Membangun Aplikasi E-Commerce Di Toko Yuliana Household Ceramics

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

SITI IVA L

10106319

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

2011

i

MEMBANGUN APLIKASI E-COMMERCE DI TOKO YULIANA HOUSEHOLD CERAMICS

Oleh SITI IVA L

10106319

Toko Yuliana Household Ceramics merupakan salah satu perusahaan kecil yang bergerak di bidang penjualan produk keramik dan kaca. Sistem penjualan di Toko Yuliana Household Ceramics pada saat ini masih menggunakan sistem komputerisasi sederhana (Microsoft Excel) mulai dari aktifitas mengolah data (mendata produk, mengolah data penjualan, mengolah stok produk, mengolah data konsumen) dan membuat laporan transaksi penjualan sehingga terdapat kesalahan-kesalahan (tidak valid) dalam mengolah data serta terjadinya redudansi data (pengulangan data). Jika konsumen ingin mengetahui informasi produk secara detail, mengetahui informasi produk terbaru dan melakukan transaksi pembelian, konsumen harus datang langsung ke toko. Konsumen hanya dapat melakukan transaksi pembelian selama jam buka toko. Hal ini membatasi pihak konsumen untuk melakukan transaksi pembelian.

Aplikasi e-commerce Toko Yuliana Household Ceramics yang dibangun dengan menggunakan paradigma perangkat lunak secara waterfall, dengan pemodelan terstruktur yang terdiri dari Flowmap, diagram konteks, dan DFD (Data Flow Diagram) sebagai alat untuk menggambarkan model sistem, serta menggunakan kamus data dan ERD (Entity Relationship Diagram) dalam perancangan basis data. Tools yang digunakan terdiri dari Php sebagai bahasa pemrograman, MySql sebagai data base, Dreamweaver MX 2004 sebagai editor

dan XAMPP sebagai web server.

Berdasarkan hasil pengujian menggunakan pengujian blackbox yang terdiri dari pengujian alpha dan beta, dari pengujian tersebut dapat disimpulkan bahwa pembangunan aplikasi e-commerce Yuliana Household Ceramics memberikan kemudahan bagi konsumen untuk melakukan pemesanan, memudahkan konsumen mengetahui informasi secara detail tentang produk yang dijual, memudahkan pegawai toko dalam mengolah data dan membuat laporan.

ii

DEVELOPMENT E-COMMERCE APPLICATIONS IN STORES YULIANA HOUSEHOLD CERAMICS

By

SITI IVA L 10106319

Yuliana Household Ceramics Stores is one of a small company engaged in the sale of ceramic products and glass. Yuliana Household Ceramics Shop sales system in at the moment still using a simple computerized system (Microsoft Excel) from the data processing activity (the product record, process sales data, stock processing products, processing of consumer data) and report the sales transaction so there mistakes (invalid) in processing data and the data redundancy (repetition of data). If consumers want to know detailed product information, find out the latest product information and make purchases, the consumer must come directly to the store. Consumers can only make purchases during store hours. This limits the consumer to make purchases.

E-commerce applications Yuliana Household Ceramics Stores are built using the waterfall software paradigm, the modeling of structured Flowmap, context diagram, and DFD (Data Flow Diagram) as a tool to describe the system model, and using the data dictionary and ERD (entity Relationship Diagram) in database design. Tools used consists of PHP as a programming language, MySQL as the database, Dreamweaver MX 2004 as an editor and XAMPP as a web server.

Based on the results of blackbox testing using a test consisting of alpha and beta testing, the testing can be concluded that the development of e-commerce applications Yuliana Household Ceramics makes it easy for consumers to place an order, allows consumers to know detailed information about the product being sold, allowing the store clerk in processing the data and create reports.

iii

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan

laporan skripsi dengan judul “MEMBANGUN APLIKASI E-COMMERCE DI

TOKO YULIANA HOUSEHOLD CERAMICS”, yang diajukan untuk memenuhi

salah satu syarat untuk menempuh sidang akhir program strata 1, di Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung.

Sebagai insan yang memiliki keterbatasan, penulis tidak terlepas dari bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Maka dari itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini :

1. Ibu S. Indriani.,M.T selaku dosen pembimbing yang dengan sabar telah membimbing penulis dan memberikan pengetahuan yang lebih dalam menyelesaikan tugas akhir. Terima kasih atas bantuan dan saran yang diberikan. 2. Yang tercinta Ibu dan Bapak yang tak henti–hentinya memberikan do’a serta

dorongan dan memberikan bantuan, baik moral maupun material kepada penulis sampai saat ini.

iv

4. Ibu Mira Kania Sabariah, ST, MT. Selaku penguji ke 3 dan selaku ketua jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia.

5. Bapak Bory selaku pemilik toko Yuliana Household Ceramics yang telah menjadi sumber informasi bagi penulis. Terima kasih atas waktu dan bantuannya.

6. Teman-teman khususnya anak IF-6 angkatan 2006 yang tidak dapat penulis tuliskan satu persatu terima kasih atas bantuannya selama ini.

7. Semua pihak yang tak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah memberikan bantuan dan dorongan dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa laporan penelitian tugas akhir yang penyusun buat ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca, agar dalam penulisan laporan tugas akhir ini selanjutnya dapat penulis selesaikan dengan baik.

Besar harapan penulis agar aporan penelitian tugas akhir ini akan bermanfaat bagi para pembaca dan dunia pendidikan pada umumnya dan bagi penulis sendiri khususnya.

Bandung, Agustus 2011

1

1.1 Latar Belakang

Toko Yuliana Household Ceramics merupakan salah satu perusahaan kecil bergerak dibidang penjualan produk keramik dan kaca. Berdiri pada tahun 2004 berlokasi di Jalan Abdurahman Saleh No.11 Bandung. Toko Yuliana Household Ceramics menjual berbagai macam produk yang diantaranya piring, gelas, teko, mug, cangkir, mangkuk, hiasan, asbak dan sebagainya. Semua produk yang dijual di toko ini merupakan produk sendiri dan produk buatan dari pabrik keramik. Transaksi penjualan yang terjadi dalam waktu satu hari berkisar 50 buah produk terjual, kebanyakan produk yang terjual adalah peralatan makan dan minum. Toko Yuliana Household Ceramics beroperasi mulai dari jam 08.00 wib dan tutup jam 17.00 wib, dalam memasarkan produknya Toko Yuliana Household Ceramics memanfaatkan media kertas yaitu dengan cara mencetak brosur dan membuat banner yang diletakan didepan toko.

Berdasarkan wawancara dengan pemilik dan pegawai Toko Yuliana Household Ceramics, menjelaskan bahwa kendala pada proses penjualan yang berlangsung saat ini yaitu sistem penjualannya masih menggunakan sistem komputerisasi sederhana (Microsoft Excel) mulai dari aktifitas mengolah data (mendata produk, mengolah data penjualan, mengolah stok produk mengolah data konsumen) dan membuat laporan transaksi penjualan. Tentunya dengan menggunakan sistem komputerisasi sederhana tersebut masih terdapat

kesalahan-kesalahan (tidak valid) dalam mengolah data, membutuhkan waktu pengerjaan yang cukup lama, serta terjadinya redudansi data (pengulangan data). Sedangkan kendala dari pihak konsumen saat ini yaitu apabila konsumen ingin mengetahui informasi produk secara detail, mengetahui informasi produk terbaru dan melakukan transaksi pembelian, konsumen harus datang langsung ke Toko Yuliana Household Ceramics. Konsumen hanya dapat melakukan transaksi pembelian selama jam buka toko. Hal ini membatasi pihak konsumen untuk melakukan transaksi pembelian.

Diharapkan apabila toko tersebut menggunakan e-commerce maka tidak terjadi lagi kesalahan-kesalahan dalam mengolah data, semua data yang di olah dapat tersimpan dalam database dan dengan adanya database maka tidak ada redudansi data (pengulangan data), serta tidak membutuhkan waktu pengerjaan yang lama. Konsumen tidak hanya dapat melakukan transaksi dari jam 08.00 wib sampai jam 17.00 wib tetapi dapat melakukan transaksi selama 24 jam dan diharapkan dapat meningkatkan penjualan produk yang ditampilkan, konsumen yang berada pada lokasi yang jauh dapat mengetahui informasi produk secara detail dan dapat melakukan transaksi tanpa harus datang langsung ke Toko Yuliana Household Ceramics.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan, dapat diambil beberapa rumusan masalah yang terjadi pada Toko Yuliana Household Ceramics, diantaranya adalah :

1. Bagaimana cara membangun aplikasi e-commerce yang dapat memudahkan Toko Yuliana Household Ceramics dalam menangani kesalahan-kesalahan (tidak valid) dalam mengolah data dan membuat laporan transaksi penjualan?

2. Bagaimana cara membangun aplikasi e-commerce yang dapat memudahkan konsumen yang berada jauh dari toko dapat mengetahui informasi produk secara detail, mengetahui informasi produk terbaru dan melakukan transaksi pembelian tanpa harus datang langsung ke toko?

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penelitian ini memberikan gambaran secara jelas mengenai sistem aplikasi e-commerce yang akan dibangun.

1.3.1 Maksud

Berdasarkan permasalahan yang diteliti, maka maksud dari penulisan skripsi ini adalah membangun aplikasi e-commerce di Toko Yuliana Household Ceramics.

1.3.2 Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Toko Yuliana Household Ceramics dapat memperkecil kesalahan-kesalahan dalam mengolah data, mencegah terjadinya redudansi data

(pengulangan data) serta memudahkan dalam membuat laporan transaksi penjualan.

2. Memudahkan konsumen dalam mengetahui produk apa saya yang ditawarkan oleh Toko Yuliana Household Ceramics tanpa harus datang langsung dan melihat produk di toko.

3. Memberikan kemudahan kepada konsumen yang berada jauh di luar kota untuk melakukan transaksi produk yang ditawarkan dengan layanan pemesanan dan pembayaran secara online tanpa harus datang langsung ke toko, kapan saja dan dimana saja selama konsumen terhubung dengan internet.

