan total karoten. Perlakuan peningkatan suhu pemucatan akan menurunkan nilai total karoten dan menaikkan nilai indeks warna merah
dan indeks warna kuning. Nilai indeks warna merah dan indeks warna kunin,0 serta
nilai total karoten terbaik untuk bahan baku sabun A dan B dihasilkan pada peslakuan
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAIIAN BAKU SABUN MANDl
(STUD1 KASUS PADA PT. CUSSONS INDONESIA, TANGERANG)
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk rnernperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
LNSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANlAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
(STUD1 U S U S PADA PIT. GUSSONS INDONESIA, TANGEWAWG)
Sebagai salah satu syarat untuk ~ne~nperoleh
gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI HNDUSTIRII PERTANMN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
AKMRIZAL
F 29.1454
Dilahirkan pada tanggal 10 Maret 1974
di Dabo Singkep, RIAU
Tanggal lulus : 9 Desember 1996
Disetujui
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rah~natdan
karunia-Nya rnaka penulis dapat ~nenyelesaikan skripsi dail inasa studi di Institut
Pertanian Bogor. Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan semua pihak. baik
moril rnaupun niateril. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada :
I.
Maina dan Bapak tercinta yang senantiasa memberikan dukungan, semangat dan
doa.
2.
,
atas bimbingan,
nasehat dan pengarahan yang diberikan sejak penulis belajar di Jurusan TIN
FATETA - IPB sehingga penyelesaian skripsi ini.
3.
Ir. Heru A.S. Pribadi selaku Factory Manager PT. Cusson Indonesia. atas segala
bantuan yang telah diberikan.
4.
Ir. Muslich dan fr. Jono M . Munandar. MS. selaku dosen penguji, yang telah
memberikan masukan dalain rangka penyenipurnaan skripsi ini.
5.
Mbak Suzy, Bang Ardiii, Mas Achyar, Mas Akhdiat dan Adik Akhrianto, atas
perhatian dan kasih sayang yang selalu diberikan.
6 . Ria Adelina, atas kebersamaan selama kuliah dan penulisan skripsi ini.
7.
Ibu Sri. Ibu Rini dan Mbak Kas atas petunjuk dan bantuannya dalam analisis
8
Dini, Desi, Adhe, Supardi, Okder. Aceng, Iwan, Ahmad. Tita. Aa Dani dari rekanrekan TIN- 13. atas segala dukungan yang diberikan.
Akhir kata, sernoga skripsi ini dapat berrnanfaat bagi yang rne~nbaca dan
lnernerlukannya.
Bogor, 16 Desember 1996
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
...
.......................... ..................... ........ .......
DAFTAR IS1 . . . . . .......... .. .... . . . . .......
. ..
111
.........
v
.
DAFTAR TABEL
vii
...
DAFTAR GAMBAR
VIII
DAFTAR LAMPIRAN
.
.
. ................. ..........
I. P E N D m U A N
ix
1
A. LATAR BELAKANG
. ..............................
.
1
B. TUIUAN PENELITIAN
4
C. MANFAAT .............. ... .... .... ........ ..... .... .
.
. . ... ... ... ... ... .. ..
.
.
....
11. TINJAUAN PUSTAKA
4
5
A. MINYAK KELAPA SAWIT
5
B. MINYAK KELAPA
9
C. PEMURNIAN MINYAK
II
1. Pemisahan Gum (De~qtn~mitlg)
. . . ............. ....... ..........
.....
. .
2. Netral~sas~
................... .
... ..... . . .
. . . ... . . . . ... . . . .......... . . . ..... . . . .
3. Pemucatan Minyak (Blenching) . . . ......
. .
4. Deodorlsasl ... .... .... ... . . ....
111. BAHAN DAN METODA
A. BAHAN DAN ALAT
... .... . . . . . . . .
. . . . ..........
..... ...
.. .. . . . . ... .
. . ..... ...
11
.
12
. . . ..
....... ... .. ........
13
. .
17
. . . . . .. ... . . . . ... . ....... .
19
.................................... . . . . . . . . . . . . . . .
... . ... ...................................... , .
.
,,
. . . ...
.. . .
.
19
B. METODOLOGI
1 . Penelitian Pendahuluan . . . . . . . . . . ..
.
.
.
..
. . . .
.
.
..
.. . .. .. ..
. . . . . . . . . . ..
.
