Metode dan Disain Intervensi TindakanRancangan Siklus Penelitian

Bab 3 Metodologi Penelitian A.

Setting Penelitian ini akan dilaksanakan di SD Negeri 05 Utan Kayu, Jakarta Timur pada bulan April- Juni 2007. Peneliti memilih SD tersebut karena masalah pada penelitian ini ditemukan pada anak- anak kelas 1 SD Negeri 05 Utan Kayu, Jakarta Timur.

B. Metode dan Disain Intervensi TindakanRancangan Siklus Penelitian

1. Metode Intervensi TindakanRancangan Siklus Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode action research atau penelitian tindakan. Menurut Ebbut, seperti dikutip oleh Rochiati menjelaskan penelitian tindakan adalah kajian sistematik dari upaya perbaikan pelaksanaan praktek pendidikan oleh sekelompok guru dengan melakukan tindakan-tindakan dalam pembelajaran, berdasarkan refleksi mereka mengenai hasil dari tindakan-tindakan tersebut. 50 Dari pengertian tersebut dapat diterangkan bahwa dalam penelitian tindakan dilakukan upaya perbaikan suatu praktek pendidikan melalui pemberian tindakan berdasarkan refleksi dari pemberian tindakan tersebut. Arikunto menjelaskan lebih lanjut bahwa dalam penelitian tindakan ini, peneliti melakukan suatu tindakan, eksperimen yang secara khusus diamati terus menerus, dilihat kelebihan dan kekurangannya, kemudian diadakan pengubahan terkontrol sampai pada upaya maksimal dalam bentuk tindakan yang paling tepat. 51 Bentuk penelitian tindakan pada penelitian ini yaitu dengan memberikan suatu tindakan pada subjek yang diteliti dalam bentuk permainan teka teki variabel bebas untuk diketahui pengaruhnya dalam bentuk kemampuan berbahasa variabel terikat yang timbul karena adanya pemberian tindakan yang dilakukan.

2. Disain Intervensi TindakanRancangan Siklus Penelitian

Disain penelitian yang digunakan adalah model spiral dari Kemmis dan Taggrat. 52 Rancangan ini terdiri dari 4 tahap, yaitu: a perencanaan planning; b tindakan acting; c pengamatan observing; dan d refleksi reflecting. Berdasarkan refleksi, peneliti mendapatkan peningkatan hasil intervensi tindakan dan memungkinkan untuk melakukan perencanaan tindakan lanjutan dalam siklus selanjutnya. Sumber : David Hopkins, A Teacher’s guide to classroom research Buckingham: Open University Press, 2002, h. 28 Gambar 2. Desain Penelitian 50 Rochiati Wiriaatmadja, Metode Penelitian Tindakan Kelas Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005 h. 12 51 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Edisi revisi V Jakarta: Rineka Cipta, 2002, h. 2 52 Wiriaatmadja, op. cit., h. 66 212 MODUL PLPG 2014 - PENELITIAN TINDAKAN KELAS Subjek dan Partisipan yang Terlibat dalam Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah anak-anak kelas 1 SD Negeri 05 Utan Kayu, Jakarta Timur dengan rentangan usia 6-7 tahun.

2. Partisipan yang Terlibat

a. Guru kelas Ibu Karti, beliau adalah guru di SD Negeri 05 Utan Kayu. Selama proses pelaksanaan penelitian beliau akan berperan sebagai kolaborator. b. Teman Sejawat Nesna Agustriana, beliau adalah mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini. Selama proses pelaksanaan penelitian beliau akan berperan sebagai kolaborator.

C. Peran dan Posisi Peneliti dalam Penelitian