1.4 Batasan Masalah

Untuk mempermudah dalam melakukan perancangan suatu sistem diperlukan suatu pembatasan dari masalah-masalah yang ada, sehingga dapat diketahui ruang lingkup dari sistem yang akan dirancang. Dalam skripsi ini, terdapat beberapa batasan masalah antara lain :

A. Administrative Tools (Backend Office) 1. Data Produk

a. Produk pada aplikasi ini berupa piring, cangkir, mug, gelas, teko, mangkuk, hiasan, asbak yang mempunyai kategori dan sub kategori diantaranya peralatan makan minum dan koleksi dengan warna dan harga yang berbeda-beda.

b. Pada aplikasi ini juga menampilkan rating dari hasil pemilihan produk yang paling diminati oleh pengunjung sehingga kita dapat mengetahui produk mana yang paling diminati.

c. Data provinsi dibatasi hanya provinsi yang berada pada provinsi pulau Jawa dikarenakan pada toko ini menjual produk pecah belah, yang memungkinkan produk tersebut akan pecah jika dikirimkan ke luar pulau Jawa.

d. Produk yang sudah dipesan konsumen tidak dapat dikembalikan kerena pihak Toko Yuliana melakukan pengecekan produk terlebih dahulu (quality control) sebelum pengiriman dilakukan (tidak ada retur).

e. Fasilitas Backup dan Restore database untuk mengatasi data-data yang hilang.

a. Promosi produk dilakukan dengan cara menyebarkan katalog melalui jejaring sosial, seperti Facebook.

b. Pada aplikasi ini akan ditampilkan harga diskon yang diberikan kepada konsumen yang sudah menjadi member yang melakukan pemesanan lebih dari tiga lusin.

c. Pada aplikasi ini juga menampilkan ketersediaan produk. 2. Manajemen Pesanan

a. Menampilkan sistem pencarian pemesanan berdasarkan nama produk, kategori dan sub kategori.

b. Konsumen tidak dapat melakukan pemesanan jika stok produk tidak ada (kosong).

c. Konsumen dapat melakukan pemesanan melalui website dan akan dikirim konfirmasi pemesanan melalui e-mail.

d. Apabila konsumen melakukan pembayaran melalui transfer, maka akan langsung diberi konfirmasi pembayaran melalui e-mail dan diberikan batas waktu 2x24 jam untuk melakukan pembayaran.

e. Setelah pembayaran berhasil, maka toko akan mengirimkan nota dan nomor resi melalui e-mail.

f. Konsumen dapat mengecek pengiriman produk melalui website. g. Pembatalan pemesanan dilakukan apabila tidak terjadi transaksi

pembayaran oleh konsumen selama batas waktu yang diberikan. 3. Manajemen Pembayaran

Untuk memudahkan konsumen pembangunan aplikasi terdapat dua sistem pembayaran yang akan diterapkan, diantaranya sebagai berikut : a. Pembayaran Offline

Sistem pembayaran yang disediakan menggunakan dua jenis Account Bank untuk pembayaran offline yaitu dengan CBD (Cash Before Delivery) dilakukan dengan cara Transfer.

b. Pembayaran Online

Sistem pembayaran ini disediakan fasilitas pembayaran online

4. Manajemen Shipping

a. Cara pengiriman produk yang telah dipesan menggunakan layanan jasa pengiriman JNE.

b. Menyediakan fasilitas penelurusan pengiriman (Tracking). c. Harga pengiriman disesuikan dengan harga pengiriman JNE. 5. Pembuatan Laporan (Reporting)

Menghasilkan beberapa laporan yang disusun per minggu diantaranya yaitu laporan konsumen, laporan penjualan, laporan produk yang dipesan, laporan produk yang dikirim dan laporan produk yang diterima konsumen. 6. Menyediakan integrasi dengan situs jejaring sosial yaitu Facebook sebagai

media penyebaran.

7. Menampilkan Design story agar konsumen yang berada di luar kota dapat mengetahui tempat wisata yang ada di Bandung dan secara tidak langsung dapat menarik konsumen untuk datang ke Toko Yuliana Household Ceramics.

B. Shoping Features (Frontend)

1. Menampilkan produk terbaru, produk terlaris, produk paling banyak dilihat.

2. Fasilitas pendaftaran menjadi member, jika konsumen ingin melakukan pemesanan.

3. Fasilitas login yang diberikan kepada member yang telah melakukan registrasi / pendaftaran.

5. Fasilitas memperbesar gambar produk (Zoom).

6. Mendukung Search Engine Optimization (SEO) agar website ini bisa diakses melalui search engine.

C. Keamanan (Security)

Keamanan pada aplikasi ini adalah dengan menggunakan IP-Dedicated,

Secure Socket Layer (SSL) untuk keamanan yang mendukung protokol

Hyper Text Transfer Protocol (HTTP) dan menggunakan email dan password

untuk mengakses situs.

D. Komunikasi (Communication)

Komunikasi yang dapat dilakukan antara situs dengan pengguna adalah dengan menggunakan e-mail, Instant Messaging dan telepon untuk menanyakan informasi produk. Media penyebaran menggunakan situs jejaring sosial yaitu Facebook.

E. Program aplikasi yang digunakan untuk membangun aplikasi ini adalah MySQL (MySQL adalah sebuah database server yang didukung oleh PHP untuk menyimpan berbagai macam data), AppServer yang digunakan adalah XAMPP, Macromedia Dreamweaver MX 2004 dan Bahasa pemrograman menggunakan PHP (PHP adalah salah satu bahasa Server-side yang didesain khusus untuk aplikasi web).

1.5 Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian merupakan suatu proses yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah yang logis, dimana memerlukan data untuk mendukung terlaksananya suatu penelitian. Metodologi penelitian yang digunakan

adalah metode deskriptif. Metode deskriptif merupakan metode yang menggambarkan fakta-fakta dan informasi dalam situasi atau kejadian dimasa sekarang secara sistematis, faktual dan akurat. Metode penelitian ini memilik dua tahapan, yaitu :

1. Tahap pengumpulan data

Tahap pengumpulan data dapat diperoleh secara langsung dari objek penelitian. Cara-cara yang mendukung untuk mendapatkan data primer adalah sebagai berikut :

a. Studi Literatur

Studi literatur adalah tahap pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, dokumen dan bacaan-bacaan untuk mendapatkan gambaran yang menyeluruh tentang masalah yang diteliti di Toko Yuliana Household Ceramics.

b. Studi Lapangan

Studi ini dilakukan dengan cara mengunjungi Toko Yuliana Household Ceramics dan pengumpulan data dilakukan secara langsung. Studi lapangan meliputi :

b.1 Interview (wawancara)

Interview (wawancara) adalah tahap pengumpulan data dengan mengadakan komunikasi atau tanya jawab secara langsung dengan sumber data yaitu dengan Bapak Bory yang bertindak sebagai Pemilik dari Toko Yuliana Household Ceramics.

b.2 Observasi (pengamatan)

Observasi (pengamatan) adalah tahap pengumpulan data dengan cara datang secara langsung untuk melakukan penelitian ke Toko Yuliana Household Ceramics di Jalan Abdurahman Saleh No.11 Bandung.

2. Tahap pembuatan perangkat lunak

Tahap pengembangan perangkat lunak dalam pembuatan e-commerce

ini menggunakan metode Waterfall (Gambar 1.1), yang meliputi beberapa proses diantaranya [1] :

a. System / Information Engineering (Rekayasa Sistem)

Rekayasa Sistem merupakan tahapan yang pertama kali dilakukan yaitu merumuskan sistem yang akan kita bangun. Hal ini bertujuan agar pengembang benar-benar memahami sistem yang akan kita bangun dan langkah-langkah serta kebijakan apa saja yang berkaitan dengan pengembangan sistem tersebut.

b. Analysis (Analisis)

Analisis dilakukan terhadap permasalahan yang dihadapi dan menetapkan kebutuhan perangkat lunak.

c. Design (Perancangan)

Perancangan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan yang ditentukan selama tahapan analisis. Hasil akhirnya berupa spesifikasi rancangan yang sangat rinci sehingga mudah diwujudkan pada saat pemrograman.

d. Coding (Pengkodean)

Pengkodean merupakan implementasi hasil desain kedalam kode atau bahasa yang dimengerti oleh mesin komputer dengan menggunakan bahasa pemrograman tertentu.

e. Testing (Pengujian)

Pengujian dilakukan untuk menghasilkan kebenaran program. Proses pengujian berfokus pada logika internal perangkat lunak, memastikan bahwa semua pernyataan sudah diuji dan memastikan apakah hasil yang diinginkan sudah tercapai atau belum.

f. Maintenance (Perawatan)

Perawatan dilakukan agar perangkat lunak yang sudah selesai dapat berjalan lancar dan terhindar dari gangguan-gangguan yang dapat menyebabkan kerusakan.

Gambar 1.1 Metode Waterfall [1]

Analysis

Design

Coding

Testing

Maintenance System Engineering

1.6 Sistematika Penulisan

Sistem penulisan penulisan skripsi ini disusun untuk memberikan gambaran umum tentang penelitian yang dijalankan. Sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini membahas tentang perusahaan dan teori-teori yang berhubungan dengan topik skripsi yang dibangun.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi tentang analisis sistem yang terdiri dari analisis masalah, analisis prosedur sistem yang berjalan, analisis pengkodean, analisis basis data, analisis kebutuhan nonfungsional dan analisis kebutuhan fungsional. Perancangan sistem sistem terdiri dari perancangan basis data, perancangan pengkodean, perancangan antarmuka dan perancangan prosedural.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini berisi tentang implementasi hasil dari analisis dan perancangan sistem, perancangan sistem ke dalam bentuk bahasa pemrograman, kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan dalam membangun sistem serta pengujiannya. Pengujian yang dilakukan yaitu pengujian blackbox yang terdiri dari pengujian alpha, pengujian beta.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran-saran yang didapat dari pembahasan dari aplikasi yang dibuat.

14

2.1 Tinjauan Instansi

Tinjauan instansi membahas mengenai Toko Yuliana Household Ceramics, struktur organisasi dan deskripsi tugas.

2.1.1 Sekilas Tentang Toko Yuliana Household Ceramics

Toko Yuliana Household Ceramics merupakan suatu badan usaha milik keluarga yang bergerak dibidang penjualan produk yang terbuat dari keramik dan kaca. Produk yang dijual merupakan produk buatan sendiri dan produk buatan pabrik keramik.