..
.
...
2. Penelitian Uta~na
C. RANCANGAN PERCOBAAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. PENELITIAN PENDAHULUAN
B. PENELITIAN UTAMA
1. Rendemen ....... ........ ... ........................... .. ... . , . . . . . . . .
. . . ... . .......
..
. ...
2. Berat Jenis
3. Bilangan Peroksid
4. Bilangan Iod
5. Bilangan AsamIKadar Asam Lemak Bebas
6. Indeks Warna MeraMndeks Warna Kuning .......................................
7. Total Karoten
8. Bilangan Penyabunan
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN
....
DAFTAR PUSTAKA ...... ..............
LAMPIRAN
......... ..
. .
..... . .
... .
. . . .....
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
TANGERANG)
KASUS
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
AKHRIZAL. F 29.1454. Pengaruh Konsentrasi Adsorben dan Suhu pada Proses
Pemucatan Minyak Sebagai Bahan Baku Sabun Mandi (Studi Kasus pada PT. Cussons
Indonesia, Tangerang). Dibawah bimbingan Chilwan Pandji.
RINGKASAN
Sabun mandi rnerupakan bahan pembersih badan yang dihasilkan dari reaksi
antara asam lemak dan basa dengan penambahan sejumlah parhim. Dewasa ini industri
sabun mandi di Indonesia semakin berkembang seiring dengan pesatnya perturnbuhan
penduduk dan semakin naiknya daya beli masyarakat Dalam tnenghadapi persaingan
pasar yang semakin ketat ini maka setiap produsen sabun mandi berupaya
meningkatkan kualitas produk sabun mandi antara lain dengan cara rnemperbaiki
kondisi proses produksi seperti pada proses pemucatan.
Proses pemucatan minyak
sebagai bahan baku sabun mandi di PT. Cussons Indonesia dilakukan pada suhu 1 4 0 ' ~
dan konsentrasi hleachnzg earth sebesar 4 5 %
Minyak yang digunakan sebagai
bahan baku sabun mandi di PT Cussons Indonesia adalah minyak kelapa sawit (('rrtde
Pal171 Or1 dan (iz~de Paint S~L'LTUII)
dan minyak kelapa (('ocot~trr N~rrurul011)
Perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terd~ridari dua tnacam yakni untuk
bahan baku sabun A dengan perbandingan konsentrasi CPO. CPS dan CNO sebesar 3
: 6 : 1, dan bahan baku sabun B dengan perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO
sebesar 3
-
1 :1
Tujuan penelitian ini adalali untuk mempelajari pengartill penambahan adsorben
('rrrcle I)N/IIIS f e ~ w I t(CPS)
~
dan ('ocotrrrl Ncrlrrlzrl Oil (CNO) serta menentukan
yang terbaik
kombinasi perlakuan suhu dan konsentrasi adsorben (hlec~chiirgc'cN.II~)
dalam proses pernucatan. Selain itu untuk mempelajari pengaruh perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terhadap sifat fisiko-kimia minyak sebagai bahan baku
sabun mandi.
Rancangan percobaan yang disunakan pada penelitian ini adalah Rancangan
Acak BIok Faktorial 4 x 2 dengan dua kali uiangan
Pada penelitian ini konsentrasi
hletrcltit~gearth yang digunakan sebesar 35%, 4.0 %, 4 . 5 % dan 5.0 % dan s u l i ~ ~
Perbedaan komposisi bahan baku CPO, CPS dan CNO akan mempengaruhi sifat
fisiko-kimia minyak. Pemurnian minyak sebagai bahan baku sabun mandi A dan B
akan menurunkan nilai berat jenis, bilangan peroksida. bilangan iod, indeks warlia
merah, indeks warna kuning serta total karoten. Bilangan penyabunan ininyak
cenderung mengalarni peningkatan, sedangkan nilai bilangan asam atau kadar asam
lemak bebas cendemng konstan.
