- Bapak H. Nasrul selaku Pembina Yayasan Rumah Alquran RABBANI Medan.
- Ustadz Irwan Syahputra, MA. Selaku Ketua atau Mudir Yayasan Rumah
Alquran RABBANI Medan. -
Ibu Neni Liswani, S.Ag. selaku koordinator juga jamaah pengajian pembelajaran Alquran khusus kaum ibu di Rumah Alquran RABBANI Medan.
- Ustadz Firmansyah, S.Sos.I selaku staf dan pengajar Yayasan Rumah Alquran
RABBANI Medan. -
Ibu H. Azmarni, Ibu Erlisnur, Ibu Siti Aisyah, Ibu Fithriyani, dan Ibu Petna Yeti selaku peserta atau jamaah Kaum Ibu yang aktif dalam pembelajaran
Alquran di Yayasan Raudhatu Bina’ir Rabbaniy Rumah Alquran RABBANI atau di Mesjid dan Musholla di Kecamtan Medan Area di bawah koordinir
Yayasan Rumah Alquran RABBANI Medan. -
Bapak H. Amir Chan selaku Pengurus Ketua Musholla Amal Jalan Sutrisno Gang Aman Medan. Pengurus Ketua Musholla Amal yang bekerjasama
dengan Yayasan Rumah Alquran RABBANI dalam program penambahan pembelajaran Alquran khususnya Kaum Ibu.
2. Sumber data yang bersifat sekunder, yakni sumber data yang tidak langsung
memberikan data kepada pengumpul data.
116
Data ini sebagai pendukung atau pelengkap informasi yang diperoleh dari buku-buku, dokumentasi yang
berkaitan dengan penelitian, baik yang terdapat di perpustakaan maupun dokumen yang ada relevansinya dengan fokus penelitian.
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian kualitatif ini, peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain merupakan alat pengumpulan utama. Singkatnya peneliti sendirilah bisa
dikatakan sebagai alat atau instrumen penelitian.
117
Sedangkan teknik pengumpulan data ini, penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik
observasi, teknik wawancara interview, serta teknik penggalian dokumen catatan atau arsip.
116
Sugiyono, Metodologi Penelitian, h. 139.
117
Kholil, Metodologi, h.30.
1. Teknik Observasi
Observasi sering juga disebut metode pengamatan yaitu alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik
gejala-gejala yang diselidiki.
118
Observasi dilakukan melalui pengamatan secara langsung dan terbuka, baik di tempat pelaksanaan penelitiaan, pelaku sebagai
objek penelitian dan aktifitas kegiatan yang diteliti. Yakni, program pembelajaran Alquran, baik tajwid dan tilawah yang berirama dan kajian tafsir bagi kaum ibu
yang dilaksanakan di Rumah Alquran RABBANI Medan sendiri. Dan Penelitian tambahan di Musholla Amal Gang Aman, yang sama kegiatannya secara tidak
langsung masih dalam koordinir Yayasan Rumah Alquran RABBANI Medan. 2.
Teknik Wawancara Interview Wawancara merupakan suatu proses interaksi dan komunikasi. Dalam
proses ini hasil wawancara ditentukan oleh beberapa faktor yang berinteraksi dan mempengaruhi arus informasi. Faktor-faktor tersebut ialah: pewawancara,
responden, topik penelitian yang tertuang dalam daftar pertanyaan, dan situasi wawancara.
119
Oleh karena itu, dalam melakukan wawancara, penulis telah menyiapkan
instrument penelitian
berupa pertanyaan-pertanyaan
tertulis.
120
Wawancara dilakukan terhadap informan sebagai narasumber data dengan tujuan memperoleh dan menggali sedalam mungkin informasi tentang
fokus penelitian. Dengan kata lain keterlibatan sedikit lebih aktif moderat yaitu dengan mencoba berpartisipasi, melibatkan serta lebih aktif moderat yaitu
dengan mencoba berpartisipasi, melibatkan serta berusaha mendekatkan diri dengan para informan.
121
3. Teknik Dokumentasi
118
Cholid Narkubo dan Abu Achmadi, Metodologi Penelitian Jakarta: Pt Bumi Aksara, 2009, h. 70.
119
Masri Singarimbun, Metodologi Penelitian Survai Jakarta: LPJES, 1989, h. 192.
120
Sugiyono, Metodologi Penelitian, h. 138.
121
Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif Bandung: Remaja Rosdakarya, 2007, h. 157.
Dokumenter ialah
pengumpulan dari
data-data yang
telah didokumentasikan dalam berbagai bentuk.
122
Teknik dokumentasi ini berguna untuk mendapatkan informasi lebih akurat dalam penelitian. Teknik dokumentasi
ini dapat berupa buku, arsip atau catatan yang berhubungan dengan penelitian, dan didukung dengan foto kegiatan program pembelajaran Alquran secara tajwid
dan tilawah Alquran yang berirama dan kajian tafsir bagi kaum ibu yang dilaksanakan di Rumah Alquran RABBANI sendiri, di rumah salah seorang
jamaah ibu-ibu yang bersedia diadakan pengajian, atau di mesjid dan musholla, yang sama kegiatannya secara tidak langsung masih dalam koordinir Yayasan
Rumah Alquran RABBANI Medan.
F. Teknik Penjaminan Keabsahan Data