Toko Yuliana Household Ceramics berdiri pada tahun 2004 oleh Bapak Bory yang berlokasi di Jalan Abdurahman Saleh No.11 Bandung Jawa Barat. Pada awalnya toko ini hanya menjual produk peralatan makan dan minum, namun untuk meningkatkan pendapatan, toko ini menjual berbagai macam produk yang terbuat dari keramik dan kaca. Kepengurusan Toko Yuliana Household Ceramics sebagai berikut :

1. Pemilik Toko : Bory 2. Bagian Kasir : Dedi

3. Bagian Produksi : Avifudin, Asep Nurzaman, Hasan 4. Bagian Gudang : Deni Anggara

2.1.2 Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan susunan yang terdiri dari fungsi-fungsi dan hubungan-hubungan yang menyatakan keseluruhan kegiatan untuk mencapai suatu sasaran. Secara fisik struktur organisasi dapat dinyatakan dalam bentuk bagan yang memperlihatkan hubungan unit-unit organisasi dan gari-garis wewenang yang ada. Beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dari penggunaan bagan organisasi adalah dapat memperlihatkan karateristik utama dari suatu toko tersebut, tentang gambaran pekerjaan dan hubungan-hubungan yang ada didalam toko serta digunakan untuk merumuskan rencana kerja yang ideal sebagai pedoman untuk dapat mengetahui siapa bawahan dan atasannya. Struktur keorganisasian pada Toko Yuliana Household Ceramics dapat dilihat pada bagan struktur organisasi (Gambar 2.1)

Pemilik Toko

Bagian Penjualan (kasir)

Bagian Gudang

Bagian Produksi

Keterangan :

___________ : Pembagian kerja (division of work)

_ _ _ _ _ _ _ _ : Koordinasi (Coordination)

2.1.3 Deskripsi Tugas

Definisi tugas digunakan untuk mengetahui tugas, wewenang, tanggung jawab dari masing-masing bagian. Definisi tugas yang ada di Toko Yuliana Household Ceramics adalah sebagai berikut :

1. Pemilik Toko

a. Sebagai pengambil keputusan.

b. Sebagai koordinator semua kegiatan yang telah dilaksanakan. c. Mengevaluasi semua kegiatan yang telah dilaksanakan.

d. Menerapkan dan mengesahkan kebijakan yang menyangkut eksistensi toko.

e. Melaksanakan pemeriksaan yang meliputi seluruh aspek kegiatan manajemen keuangan dan operasional agar pengelolaan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.

f. Menerima laporan perminggu dari bagian penjualan dan bagian gudang. 2. Bagian Penjualan (Kasir)

a. Bagian penjualan yang bertatap muka langsung dengan konsumen. b. Menghitung uang hasil penjualan dan bertanggung jawab atas uang yang

masuk.

c. Bagian penjualan akan melaporkan kebagian gudang apabila daftar produk di bagian kasir kurang atau habis.

3. Bagian Gudang

a. Bertanggung jawab atas pengadaan produk apabila stok barang di bagian gudang habis.

b. Bertanggung jawab atas barang yang di gudang dan pengiriman barang ke bagian penjualan (kasir).

c. Bertanggung jawab untuk membuat daftar pengadaan produk untuk kemudian diserahkan kepada bagian produksi.

4. Bagian Produksi

a. Melakukan pengadaan produk untuk kemudian diserahkan kepada bagian gudang.

b. _{Bertanggung jawab untuk memberikan daftar produk baru kepada bagian} gudang.

2.2 Landasan Teori

Landasan teori menjelaskan teori yang berhubungan dan teori yang diterapkan dalam membangun aplikasi e-commerce toko Yuliana Household Ceramics.

2.2.1 Sistem Teknologi Informasi

Teknologi Informasi (information technology) biasa disebut TI, IT atau

infotech[3]. Berikut ini beberapa definisi menurut para ahli antara lain [3]: a. Haag dan keen (1996)

Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan data.

b. Martin (1999)

Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memproses dan

menyimpan informasi melainkan juga mencakup taknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.

c. Williams dan Sawyer (2003)

Teknologi informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara dan video.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi komunikasi.

1. Teknologi Komputer

Teknologi komputer merupakan teknologi yang berhubungan dengan komputer, termasuk peralatan-peralatan yang berhubungan dengan komputer, seperti printer, pembaca sidik jari dan lain-lain.

2. Teknologi Komunikasi

Teknologi komunikasi merupakan teknologi yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh, seperti telepon, radio dan televisi.

2.2.1.1 Pengelompokan Teknologi Informasi

Teknologi informasi dapat dikelompokan menjadi 6 kelompok teknologi, yaitu teknologi komunikasi, teknologi masukan, teknologi keluaran, teknologi perangkat lunak, teknologi penyimpanan dan teknologi mesin pemroses [3]. Adapun penjelasan dari pengelompokan teknologi informasi adalah sebagai berikut :

1. Teknologi Komunikasi adalah teknologi yang berhubungna dengan komunikasi jarak jauh, seperti telepon, radio dan televisi.

2. Teknologi Masukan (input technology) adalah teknologi yang berhubungan dengan peralatan untuk memasukan data ke dalam sistem komputer, seperti keyboard dan mouse.

3. Teknologi Keluaran (output technology) adalah teknologi yang berhubungan dengan segala peranti yang berfungsi untuk menyajikan informasi hasil pengolahan sistem, seperti layar atau monitor.

4. Teknologi Perangkat Lunak (software) atau dikenal dengan sebutan program adalah deretan intruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai yang dikehendaki pembuatnya, seperti Microsoft Word dan Adobe Photoshop. 5. Teknologi Penyimpanan dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu

memori internal dan memori eksternal

a. Memori internal (main memory) berfungsi sebagai pengingat sementara badi data, program, maupun informasi ketika proses pengolahannya dilaksanakan CPU, seperti RAM dan ROM.

b. Memori ekstrenal (external memory) berfungsi untuk menyimpan data secara permanen, seperti Harddisk dan disket.

6. Teknologi Mesin Pemroses (processing machine) lebih dikenal dengan sebutan CPU (central processing unit), mikroprosesor atau prosesor.

2.2.1.2 Komponen Sistem Teknologi Informasi

Komponen utama sistem teknologi informasi yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan orang (brainware) [3]. Adapun penjelasan dari komponen sistem teknologi informasi adalah sebagai berikut :

1. Perangkat keras (hardware) adalah serangkaian peralatan seperti prosesor, monitor, keyboard dan printer. Bersama sama, berbagai peralatan tersebut menerima data serta informasi, memprosesnya dan menampilkannya. 2. Perangkat lunak (software) adalah sekumpulan program yang

memungkinkan peranti keras untuk memproses data.

3. Orang (brainware) adalah berbagai individu yang bekerja dengan sistem informasi, berinteraksi dengannya atau menggunakan hasilnya.

2.2.1.3 Klasifikasi Sistem Teknologi Informasi

Klasifikasi sistem informasi dapat dibedakan dengan cara pengklasifikasian [3]. Adapun penjelasan dari klasifikasi sistem teknologi informasi adalah sebagai berikut :

1. Menurut Sistem

a. Embedded IT System adalah sistem teknologi informasi yang melekat pada produk lain, seperti sistem VCR (Video Casette Recorder) yang dapat merekam televisi.

b. Dedicated IT System adalah sistem teknologi informasi yang dirancang untuk melakukan tugas-tugas khusus, seperti ATM (Automatic Teller Machine) yang digunakan untuk melakukan transaksi keuangan nasabah bank.

c. General Purpose IT System adalah sistem teknologi informasi yang dapat digunakan untuk melakukan aktivitas yang bersifat umum, seperti sistem komputer yang disebut PC.

2. Menurut Ukuran

a. Superkomputer adalah jenis komputer yang mempunyai kecepatan proses paling tinggi, seperti Cray (Cray Research, Inc.).

b. Mainframe adalah jenis komputer yang digunakan pada perusahaan-perusahaan berskala besar untuk menangani pemrosesan data dengan volume yang sangat besar, seperti IBM S/390 Pararell Enterprise Server.

c. Minikomputer sering kali disebut sistem Midrange, biasa digunakan pada perusahaan-perusahaan berskala menengah sebagai server, seperti IBM AS/400.

d. Workstation adalah jenis komputer yang lebih ampuh dari pada kebanyakan PC. Belakangan dipakai sebagai server dalam

client/server, seperti IBM RS/6000 44P Model 270.

e. Mikrokomputer dikenal dengan sebutan PC (Personal Computer) atau komputer pribadi, seperti Desktop PC, Tower PC, laptop, notebook, palmtop dan PDA.

f. Mikrokontroler atau juga sering disebut embedded computer adalah mikroprosesor khusus yang berukuran kecil yang biasa dipasang pada peralatan elektronis cerdas, mobil dan barang lainnya, seperti

3. Menurut Cara Melayani Permintaan

Menurut cara melayani permintaan yaitu dengan Client-Server.

a. Server menyatakan sebuah komputer untuk menyimpan data atau program yang dapat diambil oleh komputer-komputer lain.

b. Client adalah komputer yang memanfaatkan layanan yang disediakan oleh server.

2.2.1.4 Peran Teknologi Informasi

Adapun peran teknologi informasi adalah sebagai berikut [3] :

a. TI dalam dunia perbankan : Memungkinkan nasabah mengambil uang tanpa harus tergantung pada jam kerja bank. Seperti penarikan tunai melalui ATM.

b. TI dalam dunia pendidikan : Sistem pengajaran yang berbasis multimedia dapat menyajikan pelajaran lebih menarik. Seperti e-learning. c. TI dalam dunia medis : Penerapan sistem teknologi informasi pada

peralatan-peralatan medis.

d. TI dalam kepolisian : Teknologi pengenalan wajah yang digunakan untuk mengenali wajah para pelaku criminal.

e. _{TI dalam perdagangan elektronis : Penjualan produk secara online,} seperti e-commerce, e-bussiness.

2.2.2 Sistem Informasi

Sistem adalah kumpulan elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu[4].