Perlakuan peningkatan konsentrasi adsorben akan tnenumnkan nilai indeks
warna merah. indeks warna kuning dan total karoten. Perlakuan peningkatan suhu pemucatan akan menurunkan nilai total karoten dan menaikkan nilai indeks warna merah
dan indeks warna kuning. Nilai indeks warna merah dan indeks warna kunin,0 serta
nilai total karoten terbaik untuk bahan baku sabun A dan B dihasilkan pada peslakuan
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAIIAN BAKU SABUN MANDl
(STUD1 KASUS PADA PT. CUSSONS INDONESIA, TANGERANG)
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk rnernperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
LNSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANlAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
(STUD1 U S U S PADA PIT. GUSSONS INDONESIA, TANGEWAWG)
Sebagai salah satu syarat untuk ~ne~nperoleh
gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI HNDUSTIRII PERTANMN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
AKMRIZAL
F 29.1454
Dilahirkan pada tanggal 10 Maret 1974
di Dabo Singkep, RIAU
Tanggal lulus : 9 Desember 1996
Disetujui
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rah~natdan
karunia-Nya rnaka penulis dapat ~nenyelesaikan skripsi dail inasa studi di Institut
Pertanian Bogor. Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan semua pihak. baik
moril rnaupun niateril. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada :
I.
Maina dan Bapak tercinta yang senantiasa memberikan dukungan, semangat dan
doa.
2.
,
atas bimbingan,
nasehat dan pengarahan yang diberikan sejak penulis belajar di Jurusan TIN
FATETA - IPB sehingga penyelesaian skripsi ini.
3.
Ir. Heru A.S. Pribadi selaku Factory Manager PT. Cusson Indonesia. atas segala
bantuan yang telah diberikan.
4.
Ir. Muslich dan fr. Jono M . Munandar. MS. selaku dosen penguji, yang telah
memberikan masukan dalain rangka penyenipurnaan skripsi ini.
5.
Mbak Suzy, Bang Ardiii, Mas Achyar, Mas Akhdiat dan Adik Akhrianto, atas
perhatian dan kasih sayang yang selalu diberikan.
6 . Ria Adelina, atas kebersamaan selama kuliah dan penulisan skripsi ini.
7.
Ibu Sri. Ibu Rini dan Mbak Kas atas petunjuk dan bantuannya dalam analisis
8
Dini, Desi, Adhe, Supardi, Okder. Aceng, Iwan, Ahmad. Tita. Aa Dani dari rekanrekan TIN- 13. atas segala dukungan yang diberikan.
Akhir kata, sernoga skripsi ini dapat berrnanfaat bagi yang rne~nbaca dan
lnernerlukannya.
Bogor, 16 Desember 1996
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
...
.......................... ..................... ........ .......
DAFTAR IS1 . . . . . .......... .. .... . . . . .......
. ..
111
.........
v
.
DAFTAR TABEL
vii
...
DAFTAR GAMBAR
VIII
DAFTAR LAMPIRAN
.
.
. ................. ..........
I. P E N D m U A N
ix
1
A. LATAR BELAKANG
. ..............................
.
1
B. TUIUAN PENELITIAN
4
C. MANFAAT .............. ... .... .... ........ ..... .... .
.
. . ... ... ... ... ... .. ..
.
.
....
11. TINJAUAN PUSTAKA
4
5
A. MINYAK KELAPA SAWIT
5
B. MINYAK KELAPA
9
C. PEMURNIAN MINYAK
II
1. Pemisahan Gum (De~qtn~mitlg)
. . . ............. ....... ..........
.....
. .
2. Netral~sas~
................... .
... ..... . . .
. . . ... . . . . ... . . . .......... . . . ..... . . . .
3. Pemucatan Minyak (Blenching) . . . ......
. .
4. Deodorlsasl ... .... .... ... . . ....
111. BAHAN DAN METODA
A. BAHAN DAN ALAT
... .... . . . . . . . .
. . . . ..........
..... ...
.. .. . . . . ... .
. . ..... ...
11
.
12
. . . ..
....... ... .. ........
13
. .
17
. . . . . .. ... . . . . ... . ....... .
19
.................................... . . . . . . . . . . . . . . .
... . ... ...................................... , .
.
,,
. . . ...
.. . .
.
19
B. METODOLOGI
1 . Penelitian Pendahuluan . . . . . . . . . . ..
.
.
.
..
. . . .
.
.
..
.. . .. .. ..
. . . . . . . . . . ..
.
..
.
...
2. Penelitian Uta~na
C. RANCANGAN PERCOBAAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. PENELITIAN PENDAHULUAN
B. PENELITIAN UTAMA
1. Rendemen ....... ........ ... ........................... .. ... . , . . . . . . . .
. . . ... . .......
..
. ...
