Kebutuhan sehari-hari Konsumsi Kesehatan Sosial Kerohanian Pendidikan Masalah Prioritas

Tabel 1 Identitas Keluarga Dampingan

1.1.1 Pendapatan Keluarga

I Ketut Jametmerupakan petaniyang bekerja di sawah dengan penghasilan tidak menentu antara Rp. 400.000,00 - Rp 500.000,00 perbulan. I Ketut Jamet memiliki 2 orang anak yang sedang merantau untuk bekerja, dengan pengahsilan Rp. 400.000.00 – Rp. 500.000.00 Ketut Jamet mengaku tidak cukupuntuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya yaitu untuk membeli beras dan lauk pauk.

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

Pengeluaran dari keluarga Ketut Jamet diantaranya untuk membeli makanan untuk sehari-hari, untuk membeli modal pertanian seperti membeli bibit padi, pupuk, dan kebutuhan untuk anak-anaknya yang masih bergantung pada Ketut Jamet.

a. Kebutuhan sehari-hari Konsumsi

kebutuhan sehari- hari keluarga bapak I Ketut Jamet yaitu berupa kebutuhan makanan seperti minyak, beras, lauk pauk yang biasanya dibeli dalam 3 hari sekali di pasar terdekat. No Nama Status Umur tahun Tahun Lahir Pendidikan Pekerjaan Ket 1 I Ketut Jamet Kawin 60 1956 SD petani Suami 2. Ni Nyoman Kublik Kawin 57 1959 - Buruh Istri 3. I Nyoman Landih Belum Kawin 30 1986 SD Anak Pertama 4. Ketut Urip Belum Kawin 24 1992 SD Anak Kedua

b. Kesehatan

untuk masalah kesehatan keluarga I Ketut Jamet hanya memiliki keluhan pada pendengaran yang kurang jelas diakibatkan oleh umur yang semakin tua, dan karena kehidupan yang kurang bersih juga kadang kala keluarga I Ketut Jamet terkena penyakit kulit.

c. Sosial Kerohanian

Dari segi sosial keluarga bapak I Ketut Jamet tidak ada mebayar iuran maupun sumbangan yang terdapat di Banjar setempat. Untuk kerohanian, keluarga I Ketut Jamet rajin dalam persembahyangan di daerah setempat dan lebih memilih mebuat banten sendiri dikarenakan kondisi keluarga yang tidak menganggarkan dana khusus untuk kerohanian.

d. Pendidikan

Keluarga bapak I Ketut Jamet memiliki 2 orang anak yang masing-masing sedang merantau untuk mencari pekerjaan, tetapi belum mendapatkan pekerjaan sehingga untuk kehidupan sehari-hari anaknya masih bergantung pada Ketut Jamet. BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Dalam melakukan identifikasi mengenai masalah-masalah yang ada, penulis tidak langsung menanyakan masalah yang terdapat pada keluarga tersebut melainkan dengan cara perlahan yang dilakukan hampir setiap hari pada jam-jam tertentu untuk lebih mendalami permasalahn yang ada. adapun beberapa hal yang penulis lakukan untuk lebih mendalami permasalahan yang ada yaitu dengan berbincang-bincang, mengamati lingkungan sekitar lokasi rumah KK Dampingan dan jugamengikuti beberapa kegiatan harian yang dilakukan oleh anggota keluarga KK Dampingan. Dalam jangka waktu yang tersebut penulis dapat mengidentifikasi beberapa masalah yang dialami oleh KK Dampingan tersebut antara lain masalah ekonomi, kesehatan, rumah tinggal yang tidak layak dan pekerjaannya tidak menentu.

2.1.1 Masalah Ekonomi

Perekonomian keluarga Bapak I Ketut Jamet bisa digolongkan sebagai keluarga yang kurang mampu dikarenakan keluarga bapak Ketut Jamet memliki penghasilan yang tidak tetap dan hanya mampu memenuhi kebutuhan primer saja sedangkan untuk kebutuhan lainnya dikesampingkan oleh keluarga bapak ini.Keadaan rumah bapak ini bisa dikatakan kurang layak dikarenakan rumahnya yang pada ruang tidurnya menyatu dengan dapur dan tempat mencuci piring sehingga kamar tidur terlihat kumuh.keluarga ini juga tidak memiliki kamar mandi yang layak untuk mandi.

2.1.2 Masalah Kesehatan

Keluarga bapak I Ketut Jamet tidak memiliki penyakit tertentu, hanya terkadang mengalami ganguan pendengaran yang di akibatkan oleh usia yang semakin tua penyakit seperti flu, diare, dan penyakit kulit sering muncul dikarenakan perilaku hidup bersih sehat yang kurang diperhatikan.