Adapun karakteristik sistem adalah sebagai berikut [4]:

1. Komponen sistem (components) : Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk subsistem. Setiap subsistem memiliki sifat-sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.

2. Batasan sistem (boundary) : Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya.

3. Lingkungan luar sistem (environment) : Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut dengan lingkungan luar sistem.

4. Penghubung sistem (interface) : Sebagai media yang menghubungkan sistem dengan subsistem yang lain disebut dengan penghubung sistem atau interface.

5. Masukan sistem (input) : Energi yang dimasukan ke dalam sistem disebut masukan system, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input).

6. Keluaran sistem (output) : Hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain.

7. Pengolah sistem (process) : Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran sistem (objective) : Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti. Kalau suatu sistem tidak memiliki sasaran, maka operasi sistem tidak ada gunanya.

Informasi merupakan salah satu sumber daya penting dalam suatu organisasi, digunakan sebagai bahan pengambilan keputusan[3].

Menurut Burch dan Grudnitsi (1989), kualitas informasi ditentukan oleh tiga faktor yaitu [3]:

1. Relevansi

Relevansi berarti bahwa informasi benar-benar berguna bagi suatu tindakan keputusan yang dilakukan oleh seseorang.

2. Tepat Waktu

Tepat waktu berarti bahwa informasi datang pada saat dibutuhkan sehingga bermanfaat untuk mengambil keputusan.

3. Akurasi

Akurasi berarti bahwa informasi bebas dari kasalahan. Berikut ini beberapa definisi sistem informasi menurut para ahli :

a. Jogiyanto (2005)

Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dalam suatu organisasi yang menggabungkan kegiatan strategi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang di perlukan[4].

b. Alter (1992)

Sistem informasi adalah kombinasi antar prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi[3].

2.2.2.1 Komponen Sistem Informasi

Komponen utama sistem informasi yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software),basis data (database),internet dan prosedur[5].

Adapun penjelasan dari komponen sistem informasi adalah sebagai berikut :

1. Perangkat Keras (Hardware) Perangkat keras terdiri dari :

a. Alat masukan (input device) : Alat yang digunakan untuk menerima masukan yang dapat berupa masukan data ataupun masukan program, seperti keyboard, pointing device (mouse dan touch screen), scanner

dan censor.

b. Alat pemroses (processing device) : Alat dimana intruksi-intruksi program dieksekusi untuk memproses data yang dimasukan lewat alat masukan yang hasilnya nanti akan ditampilkan di alat output. Seperti

Central Processing Unit (CPU), control unit, register dan main

memori (RAM dan ROM).

c. Alat keluaran (output device) : Alat yang digunakan langsung oleh manusia, seperti hard copy device (printer), soft copy device (speaker, video display).

d. Alat simpanan luar (storing), seperti punch card, paper tape (pita kertas), magnetic tape danremovable disk.

2. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat lunak diklasifikasikan ke dalam dua bagian :

a. Perangkat lunak sistem (system software) yaitu perangkat lunak yang mengoprasikan sistem komputernya.

1. Perangkat lunak sistem operasi (operating system) yaitu program yang ditulis untuk mengendalikan dan mengkoordinasi operasi dari sistem komputer. Misalnya DOS,Windows, Novell NetWare, OS/2, Linux, Unix dan lain-lain.

2. Bahasa pemrograman yaitu program yang digunakan untuk menterjemahkan intruksi-intruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman kedalam bahasa mesin supaya dapat dimengerti oleh komputer.

Perangkat lunak bahasa terdiri dari:

a. Perangkat lunak bahasa generasi pertama misalnya bahasa mesin.

b. Perangkat lunak bahasa generasi kedua misalnya bahasa rakitan (Assembly).

c. Perangkat lunak bahasa generasi ketiga (high-level language) misalnya Fortran, Cobol, Pascal,Basic, Algol,C dan C++. d. Perangkat lunak bahasa generasi keempat (very high level

e. Perangkat lunak bahasa generasi kelima misaknya Prolog dan Lisp.

3. Perangkat lunak sistem bantuan (utility) yaitu program yang ditulis untuk bantuan yang berhubungan dengan sistem komputer. Misalnya text editor (di Windows adalah notepad).

b. Perangkat Lunak Aplikasi yaitu program yang digunakan untuk menyelesaikan suatu permasalahan dalam aplikasi tertentu yang sudah dibuat oleh pabrik pembuat perangkat lunak aplikasi. Misalnya aplikasi pengolah kata (word processing), kertas kerja elektronik (spreadasheet), DBMS (data base management system), pengolah grafik (grafic editor).

3. Internet

Internet adalah suatu jaringan antar komputer yang saling dihubungkan. Media penghubung tersebut bisa melalui kabel, kanal satelit maupun frekuensi radio. Sehingga komputer-komputer yang terhubung dapat saling berkomunikasi[2].

Setiap komputer yang terhubung dengan jaringan tersebut, diberikan sebuah nomor yang unik dan berkomunikasi satu sama lainnya dengan bahasa komunikasi yang sama. Bahasa komunikasi yang sama ini disebut protokol. Protokol yang digunakan di internet adalah TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol).

Berikut adalah layanan yang disediakan oleh internet yang berbasis pada protokol TCP/IP :

1. WWW (World Wide Web) : Layanan WWW ini menggunakan protokol yang dinamakan protokol HTTP (HyperText Transfer Protocol).

2. File Transfer (Pengiriman File) : FTP ini memungkinkan kita untuk mengirimkan atau menerima file ke atau dari komputer jaringan. 3. Telnet (Remote Login ) : Telnet memungkinkan pengguna komputer

dapat melakukan login ke dalam suatu komputer di dalam jaringan. 4. Email (Electronic Mail) : Layanan yang digunakan untuk

mengirim dan menerima email. Untuk pengiriman email digunakan protokol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) dan untuk membaca email digunakan protokol POP3 (Post Office Protocol 3). 5. NFS (Network File System) : Sebuah pelayanan akses file-file jarak

jauh yang memungkinkan klien-klien untuk mengakses file- file pada jaringan jarak jauh.

6. Name Server : Daftar nama alamat yang digunakan pada internet untuk menjelaskan mengenai alamat asli host internet (berupa nomor IP mesin).

7. Remote Execution : Memungkinkan pengguna komputer untuk menjalankan suatu program dikomputer yang lain.

Internet berperan penting dalam dunia ekonomi dan bisnis. Dengan hadirnya e-commerce, kegiatan bisnis dapat dilakukan secara lintas negara

tanpa pelakunya perlu beranjak dari ruangan tempat mereka barada. Internet juga dapat menghubungkan sebuah perusahaan dan pelanggan, pemasok, lokasi lain perusahaan, serta situs-situs web perdagangan elektronis (e-commerce).

4. Basis Data (Database)

Basis data terdiri dari kata basis dan data. Basis dapat diartikan gudang atau tempat bersarang sedangkan data dapat diartikan representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, hewan, peristiwa, konsep dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.

Jadi dapat disimpulkan bahwa Basis Data merupakan kumpulan data yang (arsip) yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Atau bisa diartikan sebagai kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis.

Sistem yang secara khusus dibuat untuk memudahkan pemakai dalam mengolah basis data adalah DBMS (DataBase Management System).

Sistem ini dibuat untuk mengatasi kelemahan sistem pemrosesan yang berbasis berkas, Pada pendekatan berbasis berkas umumnya perancangan sistem didasarkan pada kebutuhan individual pemakai, bukan berdasarkan kebutuhan sejumlah pemakai. Contoh dari DBMS antara lain

Interbase, MSQL, MySQL, ODBC, Oracle (OC17 dan OCI 18) dan lain-lain.

2.2.2.2 Pemodelan Analisis Sistem Informasi

Ada beberapa metode analisis yang digunakan, yaitu Flowchart, DFD (Data Flow Diagram), Kamus Data (Data Dictionary) dan ERD (Entity Relationship Diagram) [4]. Adapun penjelasan dari beberapa metode analisis adalah sebagai berikut :

1. Flowchart : merupakan gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan arah alur program tersebut. Hal tersebut memungkinkan untuk memecah proses menjadi kejadian-kejadian individual atau aktifitas untuk menunjukan secara singkat hubungan diantaranya.

2. DFD (Data Flow Diagram) : sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan.

Dalam mengembangkan suatu aliran data atau proses yang terjadi di dalam sistem data flow diagram menggunakan simbol-simbol yang memiliki arti tersendiri dalam menerangkan [4] :

a. Eksternal Entity : merupakan kesatuan (entity) dilingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya, yang memberikan input-output dari sistem.

b. Data Flow : arus data ini mengatur diantara proses, simpan data dan kesatuan luar. Arus data ini menujukkan arus data yang dapat berupa masukan sistem atau hasil proses sistem.

c. Proses : untuk physical data flow diagram (PDFD), data dilakukan oleh orang, mesin atau komputer. Sedangkan untuk logical data flow diagram (LDFD), suatu proses hanya menujukkan proses dari komputer.

d. Penyimpanan Data : simpanan data (data store) merupakan tempat penyimpanan data. Simpanan data dari DFD disimbolkan dengan sepasang garis horizontal paralel.

Adapun sub-sub sistem yang lebih kecil DFD terdiri dari :

a. Context Diagram : merupakan gambaran sistem secara garis besar dengan entitas-entitas yang ada dan hanya memperlihatkan kelompok data input dan output. Konteks diagram merupakan

level teratas dari diagram arus data .

b. Middle Level : merupakan pemecahan dari tiap–tiap proses yang mempunyai fungsi sama. Pada middle level diagaram 0 dipecah menjadi diagram 1,2,3 dan seterusnya yang merupakan penguraian dari diagram konteks.

c. Lowest Level (DFD Level Terendah) : diagram yang menunjukkan proses yang lebih detail dari level sebelumnya.Merupakan pemecahan dari data flow yang ada pada middle level.

3. Kamus Data (Data Dictionary) : katalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi [4]. Dengan adanya kamus data, analisis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir di dalam sistem dengan lengkap.