2. Berat Jenis
3. Bilangan Peroksid
4. Bilangan Iod
5. Bilangan AsamIKadar Asam Lemak Bebas
6. Indeks Warna MeraMndeks Warna Kuning .......................................
7. Total Karoten
8. Bilangan Penyabunan
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN
....
DAFTAR PUSTAKA ...... ..............
LAMPIRAN
......... ..
. .
..... . .
... .
. . . .....
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
TANGERANG)
KASUS
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
AKHRIZAL. F 29.1454. Pengaruh Konsentrasi Adsorben dan Suhu pada Proses
Pemucatan Minyak Sebagai Bahan Baku Sabun Mandi (Studi Kasus pada PT. Cussons
Indonesia, Tangerang). Dibawah bimbingan Chilwan Pandji.
RINGKASAN
Sabun mandi rnerupakan bahan pembersih badan yang dihasilkan dari reaksi
antara asam lemak dan basa dengan penambahan sejumlah parhim. Dewasa ini industri
sabun mandi di Indonesia semakin berkembang seiring dengan pesatnya perturnbuhan
penduduk dan semakin naiknya daya beli masyarakat Dalam tnenghadapi persaingan
pasar yang semakin ketat ini maka setiap produsen sabun mandi berupaya
meningkatkan kualitas produk sabun mandi antara lain dengan cara rnemperbaiki
kondisi proses produksi seperti pada proses pemucatan.
Proses pemucatan minyak
sebagai bahan baku sabun mandi di PT. Cussons Indonesia dilakukan pada suhu 1 4 0 ' ~
dan konsentrasi hleachnzg earth sebesar 4 5 %
Minyak yang digunakan sebagai
bahan baku sabun mandi di PT Cussons Indonesia adalah minyak kelapa sawit (('rrtde
Pal171 Or1 dan (iz~de Paint S~L'LTUII)
dan minyak kelapa (('ocot~trr N~rrurul011)
Perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terd~ridari dua tnacam yakni untuk
bahan baku sabun A dengan perbandingan konsentrasi CPO. CPS dan CNO sebesar 3
: 6 : 1, dan bahan baku sabun B dengan perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO
sebesar 3
-
1 :1
Tujuan penelitian ini adalali untuk mempelajari pengartill penambahan adsorben
('rrrcle I)N/IIIS f e ~ w I t(CPS)
~
dan ('ocotrrrl Ncrlrrlzrl Oil (CNO) serta menentukan
yang terbaik
kombinasi perlakuan suhu dan konsentrasi adsorben (hlec~chiirgc'cN.II~)
dalam proses pernucatan. Selain itu untuk mempelajari pengaruh perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terhadap sifat fisiko-kimia minyak sebagai bahan baku
sabun mandi.
Rancangan percobaan yang disunakan pada penelitian ini adalah Rancangan
Acak BIok Faktorial 4 x 2 dengan dua kali uiangan
Pada penelitian ini konsentrasi
hletrcltit~gearth yang digunakan sebesar 35%, 4.0 %, 4 . 5 % dan 5.0 % dan s u l i ~ ~
Perbedaan komposisi bahan baku CPO, CPS dan CNO akan mempengaruhi sifat
fisiko-kimia minyak. Pemurnian minyak sebagai bahan baku sabun mandi A dan B
akan menurunkan nilai berat jenis, bilangan peroksida. bilangan iod, indeks warlia
merah, indeks warna kuning serta total karoten. Bilangan penyabunan ininyak
cenderung mengalarni peningkatan, sedangkan nilai bilangan asam atau kadar asam
lemak bebas cendemng konstan.
Perlakuan peningkatan konsentrasi adsorben akan tnenumnkan nilai indeks
warna merah. indeks warna kuning dan total karoten. Perlakuan peningkatan suhu pemucatan akan menurunkan nilai total karoten dan menaikkan nilai indeks warna merah
dan indeks warna kuning. Nilai indeks warna merah dan indeks warna kunin,0 serta
nilai total karoten terbaik untuk bahan baku sabun A dan B dihasilkan pada peslakuan
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAIIAN BAKU SABUN MANDl
(STUD1 KASUS PADA PT. CUSSONS INDONESIA, TANGERANG)
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk rnernperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
LNSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANlAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
(STUD1 U S U S PADA PIT. GUSSONS INDONESIA, TANGEWAWG)
Sebagai salah satu syarat untuk ~ne~nperoleh
gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI HNDUSTIRII PERTANMN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
AKMRIZAL
F 29.1454
Dilahirkan pada tanggal 10 Maret 1974
di Dabo Singkep, RIAU
Tanggal lulus : 9 Desember 1996
Disetujui
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rah~natdan
karunia-Nya rnaka penulis dapat ~nenyelesaikan skripsi dail inasa studi di Institut
Pertanian Bogor. Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan semua pihak. baik
moril rnaupun niateril. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada :
I.
