34 P
out
= daya keluaran motor arus searah Watt Selisih torsi jangkar dan torsi poros disebut rugi-rugi torsi torque losses.
Secara matematis dapat ditulis seperti persamaan 2.43 : T
a
– T
sh
= 9,55 x
n Gesek
Rugi Rugi
Besi Rugi
Rugi −
+ −
.......2.43
2.10. Pengaturan Kecepatan Putaran Pada Motor Arus Searah
Besarnya gaya gerak listrik induksi pada kumparan jangkar akibat berputarnya rotor yang terletak diantara kutub magnet adalah :
E
a
=
a P
.
60 Z
. n . φ
Karena
a.60 P.Z
dapat dianggap sebagai suatu konstanta K , maka persamaan tersebut dapat juga ditulis seperti persamaan 2.44 :
E
a
= K . n . φ
Atau n =
φ .
K Ea
……………………………………………2.44 Sebagaimana telah diketahui bahwa di dalam motor arus searah berlaku
persamaan : E
a
= V
t
– I
a
R
a
..........................................................2.45 Oleh karena itu persamaan 3.19 dapat ditulis seperti :
n = φ
. K
Ra .
Ia -
Vt ………………………………………2.46
Dari persamaan 2.46 diatas dapat disimpulkan bahwa kecepatan putar motor diperoleh dengan cara mengubah – ubah flux magnit perkutub
φ , pengaturan arus armatur I
a
, atau pengubahan tegangan terminal V
t
.
35
2.11 Efisiensi pada Motor Arus Searah
Seperti halnya dengan mesin listrik lainnya, pada mesin listrik arus searah, efisiensinya dinyatakan sebagai berikut:
η =
Pout Pin
x 100
……………………………………………2.47
Dimana Pout = 2πnT
Atau pada motor :
η =
HP output x 746 watt input
x 100
……………………………2.48
η =
HP output x 746 HP input x 746+ watt rugi
x 100
……………...2.49
Dimana: Pin = daya masukan
Pout = daya keluaran n = putaran
T = Torsi ∑Prugi = rugi-rugi daya total
2.12 Pengaruh Turunnya Tegangan Terhadap Kinerja Motor
Seperti yang sudah di jelaskan pada persamaan 2.44 diatas bahwa putaran pada motor arus searah adalah :
36 n =
φ .
K Ra
. Ia
- Vt
Dari persamaan tersebut dapat kita lihat bahwa putaran n adalah sebanding dengan besarnya tegangan yang di supply ke terminal motor V
t
, sehingga apabila tegangan yang di supply ke terminal motor berkurang maka
putaran yang dihasilkan oleh motor pun akan berkurang pula. Hubungan pengaruh turunnya tegangan terhadap persamaan torsi jangkar
yang dihasilkan oleh motor dapat kita perhatikan pada persamaan 2.42, dimana : T
a
= 9,55 x n
I E
a a
×
persamaan persamaan ditulis dapat ditulis seperti persamaan 2.59 berikut : T
a
= 9,55 x n
I Ra
. Ia
- Vt
a
× ………………………...2.50
Dari persamaan 2.59 diatas, kita dapat melihat bahwa T
a
berbanding lurus dengan V
t
sehingga apabila tegangan yang di supply ke terminal motor berkurang maka torsi yang dihasilkan oleh motor juga akan berkurang.
Hubungan pengaruh turunnya tegangan terhadap persamaan efisiensi yang dihasilkan oleh motor dapat kita perhatikan pada persamaan 2.51, dimana :
P
in
= V
t
x I
L
Watt……………………………………………2.51 P
out
= P
in
– P
rugi-rugi
……………………………………………2.52 η =
in in
P Rugi
Rugi P
∑
− −
x 100 ............................................ 2.53 Dari persamaan 2.53 diatas, kita dapat melihat bahwa daya input
berbanding lurus dengan V
t
sehingga apabila tegangan yang di supply ke terminal motor berkurang maka efisinsi dari motor yang dihasilkan oleh motor juga akan
berkurang.
37
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Pengambilan data dalam penelitian tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Konversi Energi Listrik Departemen Teknik Elektro Fakultas
Teknik Universitas Sumatera Utara pada tanggal 8 -9 Juni oktober pukul 14.00 s.d. 18.00 WIB.
3.2 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam suatu penelitian akan sangat menentukan keberhasilan penelitian, oleh karena itu perlu direncanakan dengan tepat dalam
memilih metode untuk pengumpulan data. Sedangkan metode-metode tersebut
adalah sebagai berikut :
1. Metode Dokumentasi Yang dimaksud metode dokumentasi adalah cara memperoleh data melalui
hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah dan lain-lain. Adapun dokumentasi yang akan peneliti gunakan adalah data-data
yang berhubungan perubahan kinerja yang disebabkan oleh jatuh tegangan. 2. Metode Observasi
Pengumpulan data dengan observasi langsung atau dengan pengamatan langsung adalah cara pengambilan data ke tempat penelitian. Dalam hal ini
penulis langsung berada di lokasi penelitian yaitu di Laboratorium Konversi Energi Listrik dan mengadakan penelitian mengenai hal-hal yang perlu dicatat
sebagai data dalam penelitian.