4. ERD (Entity Relationship Diagram) : Elemen-elemen ERD adalah sebagai berikut:

a. Entity (Entitas) : Pada E-R diagram, entity digambarkan dengan sebuah bentuk persegi panjang. Entity adalah sesuatu apa saja yang ada didalam sistem, nyata maupun abstrak dimana data tersimpan. b. Relationship (Relasi) : Pada E-R diagram, relationship dapat

digambarkan dengan sebuah bentuk belah ketupat. Realationship adalah hubungan alamiah yang terjadi antara entitas. Pada umumnya relationship diberi nama dengan kata kerja dasar, sehingga memudahkan untuk melakukan pembacaan relasinya. c. Atribut : Secara umum atribut adalah sifat atau karakteristik dari

tiap entitas maupun tiap relationship. Maksudnya adalah sesutau yang menjelaskan apa sebenarnya yang dimaksud entitas maupun relationship, sehingga sering dikatakan bahwa atribut adalah elemen dari setiap entitas dan relationship.

d. Kardinalitas : Kardinalitas relasi menunjukan jumlah maksimum tupel yang dapat bere lasi dengan entitas yang lainnya. Dari sejumlah kemungkinan banyaknya hubungan yang terjadi dari entitas, kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan maksimum

yang terjadi dari entitas yang satu ke entitas yang lainnya dan begitu juga sebaliknya.

Macam-macam kardinalitas relasi, yaitu : One to one Relationship (tingkat hubungan satu ke satu), One to many Relationship (tingkat hubungan satu ke banyak), Many To One Relationship (tingkat hubungan banyak ke satu) dan Many to many Relationship (tingkat hubungan banyak ke banyak).

5. Key (Kunci) : Sebuah atribut atau set atribut yang nilainya mengidentifikasikan entitas secara unik dalam suatu entitas. Key memiliki beberapa jenis sesuai dengan kegunaannya masing-masing, yaitu primary key (kunci utama), foreign key (kunci tamu).

2.2.3 E-Commerce

Perdagangan elektronis atau e-commerce adalah segala bentuk kegiatan pembelian dan penjualan, pemasaran produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara elektronis[4]. Domain e-commerce berupa B2B, B2C, C2B dan C2C[3].

Adapun penjelasan dari domain e-commerce adalah sebagai berikut : 1. Business-to-Business (B2B) : Bentuk jual beli produk atau jasa yang

mellibatkan dua atau beberapa perusahaan dan dilakukan secara electronis. Umumnya perusahaan-perusahaan yang terlibat adalah pemasok, distributor, pabrik, toko dan lain-lain. Kebanyakan transaksi berlangsung secara langsung antar dua sistem. Model seperti ini telah banyak diterapkan. Misalnya, yang terjadi antara Wal-Mart dan para pemasoknya.

2. Business-to-Consumer (B2C) : Bentuk jual beli produk yang melibatkan perusahaan penjual dan konsumen akhir yang dilakukan secara electronis. Perusahaan terkenal yang melayani B2C contohnya adalah Amazon (www.amazon.com). B2C banyak diminati oleh banyak pemakai internet kerena pembelian produk dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Selain itu umumnya harga produk lebih murah dan konsumen bisa membayar dengan kartu seperti Master Card atau Visa Card.

3. Consumer-to-Consumer (C2C) : Kadang disebut person-to-person (Ebert dan Griffin,2003) menyatakan model perdagangan yang terjadi antara konsumen dengan konsumen yang dilakukan secara electronis. Seperti situs eBay (www.ebay.com) menyediakan sarana yang memungkinkan orang-orang dapat menjual atau membeli barang diantara mereka sendiri. 4. _{Consumer-to-Business (C2B) : Beberapa situs telah berinisiasi untuk}

mendukung bisnis yang berbasiskan konsumen kepebisnis (Consumer-to-Business atau C2B). Sebagai contoh Priceline.com merupakan situs yang memungkinkan seseoraang menjual rumah keperusahaan ini. Dalam hal ini, internet dapat digunakan sebagai sarana untuk negosiasi[4].

2.2.3.1 Manfaat E-Commerce

Manfaat bagi Perusahaan:

1. Memperluas penjualanhingga kepasar nasional dan internasional. 2. Akses informasi menjadi lebih cepat.

3. Efisien, Perusahaan yang berdagang secara elektronik tidak membutuhkan kantor dan toko yang besar, menghemat kertas-kertas yang digunakan untuk transaksi-transaksi, periklanan dan pencatatan-pencatatan.

Manfaat bagi Konsumen :

1. E-Commerce memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hampir setiap lokasi. 2. E-Commerce memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan, mereka

bisa memilih berbagai macam produk.

3. Konsumen bisa menerima informasi yang relevan secara detail dalam hitungan detik, bukan lagi hari atau minggu.

Manfaat bagi Masyarakat Umum :

1. E-Commerce memungkinkan orang untuk bekerja didalam rumah dan tidak harus keluar rumah untuk berbelanja. Ini berakibat menurunkan arus lalu lintas dijalan serta mengurangi polusi udara.

2. E-Commerce memungkinkan orang dinegara-negara dunia dan wilayah perdesaan untuk menikmati aneka produk dan jasa yang akan susah mereka dapatkan tanpa e-commerce.

2.2.3.2 Kelebihan E-Commerce

Kelebihan bagi Perusahaan :

1. E-Commerce menurunkan biaya pembuatan, pemprosesan,

pendistribusian, penyimpanan dan pencarian informasi yang menggunakan kertas.

Kelebihan bagi Konsumen :

1. Konsumen dapat memperoleh informasi tentang produk/jasa yang dibutuhkan dan bertransaksi dengan cara yang cepat dan mudah.

2. Konsumen tidak perlu mendatangai toko tempat perusahaan menjajakan barangnya.

3. Konsumen dapat melakukan transaksi dari berbagai lokasi, baik dari rumah, kantor, warnet atau tempat-tempat lainnya.

Kelebihan bagi Masyarakat Umum :

1. Mengurangi polusi dan pencemaran lingkungan, konsumen tidak perlu melakukan perjalanan ke toko-toko, dimana hal ini akan mengurangi jumlah kendaraan yang berlalulalang dijalanan.

2. E-Commerce merangsang orang-orang untuk mempelajari teknologi komputer demi kepentingan mereka sendiri.

2.2.3.3 Kekurangan E-Commerce

Walaupun adanya e-commerce memberi banyak kelebihan, masih terdapat berbagai kekurangan dari e-commerce antara lain :

Kekurangan bagi Perusahaan :

1. Keamanan sistem rentan diserang.

2. Dapat memicu terjadinya tindakan ilegal yaitu penjiplakan ide dan perang harga.

Kekurangan bagi Konsumen :

1. Biaya tambahan untuk mengakses internet.

2. Berkurangnya waktu untuk berinteraksi secara langsung dengan orang lain.

3. Berkurangnya rasa kepercayaan karena konsumen berinteraksi hanya dengan komputer.

Kekurangan bagi Masyarakat Umum :

1. Berkurangnya interaksi antar manusia.

2. Terdapat bahaya potensial karena dapat terjadi kesenjangan social antara orang-orang yang memiliki kemampuan teknis dalam e-commerce dengan yang tidak, yang memiliki keahlian digaji lebih tinggi dari pada yang tidak.

3. Munculnya teknologi baru akan membuat teknologi lama tidak dimanfaatkan lagi.

2.2.3.4 Keamanan E-Commerce

Keamanan merupakan bagian yang penting, karena menyangkut masalah keamanan data user dan juga keamanan data kita, masalah seperti enkripsi data pada saat transaksi menggunakan kartu kredit, aplikasi yang sudah banyak dipakai yaitu Secure Socket Layer (SSL).

Secure Socket Layer (SSL) dikembangkan oleh Netscape Communication Corp pada tahun 1994. SSL melindungi transmisi HyperText Transfer Protocol

2.2.3.5 Transaksi Keuangan E-Commerce

Transaksi keuangan dalam e-commerce terdiri dari transaksi keuangan

offline dan transaksi keuangan online.

Transaksi offline merupakan transaksi pembayaran langsung. Adapun Transaksi offline adalah kartu kredit. Keuntungan customer menggunakan kartu kredit yaitu pihak customer tidak mengeluarkan uang terlebih dahulu karena transaksinya sudah ditangani terlebih dahulu oleh pihak bank yang mengeluarkan kartu kredit customer yaitu semua beban transaksi ditanggung oleh customer sehingga bunga menjadi besar.

Sedangkan transaksi online merupakan transaksi yang dilakukan dengan menggunakan sarana internet. Transaksi ini tidak melibatkan manusia dalam dalam prosesnya melainkan menggunakan mesin atau perangkat lunak dan perangkat keras komputer. Karena menggunakan mesin maka transaksi ini dapat berjalan selama 24 jam tanpa berhenti. Adapun beberapa transaksi online adalah Paypal dan Micro-Payment.

2.2.3.6 Media Komunikasi E-Commerce

Media komunikasi yang digunakan dalam e-commere antara lain : 1. Yahoo Messenger

Chatting merupakan sarana diskusi yang bisa dilakukan dengan percakapan dengan mengetikan pesan lalu saling menjawab atau bahkan hingga bercakap langsung dengan meggunkan suara, serta ditambah gambar yang ada di kamera yang disebut dengan teleconference. Chatting dapat

digunakan apabila konsumen mempunyai waktu yang luang untuk berkomunikasi dengan perusahaan[2].

Salah satu program chatting yang terkenal digunakan di internet adalah yahoo messenger, yang disingkat dengan YM!. Yahoo Messenger memiliki fasilitas yang menarik dibandingkan dengan messenger lainnya. Fitur yang dimiliki oleh layanan yahoo! Adalah sebagai berikut ;

a. Pemberitahuan e-mail yang masuk ke Yahoo!Mail. b. Berinteraksi dengan pengguna sesama komunitas yahoo!.

c. Layanan ini bisa digunakan melalui sms dari berbagai operator seluler diseluruh dunia.

d. Mendukung komunitas melalui webcam untuk berinteraksi dengan sesama anggota YM!.

e. Dan berbagai fitur lainya. 2. E-mail

E-mail berasal dari kata electronic mail. E-mail adalah salah satu cara untuk mengirimkan pesan dalam format data electronic dari suatu komputer ke komputer lainnya.[2]

E-mail dapat digunakan ketika konsumen tidak memiliki waktu luang untuk berkomunikasi dengan perusahaan dan tanpa harus menunggu dengan lama balasan atas e-mail yang kita kirim.