Maina dan Bapak tercinta yang senantiasa memberikan dukungan, semangat dan
doa.
2.
,
atas bimbingan,
nasehat dan pengarahan yang diberikan sejak penulis belajar di Jurusan TIN
FATETA - IPB sehingga penyelesaian skripsi ini.
3.
Ir. Heru A.S. Pribadi selaku Factory Manager PT. Cusson Indonesia. atas segala
bantuan yang telah diberikan.
4.
Ir. Muslich dan fr. Jono M . Munandar. MS. selaku dosen penguji, yang telah
memberikan masukan dalain rangka penyenipurnaan skripsi ini.
5.
Mbak Suzy, Bang Ardiii, Mas Achyar, Mas Akhdiat dan Adik Akhrianto, atas
perhatian dan kasih sayang yang selalu diberikan.
6 . Ria Adelina, atas kebersamaan selama kuliah dan penulisan skripsi ini.
7.
Ibu Sri. Ibu Rini dan Mbak Kas atas petunjuk dan bantuannya dalam analisis
8
Dini, Desi, Adhe, Supardi, Okder. Aceng, Iwan, Ahmad. Tita. Aa Dani dari rekanrekan TIN- 13. atas segala dukungan yang diberikan.
Akhir kata, sernoga skripsi ini dapat berrnanfaat bagi yang rne~nbaca dan
lnernerlukannya.
Bogor, 16 Desember 1996
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
...
.......................... ..................... ........ .......
DAFTAR IS1 . . . . . .......... .. .... . . . . .......
. ..
111
.........
v
.
DAFTAR TABEL
vii
...
DAFTAR GAMBAR
VIII
DAFTAR LAMPIRAN
.
.
. ................. ..........
I. P E N D m U A N
ix
1
A. LATAR BELAKANG
. ..............................
.
1
B. TUIUAN PENELITIAN
4
C. MANFAAT .............. ... .... .... ........ ..... .... .
.
. . ... ... ... ... ... .. ..
.
.
....
11. TINJAUAN PUSTAKA
4
5
A. MINYAK KELAPA SAWIT
5
B. MINYAK KELAPA
9
C. PEMURNIAN MINYAK
II
1. Pemisahan Gum (De~qtn~mitlg)
. . . ............. ....... ..........
.....
. .
2. Netral~sas~
................... .
... ..... . . .
. . . ... . . . . ... . . . .......... . . . ..... . . . .
3. Pemucatan Minyak (Blenching) . . . ......
. .
4. Deodorlsasl ... .... .... ... . . ....
111. BAHAN DAN METODA
A. BAHAN DAN ALAT
... .... . . . . . . . .
. . . . ..........
..... ...
.. .. . . . . ... .
. . ..... ...
11
.
12
. . . ..
....... ... .. ........
13
. .
17
. . . . . .. ... . . . . ... . ....... .
19
.................................... . . . . . . . . . . . . . . .
... . ... ...................................... , .
.
,,
. . . ...
.. . .
.
19
B. METODOLOGI
1 . Penelitian Pendahuluan . . . . . . . . . . ..
.
.
.
..
. . . .
.
.
..
.. . .. .. ..
. . . . . . . . . . ..
.
..
.
...
2. Penelitian Uta~na
C. RANCANGAN PERCOBAAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. PENELITIAN PENDAHULUAN
B. PENELITIAN UTAMA
1. Rendemen ....... ........ ... ........................... .. ... . , . . . . . . . .
. . . ... . .......
..
. ...
2. Berat Jenis
3. Bilangan Peroksid
4. Bilangan Iod
5. Bilangan AsamIKadar Asam Lemak Bebas
6. Indeks Warna MeraMndeks Warna Kuning .......................................
7. Total Karoten
8. Bilangan Penyabunan
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN
....
DAFTAR PUSTAKA ...... ..............
LAMPIRAN
......... ..
