ARUS KAS DARI UNTUK AKTIVITAS OPERASI
RASIO KINERJA
2. Level Bawah Lower Tier 2 maksimum 50 Modal Inti -
-
Penerimaan dari bunga kredit yang diberikan
1,703,078 808,043
1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum KPMM 17.27
14.70 2.1 Redeemable preference shares
- -
Pembayaran bunga
977,352 371,817
2. Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah 0.46
0.72 2.2 Pinjaman atau obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan
- -
Pembayaran beban karyawan
300,283 227,218
terhadap total aset produktif dan aset non produktif 2.3 Instrumen modal pelengkap level bawah lower tier 2 lainnya
- -
Pembayaran beban umum dan administrasi
188,524 126,445
3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 0.46
0.72 3. Faktor Pengurang Modal Pelengkap
912 912
Penerimaan lainnya
41,024 59,969
4. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai CKPN aset keuangan 0.75
0.64 3.1 Penyertaan 50
912 912
Pembayaran beban lainnya
21,619 11,907
terhadap aset produktif 3.2 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi 50
- -
Pembayaran pajak
73,187 60,139
5. NPL gross 0.54
0.81 6. NPL net
0.21 0.13
C. Faktor Pengurang Modal Inti dan Modal Pelengkap -
-
Arus Kas Sebelum Perubahan Aset dan Liabilitas Operasi
183,137 70,486
7. Return on Asset ROA 3.48
2.95 Eksposur Sekuritasi
- -
8. Return on Equity ROE 36.92
30.20
Penurunan kenaikan dalam aset operasi
9. Net Interest Margin NIM 11.17
8.66 D. Modal pelengkap Tambahan yang Memenuhi Persyaratan Tier 3
- -
Surat-surat berharga
671,457 131,926
10. Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional BOPO 75.56
77.45
Kredit yang diberikan
1,037,327 1,016,271
11. Loan to Deposit Ratio LDR 112.94
109.62 E. Modal Pelengkap Tambahan yang Dialokasikan untuk Mengantisipasi
- -
Aset lain-lain
5,073 17,703
Risiko Pasar KEPATUHAN COMPLIANCE
Kenaikan penurunan dalam kewajiban operasi
1. a. Persentase pelanggaran BMPK II. TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP A+B-C
672,892 509,822
Liabilitas segera
115,645 44,497
i. Pihak terkait -
- III. TOTAL MODAL INTI, MODAL PELENGKAP DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN
672,892 509,822
Simpanan nasabah
744,846 587,490
ii. Pihak tidak terkait -
- YANG DIALOKASIKAN UNTUK MENGANTISIPASI RISIKO PASAR A+B-C+E
Simpanan dari bank lain
2,204 572,855
b. Persentase pelampauan BMPK IV. ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO ATMR UNTUK RISIKO KREDIT
2,994,339 2,734,536
Liabilitas lainnya
218,105 32,325
i. Pihak terkait -
- V. ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO ATMR UNTUK RISIKO OPERASIONAL
901,849 733,878
ii. Pihak tidak terkait -
- VI. ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO ATMR UNTUK RISIKO PASAR
- -
Kas Bersih yang diperoleh digunakan untuk Aktivitas Operasi
454,328 112,509
2. Giro Wajib Minimum GWM VII. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT
17.27 14.70
a. GWM Utama Rupiah 8.12
8.03 DAN RISIKO OPERASIONAL [II:IV+V]
ARUS KAS DARI UNTUK AKTIVITAS INVESTASI
b. GWM Valuta Asing -
- VIII. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT,
17.27 14.70
Pembelian aset tetap
18,253 10,516
3. Posisi Devisa Neto PDN secara keseluruhan -
- RISIKO OPERASIONAL DAN PASAR [II:IV+V+VI]
Penjualan aset tetap -
-
Kas Bersih yang diperoleh digunakan untuk Aktivitas Investasi
18,253 10,516
ARUS KAS DARI UNTUK AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan dari obligasi yang diterbitkan
- -
Biaya emisi obligasi
-
- Pembayaran dividen
125,272 61,623
Pertanggungjawaban sosial perusahaan
- 3,625
Tambahan titipan setoran modal
150,423 43,461
23,016 -
L DPK
KL D
M Jumlah
L DPK
KL D
M Jumlah
Pelunasan obligasi yang diterbitkan -
-
I. PIHAK TERKAIT
