Hasil Penelitian .1 Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur

4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur Uji Validitas dilakukan untuk mengetahui item-item pertanyaan dalam angket yang dinilai kurang mendukung penelitian. Suatu skala pengukuran dikatakan valid apabila skala tersebut digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya di ukur. Untuk mengukur validitas dalam penelitian ini, peneliti melakukan uji vadilitas pada 15 pertanyaan, terhitung dari pertanyaan 6 sampai dengan pertanyaan 20. Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen kuesioner, data yang diperoleh dari responden melalui kuesioner masih bersifat subyektif, oleh karena itu hasil yang diperoleh dari responden perlu diuji tingkat validitas dan reliabilitasnya. Sugiyono 2004:110 menyatakan bahwa dengan menggunakan instrumen yang valid dan reliabel dalam pengumpulan data, maka diharapkan hasil penelitian akan dapat dipertanggung jawabkan. Dengan demikian jawaban responden yang valid dan reliabel merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid dan reliabel. Validitas bertujuan untuk menguji sejauh mana alat ukur, dalam hal ini kuesioner mengukur apa yang hendak diukur atau sejauh mana alat ukur yang digunakan mengenai sasaran. Semakin tinggi validitas suatu alat tes, maka alat tersebut akan semakin mengenai sasarannya, atau semakin menunjukkan apa yang seharusnya diukur. Menurut Sugiyono 2004:124 alat ukur yang digunakan adalah dengan menggunakan rumus teknik korelasi Rank Spearman, guna menghitung korelasi antara masing-masing pernyataan dengan skor total.Pengujian validitas dilakukan dengan mengkorelasikan skor tiap item dengan skor total. Teknik analisis yang digunakan adalah koefisien korelasi Rank Spearman, yang merupakan analisis korelasi yang berguna untuk menentukan suatu besaran yang menyatakan bagaimana kuat hubungan suatu variabel dengan variabel lain dengan tingat presisi atau kesalahan sebesar 10 dan dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.1 Tabel Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian Sumber : angket penelitian 2011 Dalam suatu penelitian, uji reliabilitas perlu dilakukan untuk mengetahui derajat ketepatan, ketelitian atau keakuratan dari alat ukur yang digunakan. Reliabilitas dianggap memenuhi syarat jika instrumen pengukuran memenuhi syarat minimum = 0,700. Menurut Husein Umar 2000:2007, mencari Variabel Item Pertanyaan Validitas Koefisien Validitas Titik Kritis Kesimpulan Daya tarik X 6 0,710 0,300 Valid 7 0,879 0,300 Valid 8 0,849 0,300 Valid 9 0,777 0,300 Valid 10 0,834 0,300 Valid 11 0,866 0,300 Valid 12 0,829 0,300 Valid Pemenuhan informasi Y 13 0,963 0,300 Valid 14 0,892 0,300 Valid 15 0,905 0,300 Valid 16 0,922 0,300 Valid 17 0,887 0,300 Valid 18 0,831 0,300 Valid 19 0,921 0,300 Valid 20 0,915 0,300 Valid reliabilitas instrumen yang skornya 1-10 atau 0-100.Adapun hasil perhitungan uji reliabilitas Split-half untuk masing-masing variabel dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.2 Tabel Hasil Uji Realibilitas Instrumen Penelitian Variabel Koefisien Reliabilitas Titik Kritis Kesimpulan Daya Tarik 0,937 0.700 Reliabel Pemenuhan Informasi 0,939 0.700 Reliabel Sumber : angket penelitian 2011

4.2 Analisis Deskriptip Identitas Responden