. .
..... . .
... .
. . . .....
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
TANGERANG)
KASUS
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
AKHRIZAL. F 29.1454. Pengaruh Konsentrasi Adsorben dan Suhu pada Proses
Pemucatan Minyak Sebagai Bahan Baku Sabun Mandi (Studi Kasus pada PT. Cussons
Indonesia, Tangerang). Dibawah bimbingan Chilwan Pandji.
RINGKASAN
Sabun mandi rnerupakan bahan pembersih badan yang dihasilkan dari reaksi
antara asam lemak dan basa dengan penambahan sejumlah parhim. Dewasa ini industri
sabun mandi di Indonesia semakin berkembang seiring dengan pesatnya perturnbuhan
penduduk dan semakin naiknya daya beli masyarakat Dalam tnenghadapi persaingan
pasar yang semakin ketat ini maka setiap produsen sabun mandi berupaya
meningkatkan kualitas produk sabun mandi antara lain dengan cara rnemperbaiki
kondisi proses produksi seperti pada proses pemucatan.
Proses pemucatan minyak
sebagai bahan baku sabun mandi di PT. Cussons Indonesia dilakukan pada suhu 1 4 0 ' ~
dan konsentrasi hleachnzg earth sebesar 4 5 %
Minyak yang digunakan sebagai
bahan baku sabun mandi di PT Cussons Indonesia adalah minyak kelapa sawit (('rrtde
Pal171 Or1 dan (iz~de Paint S~L'LTUII)
dan minyak kelapa (('ocot~trr N~rrurul011)
Perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terd~ridari dua tnacam yakni untuk
bahan baku sabun A dengan perbandingan konsentrasi CPO. CPS dan CNO sebesar 3
: 6 : 1, dan bahan baku sabun B dengan perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO
sebesar 3
-
1 :1
Tujuan penelitian ini adalali untuk mempelajari pengartill penambahan adsorben
('rrrcle I)N/IIIS f e ~ w I t(CPS)
~
dan ('ocotrrrl Ncrlrrlzrl Oil (CNO) serta menentukan
yang terbaik
kombinasi perlakuan suhu dan konsentrasi adsorben (hlec~chiirgc'cN.II~)
dalam proses pernucatan. Selain itu untuk mempelajari pengaruh perbandingan konsentrasi CPO, CPS dan CNO terhadap sifat fisiko-kimia minyak sebagai bahan baku
sabun mandi.
Rancangan percobaan yang disunakan pada penelitian ini adalah Rancangan
Acak BIok Faktorial 4 x 2 dengan dua kali uiangan
Pada penelitian ini konsentrasi
hletrcltit~gearth yang digunakan sebesar 35%, 4.0 %, 4 . 5 % dan 5.0 % dan s u l i ~ ~
Perbedaan komposisi bahan baku CPO, CPS dan CNO akan mempengaruhi sifat
fisiko-kimia minyak. Pemurnian minyak sebagai bahan baku sabun mandi A dan B
akan menurunkan nilai berat jenis, bilangan peroksida. bilangan iod, indeks warlia
merah, indeks warna kuning serta total karoten. Bilangan penyabunan ininyak
cenderung mengalarni peningkatan, sedangkan nilai bilangan asam atau kadar asam
lemak bebas cendemng konstan.
Perlakuan peningkatan konsentrasi adsorben akan tnenumnkan nilai indeks
warna merah. indeks warna kuning dan total karoten. Perlakuan peningkatan suhu pemucatan akan menurunkan nilai total karoten dan menaikkan nilai indeks warna merah
dan indeks warna kuning. Nilai indeks warna merah dan indeks warna kunin,0 serta
nilai total karoten terbaik untuk bahan baku sabun A dan B dihasilkan pada peslakuan
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAIIAN BAKU SABUN MANDl
(STUD1 KASUS PADA PT. CUSSONS INDONESIA, TANGERANG)
Oleh
AKHRIZAL
F 29.1454
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk rnernperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
1996
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
LNSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANlAN
PENGARUH KONSENTRASI ADSORBEN DAN SUHU PADA
PROSES PEMUCATAN MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN MANDI
(STUD1 U S U S PADA PIT. GUSSONS INDONESIA, TANGEWAWG)
Sebagai salah satu syarat untuk ~ne~nperoleh
gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada JURUSAN TEKNOLOGI HNDUSTIRII PERTANMN
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
AKMRIZAL
F 29.1454
Dilahirkan pada tanggal 10 Maret 1974
di Dabo Singkep, RIAU
Tanggal lulus : 9 Desember 1996
Disetujui
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rah~natdan
karunia-Nya rnaka penulis dapat ~nenyelesaikan skripsi dail inasa studi di Institut
Pertanian Bogor. Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan semua pihak. baik
moril rnaupun niateril. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada :
I.
