If-Then-Else Select-Case Fungsi Penyeleksian Kondisi

Bab VI Mengenal Pemrograman Komputer 170 5. Fungsi String Visual Basic menggunakan fungsi string sebagai pengolah data bertipe string atau text. Keterangan mengenai beberapa fungsi string dapat Anda simak pada uraian berikut. Nama Fungsi Kegunaan Penulisan Fungsi Left Memotongmengambil sebagian Leftkata, panjang dari kata dimulai dari kiri ke kanan Right Memotongmengambil sebagian Rightkata, panjang dari kata dimulai dari kanan ke kiri Mid Memotongmengambil sebagian Midkata, start, panjang dari kata dimulai start dan panjang yang ditentukan UCase Mengubah huruf menjadi kapital Ucasekata LCase Mengubah huruf menjadi huruf kecil Lcasekata Trim Menghilangkan karakter spasi di Trimkata depan dan belakang kata Chr Mencari karakter dari kode ascii ChrKodeAscii Contoh: Chr65 Asc Mencari kode ascii dari suatu huruf Aschuruf StrReverse Membalik kata StrReversekata kalimat Len Mencari panjang kata Lenkatakalimat

6. Fungsi Penyeleksian Kondisi

Fungsi penyeleksian kondisi memerlukan beberapa masukan sebagai pilihan. Tugas fungsi ini adalah memeriksa pilihan yang telah diambil. Jika pilihan memenuhi syarat syarat yang ditentukan bernilai benar maka statement perintah akan dijalankan. Sebaliknya, jika pilihan tidak memenuhi syarat syarat yang ditentukan bernilai salah, statement tidak akan dijalankan. Visual Basic mengenal dua macam fungsi yaitu If-Then-Else dan Select- Case.

a. If-Then-Else

Fungsi If-Then-Else dapat Anda pelajari setelah Anda menyimak fungsi If-Then. Sebab, fungsi If-Then-Else adalah pengembangan dari fungsi If-Then. If-Then digunakan untuk menjalankan suatu pernyataan secara kondisional. Struktur penulisan kodenya sebagai berikut. If syarat Then Statement End If Keterangan: 1 syarat : syarat yang diuji. 2 statement : perintah yang akan dijalankan jika syarat bernilai benar. Contoh: If Nilai =60 then Hasil =”Anda Lulus” End If Kode di atas menunjukkan bahwa jika nilai Anda lebih dari 60 maka hasil yang dikeluarkan adalah ”Anda Lulus”. Bagaimana jika nilai Anda kurang dari 60? Kode tersebut tidak akan menghasilkan apa-apa. Oleh sebab itu, Anda perlu menyimak kode yang lebih lengkap berikut. Buatlah sebuah program seder- hana hingga menampilkan bentuk berikut. Isi event klik pada command button Hitung dengan perintah If-Then-Else berikut. Dim rata2if As Single Dim gradeif As String rata2if = ValText1 + ValText2 + VAlText33 If rata2if=85 And rata2if=100 Then gradeif= ”A” ElseIf rata2if=75 And rata2if=84 Then gradeif = ”B” ElseIf rata2if=65 And rata2if= 74 Then gradeif = ”C” ElseIf rata2if65 Then gradeif = ”D” End If Text4.Text = rata2if Text5.Text = gradeif Di unduh dari : Bukupaket.com Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas X SMAMA 171 If Nilai =60 then Hasil =”Anda Lulus” Else Hasil =”Anda Tidak Lulus” End If Kode ini menggunakan pilihan lain yang termuat dalam pilihan Else. Dengan kode ini Anda akan memperoleh ”Anda Tidak Lulus” jika nilai Anda kurang dari 60. Penulisan kode untuk tiga pilihan dapat Anda simak pada contoh berikut. If Harga 1000000 Then Keterangan=”Sangat Mahal” ElseIf Harga 750000 And Harga =1000000 Then Keterangan=”Mahal” ElseIf Harga 300000 And Harga =750000 Then Keterangan=”Sedang” ElseIf Harga 0 And Harga =300000 Then Keterangan=”Murah” End If

b. Select-Case

Select-Case hampir sama dengan If-Then-Else. Hal yang mem- bedakan keduanya hanyalah cara menuliskan program saja. Secara umum, penyeleksian kondisi ini dapat dituliskan sebagai berikut. Select Case Syarat Case IsiSyarat-1 Statement-1 Case IsiSyarat-2 Statement-2 … Case IsiSyarat-n Statement-n End Select Contoh: Select Case Jabatan Case Manager Gaji=1500000 Case Kepala Bagian Gaji=1200000 Case Koordinator Gaji=800000 Case Staff Gaji=600000 End Select

7. Fungsi Perulangan