2.1.3 Masalah Pendidikan

Pendidikan I Ketut Jamet hanya sampai SD dikarenakan biaya sekolah yangmahal dan pada zamannya hanya sedikit orang yang mau dan bias bersekolah, anak-anak dari I Ketut Jamet hanya bersekolah sampai SMP karena Ketut Jamet tidak sanggup untuk membiayai anaknya untuk melanjutkan sekolah, sehingga anak-anak Ketut Jamet merantau untuk mencari pekerjaan.

2.2 Masalah Prioritas

Masalah ekonomi berhubungan erat dengan pekerjaan yang dilakukan oleh bapak I Ketut Jamet sebagai kepala keluarga karena pekerjaan secara langsung akan mempengaruhi tingkat pendapatan keluarga, kesejahteraan dan kelangsungan hidup keluarga. Bapak I Ketut Jamet merupakan petani yang memiliki penghasilan tidak tetap perbulannya, sedangkan Istri dari bapak I KetutJamet menjadi buruh di pasar sebagai buruh pengangkut barang yang memiliki penghasilan yang tidak banyak. Sehingga penghasilan dari keluarga ini tidak menentu setiap bulannya bahkan keluarga ini tidak dapat menyisihkan uangnya untuk digunakan menabung.Ditinjau dari pekerjaan dari bapak I KetutJamet dan Istri yang menopang kehidupan keluarga dengan penghasilan yang tidak menentu serta tidak adanya pekerjaan hingga keluarga ini mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

3.1. Program

Dari permaslahan yang terdapat pada keluarga I Ketut Jamet penulis mengidentifikasi masalah dimana nantinya dari masalah prioritas ini akan muncul beberapa program yang akan diberikan pada keluarga berupa solusi-solusi, saran, sumbangan serta motivasi untuk menjadi pedoman pemecahan masalah-masalah tersebut terutama masalah yang diprioritaskan seperti permasalah ekonomi, dll. Solusi – solusi tersebut memiliki pemecahan dan saran-saran serta alternative yang berbeda dalam penyampaiannya, solusi tersebut antara lain : 3.1.1. Masalah Ekonomi Berdasarkan permasalahan ekonomi yang terdapat pada kluarga I Ketut Jamet penulis menyarankan KK Dampingan untuk menetapkan skala prioritas yaitu mampu menetapkan dan menentukan kebutuhan apa saja yang harus didahulukan karena hal ini sngat berpengaruh dalam perekonomian keluarga walaupun hal ini terbilang hal yang sederhana, selain itu bias dengan cara mencarikan anak dari Ketut Jamet pekerjaan sehingga dapat mengurangi pengeluaran dari kluarga I KetutJamet. Selain itu menabung juga pilihan yang tepat untuk mengurangi pengeluaran dengan cara menyisihkan sedikit penghasilan sehingga dapat berguna diwaktu yang akan datang, karena keluarga Ketut Jamet sama skali tidak memiliki tabungan diakibatkan penghasilan yang sedikit membuat Ketut jamet malas untuk menabung, padahal dengan hanya menyisihkan sedikit dari penghasilan saja akan dapet berguna diwaktu yang akan datang.

3.1.2. Kesehatan

Dengan permaslahan kesehatan yang ada di keluarga I Ketut Jamet penulis menyarankan untuk selalu menerapkan pola hidup yang bersih dan sehat seperti selalu menjaga kebersihan tangan, cuci tangan sebelum makan, menggunakan air bersih dan sealu menjaga lingkungan tetap bersih seperti tidak menumpuk sampah sembarangan, ataupun membiarkan air yang menggenang di tempat penampungan air tanpa penutupnya .selain itu kebersihan kamar tidur juga harus di perhatikan karena kamar tidur merupakan tempat beristirahat sehingga kalau kamar tidur yang bersih sehingga membuat nyaman dalam beristirahat dimalam hari.

3.2. Jadwal kegiatan

Kegiatan KK dampingan dilakukan dalam bentuk kunjungan ke rumah bapak I Ketut Jamet .Dalam waktu kurang lebih 1 bulan, dilakukan kunjungan sebanyak 20 kali.Adapun kegiatan yang dilakukan selama kunjungan tersebut adalah sebagai berikut. Tabel 2.Agenda Kegiatan Kunjungan KK Dampingan No. Tanggal Waktu JKEM Kegiatan 1. 2872016 13.00 – 16.00 3 Mencari KK Dampingan diwilayah banjar payuk. 2. 3172016 09.00 – 12.00 3 Pengenalan awal KK Dampingan, sosialisasi program KK Dampingan serta tujuan program 3. 282016 17.00 – 19.00 2 Mengetahui profil keluarga bapak I Ketut Jamet 4. 482016 13.00 – 17.00 4 Melakukan pendekatan secara langsung dengan KK Dampingan. 5. 682016 13.00 – 17.00 4 Eksplorasi keadaan keluarga dari berbagai aspek . 6. 782016 11.00 – 15.00 4 Eksplorasi keadaan keluarga dari berbagai aspek .