3. Short Message Service (SMS)

Short Message Service (SMS) secara umum dapat diartikan sebagai sebuah service yang memungkinkan ditransmisikannya pesan text pendek

dari dan ke mobile phone, fax, mesin atau IP address. Disebut pesan text pendek karena pesan yang dikirimkan hanya berupa karakter text dan tidak lebih dari 160 karakter. Dalam perkembangannya, SMS menjadi salah satu service yang banyak diminati dan digunakan oleh user.

4. Telepon

Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya. Telepon digunakan ketika konsumen ingin berkomunikasi langsung dengan perusahaan dan konsumen tidak mempunyai waktu luang untuk melakukan chatting, e-mail dan lainnya.

2.2.3.7 Media Penyebaran E-Commerce

Media Penyebaran merupakan media yang dapat dijadikan sebagai media promosi. Dalam urusan bisnis, Facebook dan Twitter bisa dijadikan alat untuk mengumumkan kabar terbaru atau posting blog terbaru dari sebuah perusahaan bahkan berinteraksi dengan konsumen. Facebook dan Twitter juga memudahkan kolaborasi internal dan komunikasi dalam sebuah kelompok. Facebook dan Twitter dapat digunakan ketika konsumen memiliki waktu luang dalam berinteraksi dengan perusahaan.

1. Facebook

Facebook adalah situs web jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg.

2. Twitter

Twitter merupakan media penyebaran informasi pesan secara singkat, padat dan real time didalam kalimat kurang dari 140 karakter kepada pembacanya diseluruh dunia.

2.2.4 Software Pendukung 2.2.4.1 HTTP

HyperText Transfer Protocol (HTTP) merupakan sebuah protokol yang didesain untuk men-transfer informasi dalam bentuk hypermedia antara server

dengan sebuah client. HTTP juga men-transfer data suatu informasi melalui

header-nya. Header HTTP ini merupakan bentuk pengembangan dari

Multipurpose Internet Mail Extentions (MIMEs). Pengembangan ini

memungkinkan HTTP untuk men-transfer informasi dalam bentuk biner dan informasi dalam bentuk yang tidak standar yang berhasil dinegosiasi antara server

dan client. Secara umum, delay akan terjadi pada saat melakukan suatu negosiasi sebelum proses transfer data. Karena lama dari delay yang disebabkan oleh

overhead akan menjadi relative lebih besar pada transfer data yang sebetulnya singkat.

2.2.4.2HTML

Hypertext Markup Language (HTML) adalah bahasa pendeskripsi

halaman yang ,menciptakan dokumen-dokumen hypertext atau hypermedia. HTML memasukan kode-kode pengendali dalam sebuah dokumen pada berbagai poin yang dapat dispesifikasikan, yang dapat menciptakan hubungan (hyperlink)

dengan bagian lain dokumen tersebut atau dengan dokumen lain yang berada di

world wide web [8].

2.2.4.3MySql

Mysql merupakan software yang tergolong sebagai Database Management System (DBMS) yang bersifat Open Source menyatakan bahwa

software ini dilengkapi dengan Source Code (kode yang digunakan untuk membuat Mysql). Sebagai software DBMS, Mysql memiliki sejumlah fitur seperti:

1. Multiplatform : Mysql tersedia dalam beberapa platform seperti Windows, Linux, Unix dan lain lain.

2. Andal, cepat dan mudah digunakan.

3. _{Jaminan keamanan akses : Mendukung pengamanan database dengan} berbagai macam kriteria pengaksesan.

2.2.4.4PHP

PHP singkatan dari PHP Hypertent Preprocessor yang digunakan sebagai bahasa script server-side dalam perkembangan web yang disisipkan pada dokumen HTML[6].

PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Pada tahun 1995 dikeluarkan versi pertama yang dapat digunakan oleh umum dengan nama Personal Home Page Tools. Pada pertengahan 1995 meluncurkan PHP 2.0. Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam website di dunia. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo dan Jim Winstead bekerja sama untuk

menyempurnakan PHP 2.0. Akhirnya pada tahun 1998, PHP 3.0 diluncurkan. Penyempurnaan terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0. Tidak berhenti sampai di situ, kemampuan PHP terus bertambah dan telah dikeluarkan PHP 5.0.x.

Kelebihan PHP [6]:

1. PHP digunakan pada semua sistem operasi antara lain Linux, Unix (termasuk varianya HP-UX, solaris dan openBSD), Microsoft Windows, Mac Os X, Risc Os.

2. PHP mendukung banyak web server seperti Apache, Microsoft Internet Information Server (MIIS), Personal Web Server (PWS), Netscape and iPlanet Servers, Oreilly Website Pro Server, Audium, Xitami, omniHTTTPd dan lain lain.

3. PHP tidak terbatas pada hasil keluaran HTML (Hypertext Markup Language)

4. PHP dapat mangolah keluaran gambar, file pdf dan movie flash. 5. PHP dapat menghasilkan teks seperti XHTML dan File XML lainnya.

Database yang dapat didukung PHP antara lain Adabas D, dBase, Direct MS-SQL, Empress, FilePro (read only), Front Base, Hyperwave, IBM DB2, Informix, Ingres, Interbase, MSQL, MySQL, ODBC, Oracle (OC17 dan OCI 18), Ovrimos, PostgrSQL, Solid, Sybase, Unix DBM dan Velocis[6].

2.2.4.5Apache Web Server

Web server merupakan suatu server internet yang menggunakan protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) untuk melayani semua proses pentransferan

data. Apache merupakan turunan dari web server yang dikembangkan oleh NCSA (National Center for Supercomputing Application) sekitar tahun 1995 yang dikenal dengan NCSA HTTP Daemon (NCSA HTTPd). Apache webserver memiliki program pendukung cukup banyak yang dapat memberikan layanan yang cukup bagi penggunanya[9]. Berikut adalah program pendukung apache web server :

1. Kontrol akses

2. Common Gateway Interface (CGI), yang paling terkenal dan sangat sering digunakan adalah Perl (Practical Extraction and Report Language). 3. PHP (Personal Home Page)

4. SSI (Server Side Include)

2.2.4.6XAMMP Apache Server

XAMPP adalah perangkat lunak gratis, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program untuk menjankan fungsinya sebagai server yang berdiri sendiri, yang terdiri atas program Apache HTTP

Server, MySQL database dan penterjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrogramaan PHP dan Perl. XAMPP adalah nama yang merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web serveryang mudah digunakan yang dapat mampu melayani halaman dinamis. Saat ini, XAMPP tersedia untuk sistem operasi Microsoft Windows, Linux, Sun Solaris dan Mac OS X [10].

2.2.4.7Cascading Style Sheets (CSS)

CSS merupakan bentuk kependekan dari cascading style sheets, sebenarnya CSS bukan merupakan bahasa pemrogaman, akan tetapi dapat kita sebut dengan dokumen special yang berguna untuk melakukan pengaturan pada setiap komponen web. Inti dari dokumen CSS adalah Tag HTML, di dalam CSS Tag HTML tidak lagi disebut sebagai tag akan tetapi akan disebut sebagai selector[11].

Fungsi terpenting dari dokumen CSS adalah melakukan pengaturan halaman web dengan system style, karena dokumen CSS merupakan bentuk turunan dari elemen HTML (perintah html) maka dokumen ini merupakan kode yang embedded dengan Tag HTML, dalam penggunaannya kedua objek ini akan sangat berhubungan dan seakan tidak pernah terpisah[11].

2.2.4.8 Macromedia Dreamwever

Macromedia dreamweaver adalah software propesional untuk desain, pemrograman dan manajemen situs web dengan tingkat fleksibilitas yang sangat tinggi. Tingkat fleksibilitas dimaksud memungkinkan user dengan keahlian tingkat lanjut (advance) untuk membuat situs web dengan cara menulis langsung kode HTML pada tools pemrograman yang terintegrasi pada software ini.

Dreamweaver mendukung lima jenis teknologi server yaitu ASP.Net, ASP, JSP, ColdFusion dan PHP[11].

46

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi ke dalam bagian-bagian komponennya yang di tujukan untuk mengidentifikasi dan memperbaiki permasalahan-permasalaahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

Hal-hal yang akan yang akan dianalisis pada tahap analisis sistem ini adalah analisis masalah, analisis fungsional, analisis prosedur sistem yang sedang berjalan, analilsis aliran sistem informasi, analisis pengkodean, analisis basis data dan analisis kebutuhan non-fungsional.

3.1.1 Analisis Masalah

Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan. Masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat dicapai. Oleh karena itu langkah pertama yang harus dilakukan pada tahap ini adalah mengidentifikasi terlebih dahulu masalah masalah yang terjadi.

Berdasarkan observasi dan interview dengan pihak Toko Yuliana Household Ceramics, didapatkan kesimpulan permasalahan dalam sistem

pengolahan data penjualan produk, yang nantinya akan dijadikan landasan usulan perancangan sistem yang baru.

Adapun beberapa permasalahan yang dihadapi didalam sistem yang sedang berjalan dapat dilihat dalam Tabel 3.1

Tabel 3.1 Analisis Masalah

No Permasalahan Bagian/pihak

1

2

3

4

5

6

Sistem yang berjalan saat ini masih menggunakan sistem komputerisasi sederhana secara langsung sistem ini menghabiskan waktu dan biaya yang cukup banyak.

Terjadinya banyak kesalahan-kesalahan dalam mengolah data.

Media promosi di Toko Yuliana Household Ceramics masih sederhana.

Proses transaksi yang dilakukan mengharuskan konsumen datang ke tempat tujuan untuk mendapatkan produk yang diinginkan.

Proses pembayaran yang dilakukan mengharuskan konsumen datang ke tempat tujuan untuk melakukan pembayaran.

Konsumen hanya dapat berbelanja selama jam buka toko. Hal ini membatasi konsumen untuk berbelanja.

Toko

Toko

Toko

Konsumen

Konsumen

7 Informasi mengenai produk-produk baru hanya dapat diketahui oleh konsumen apabila konsumen datang langsung ke tempat tujuan.