Maina dan Bapak tercinta yang senantiasa memberikan dukungan, semangat dan
doa.
2.
,
atas bimbingan,
nasehat dan pengarahan yang diberikan sejak penulis belajar di Jurusan TIN
FATETA - IPB sehingga penyelesaian skripsi ini.
3.
Ir. Heru A.S. Pribadi selaku Factory Manager PT. Cusson Indonesia. atas segala
bantuan yang telah diberikan.
4.
Ir. Muslich dan fr. Jono M . Munandar. MS. selaku dosen penguji, yang telah
memberikan masukan dalain rangka penyenipurnaan skripsi ini.
5.
Mbak Suzy, Bang Ardiii, Mas Achyar, Mas Akhdiat dan Adik Akhrianto, atas
perhatian dan kasih sayang yang selalu diberikan.
6 . Ria Adelina, atas kebersamaan selama kuliah dan penulisan skripsi ini.
7.
Ibu Sri. Ibu Rini dan Mbak Kas atas petunjuk dan bantuannya dalam analisis
8
Dini, Desi, Adhe, Supardi, Okder. Aceng, Iwan, Ahmad. Tita. Aa Dani dari rekanrekan TIN- 13. atas segala dukungan yang diberikan.
Akhir kata, sernoga skripsi ini dapat berrnanfaat bagi yang rne~nbaca dan
lnernerlukannya.
Bogor, 16 Desember 1996
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
...
.......................... ..................... ........ .......
DAFTAR IS1 . . . . . .......... .. .... . . . . .......
. ..
111
.........
v
.
DAFTAR TABEL
vii
...
DAFTAR GAMBAR
VIII
DAFTAR LAMPIRAN
.
.
. ................. ..........
I. P E N D m U A N
ix
1
A. LATAR BELAKANG
. ..............................
.
1
B. TUIUAN PENELITIAN
4
C. MANFAAT .............. ... .... .... ........ ..... .... .
.
. . ... ... ... ... ... .. ..
.
.
....
11. TINJAUAN PUSTAKA
4
5
A. MINYAK KELAPA SAWIT
5
B. MINYAK KELAPA
9
C. PEMURNIAN MINYAK
II
1. Pemisahan Gum (De~qtn~mitlg)
. . . ............. ....... ..........
.....
. .
2. Netral~sas~
................... .
... ..... . . .
. . . ... . . . . ... . . . .......... . . . ..... . . . .
3. Pemucatan Minyak (Blenching) . . . ......
. .
4. Deodorlsasl ... .... .... ... . . ....
111. BAHAN DAN METODA
A. BAHAN DAN ALAT
... .... . . . . . . . .
. . . . ..........
..... ...
.. .. . . . . ... .
. . ..... ...
11
.
12
. . . ..
....... ... .. ........
13
. .
17
. . . . . .. ... . . . . ... . ....... .
19
.................................... . . . . . . . . . . . . . . .
... . ... ...................................... , .
.
,,
. . . ...
.. . .
.
19
B. METODOLOGI
1 . Penelitian Pendahuluan . . . . . . . . . . ..
.
.
.
..
. . . .
.
.
..
.. . .. .. ..
. . . . . . . . . . ..
.
..
.
...
2. Penelitian Uta~na
C. RANCANGAN PERCOBAAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. PENELITIAN PENDAHULUAN
B. PENELITIAN UTAMA
1. Rendemen ....... ........ ... ........................... .. ... . , . . . . . . . .
. . . ... . .......
..
. ...
2. Berat Jenis
3. Bilangan Peroksid
4. Bilangan Iod
5. Bilangan AsamIKadar Asam Lemak Bebas
6. Indeks Warna MeraMndeks Warna Kuning .......................................
7. Total Karoten
8. Bilangan Penyabunan
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN
....
DAFTAR PUSTAKA ...... ..............
LAMPIRAN
......... ..
. .
..... . .
... .
. . . .....