Konsumen

3.1.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan

Prosedur merupakan urutan kegiatan yang tepat dari tahapan-tahapan yang menerangkan mengenai proses apa yang dikerjakan, siapa yang mengerjakan proses tersebut, bagaimana proses tersebut dapat dikerjakan dan dokumen apa saja yang terlibat. Sistem yang ada saat ini memiliki tiga prosedur yaitu prosedur pengadaan produk, prosedur penjualan dan prosedur pelaporan.

3.1.2.1 Prosedur Pengadaan Produk

Pengadaan produk merupakan proses penyediaan produk yang dilakukan setiap stok produk tidak ada. Prosedur pengadaan produk pada Toko Yuliana Household Ceramics saat ini terdiri dari beberapa urutan proses (Gambar 3.1), sebagai berikut :

1. Pegawai kasir memberikan daftar produk yang tidak dibeli tidak ada kepada bagian gudang.

2. Setelah bagian gudang menerima daftar produk yang dibeli tidak ada, maka bagian gudang membuat daftar produk yang tidak ada, kemudian bagian gudang menyerahkan daftar produk yang tidak ada ke bagian produksi dan bagian supplier.

3. Bagian produksi dan supplier menyerahkan daftar produk yang baru ke bagian gudang.

4. Setelah bagian gudang menerima daftar produk baru dan produk baru, maka bagian gudang membuat faktur penerimaan produk baru yang akan diserahkan ke supplier. Setelah membuat faktur penerimaan produk baru, maka pegawai gudang melakukan pencatatan data produk baru yang akan dicatatkan pada arsip buku stok produk serta faktur penerimaan produk baru disimpan pada arsip.

Kasir Bagian Gudang Bagian Produksi

Keterangan :

A1 arsip faktur penerimaan daftar produk baru bagian gudang A2 arsip stok bagian gudang

A3 arsip produk yang tidak ada bagian penjualan

Supplier

Pencatatan produk yang

dibeli tidak ada

Pencatatan data produk

baru

stok produk

A3

A2

Pembuatan faktur penerimaan produk baru

2 Faktur penerimaan 1

produk baru

Faktur penerimaan 2 produk baru

A1

Faktur penerimaan daftar produk baru 1

2

1 2

1

2 produk yang dibeli 2

tidak ada

produk yang dibeli 1 tidak ada produk yang dibeli 3

tidak ada

produk yang dibeli 3 tidak ada

A3

produk yang dibeli 3 tidak ada

Produk baru 1 Produk baru 2

1 Produk baru 2

1 Produk baru 2

1 Produk baru 2

Gambar 3.1 Flow Map Pengadaan Produk

3.1.2.2 Prosedur Penjualan Produk

Prosedur penjualan pada Toko Yuliana Household Ceramics saat ini terdiri dari beberapa urutan proses (Gambar 3.2), sebagai berikut :

1. Konsumen memilih produk dan memberikan daftar produk yang akan dibeli kapada pegawai kasir.

2. Pegawai menerima daftar produk yang akan dibeli dari konsumen, kemudian melakukan pengecekan persediaan produk apakah produk tersebut ada atau tidak ada.

3. Jika produk yang di beli tidak ada, pegawai kasir akan memberikan informasi kepada konsumen dan mencatat daftar produk yang tidak ada ke dalam arsip. 4. Jika produk yang dibeli ada, maka pegawai kasir menberikan produk yang

yang dibeli kepada konsumen dan pegawai kasir membuat nota rangkap dua, rangkap satu diberikan kepada konsumen. Untuk nota rangkap dua, pegawai kasir melakukan pencatatan penjualan, menyimpan nota penjualan dan buku penjualan kedalam arsip. Dari produk yang dibeli, pegawai kasir melakukan pencatatan produk yang dibeli untuk dimasukan ke dalam arsip.

Konsumen Kasir Ada? Pengecekan persediaan produk yang dibeli Stok produk Ya Tidak Bagian Gudang Pembuatan Nota Pencatatan produk yang dibeli tidak ada Keterangan :

A2 arsip stok produk bagian gudang A3 arsip produk yang tidak ada bagian kasir A4 arsip nota penjualan bagian kasir A5 arsip buku penjualanan bagian kasir A6 arsif produk yang sudah dibeli pada kasir

2 Stok produk A2 A3 Pencatatan Data Penjualan Buku Penjualan A5

Nota Penjualan 1

A4

Nota Penjualan1

Stok produk Stok produk

A2

1 Produk yang dibeli 2

1 Produk yang dibeli 2

1 Produk yang dibeli 2

1 Produk yang dibeli 2

Tidak ada

1 Produk yang dibeli 2

ada

Nota Penjualan 2

Produk yang dibeli 2 ada Pemilihan

Produk

Produk yang dibeli 1 Tidak ada

Produk yang dibeli 2 Tidak ada

1 Produk yang dibeli 2

ada

3.1.2.3 Prosedur Pelaporan

Prosedur pelaporan harian dibuat untuk kemudian diserahkan kepada pemilik toko per satu minggu. Prosedur pelaporan pada Toko Yuliana Household Ceramics saat ini terdiri dari beberapa urutan proses (Gambar 3.3), sebagai berikut:

1. Dari buku stok produk, bagian gudang melakukan pembuatan laporan produk yang harus ada, kemudian laporan daftar produk yang harus ada tersebut diserahkan kepada pemilik toko dan buku stok produk dijadikan arsip.

2. Dari buku penjualan, pegawai kasir melakukan pembuatan laporan penjualan perminggunya, kemudian laporan penjualan diserahkan kepada pemilik toko dan buku penjualan dijadikan arsip.

3. Pemilik toko menerima laporan daftar produk yang harus ada dari bagian gudang. Pemilik toko melakukan pengesahan laporan daftar produk yang harus ada untuk diberikan kepada pegawai gudang.

4. Pegawai gudang menerima laporan daftar produk yang disahkan oleh pemilik toko untuk dijadikan arsip.

5. Pemilik toko menerima laporan daftar produk yang harus ada dari bagian gudang. Pemilik toko melakukan pengesahan laporan daftar produk yang harus ada untuk diberikan kepada pegawai penjualan.

6. Pegawai penjualan menerima laporan daftar produk yang disahkan oleh pemilik toko untuk dijadikan arsip.

Kasir Pemilik Toko

Buku Penjualan

Laporan Penjualan Perminggu

Laporan Penjualan Perminggu

Keterangan :

A2 arsip stok produk bagian gudang A4 arsip buku penjualan bagian kasir

A7 arsip laporan penjualan yang disahkan untuk bagian kasir

A8 arsip laporan penjualan daftar produk yang tidak ada yang disahkan untuk bagian gudang

Bagian Gudang

stok produk

A2 _A4

Pembuatan Laporan Produk

Pembuatan Laporan Penjualan Produk

A7

Laporan Daftar Produk Yang Harus

Ada

Stok Produk

Buku Penjualan

A4

Pengesahan Laporan Penjualan

Laporan Penjualan Yang Disahkan Laporan Penjualan

Yang Disahkan

Laporan Daftar Produk Yang Harus

Ada Pengesahan Laporan Daftar

Produk Yang Harus Ada Laporan Daftar Produk Yang Harus Ada Yang Disahkan

A2

Laporan Daftar Produk Yang Harus Ada Yang Disahkan

A8

Gambar 3.3 Flow Map Pelaporan

3.1.3 Analisis Basis Data

3.1.3.1 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship dalam membangun aplikasi e-commerce adalah suatu teknik untuk menggambarkan informasi yang dibutuhkan dalam sistem dan hubungan antar data tersebut berisi komponen-komponen entitas dan relationship yang masing-masing dilengkapi atribut-atribut yang mempresentasikan seluruh fakta dari sebagian dunia nyata. Analisis basis data Aplikasi e-commerce di Toko

Yuliana Household Ceramics pada Gambar 3.4 terdiri dari beberapa entitas,

atribut dan beberapa relasi.

member memesan Id_pemesanan Nama_penerima alamat_kirim kodepos sub_bayar ongkir cara_bayar no_resi status Id_member email password nama Jenis_kelamin alamat kodepos status aktivasi No_telp No_hp No_contact Tanggal Tanggal_lahir Tanggal_daftar memiliki sub kategori Id_sub_kategori nama_sub_kategori subkategori_seo memiliki kategori Id_kategori nama_kategori kategori_seo Provinsi Kota Id_kab_kota kab_kota Id_provinsi provinsi memiliki mengelola Id_admin username password nama email alamat hak_akses No_telp No_hp No_contact jasa Id_jasa nama_jasa jenis_paket link_url logo_jasa detail_jasa Id_detailjasa ongkos_kirim N N N N 1 1 1 1 1 N 1 admin memiliki 1 petunjuk Id_petunjuk Judul_petunjuk Isi_petunjuk mengelola 1 N petunjuk_seo mengelola design story Id_designstory designstory_seo isi_designstory gambar judul_designstory 1 N alamat_kirim memiliki memiliki Tanggal Jumlah_beli harga addtocart Id_detail_produk memiliki memiliki Id_detailproduk jumlah_pembelian detail pemesanan Id_pemesanan memiliki cara_bayar Tanggal_pembayaran nama_pembayar Pembayaran Id_pemesanan Id_member memiliki N 1 N 1 1 Produk memiliki 1 1 1 1 Id_detail_produk deskripsi harga berat stok N 1 nama_produk Id_produk tanggal_masuk view rating Produk_seo gambar1 gambar2 gambar3 gambar4 gambar 1 Id_add_to_cart detail produk Id_produk Id_member Id_detailpemesanan Id_add_to_cart

Gambar 3.4 ERD Aplikasi E-Commerce Di Toko Yuliana Household Ceramics

3.1.4 Analisis Pengkodean

Kode merupakan penyajian dalam mengklasifikasikan data sehingga mudah dalam proses masukan ke dalam sistem. Penggunaan kode biasanya digunakan untuk mengidentifikasi data, simbol kode biasanya digunakan pada hampir semua proses yang ada kaitannya dengan data. Di Toko Yuliana Household Ceramics saat ini pengkodean produk belum digunakan. Untuk membedakan antara produk-produk, Toko Yuliana Household Ceramics menggunakan nama produk itu masing-masing. Untuk mendukung aplikasi

e-commerce pada Toko Yuliana Household Ceramics, maka dibuat format kode untuk membedakan antara produk-produk tersebut. Adapun format kode produk pada sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut :

AAA9

No urut produk

inisial dari nama sub katagori inisial dari nama kategori inisial produksi produk

Contoh : YPM1, Y merupakan inisial produksi produk Toko Yuliana Household Ceramics, P merupakan inisial dari nama kategori peralatan makan dan minum, M merupakan inisial nama sub kategori manguk dan 1 merupakan no urut produk secara autoincrement.

3.1.5 Analisis SEO

Penempatan suatu kata kunci yang dapat dibaca dalam menemukan lokasi, kategori, nama produk dari suatu perusahaan, yang dapat digunakan oleh pengunjung dan pembeli dalam mengakses kebutuhan yang dimaksud melalui

google search. Adapun penempatan kata kunci yang dimaksud menggunakan penulisan di dalam header web e-commerce Toko Yuliana Household Ceramics itu sendiri seperti dibawah ini :

<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8">

<meta content="" name="keywords" content="toko keramik, yulianahousehold, keramik, penjualan online,

keramik, bandung">

<meta content="" name="description" content="Toko Keramik Yulianahousehold">

Dengan penempatan kata kunci diatas, diharapkan situs web e-commerce

Toko Yuliana Household Ceramics dapat diakses melalui media google search

oleh masyarakat umum yang mengaksesnya melalui media pencarian google search ini.

3.1.6 Analisis Kebutuhan Non-Fungsional

Analisis non-fungsional merupakan analisis yang dibutuhkan untuk menentukan spesifikasi kebutuhan sistem. Spesifikasi ini meliputi elemen atau komponen-komponen apa saja yang dibutuhkan untuk sistem yang akan dibangun sampai dengan sistem tersebut diimplementasikan. Analisis kebutuhan ini juga menentukan spesifikasi masukan yang diperlukan sistem, keluaran yang akan dihasilkan sistem dan proses yang dibutuhkan untuk mengolah masukan sehingga menghasilkan suatu keluaran yang diinginkan. Spesifikasi kebutuhan non-fungsional terbagi menjadi beberapa analisis antara lain analisis perangkat keras, analisis perangkat lunak dan analisis pengguna.

Adapun penjelasan spesifikasi kebutuhan non-fungsional adalah sebagai berikut:

3.1.6.1 Analisis Perangkat Keras

Toko Yuliana Household Ceramics saat ini hanya mempunyai 1 unit komputer dengan spesifikasi sebagai berikut :

a. Processor Pentium 4 2.8 GHz b. Harddisk 40 GB

c. RAM 256 MB d. Monitor 15”, e. Keyboard

f. Mouse

Perangkat keras yang dibutuhkan untuk mendukung aplikasi e-commerce

pada Toko Yuliana Household Ceramics dapat dilihat pada Tabel 3.2 Tabel 3.2 Perangkat Keras Yang Dibutuhkan Pada Sistem Baru No Web Admin dan Owner Admin Konsumen

1

2

3 4 5 6 7 8

Processor kecepatan diatas 2.8 GHz

Kapasitas Harddisk diatas 40 GB

RAM diatas 512 MB

VGA Card diatas 64 MB Monitor CRT / LCD

LAN Card 10/100Mbps Mouse

Keyboard

Processor dengan kecepatan minimal 2.8 GHz

Kapasitas Harddisk minimal 40 GB

RAM minimal 512 MB

VGA card minimal 64 MB

Monitor CRT / LCD

LAN Card 10/100Mbps Mouse

Berdasarkan spesifikasi perangkat keras saat ini, spesifikasi tersebut belum semua terpenuhi dari spesifikasi yang dibutuhkan pada aplikasi e-commerce pada Toko Yuliana Household Ceramics.

3.1.6.2 Analisis Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan Toko Yuliana Household Ceramics dalam sistem penjualan yang ada saat ini menggunakan sistem operasi Windows XP, untuk aplikasi bantuan pengolahan data menggunakan MicrosoftExcel.

Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk mendukung aplikasi e-commerce

pada Toko Yuliana Household Ceramics dapat dilihat pada Tabel 3.3 Tabel 3.3 Perangkat Lunak Yang Dibutuhkan Pada Sistem Baru No Web Admin dan Order Admin Konsumen

1

2 3 4 5 6

Sistem operasi yang digunakan

Windows XP Profesional dan setelahnya

Macromedia Dreamweaver MX 2004 MySQL sebagai Database

Web Server php Myadmin

Apache Server XAMPP Web Browser

Berbagai jenis sistem operasi

Web Browser

Berdasarkan spesifikasi perangkat lunak saat ini, spesifikasi tersebut belum semua terpenuhi dari spesifikasi yang dibutuhkan pada aplikasi e-commerce pada Toko Yuliana Household Ceramics.

b. pertanyaan wawancara kepada admin pada pengujian beta ini adalah sebagai berikut:

1. Apakah website e-commerce Yuliana Household Ceramics memudahkan anda dalam mengolah data?

Jawab :

Dedi (kasir) : menurut saya mudah dan membantu sekali, misalnya dalam pengolahan stok produk, saya tidak perlu lagi mengecek manual lagi.

2. Apakah website e-commerce Yuliana Household Ceramics memudahkan anda dalam membuat laporan?

Jawab :

Dedi (kasir) : mudah dan membantu, kerana saya (admin) tidak perlu mencatat laporan penjualan secara manual, hanya saja tampilannya terlalu sederhana 3. Apakah data laporan yang dihasilkan sesuai dengan apa yang diingginkan? Dedi (kasir) : sesuai, untuk perbaikannya, keterangan pesannya lebih di perjelas 4. Apakah intruksi-intruksi dalam website e-commerce Yuliana Household

Ceramics mudah dimengerti?

Dedi (kasir) : iya, karena aplikasinya sangat sederhana sekali sehingga saya (admin) tidak ada kesulitan dalam mengakses dan menjalankan aplikasi ini.

192

4.2.2.1 Kesimpulan Pengujian Beta

Dari pengujian beta yang telah dilakukan, berdasarkan pilihan kategori jawaban dari kuesioner yang telah disebarkan kepada petugas toko dan user, maka dapat disimpulkan bahwa tampilan perangkat lunak aplikasi e-commerce di Toko Yuliana Household Ceramics dinyatakan memberikan kemudahan dalam melakukan pemesanan dinilai sebesar 80%, memudahkan konsumen untuk mengetahui detail produk yang dijual dinilai sebesar 100%, menghasilkan data yanginstruksi yang disediakan sebagian responden menyatakan mudah dipelajari sesuai dinilai sebesar 80%, intruksi mudah digunakan dinilai sebesar 80 % serta memudahkan pihak Yuliana Household Ceramics dalam mengolah data dan membuat laporan.

193

Bab ini menjelaskan tentang kesimpulan yang berisi hasil-hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis, desain dan implementasi dari perancangan perangkat lunak yang dibangun dan telah dikembangkan serta saran-saran yang akan memberikan catatan penting dan kemungkinan perbaikan yang perlu dilakukan untuk pengembangan perangkat lunak selanjutnya.

5.1Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dihasilkan adalah sebagai berikut :

1. Memberikan kemudahan bagi Toko Yuliana Household Ceramics seperti dalam mengolah data, mencegah terjadinya redudansi data, serta mempermudah dalam membuat laporan penjualan.

2. Memudahkan konsumen yang berada jauh dari toko untuk melakukan transaksi pemesanan selama terhubung dengan koneksi internet.

3. Aplikasi e-commerce Yuliana Household Ceramics dapat memudahkan konsumen untuk mengetahui produk yang dijual secara detail serta menghasilkan data yang sesuai dengan keinginan konsumen.

194

5.2Saran

Saran-saran terhadap penggunaan sistem yang telah dibuat adalah sebagai berikut :

1. Antarmuka dapat dibuat lebih menarik dan lebih user friendly.

2. Aplikasi yang dibuat memerlukan perlu perawatan rutin agar informasi dan data yang dihasilkan lebih akurat sehingga tidak ada lagi kesalahan-kesalahan dalam mengolah data.

[2] Febrian, Jack., (2005), Menggunakan internet menjalankan berbagai aktifitas internet melalui : PC, Notebook, Handphone, dan PDA, Informatika, Bandung

[3] Kadir, Abdul., Triwahyuni, Terra Ch., (2003,2005) Pengenalan teknologi informasi,Andi:Yogyakarta

[4] Jogiyanto HM,Akt MBA.(2005). Analisis dan desain Sistem Informasi: pendekatan terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis, Andi :Yogyakarta.

[5] Yogianto, DR.( 2003,2005) Sistem Teknologi informasi, Andi: Yogyakarta [6] Kadir.,Abdul.,(2008), Belajar Database Menggunakan Mysql,

Andi:Yogyakarta

[7] Ariyus, Dony.,(2006)Computer secutrity, Andi:Yogyakarta

[8] Peranginangin, Kasiman.,(2006), Aplikasi web dengan Php dan mysql.

Andi:Yogyakarta

[9] Syahputra, Andry.,(2003) Apache Web Server. Andi: Yogyakarta

[10] Sardi, Irawan.,(2004) Manajemen, Desain, Dan Pengembangan Situs Web, Elex Media Komputindo:Jakarta

[11] Nugroho, Bunafit.,(2005) Perancangan Web Dengan Firework Dan Dreamwever Mx. Gaya Media: Yogyakarta.

BIODATA PENULIS

Nama : Siti Iva Latifatulmimna Abubakar

NIM : 10106319

Tempat/Tgl. Lahir : Bandung, 21 Mei 1988 Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : KP Jadaria Rt 003 Rw 005 Desa Cibiru Wetan Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung

No. Telp./HP. : 085861384822

E-mail : va21tea@gmail.com

Riwayat Pendidikan

1994 – 1999 : SD NEGERI CIKUDAYASA 1

1999 – 2002 : MTS AR-ROSYIDIYAH BANDUNG 2002 – 2006 : MA NEGERI 2 BANDUNG

2006 - 2011 : PROGRAM STUDI S1 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG