Perancangan Sistem Informasi Penjualan Sepatu Brygan Footwear Berbasis Android

(1)

ABSTRACT

Bryganfootwear is one vendor handmade men's shoes made from genuine leather, which started production since 2012. The increasing number of ordering goods are also automatically increase the amount of production, Brygan Footwear want to improve service planning and ordering, because this shoe brand requires a system that can process data transactions such as sales data, purchasing data, data items, and the inventory data. So that will simplify and streamline all transactions are good and appropriate to support the business in order to achieve maximum results in Brygan Footwear care and customer service to be better.

The method used in this study using an object-based approach and methods of prototype development. Data collection method used observation and interview techniques. System design tool that is used to describe the system model including Use Case Diagram, Scenario Use Case, Activity Diagram, Sequence Diagram, Object Diagram, Class Diagram, Deployment Diagram. In the information system development using the Android programming language and MySQL as a database.

Shoe Sales Information System is expected to help the company in the sales process, report generation and report purchases and sales of inventory report to minimize human error and helps save time. Keywords: Information System, Sales, Android


(2)

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi komunikasi yang pesat terus mendorong masyarakat untuk menggunakanya, salah satunya teknologi mobile (smartphone) dan tablet PC tidak hanya digunakan sebagai alat komunikasi, tetapi di gunakan sebagai sarana untuk mempermudah pengguna dalam kehidupan sehari – hari misalnya sarana hiburan, jejaring sosial dan mendapatkan berbagai informasi lainya.

Pesatnya perkembangan teknologi tersebut membawa banyak dampak ke berbagai sektor, salah satunya pada sektor bisnis atau jual beli secara online, di indonesia bisnis online meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan smartphone, hal ini di manfaatkan oleh para penjual mempermudah proses jual beli tanpa harus langsung bertatap muka secara langsung, yang mana berarti penjual harus memaparkan secara langsung detail produk yang mereka pasarkan, termasuk harga jual selain itu keakuratan informasi tentang persedian produk atau barang menjadi hal yang sangat penting.

Brygan Footwear merupakan salah satu vendor handmade sepatu laki – laki berbahan dasar kulit asli, yang mulai berproduksi sejak tahun 2012 berlokasi di kota Bandung. Diawal masa penjualan Brygan sudah mulai melakukan promosi menggunakan website dan media lainya, semakin berkembangnya sarana aplikasi chatting di dunia maya hal ini pun dimanfaatkan Brygan dalam mempermudah proses pemesanan sepatu.Brygan Footwear ingin memperbaiki tata pelayanan dan pemesananya, oleh karena itu vendor sepatu ini membutuhkan sebuah sistem yang dapat mengolah data transaksi seperti data penjualan, data pembelian, data barang dan data stok barang, sehingga akan mempermudah dan memperlancar semua transaksi secara baik dan tepat.

Penulis akan membuat aplikasi penjualan atau pun pemesanan sepatu Brygan sebagai media penjualan yang lebih mudah dimana pembeli dapat memilih model, bentuk, ukuran sepatu melalui aplikasi android mobile, sehingga memudahkan dalam sistem pemesanan sepatu Brygan agar lebih efektif.

Sistem informasi penjualan Brygan berbasis android mobile berisi tentang penjelasan dan produk – produk dapat di pesan dengan mudah sehingga pembeli tidak harus melihat langsung, ketetapan dalam pemilihan model dengan barang yang akan dikirimkan dan tidak terhalang pada keterlambatan pelayanan, juga diharapkan sistem android mobile ini mudah diakses user ataupun konsumen dan meningkatkan penjualan Brygan Footwear.

Berdasarkan pemaparan dan uraian diatas, maka penulis berencana untuk melakukan penelitian dan merancang suatu sistem pembelian dan penjualan yang efektif dan efisien yang bisa dipakai atau diakses dari smartphone menggunakan sistem operasi android. Mengacu pada latar belakang diatas adapun judul yang diangkat oleh penulis adalah “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SEPATU BRYGAN FOOTWEAR BANDUNG BERBASIS ANDROID”.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

Adapun identifikasi dan rumusan masalah pada penelitian ini diantaranya adalah sebagai berikut : 1.2.1 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan, maka permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah :

1. Belum efektifnya sistem informasi penjualan, beragamnya jenis dan model sepatu menyebabkan terjadi beberapa kesalahan dalam produksi dan penjualan oleh vendor kepada pelanggan sehingga terjadinya kerugian oleh pemilik.

2. Brygan Footwear belum memiliki sistem penjualan dan pembelian berbasis online yang bisa mengatur secara efisien semua proses penjualan dan pembayaran.

3. Lambatnya proses produksi disebabkan keterbatasan sistem yang belum efektif dalam mengelola informasi pemesanan sehingga juga menyebabkan keterlambatan pada proses deadline pengiriman barang.

1.2.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem pemesanan dan penjualan sepatu Brygan Footwear yang sedang berjalan saat ini.

2. Bagaimana perancangan sistem informasi penjualan berbasis android pada Brygan Footwear. 3. Bagaimana Pengujian sistem tersebut agar bisa diakses oleh user atau konsumen.


(3)

4. Bagaimana mengimplementasikan sistem tersebut agar dapat digunakan oleh user ataupun costumers Brygan Footwear.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut : 1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian yang dilakukan adalah merancang sebuah aplikasi mobile berbasis android yang bisa membantu costumers untuk mempermudah dalam pemesanan dan pembayaran produk yang mereka inginkan, keunggulan produk, promosi penjualan dan untuk meningkatkan hasil penjualan sepatu Brygan Footwear.

1.3.2 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui sistem pemesanan dan penjualan pada usaha sepatu Brygan Footwear yang berjalan saat ini.

2. Untuk merancang sistem informasi pemesanan dan penjualan pada usaha vendor sepatu Brygan Footwear.

3. Untuk menguji aplikasi mobile android tersebut bisa diakses atau digunakan oleh user atau costumer.

4. Implementasi sistem untuk bisa digunakan oleh user atau konsumen dengan baik. 1.4 Kegunaan Penelitian

Kegunaan penelitian ini menjelaskan tentang manfaat yang akan diperoleh dari hasil penelitian, dan bagi pihak – pihak yang akan di peroleh data dan informasinya dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan baru. Khususnya bagi penulis dan umumnya bagi yang membaca hasil penelitian ini, serta bagi Jurusan Sistem Informasi itu sendiri.

1.4.1 Kegunaan Penelitian Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam memberikan alternative solusi bagi pihak Brygan Footwear dalam penanganan pengolahan data transaksi seperti pembelian dan penjualan barang, serta penyediaan laporan-laporan seperti laporan pembelian, laporan penjualan, dan laporan stok atau history barang. Selain itu keakuratan, ketepatan waktu dan kerelevanan data yang dibutuhkan oleh pihak Brygan Footwear.

1.4.2 Kegunaan Penelitian Akademis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk :

1. Bagi pengembangan ilmu pengetahuan, hasil penelitian ini dapat berguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan dibidang teknologi informasi.

2. Bagi Peneliti, diharapkan berguna bagi peneliti sendiri khususnya dalam menambah dan memperkaya wawasan pengetahuan baik teori maupun praktek.

1.5 Batasan Masalah

Untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih terarah, maka perlu adanya pembatasan pada pembahasan Perancangan Sistem Informasi Penjualan pada Brygan Footwear ini, diantara lain sebagai berikut :

1. Aplikasi ponsel berbasis android ini mampu menghasilkan informasi berupa total penjualan dan pembayaran tiap harinya, bulan atau rentang waktu yang ditentukan oleh owner dan juga laporan – laporan yang berkaitan dengan aktivitas penjualan.

2. Aplikasi ini hanya bisa dijalankan pada android mobile atau smartphone. 3. Aplikasi yang dibuat hanya mencakup penjualan sepatu laki – laki. II LANDASAN TEORI

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.(Jogianto 2005)

Selain itu sistem juga di definisikan sebagai sekumpulan prosedur yang saling berkaitan dan saling terhubung untuk melakukan suatu tugas bersama-sama untuk memproses masukan (input) dan mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output). (Pratama 2014)


(4)

Dari pendapat ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa pengertian dari “Sistem adalah kumpulan objek yang membentuk suatu jaringan yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja untuk melakukan suatu kegiatan guna mencapai sasaran tertentu”.

2.1 Analisis Sistem

Beberapa pengertian tentang analisis sistem, antara lain: (Kristanto 2008)

1. Seseorang yang mempunyai kemampuan untuk menganalisa sebuah sistem. Analisa tersebut meliputi mempelajari masalah-masalah yang timbul dan menentukan kebutuhan-kebutuhan pemakai sistem.

2. Seseorang yang mempunyai pengetahuan tentang aplikasi computer yang digunakan untuk memecahkan masalah-masalah bisnis dan masalah-masalah lainya.

3. Seseorang yang mempunyai kemampuan untuk memilih alternative pemecahan masalah yang paling tepat.

4. Seseorang yang mempunyai kemampuan untuk merencanakan dan menerapkan sistemnya sesuai dengan permasalahan yang terjadi.

2.2 Pengertian Informasi

Informasi dapat diibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam tubuh manusia, seperti halnya informasi di dalam sebuah perusahaan yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembanganya, sehingga terdapat alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan. Akibat bila kurang mendapatkan informasi, dalam waktu tertentu perusahaan akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber daya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan stategis sangat terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya.

Disamping itu, sistem informasi yang dimiliki sering kali tidak dapat bekerja dengan baik. Masalah utamanya adalah bahwa sistem informasi tersebut terlalu banyak informasi yang tidak bermanfaat atau berarti sistem terlalu banyak data. Memahami konsep dasar informasi adalah sangat penting (vital) dalam mendesain sebuah sistem informasi yang efektif (effective business system). Menyiapkan langkah atau metode dalam menyediakan informasi yang berkualitas adalah tujuan dalam mendesain sistem baru.( Kristanto 2008)

2.1 Pengertian Sistem Informasi

Sebuah sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut. Selain itu data juga memegang peranan penting dalam sistem informasi. Data yang akan dimasukan dalam sebuah sistem informasi dapat berupa formulir-formulir, prosedur-prosedur dan bentuk data lainnya. ( Kristanto 2008)

2.1.1 Penjualan

Definisi penjualan menurut Soemarso dalam bukunya yang berjudul Akuntansi Suatu Pengantar, menyatakan:“Penjualan adalah penjualan barang dagang oleh perusahaan, penjualan dapat dilakukan secara kredit dan tunai”. (Soemarso 2009). Definisi lain mengenai penjualan menurut Kotler adalah : “penjualan merupakan sebuah proses dimana kebutuhan pembeli dan kebutuhan penjualan dipenuhi, melalui antar pertukaran informasi dan kepentingan”. (Kotler 2006)

2.2 Bahasa Pemograman Yang Digunakan 2.2.1 JAVA

Java adalah suatu jenis teknologi pemrograman yang dikembangkan oleh Sun Microsystem. Java mempunyai tiga komponen yang sangat penting yaitu: (Hartati 2008)

1. Java Programming Language adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk menulis kode program dalam platform java.

2. Java Platform adalah lingkungan yang digunakan untuk menjalankan kode program yang telah ditulis pada bahasa pemrograman java.

3. Java Application Program Interface adalah suatu kumpulan kelas-kelas dalam java yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak berbasis GUI, penyimpanan data, pengolahan data, serta pemrograman jaringan.


(5)

2.3 Perangkat Lunak Pendukung

Perangkat lunak pendukung yang digunakan oleh penulis adalah sebagai berikut : 2.3.1 Eclipse

Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environtment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platformindependent).

Eclipse pada saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan open source yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya popular adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan komponen yang dinamakan plug-in.

2.3.2 PhpMyAdmin

Setiap RDMBS (Relation Database Management System) seperti Oracle, SQL Server, MySQL dan lain-lain, pasti memiliki tool yang dapat digunakan untuk mempermudah pengoperasian database.

PhpMyAdmin merupakan aplikasi berbasis web yang dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Melalui PhpMyAdmin, user dapat menggunakan perintah query tanpa harus mengetikan seperti pada MS DOS. Perintah tersebut misalnya administrasi user dari privileges, export dan import database, manajemen database, manajemen tabel dan struktur tabel, dan sebagainya. PhMyAdmin sangat membantu karena user friendly, sehingga mudah untuk digunakan walalupun pengguna baru (newbie)”.(Sugiri dan Haris 2008)

2.3.3 MySQL (My Structure Query Language)

MySQL merupakan database yang bersifat client server, dimana data diletakan di server yang bisa diakses melalui komputer client. Berbeda dengan database desktop, dimana segala pemrosesan data harus dilakukan pada komputer yang bersangkutan.

MySQL merupakan database yang dikembangkan dari bahasa SQL (Structure Query Language). SQL merupakan bahasa terstruktur yang digunakan untuk interaksi antara script program dengan database server dalam hal pengolahan data. Dengan SQL, maka dapat dibuat table yang akan diisi data, memanipulasi data seperti menambah, menghapus dan meng-update data, serta membuat suatu perhitungan berdasarkan data yang ditemukan”. (Sugiri dan Haris 2008)

2.3.4 XML (Extensible Markup Language)

XML (extensible markup language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (Hyper Text Markup Language) yang merupakan bahasa standar untuk melacak internet.

III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian

Objek merupakan apa yang akan diselidiki dalam kegiatan penelitian. Beberapa persoalan yang perlu di mengerti dan pahami agar bisa menentukan dan menyusun objek penelitian dalam metode penelitian kita ini dengan baik, pada penelitian ini penulis mengambil objek brand sepatu Brygan Footwear yang beralamat di Jl. Cibadak no 45/9b belakang no 191 Bandung, yang menjadi objek utama pada penelitian ini adalah pembuatan sistem informasi penjualan Brygan Footwear.

3.2 Metode Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian Research and Development (R&D) atau metode penelitian dan pengembangan. Metode penelitian Research and Development yang selanjutnya akan disingkat menjadi R&D adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Produk tersebut tidak selalu berbentuk benda atau perangkat keras (hardware), seperti buku, alat tulis, dan alat pembelajaran lainnya. Akan tetapi, dapat pula dalam bentuk perangkat lunak (software).

3.2.1 Jenis dan Metode Pengumpulan Data

Jenis dan metode pengumpulan data digunakan penulis untuk mendapatkan data sebagai bahan kajian dalam penelitian ini dengan tujuan membuat suatu perancangan sistem informasi.


(6)

Dalam hal ini penulis menggunakan metode pengumpulan data berupa sumber data primer (observasi dan wawancara) dan sumber data sekunder (dokumentasi).

3.2.1.1 Sumber Data Primer

Sumber data primer adalah biasanya data kualitatif yang diperoleh berdasarkan wawancara dan observasi. Data kualitatif adalah data yang tidak dihitung dengan hitungan bilangan. Data yang diperlukan adalah data primer dan data sekunder. Kedua jenis data tersebut akan dikumpulkan melalui teknik sebagai berikut :

1. Wawancara

Wawancara merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan cara bertatap muka antara pengumpul data dan narasumber yang dimaksud. Wawancara dilakukan langsung kepada pemilik Brygan Footwear Hamzah Noval sehingga medapatkan segala data yang diperlukan. 2. Observasi

Melakukan pengamatan terhadap proses penjualan pada Brygan Footwear, dengan menganalisis sistem informasi yang berjalan pada perusahaan tersebut.

3.2.1.2 Sumber Data Sekunder

Jenis data sekunder yaitu data yang didapat dari dokumentasi-dokumentasi yang ada di perusahaan. Dilakukan dengan menelaah data sekunder yang digunakan untuk menunjang, melengkapi dan menyempurnakan data primer, diperoleh dari internet dan data - data dari perusahaan serta hasil penelitian yang ada hubungannya dengan bahasan ini.

3.2.2 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem

Metode pendekatan dan pengembangan sistem adalah sebuah cara yang tersistem atau teratur yang bertujuan untuk melakukan analisa pengembangan suatu sistem agar sistem tersebut dapat memenuhi kebutuhan.

3.2.2.1 Metode Pendekatan Sistem

Dalam proses penelitian ini penulis menggunakan metode pendekatan berorientasi objek, dimana semua data dan fungsi dibungkus dalam class-class atau objek-objek. Dalam metode pendekatan berorientasi objek setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, mengirim, menyimpan dan memanipulasi data. Beberapa objek berinteraksi dengan saling memberikan informasi satu terhadap yang lainnya. Masing-masing objek harus berisikan informasi mengenai dirinya sendiri dan dapat dihubungkan dengan objek yang lain.

3.2.2.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode pendekatan sistem Prototype. Prototype adalah metode pengembangan aplikasi untuk menciptakan suatu model Sistem Informasi yang harus dikembangkan, yang merupakan mekanisme untuk mengidentifikasi kebutuhan perangkat lunak. (Ganbar 1)

Berikut adalah tahapan-tahapan penulis dalam merancang sebuah sistem yang menggunakan mekanisme pengembangan sistem dengan prototype, antara lain :

1. Penulis akan mengidentifikasi kebutuhan User, supaya penulis bisa merancang sistem yang akan dibangun sesuai dengan yang diharapkan User. Sebelum pada tahap perancangan, penulis menganalisis sistem dengan cara melakukan pengumpulan data yaitu dengan metode penelitian / observasi, dan wawancara.

2. Pada tahap kedua, penulis membuat prototype system tersebut untuk memperlihatkan kepada pemakai model sistem yang akan dirancang.

3. Pada tahap ketiga, penulis melakukan uji coba system yang telah dirancang untuk memastikan bahwa system tersebut dapat digunakan dengan baik dan benar, sesuai kebutuhan pemakai. 4. Pada tahap keempat, penulis akan mementukan apakah sistem tersebut dapat diterima oleh

pemakai, atau harus dilakukan beberapa perbaikan atau bahkan dibongkar semuanya dan mulai dari awal lagi, serta setelah perbaikan sistem itu selesai dikerjakan, penulis akan kembali lagi pada tahap ketiga yaitu melakukan pengujian prototype kembali.

5. Pada tahap kelima, penulis mengembangkan versi produksi penulis akan merampungkan sesuai dengan masukan terakhir dari pemakai.


(7)

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1.1 Analisis prosedur yang sedang berjalan

Pada aliran sistem yang sedang berjalan pada Brygan Footwear digambarkan proses yang terjadi pada saat ini. Gambaran dari aliran sistem yang sedang berjalan ini dapat dijadikan acuan untuk mengetahui kekurangan atau kelemahan dari sistem yang telah ada. Sebelum merancang sebuah sistem baru terlebih dahulu sebaiknya kita harus paham bagaimana aliran sistem informasi dari sistem yang sedang berjalan, bertujuan untuk memudahkan kita dalam membuat rancangan sistem baru yang lebih baik.

Adapun prosedur yang sedang berjalan pada Brygan Footwear adalah sebagai berikut: Pemesanan Barang Melalui Online

1. Pelanggan atau Costumer melihat dan memilih model sepatu yang akan di pesan di instgram.

2. Pelanggan melakukan pemesanan kepada admin melalui contact atau media yang sudah disediakan dengan format yang telah di tentukan oleh Brygan.

3. Admin akan melakukan penghitungan harga barang dan konfirmasi total belanja pelanggan. Penghitungan ini masih dilakukan dengan menggunakan kalkulator dan mencatat transaksi data penjualan barang.

4. Pelanggan membayar total belanja melalui transaksi transfer via atm Bryagan, jika ia telah membayar maka segera dikonfirmasi kepada admin, jika benar maka akan dilakukan proses pembuatan sepatu.

5. Admin akan memproses pemesanan costumers sesuai dengan ketentuan dan estimasi waktu pemesanan sepatu

6. Dari nota itu maka transaksi penjualan tersebut akan dicatat secara manual dalam buku penjualan. 4.1.2 Evaluasi sistem yang sedang berjalan

Berdasarkan hasil analisis, sistem pemesanan Brygan Footwear masih mengalami masalah dalam melakukan aktivitas pemesanan dan pembayaran. Adapun masalah-masalah yang dihadapi Brygan Footwear dapat dilihat dalam lampiran daftar tabel pada ke tabel empat (tabel 5).

4.2 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan

Perancangan prosedur sistem informasi pembelian dan penjualan barang pada berbasis desktop yang diusulkan pada lokal brand sepatu Brygan Footwear ini mencakup use case diagram, skenario use case, activity diagram, sequence diagram, class diagram, deployment diagram, component diagram.

4.2.1 Use case Diagram

Use case adalah gambaran fungsionalitas dari sistem, sehingga pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun. Sebuah use case mempresentasikan sebuah interaksi antara actor dan sistem. Gambar perancangan Use casenya terdapat dalam lampiran pada gambar 2

4.1.3.2 Scenario Use Case

Scenario Use Case digunakan untuk menjelaskan setiap case yang ada pada Use Case Diagram (tabel 1 - 4)

1. Skenario Use Case Display product 2. Skenario Use Case Order

3. Skenario Use Case melakukan pembayaran 4. Skenario Use Case Manage Product 5. Skenario Use Case Manage Order

6. Skenario Use Case Konfirmasi Pembayaran 7. Skenario Use Case Verifikasi Pembayaran 4.1.3.3 Activity diagram


(8)

Activity diagram digunakan untuk menggambarkan berbagai aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana suatu alur sistem berawal dan bagaimana mereka berakhir. Berikut adalah aktivitas diagram Brygan :

1. Activity Diagram Penjualan 2. Activity Diagram Pembayaran

3. Activity Diagram Verifikasi Pembayaran 4. Activity Diagram Data Master

5. Activity Diagram Data Pengguna 6. Activity Diagram Data Size 7. Activity Diagram Data Stok 4.1.3.4 Sequence Diagram Yang Disulkan

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam sistem terhadap waktu. Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respon dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Adapun sequence diagram yang di usulkan pada proses penjualan Brygan Footwear berbasis Android :

1. Sequence Diagram Data Master 2. Sequence Diagram Pemesanan 3. Sequence Diagram Pembayaran

4. Sequence Diagram Verifikasi Pembayaran 5. Sequence Diagram Petugas

6. Sequence Diagram Size 7. Sequence Diagram Stok

4.1.4 Perancangan Data 4.1.4.1 Class Diagram

Diagram Kelas atau Class Diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sebuah sistem. Kelas memiliki apa yang disebut dengan atribut dan metode atau operasi (Gambar 3).

4.1.4.2 Object Diagram

Object Diagram adalah salah satu perancangan sistem yang digunakan untuk menjelaskan tentang nama objek, atribut dan metode yang dipakai. Dibawah ini adalah diagram kelas sistem informasi penjualan Brygan Footwear (gambar 4).

4.1.4.3 Deployment Diagram

Diagram deployment menunjukkan konfigurasi komponen dalam proses eksekusi aplikasi. Berikut adalah diagram deployment dari sistem informasi penjualan Brygan Footwear (gambar 5).

4.2. Perancangan Antar Muka

Perancangan dilakukan untuk menggambarkan, merencanakan dan membuat sketsa dari beberapa elemen yang terpisah menjadi sebuah satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan merupakan transformasi dari analisis ke dalam perancangan yang kemudian akan diimplementasikan. Perancangan diharapkan dapat digunakan dengan mudah oleh semua orang yang menggunakan perangkat mobile berbasis android. Tidak hanya dapat digunakan oleh orang yang ahli menggunakan aplikasi android melainkan orang yang tidak ahli atau awan pun dapat menggunakannya dengan mudah.

4.2.1.Struktur Menu

Perancangan Menu banyak digunakan dalam dialog karena merupakan jalur pemakai (user interface) yang mudah dipahami dan mudah digunakan. Menu berisi dengan beberapa alternative atau pilihan yang disajikan kepada user (Gambar 6).

4.2.2. Perancangan Input

Perancangan input merupakan salah satu bentuk tampilan untuk user berinteraksi dengan program. Adapun perancarangan input pada program aplikasi Brygan Footwear :


(9)

Tampilan dari Halaman Admin : 1. Form Log in

Rancangan tampilan ini dipergunakan bagi pengguna yang berkepentingan untuk menggunakan program aplikasi. Pengguna harus terlebih dahulu memasukan User name dan Password.

2. List Barang

List barang merupakan tempat admin melist barang yg akan dijual ditampilan ini admin mempunya hak penuh untuk melakukan edit atau update barang.

3. Edit Stock

Edit Stock berfungsi untuk meng-update stock apabila nantinya barang akan distok ulang. 4. Tampilan Stok Barang

Tampilan stock barang berfungsi untuk membantu mengetahui stock sepatu dengan ukuran yang jumlah yang tersedia.

5. Verifikasi Pembayaran

Form verifikasi pembayaran berfungsi untuk mengetahui apakah costumer telah melakukan pembayaran terhadap barang yang di beli.

6. Order Information

Order information adalah tampilan yang berfungsi untuk memperlihatkan detail data dari pemesan atau costumer.

7. Master Size

Master size adalah fasilitas yang disediakan untuk menambah jumlah size yg belum ada sebelumnya.

8. Laporan Penjualan

Laporan penjualan adalah tempat admin melakukan cetak laporan penjualan secara berkala baik itu perhari, minggu, atau bulanan yang nanti bisa diserahkan ke pimpinan.

4.2.3 Perancangan Output

Perancangan output untuk mempermudah menyampaikan informasi, beberapa perancangan output : 1. Konfirmasi Pembayaran

Form konfirmasi pembayaran berfungsi untuk costumer memastikan kembali bahwa telah melakukan pembayaran.

2. Cek Order

Halaman cek order digunakan oleh konsumen untuk melakukan pengecekan pada barang yang mereka pesan apakah sudah diproses atau belum, apabila sudah dipesan akan tampil keterangan di form cek order tersebut.

3. Order Information

Order information adalah tampilan yang berfungsi untuk memperlihatkan detail data dari pemesan atau costumer.

4.3 Implementasi

Implementasi Sistem merupakan suatu tahapan dalam menciptaan perangkat lunak yang dilakukan setelah sistem didesain secara rinci sebagai lanjutan dari kegiatan perancangan sistem. Tahap ini merupakan tahap dimana sistem siap untuk dioperasikan, yang terdiri dari penjelasan mengenai lingkungan implementasi, dan implementasi program.

4.3.1 Implementasi Perangkat Lunak

Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan dalam perancangan aplikasi penjualan Brygan Footwear (Tabel 6)

4.3.2 Implementasi Perangkat Keras

Perangkat keras yang digunakan dalam implementasi sistem informasi penjualan Brygan Footwear (Tabel 7)

4.3.3 Implementasi Basis Data

Pembuatan basis data dilakukan dengan menggunakan bahasa SQL, dimana DBMS yang digunakan adalah MySQL. Implementasi basis datanya dalam bahasa SQL adalah sebagai berikut :


(10)

1. Tabel Alamat

CREATE TABLE `alamats` (

`id` int(10) UNSIGNED NOT NULL, `order_id` varchar(255) NOT NULL, `nama` varchar(255) NOT NULL, `alamat` varchar(255) NOT NULL, `kota` varchar(255) NOT NULL, `telp` varchar(255) NOT NULL,

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 2. Tabel Barang

CREATE TABLE `barangs` (

`id` int(10) UNSIGNED NOT NULL,

`nama` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `kategori` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `deskripsi` longtext COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `harga` int(11) NOT NULL,

`file` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 3. Tabel Kategori Barang

CREATE TABLE `kategori_barangs` ( `id` int(10) UNSIGNED NOT NULL,

`nama` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 4. Tabel Konfirmasi

CREATE TABLE `konfirmasis` ( `id` int(10) UNSIGNED NOT NULL,

`order_id` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `jumlah_bayar` int(11) NOT NULL,

`bank` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `nama` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `approve` int(11) NOT NULL DEFAULT '0',

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 5. Tabel Migration

CREATE TABLE `migrations` (

`migration` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `batch` int(11) NOT NULL

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 6. Tabel Password Reset

CREATE TABLE `password_resets` (

`email` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `token` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 7. Tabel Pemesanan

CREATE TABLE `pemesanans` ( `id` int(10) UNSIGNED NOT NULL,

`id_barang` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `jumlah` int(11) NOT NULL,

`size` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 8. Tabel Stok

CREATE TABLE `stoks` (


(11)

`nama` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `no41` int(11) NOT NULL,

`no42` int(11) NOT NULL, `no43` int(11) NOT NULL, `no44` int(11) NOT NULL,

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 9. Tabel Transaksi

CREATE TABLE `transakses` ( `id` int(10) UNSIGNED NOT NULL,

`order_id` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `id_barang` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `jumlah` int(11) NOT NULL

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 10. Tabel User

CREATE TABLE `users` (

`id` int(10) UNSIGNED NOT NULL,

`name` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `email` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `password` varchar(60) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

`remember_token` varchar(100) COLLATE utf8_unicode_ci DEFAULT NULL, ) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci; 4.5.4 Implementasi Antar Muka

Antar muka sebuah perangkat lunak adalah hal yang sangat penting, karena program yang baik adalah program yang dapat menciptakan media yang baik pula antara user dan sistem. Oleh karena itu berikut merupakan gambaran implementasi antar muka pada aplikasi sistem informasi yang digambarkan sesuai dengan klasifikasi hak akses masing-masing.

a. Tampilan Menu Utama

Menu Utama pada aplikasi Brygan Footwear adalah tampilan semua pilihan sepatu yang di tawarkan b. Tampilan Menu Shopping Chart

Tampilan menu kedua setelah pilihan sepatu yang ditawarkan shopping chart. c. Tampilan Menu Konfirmasi Pembayaran

Tampilan ketiga setelah menu shopping chart adalah menu konfirmasi pemabayaran setelah costumer melakukan pemilihan.

4.5.5 Implementasi Instalasi Program

Implementasi instalasi program menjelaskan bagaimana tahapan instalasi program penjualan sepatu Brygan Footwear . Berikut ini adalah tahapan-tahapan instalasi program:

1. Instalasi aplikasi client (android)

a. Langkah awal pada saat proses instal aplikasi. b. Proses Installing Aplikasi.

4.5.6 Penggunaan Program

Aplikasi ini berfungsi dalam mengembangkan bisnis penjualan brand Brygan Footwear. Disamping dimudahkan dalam penggunannya aplikasi ini memiliki laporan data pemesanan dan pembayaran costumer.

1. Tampilan Splash

Di tampilan splash ini menampilkan beberapa tampilan sepatu dari Brygan Footwear, bisa dibilang sebagai teaser.

2. Tampilan Dashboard


(12)

Tampilan Tombol menu

Tampilan tombol menu berada disebelah kanan pojok aplikasi. Tombol menu berfungsi untuk menampilkan menu apa saja yang ada didalam program ini.

3. Tampilan Menu Search

Pada aplikasi ini menu search disediakan untuk memudahkan konsumen mencari sepatu yang mereka inginkan. Di menu search ini konsumen bisa mencari sepatu berdasarkan nama,warna,ataupun ukuran sepatu.

4. Tampilan Menu Belanja

Di menu belanja konsumen bisa memilih ukuran sepatu yang akan mereka beli juga berapa banyaknya sepatu yang akan mereka beli. Untuk pemilihan ukuran tersedia didalam listbox sedangkan untuk banyaknya sepatu yang akan dibeli bisa dirubah di field dibawahnya (Gambar 7).

5. Tampilan Shopping Cart

Ditampilan ini ditampilkan apa saja item yang kita beli, juga di tampilan ini semua total belanja sudah dikalkulasikan dengan rincian barang yang dibeli,ongkir dengan berat sepatu. Untuk melanjutkan proses belanja bisa langsung menekan tombol Check Out dan pembeli akan diarahkan ke menu check out (Gambar 8).

6. Tampilan Menu Check Out

Disini pembeli mengisi beberapa field yang berguna sebagai data nantinya oleh admin. Terdapat 5 field yg harus diisi oleh pembeli yaitu nama, alamat, kota, nomor telpon, dan juga email. Untuk melanjutkan pembeli bisa menekan tombol submit dan melanjutkan ke menu konfirmasi pembayaran (Gambar 9).

7. Tampilan Menu Konfirmasi Pembayaran

Ditampilan ini pembeli melakukan konfirmasi apabila sudah melakukan pembayaran. Dimenu ini masih terdapat field yang juga harus diisi oleh pembeli, field yang ada pada tampilan ini antara lain no.order, nominal transfer, nama akun rekening, dan pilihan bank yang tersedia dalam bentuk list box. Setelah menyelesaikan pengisian pembeli bisa menekan tombol submit untuk menyelesaikan pembelian (Gambar 10).

8. Tampilan Menu Cek Order

Apabila pembeli ingin mengetahui apakah barangnya sudah diprose atau sudah dikirim pembeli bisa mengeceknya melalui menu cek order ini. Hanya tinggal memasukan no.order pembeli bisa mengetahui status barang yang mereka beli. Field yg tersedia di menu ini hanya 1 untuk memasukan no.order (Gambar 11).

4.6 Pengujian

Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pengembangan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui kelemahan dari perangkat lunak. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk menjamin bahwa perangkat lunak yang dibangun memiliki kualitas yang handal, yaitu mampu mempresentasikan kajian pokok dari spesifikasi, analisis perancangan dan pengkodean dari perangkar lunak itu sendiri, pengujian terhadap program itu sendiri yang bertujuan agar program dapat berjalan dengan baik tanpa mengalami gangguan atau error, dan memungkinkan untuk dilakukannya pengembangan sistem lebih lanjut. Pengujian perangkat lunak ini menggunakan metode pengujian black box. 4.6.1 Kesimpulan Hasil Pengujian

Berdasarkan hasil pengujian dengan kasus sampel uji yang telah dilakukan memberikan kesimpulan bahwa perangkat lunak ini dapat digunakan dengan baik, namun pengujian tersebut dapat dikatakan belum sempurna, karena hanya dilakukan pada satu sisi pengujian. Dari semua yang telah dilakukan dalam pengujian ini diharapkan dapat mewakili pengujian fungsi yang lain dalam aplikasi sistem informasi penjualan Brygan Footwear.

V. KESIMPULAN DAN SARAN 1.1 Kesimpulan

Pada pembahasan sebelumnya penulis menarik beberapa kesimpulan diantaranya:

1. Dengan dibuatnya sistem informasi penjualan pada Brygan Footwear dapat mencegah kesalahan – kesalahan yang sebelumnya di sebabkan sistem yang belum efektif dan mencegah kerugian.

2. Dengan adanya sistem informasi ini memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi penjualan dan pembelian berbasis online.


(13)

3. Dengan mengimplementasikan sistem informasi ini dapat membantu Brygan Footwear dalam mengelola informasi penjualan dan pembayaran sehingga semua dapat teratur secara efektif sesuai pesanan dan pengiriman barang dapat tepat waktu.

1.2 Saran

Berikut penulis juga mengemukakan beberapa saran kepada peneliti atau pengembang sistem informasi selanjutnya, diantaranya :

1. Disarankan adanya aplikasi bantuan lainnya untuk memudahkan costumer dalam melakukan pilihan sepatu.

2. Untuk pengembangan selanjutnya baiknya dibangun server yang lebih besar agar aplikasi ini mampung menanpung data yang cukup banyak.

3. Aplikasi lebih dikembangkan bukan hanya sekedar penjualan sepatu saja, bisa untuk dompet dan tas juga.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Jogiyanto, Hartono. Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan : 8 Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta. Andi. 2005

[2] Pratama. Agus Eka, “Sistem Informasi dan Implementasinya”, 1st ed, Bandung : Informatika, 2014 : 3-20

[3] Kristanto. Andri, “Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya”, 1st ed, Yogyakarta : Gava Media, 2008 : 5-15

[4] Herlambang. Soendoro, dan Tanuwijaya. Haryanto, “Sistem Informasi, Konsep, Teknologi dan Manajemen”, 1st ed, Yogyakarta : Graha Ilmu, 2005 : 8-10

[5] S.R.Soemarso, “Akutansi Sebuah Pengantar”. Edisi Kelima. Jakarta: Salemba Empat : 2009 : 164 [6] Kotler, Philip. “Manajemen Pemasaran Edisi 11”. Jakarta: PT. Indeks : 2006 : 457

[7] Hartati, G. “Pemrograman GUI Swing Java dengan NetBeans 5”.Yogyakarta: Penerbit Andi : 2008 : 3-79 [8] Sugiri dan Haris Saputro. “Pengelolaan Database MySQL dengan PHPMyAdmin”. Yogjakarta : Graha Ilmu: 2008 : 4-8

[9] Roger. S. Pressman, “Rekayasa Perangkat Lunak”, 1st ed, Yogyakarta : Andi, 2002 : 10 [10] Irawan. Membuat aplikasi Android Untuk Orang Awam, Palembang: Maxikom, 2012 : 3-5

[11] Nazruddin Safaat H, Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan tablet PC Berbasis Android, Bandung: Informasi Bandung, 2012 : 11


(14)

LAMPIRAN I

DAFTAR GAMBAR :

1.

Gambar 1 Metode prototype (Sumber : Kristanto. Andri,” Perancangan

Sistem Informasi dan Aplikasinya” [3])

2.

Gambar 2 Use Case Penjualan dan Pembelian yang diusulkan

3.

Gambar 3

Class

Diagram

4.

Gambar 4

Object

Diagram

5.


(15)

6.

Gambar 6 Struktur Menu Halaman Admin

7.

Gambar 7 Tampilan Tombol Menu

Belanja

8.

Gambar 8 Tampilan

Shopping Cart

9.

Gambar 9 Tampilan Menu

Check Out

10.

Gambar 10 Tampilan Menu Konfirmasi

Pembayaran

11.


(16)

LAMPIRAN 2

1.

Tabel 1.

Tabel Skenario

Use Case

Produk

2.

Tabel 2. Tabel Skenario

Use Case

Pemesanan

Tabel 3 Tabel Skenario

Use Case

Cek Stok

3

Nama

Use Case

: Produk

Aktor : Admin, costumer

Tujuan : Memperlihatkan produk

Skenario Utama

Kondisi Awal : admin memasang display produk pada sosial

media untuk bisa dilihat oleh costumer

Admin

Costumer

1. Mencari foto barang untuk dijadikan displai di media sosial

2. Melakukan postingan dimedia sosial

3. Melihat postingan dari brand di media sosial Kondis Akhir : costumer melihat postingan yg dipos oleh admin

Nama

Use Case

: Pemesanan

Aktor : Admin, costumer

Tujuan : Melakukan pemesanan

Skenario Utama

Kondisi Awal : costumer telah melihat display barang dari

media social

Admin

Costumer

1. Menampilkan display barang untuk dijual

2. Costumer melakukan pemilihan barang

3. Melakukan pemesan barang yang diinginkan 4. Menerima orderan

barang

Nama

Use Case

: Cek stok

Aktor : Admin

Tujuan : Melakukan cek stok

Skenario Utama

Kondisi Awal : admin melakukan cek stok barang yang dipesan

oleh costumer


(17)

3

4.

Tabel 4

Tabel Skenario

Use Case

Cek Order

5. Tabel 5 Tabel Evaluasi Sistem yang sedang berjalan

No.

Masalah

Solusi

1. Pengolahan data proses penjualan barang di Brygan

Footwear sudah memggunakan komputer. Banyaknya orderan masuk

setiap hari, dengan menginput kembali setiap data pemesanan ke dalam applikasi excell sehingga memakan waktu yang

cukup lama.

Dibuatnya sistem pengolahan data yang menggunakan

sistem yang lebih terkomputerisasi sehingga data dapat tersimpan dengan

aman dan admin tidak memerlukan banyak waktu untuk melakukan penginputan

data.

2. Sulitnya mengetahui persedian barang yang

sering tidak terpantau karena data yang tidak

update.

Dibuatnya aplikasi data barang agar memudahkan

dalam pencarian dan mengetahui stok barang yang

tersedia.

3. Pada konfirmasi pembayaran admin harus memastikan bahwa pembeli

sudah melakukan pembayaran, dengan meminta bukti pembayaran

dibuatnya sistem yang memudahkan admin melakukan pengecekan pada pembayaran apakah pembeli sudah melakukan pembayaran

untuk barang yang dipesan. 1. Melakukan cek stok

barang

2. Membuat laporan stok yang ada

Kondis Akhir : admin mempunyai catatan stok barang yang available

Nama

Use Case

: Cek Order

Aktor : Admin

Tujuan : Cek Order barang yang dipesan

Skenario Utama

Kondisi Awal : admin melakukan cek order barang yang

dipesan oleh costumer

Admin

1. Menerima orderan dari costumer

2. Melakukan cek stok barang

3. Melakukan

konfitmasi orderan yang dipesan oleh costumer

Kondis Akhir : Admin melakukan konfirmasi pemesanan yang dipesan oleh costumer


(18)

baik itu berupa bukti transfer atau screen shot

transaksi transfer.

6.

Tabel 6

: Spesifikasi Perangkat Lunak

Perangkat Lunak

Yang digunakan

Sistem Operasi

Window 7

Bahasa Pemograman

Java Android & PHP

IDE

Eclipse

Web Server

XAMPP version 1.8.0

Web Browser

Google Chrome, Mozila Firefox

Android SDK

Android SDK Tools 24.3.3

Database

MySQL

Code Editor

Adobe Macromedia CS6

UML Modeler

StarUML, Microsoft Office Visio

2013

7.

Tabel 7

: Spesifikasi Perangkat Keras

FrontEnd User

BackEnd User

1. Telepon Seluler (OS android 4.4-Kitkat)

1. PC dengan Spesifikasi: a. RAM 4 GB b. Harddisk 500 GB

c. Proccesor AMD FX 8350 d. VGA R9 270X 2 GB

ATI RADEON 2. Memiliki koneksi internet

HSDPA, 2G dan 3G

2. Memiliki koneksi internet, seperti LAN WiFi, Modem.


(19)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Perkembangan teknologi komunikasi yang pesat terus mendorong

masyarakat untuk menggunakanya, salah satunya teknologi

mobile (smartphone

)

dan

tablet PC

tidak hanya digunakan sebagai alat komunikasi, tetapi di gunakan

sebagai sarana untuk mempermudah pengguna dalam kehidupan sehari

hari

misalnya sarana hiburan, jejaring sosial dan mendapatkan berbagai informasi

lainya. Hal tersebut dapat terjadi karena pada teknologi

mobile

dan

tablet PC

terdapat banyak fasilitas antara lain : pengaksesan internet,

e-mail, game

, musik

dan sebagainya yang dapat digunakan dimana saja dan kapan saja. Walaupun

perkembangan ini tentu saja belum semua masyarakat mampu, mengerti dan

paham akan penggunaanya.

Pesatnya perkembangan teknologi tersebut membawa banyak dampak ke

berbagai sektor, salah satunya pada sektor bisnis atau jual beli secara

online

, di

indonesia bisnis

online

meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan

masyarakat akan

smartphone

, hal ini di manfaatkan oleh para penjual

mempermudah proses jual beli tanpa harus langsung bertatap muka secara

langsung, yang mana berarti penjual harus memaparkan secara langsung detail

produk yang mereka pasarkan, termasuk harga jual selain itu keakuratan informasi


(20)

2

Brygan Footwear merupakan salah satu vendor

handmade

sepatu laki

laki berbahan dasar kulit asli, yang mulai berproduksi sejak tahun 2012 berlokasi

di kota Bandung. Selain memproduksi sepatu dengan

brand

sendiri Brygan juga

menerima pemesanan sepatu kulit dari toko sepatu lain. Diawal masa penjualan

Brygan sudah mulai melakukan promosi menggunakan

website

dan media lainya,

semakin berkembangnya sarana aplikasi

chatting

di dunia maya hal ini pun

dimanfaatkan Brygan dalam mempermudah proses pemesanan sepatu pada

costumers

seperti diantaranya,

short message service (sms),

blackberry massanger

(bbm), Whatsapp dan Line.

Sebagai brand sepatu yang khusus memproduksi sepatu kulit untuk

laki-laki Brygan terus berinovasi dalam membuat model sepatu yang banyak diminati

oleh

costumers

. Hal tersebut menyebabkan semakin bertambahnya jumlah

pemesanan barang juga otomatis menambah jumlah produksi.

Brygan Footwear ingin memperbaiki tata pelayanan dan pemesananya,

oleh karena itu vendor sepatu ini membutuhkan sebuah sistem yang dapat

mengolah data transaksi seperti data penjualan, data pembelian, data barang dan

data stok barang, sehingga akan mempermudah dan memperlancar semua

transaksi secara baik dan tepat, dikarenakan vendor sepatu ini sudah memiliki

orderan dan pelanggan yang cukup banyak perbulannya, akan tetapi Brygan

belum menggunakan sistem penjualan dan pembelian secara

online

dalam


(21)

3

Karena belum memiliki sistem penjualan dan pembelian yang cukup baik,

beberapa permasalahan pun sering muncul seiring dengan banyaknya jumlah

produksi, juga beragam model, bentuk, ukuran dari sepatu sering terjadi

ketidakcocokan antara barang atau produk yang dipesan dengan yang dikirimkan

kepada pelanggan, hal ini membuat kerugian bagi pemilik vendor ini juga sering

terjadinya keluhan dari

costumers

karena keterlambatan

respons

disebabkan

sistem yang masih manual.

Beberapa

costumers

pun kadang ada yang mengeluhkan keterlambatan

pengiriman barang dari waktu yang telah di tentukan hal tersebut terjadi karena

permasalahan sistem dalam manajemen waktu produksi, jika permasalahan ini

terus terjadi pasti akan mengurangi kepercayaan

costumers

pada Brygan

Footwear.

Penulis akan membuat aplikasi penjualan atau pun pemesanan sepatu

Brygan sebagai media penjualan yang lebih mudah dimana pembeli dapat

memilih model, bentuk, ukuran sepatu melalui aplikasi

android mobile

, sehingga

memudahkan dalam sistem pemesanan sepatu Brygan agar lebih efektif.

Sistem informasi penjualan Brygan berbasis

android mobile

berisi

tentang penjelasan dan produk

produk dapat di pesan dengan mudah sehingga

pembeli tidak harus melihat langsung, ketetapan dalam pemilihan model dengan

barang yang akan dikirimkan dan tidak terhalang pada keterlambatan pelayanan,

juga diharapkan sistem

android mobile

ini mudah diakses

user

ataupun konsumen


(22)

4

Berdasarkan pemaparan dan uraian diatas, maka penulis berencana untuk

melakukan penelitian dan merancang suatu sistem pembelian dan penjualan yang

efektif dan efisien yang bisa dipakai atau diakses dari

smartphone

menggunakan

sistem operasi android. Mengacu pada latar belakang diatas adapun judul yang

diangkat oleh penulis adalah

“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENJUALAN SEPATU BRYGAN FOOTWEAR BANDUNG BERBASIS

ANDROID

”.

1.2

Identifikasi dan Rumusan Masalah

Adapun identifikasi dan rumusan masalah pada penelitian ini diantaranya

adalah sebagai berikut :

1.2.1

Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan, maka permasalahan

pokok dalam penelitian ini adalah :

1.

Belum efektifnya sistem informasi penjualan, beragamnya jenis dan

model sepatu menyebabkan terjadi beberapa kesalahan dalam produksi

dan penjualan oleh vendor kepada pelanggan sehingga terjadinya

kerugian oleh pemilik.

2.

Brygan Footwear belum memiliki sistem penjualan dan pembelian

berbasis

online

yang bisa mengatur secara efisien semua proses


(23)

5

3.

Lambatnya proses produksi disebabkan keterbatasan sistem yang belum

efektif dalam mengelola informasi pemesanan sehingga juga

menyebabkan keterlambatan pada proses

deadline

pengiriman barang.

1.2.2

Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka dapat dirumuskan masalah

sebagai berikut :

1.

Bagaimana sistem pemesanan dan penjualan sepatu Brygan Footwear

yang sedang berjalan saat ini.

2.

Bagaimana perancangan sistem informasi penjualan berbasis android

pada Brygan Footwear.

3.

Bagaimana Pengujian sistem tersebut agar bisa diakses oleh

user

atau

konsumen.

4.

Bagaimana mengimplementasikan sistem tersebut agar dapat

digunakan oleh

user

ataupun

costumers

Brygan Footwear.

1.3

Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut :

1.3.1

Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian yang dilakukan adalah merancang sebuah aplikasi

mobile berbasis android yang bisa membantu

costumers

untuk mempermudah

dalam pemesanan dan pembayaran produk yang mereka inginkan, keunggulan

produk, promosi penjualan dan untuk meningkatkan hasil penjualan sepatu


(24)

6

1.3.2

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah :

1.

Untuk mengetahui sistem pemesanan dan penjualan pada usaha sepatu

Brygan Footwear yang berjalan saat ini.

2.

Untuk merancang sistem informasi pemesanan dan penjualan pada

usaha vendor sepatu Brygan Footwear.

3.

Untuk menguji aplikasi mobile android tersebut bisa diakses atau

digunakan oleh

user

atau

costumer

.

4.

Implementasi sistem untuk bisa digunakan oleh

user

atau konsumen

dengan baik.

1.4

Kegunaan Penelitian

Kegunaan penelitian ini menjelaskan tentang manfaat yang akan diperoleh

dari hasil penelitian, dan bagi pihak

pihak yang akan di peroleh data dan

informasinya dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan wawasan dan

ilmu pengetahuan baru. Khususnya bagi penulis dan umumnya bagi yang

membaca hasil penelitian ini, serta bagi Jurusan Sistem Informasi itu sendiri.

1.4.1

Kegunaan Penelitian Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam memberikan

alternative solusi bagi pihak Brygan Footwear dalam penanganan pengolahan data

transaksi seperti pembelian dan penjualan barang, serta penyediaan


(25)

7

history

barang. Selain itu keakuratan, ketepatan waktu dan kerelevanan data yang

dibutuhkan oleh pihak Brygan Footwear.

1.4.2

Kegunaan Penelitian Akademis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk :

1. Bagi pengembangan ilmu pengetahuan, hasil penelitian ini dapat

berguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan dibidang teknologi

informasi.

2.

Bagi Peneliti, diharapkan berguna bagi peneliti sendiri khususnya

dalam menambah dan memperkaya wawasan pengetahuan baik teori

maupun praktek.

1.5

Batasan Masalah

Untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih terarah, maka perlu adanya

pembatasan pada pembahasan Perancangan Sistem Informasi Penjualan pada

Brygan Footwear ini, diantara lain sebagai berikut :

1.

Aplikasi ponsel berbasis android ini mampu menghasilkan informasi

berupa total penjualan dan pembayaran tiap harinya, bulan atau rentang

waktu yang ditentukan oleh owner dan juga laporan

laporan yang

berkaitan dengan aktivitas penjualan.

2.

Aplikasi ini hanya bisa dijalankan pada android

mobile

atau

smartphone.


(26)

8

1.6

Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian pembangunan aplikasi ini dilaksanakan langsung pada kantor

Brygan Footwear Jl. Cibadak no 45/9b belakang no 191 Bandung, untuk

memperoleh data dan proses transaksi yang harus di pelajari oleh penulis.

Tabel 1.1 Waktu Penelitian

No Kegiatan

Sep 2015

Okt 2015

Nov 2015

Des 2015

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1

Mendengarkan

keluhan konsumen

a. Observasi

b. Wawancara

c. Pengumpulan data

2

Membangun

dan

memperbaiki

prototipe

a. Perancangan Sistem

b. Pembuatan Aplikasi

3

Pelanggan

menguji

coba prototipe

a. Testing Sistem

b. Implementasi Sistem

c. Evaluasi Sistem


(27)

9

1.7

Sistematika Penulisan

Dari penyusunan laporan diatas untuk memperjelas secara rinci uraian

bahasan Bab demi Bab dalam Skripsi ini, maka penulis membuat Sistematika

Penulisan Laporan untuk mempermudah pembaca dalam memahami laporan ini.

Adapun Sistematika Penulisan Laporan ini adalah sebagai berikut :

Bab I. PENDAHULUAN

Pada bab ini berisi tentang Pendahuluan, Latar Belakang Penelitian,

Identifikasi dan Rumusan Masalah, Maksud dan Tujuan Penelitian, Kegunaan

Penelitian yang terdiri atas Kegunaan Praktis dan Kegunaan Akademis, Batasan

Masalah, Lokasi dan Waktu Penelitian, serta Sistematika Penulisan.

Bab II. LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan dasar teori-teori yang digunakan untuk melandasi

penulisan laporan skripsi.

BAB III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Pada bab ini menerangkan tentang objek penelitian yang akan diteliti pada

laporan skripsi dan metode penelitian yang digunakan oleh penulis. berisikan

Teori singkat dan Profil

Brygan Footwear

, Struktrur Organisasi, Tugas Pokok dan

fungsi, Gambaran kerja.

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini merupakan hasil implementasi yang di dapat dari objek yang telah

di teliti dan merupaka hasil solusi dari pembahasan masalah-masalah yang terjadi


(28)

10

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini penulis akan menguraikan kesimpulan yang didapat selama penulis

melakukan

kegiatan

penelitian,

serta

memberikan

saran-saran

untuk

pengembangan sistem agar berguna bagi perusahaan yang telah di teliti.

DAFTAR PUSTAKA


(29)

102

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Setelah melalui beberapa tahap perancangan dan pembuatan Sistem

Informasi Pemesanan dan Pembayaran pada lokal brand Brygan Footwear, penulis

mencoba menyimpulkan dan mengajukan beberapa saran yang berhubungan

dengan pengembangan sistem ketahap selanjutnya agar dapat terus berkembang

dalam memenuhi fasilitas dan pelayanan yang lebih baik.

1.1

Kesimpulan

Pada pembahasan bab

bab sebelumnya penulis menarik beberapa

kesimpulan seperti:

1.

Dengan dibuatnya sistem informasi penjualan pada Brygan Footwear

dapat mencegah kesalahan

kesalahan yang sebelumnya di sebabkan

sistem yang belum efektif dan mencegah kerugian.

2.

Dengan adanya sistem informasi ini memberikan kemudahan dalam

melakukan transaksi penjualan dan pembelian berbasis

online

.

3.

Dengan mengimplementasikan sistem informasi ini dapat membantu

Brygan Footwear dalam mengelola informasi penjualan dan pembayaran

sehingga semua dapat teratur secara efektif sesuai pesanan dan pengiriman


(30)

103

1.2

Saran

Berikut penulis juga mengemukakan beberapa saran kepada peneliti atau

pengembang sistem informasi selanjutnya, diantaranya :

1.

Disarankan adanya aplikasi bantuan lainnya untuk memudahkan

costumer

dalam melakukan pilihan sepatu.

2.

Untuk pengembangan selanjutnya baiknya dibangun server yang lebih

besar agar aplikasi ini mampung menanpung data yang cukup banyak.

3.

Aplikasi lebih dikembangkan bukan hanya sekedar penjualan sepatu saja,


(31)

{ffi*

ilruTVgRS gTA$

$3 #t {"${'i ${ r\ r\,.$ S"f qi $-} $ Fi

K$

$ ST' $i :b,$

S€P

$ TJ ru

T-$R

F{-} {q :\,$

l4l1r!5 ! :,4, ap4nlr*lQ ll1T{tt *:t)rslte. }l@: sAs}wrgtr) :1]{-t:1 [.rnrAfi!arr]t61!D.{O:2)t$J676:Jtitrl4 snmr c00,..

IAYPLEfi :n.DFit&!RI0ltl'.(0?2):j03a:4,FAL:51r7? BANDT!4tj: K^WE W . jL. DOATTqLR 114 El. {rl?l ?506s11. !08412 BCmmc 40111

TNB$F{ESTA

,43r $

BIODATA MAHASISWA

DATA PRIBADI:

Nim

Nama

TempaVTgl. Lahir

Jenis Kelamin Semester

Jenjang Pendidikkan

iPK

Alamat Rumah

Alamat Bandung

E-Mail

No. Telepon

DATA KELUARGA:

NamaAyah

Nama lbu

Alamat Orang Tua

No. Telpon Orarg Tua

Pdkerjaan Orang Tua

: 10513712 : Gian Amarullah

: Padang, l9-Jul-1992

: Pria

:5

: Program Sarjana(Strata - l)

:2.91

: Jl. Andalas no.48 Padang

: Jl. Muararajeun PLN no.12 Bandung

giankido@glail.com

08s278376019

Anxizal Hadi

Erma Yutati

Jl. Andalas no.48 Padang

CI8126858?24.0 PNS

Dengan ini saya, yang bertandatangan dibawah ini, menyatakan bahwa data dj atas adalah benar

Hormat Saya,

.4t

4


(32)

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN

SEPATU BRYGAN FOOTWEAR BERBASIS ANDROID

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi

Jenjang S1 (Strata-1) Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Oleh :

Gian Amarullah

10513712

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(33)

104

DAFTAR PUSTAKA

[1] Jogiyanto, Hartono. Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta. Andi. 2005

[2]

Pratama. Agus Eka, “Sistem Informasi dan I

mplementasinya

”, 1st ed,

Bandung : Informatika, 2014.

[3]

Kristanto. Andri, “Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya”, 1st ed,

Yogyakarta : Gava Media, 2008.

[4] Herlambang. Soendoro, dan Tanuwijaya. Haryanto,

Sistem Informasi,

Konsep, Teknologi dan Manajemen

”, 1st ed

, Yogyakarta : Graha Ilmu, 2005.

[5]

S.R.Soemarso, “Akutansi Sebuah Pengantar”. Edisi Kelima. Jakarta: Salemba

Empat : 2009.

[6] Kotler, Philip.

Manajemen Pemasaran Edisi 11

. Jakarta: PT. Indeks : 2006.

[7] Hartati, G.

Pemrograman GUI Swing Java dengan NetBeans 5

”.Yogya

karta:

Penerbit Andi : 2008.

[8] Sugiri dan Haris Saputro.

Pengelolaan Database MySQL dengan

PHPMyAdmin

. Yogjakarta : Graha Ilmu: 2008.

[9] Roger. S. Pressman,

Rekayasa Perangkat Lunak

”, 1st ed,

Yogyakarta : Andi,

2002.

[10] Irawan. Membuat aplikasi Android Untuk Orang Awam, Palembang:

Maxikom, 2012.

[11] Nazruddin Safaat H, Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan tablet

PC Berbasis Android, Bandung: Informasi Bandung, 2012.


(34)

KATA PENGANTAR

Puji Syukur, Alhamdulillah senantiasa tercurahkan ke hadirat Allah SWT., karena

atas ridho dan izin-Nya penulis telah melaksanakan penelitian di Brand Sepatu Brygan

Footwear Bandung, serta dapat menyelesaikan laporan skripsi ini. Pembuatan laporan skripsi

ini merupakan salah satu syarat persyaratan kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer di Universitas Komputer Indonesia dengan judul:

Perancangan Sistem Informasi Penjualan Sepatu Brygan Footwear Bandung Berbasis

Android

”.

Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa dalam penyusunan laporan skripsi ini masih

banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang

membangun akan senantiasa penulis terima sebagai masukan yang berarti, sehingga dalam

penyusunan karya tulis lainnya penulis dapat menyusun dengan lebih baik.

Sebagai rasa hormat, cinta dan kasih sayang, penulis persembahkan Skripsi ini untuk

kedua orang tua yang telah memberikan banyak dukungan baik moril maupun materil

terutama Do’a dan semangat untuk penulis dan satu satunya alasan bagi penulis untuk dapat

menyelesaikan Skripsi ini dengan tepat waktu.

Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati perkenankanlah penulis

menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1.

Bapak Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, selaku Rektor Universitas Komputer

Indonesia.

2.

Prof. Dr. H. Denny Kurniadie. Ir., M.Sc. Selaku Dekan Fakultas Teknik Dan Ilmu

Komputer Universitas Komputer Indonesia.

3.

Citra Noviyasari, S.Si, MT selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas

Komputer Indonesia.

4.

Deasy Permatasari, S.Si., MT selaku Dosen Wali

5.

Bapak Julian Chandra W, S.Kom., M.Kom selaku dosen pembimbing yang telah

memberikan masukan kepada penulis dalam penyempurnaan skripsi serta pembuatan

program.

6.

Bapak Hamzah Naufal sekalu pemilik brand sepatu Brygan Footwear Bandung yang

telah memberikan informasi untuk kepentingan penulisan skripsi ini.


(35)

7.

Teristimewa kepada kedua orang tua, dan adik tercinta yang telah memberi dukungan

baik m

oril maupun materil serta do’a yang tulus sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

8.

Teman-teman seperjuangan khususnya mahasiswa Sistem Informasi Universitas

Komputer.

9.

Dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, semoga semua bantuan

yang telahdiberikan mendapat balasan dari Allah SWT.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih terdapat kekurangan,mengingat

keterbatasan yang dimiliki penulis. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritikan yang

membangun dari semua pihak demi kesempurnaan Skripsi ini.

Akhirnya kepada-Nya kita berserah diri, semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita

semua. Amin.

Bandung, Februari 2016

Penulis


(36)

(37)

(38)

ABSTRACT

Bryganfootwear is one vendor handmade men's shoes made from genuine leather, which started production since 2012. The increasing number of ordering goods are also automatically increase the amount of production, Brygan Footwear want to improve service planning and ordering, because this shoe brand requires a system that can process data transactions such as sales data, purchasing data, data items, and the inventory data. So that will simplify and streamline all transactions are good and appropriate to support the business in order to achieve maximum results in Brygan Footwear care and customer service to be better.

The method used in this study using an object-based approach and methods of prototype development. Data collection method used observation and interview techniques. System design tool that is used to describe the system model including Use Case Diagram, Scenario Use Case, Activity Diagram, Sequence Diagram, Object Diagram, Class Diagram, Deployment Diagram. In the information system development using the Android programming language and MySQL as a database.

Shoe Sales Information System is expected to help the company in the sales process, report generation and report purchases and sales of inventory report to minimize human error and helps save time. Keywords: Information System, Sales, Android


(39)

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi komunikasi yang pesat terus mendorong masyarakat untuk menggunakanya, salah satunya teknologi mobile (smartphone) dan tablet PC tidak hanya digunakan sebagai alat komunikasi, tetapi di gunakan sebagai sarana untuk mempermudah pengguna dalam kehidupan sehari – hari misalnya sarana hiburan, jejaring sosial dan mendapatkan berbagai informasi lainya.

Pesatnya perkembangan teknologi tersebut membawa banyak dampak ke berbagai sektor, salah satunya pada sektor bisnis atau jual beli secara online, di indonesia bisnis online meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan smartphone, hal ini di manfaatkan oleh para penjual mempermudah proses jual beli tanpa harus langsung bertatap muka secara langsung, yang mana berarti penjual harus memaparkan secara langsung detail produk yang mereka pasarkan, termasuk harga jual selain itu keakuratan informasi tentang persedian produk atau barang menjadi hal yang sangat penting.

Brygan Footwear merupakan salah satu vendor handmade sepatu laki – laki berbahan dasar kulit asli, yang mulai berproduksi sejak tahun 2012 berlokasi di kota Bandung. Diawal masa penjualan Brygan sudah mulai melakukan promosi menggunakan website dan media lainya, semakin berkembangnya sarana aplikasi chatting di dunia maya hal ini pun dimanfaatkan Brygan dalam mempermudah proses pemesanan sepatu.Brygan Footwear ingin memperbaiki tata pelayanan dan pemesananya, oleh karena itu vendor sepatu ini membutuhkan sebuah sistem yang dapat mengolah data transaksi seperti data penjualan, data pembelian, data barang dan data stok barang, sehingga akan mempermudah dan memperlancar semua transaksi secara baik dan tepat.

Penulis akan membuat aplikasi penjualan atau pun pemesanan sepatu Brygan sebagai media penjualan yang lebih mudah dimana pembeli dapat memilih model, bentuk, ukuran sepatu melalui aplikasi android mobile, sehingga memudahkan dalam sistem pemesanan sepatu Brygan agar lebih efektif.

Sistem informasi penjualan Brygan berbasis android mobile berisi tentang penjelasan dan produk – produk dapat di pesan dengan mudah sehingga pembeli tidak harus melihat langsung, ketetapan dalam pemilihan model dengan barang yang akan dikirimkan dan tidak terhalang pada keterlambatan pelayanan, juga diharapkan sistem android mobile ini mudah diakses user ataupun konsumen dan meningkatkan penjualan Brygan Footwear.

Berdasarkan pemaparan dan uraian diatas, maka penulis berencana untuk melakukan penelitian dan merancang suatu sistem pembelian dan penjualan yang efektif dan efisien yang bisa dipakai atau diakses dari smartphone menggunakan sistem operasi android. Mengacu pada latar belakang diatas adapun judul yang diangkat oleh penulis adalah “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SEPATU BRYGAN FOOTWEAR BANDUNG BERBASIS ANDROID”.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

Adapun identifikasi dan rumusan masalah pada penelitian ini diantaranya adalah sebagai berikut : 1.2.1 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan, maka permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah :

1. Belum efektifnya sistem informasi penjualan, beragamnya jenis dan model sepatu menyebabkan terjadi beberapa kesalahan dalam produksi dan penjualan oleh vendor kepada pelanggan sehingga terjadinya kerugian oleh pemilik.

2. Brygan Footwear belum memiliki sistem penjualan dan pembelian berbasis online yang bisa mengatur secara efisien semua proses penjualan dan pembayaran.

3. Lambatnya proses produksi disebabkan keterbatasan sistem yang belum efektif dalam mengelola informasi pemesanan sehingga juga menyebabkan keterlambatan pada proses deadline pengiriman barang.

1.2.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem pemesanan dan penjualan sepatu Brygan Footwear yang sedang berjalan saat ini.

2. Bagaimana perancangan sistem informasi penjualan berbasis android pada Brygan Footwear. 3. Bagaimana Pengujian sistem tersebut agar bisa diakses oleh user atau konsumen.


(40)

4. Bagaimana mengimplementasikan sistem tersebut agar dapat digunakan oleh user ataupun costumers Brygan Footwear.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut : 1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian yang dilakukan adalah merancang sebuah aplikasi mobile berbasis android yang bisa membantu costumers untuk mempermudah dalam pemesanan dan pembayaran produk yang mereka inginkan, keunggulan produk, promosi penjualan dan untuk meningkatkan hasil penjualan sepatu Brygan Footwear.

1.3.2 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui sistem pemesanan dan penjualan pada usaha sepatu Brygan Footwear yang berjalan saat ini.

2. Untuk merancang sistem informasi pemesanan dan penjualan pada usaha vendor sepatu Brygan Footwear.

3. Untuk menguji aplikasi mobile android tersebut bisa diakses atau digunakan oleh user atau costumer.

4. Implementasi sistem untuk bisa digunakan oleh user atau konsumen dengan baik. 1.4 Kegunaan Penelitian

Kegunaan penelitian ini menjelaskan tentang manfaat yang akan diperoleh dari hasil penelitian, dan bagi pihak – pihak yang akan di peroleh data dan informasinya dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan baru. Khususnya bagi penulis dan umumnya bagi yang membaca hasil penelitian ini, serta bagi Jurusan Sistem Informasi itu sendiri.

1.4.1 Kegunaan Penelitian Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam memberikan alternative solusi bagi pihak Brygan Footwear dalam penanganan pengolahan data transaksi seperti pembelian dan penjualan barang, serta penyediaan laporan-laporan seperti laporan pembelian, laporan penjualan, dan laporan stok atau history barang. Selain itu keakuratan, ketepatan waktu dan kerelevanan data yang dibutuhkan oleh pihak Brygan Footwear.

1.4.2 Kegunaan Penelitian Akademis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk :

1. Bagi pengembangan ilmu pengetahuan, hasil penelitian ini dapat berguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan dibidang teknologi informasi.

2. Bagi Peneliti, diharapkan berguna bagi peneliti sendiri khususnya dalam menambah dan memperkaya wawasan pengetahuan baik teori maupun praktek.

1.5 Batasan Masalah

Untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih terarah, maka perlu adanya pembatasan pada pembahasan Perancangan Sistem Informasi Penjualan pada Brygan Footwear ini, diantara lain sebagai berikut :

1. Aplikasi ponsel berbasis android ini mampu menghasilkan informasi berupa total penjualan dan pembayaran tiap harinya, bulan atau rentang waktu yang ditentukan oleh owner dan juga laporan – laporan yang berkaitan dengan aktivitas penjualan.

2. Aplikasi ini hanya bisa dijalankan pada android mobile atau smartphone. 3. Aplikasi yang dibuat hanya mencakup penjualan sepatu laki – laki. II LANDASAN TEORI

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.(Jogianto 2005)

Selain itu sistem juga di definisikan sebagai sekumpulan prosedur yang saling berkaitan dan saling terhubung untuk melakukan suatu tugas bersama-sama untuk memproses masukan (input) dan mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output). (Pratama 2014)


(1)

baik itu berupa bukti transfer atau screen shot

transaksi transfer.

6. Tabel 6 : Spesifikasi Perangkat Lunak

Perangkat Lunak Yang digunakan

Sistem Operasi Window 7

Bahasa Pemograman Java Android & PHP

IDE Eclipse

Web Server XAMPP version 1.8.0

Web Browser Google Chrome, Mozila Firefox

Android SDK Android SDK Tools 24.3.3

Database MySQL

Code Editor Adobe Macromedia CS6

UML Modeler StarUML, Microsoft Office Visio

2013

7. Tabel 7 : Spesifikasi Perangkat Keras

FrontEnd User BackEnd User

1. Telepon Seluler (OS android 4.4-Kitkat)

1. PC dengan Spesifikasi:

a. RAM 4 GB

b. Harddisk 500 GB

c. Proccesor AMD FX 8350

d. VGA R9 270X 2 GB

ATI RADEON 2. Memiliki koneksi internet

HSDPA, 2G dan 3G

2. Memiliki koneksi internet, seperti LAN WiFi, Modem.


(2)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ... .. 1

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah... ... .. 4

1.2.1 Identifikasi Masalah ... .. 4

1.2.2 Rumusan Masalah ... .. 5

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian... .. 5

1.3.1 Maksud Penelitian ... .. 5

1.4.2 Tujuan Penelitian ... .. 6

1.4 Kegunaan Penelitian ... .. 6

1.4.1 Kegunaan Praktis ... .. 6

1.4.2 Kegunaan Akademis ... .. 7

1.5 Batasan Masalah ... .. 7

1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian ... .. 8

1.6.1 Lokasi Penelitian ... .. 8

1.6.2 Waktu Penelitian ... .. 8

1.7 Sistematika Penulisan ... .. 9

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem ... .. 11

2.1.1 Klasifikasi Sistem ... .. 12

2.1.2 Analisis Sistem... .. 13

2.1.3 Tugas Analisis Sistem ... 14

2.2 Pengertian Informasi ... .. 15

2.2.1 Kualitas Informasi ... .. 16


(3)

2.3.1 Komponen Sistem Informasi ... .. 17

2.3.2 Manfaat Sistem Informasi ... 17

2.4 Pengertian Penjualan ... .. 20

2.4.1 Penjualan ... .. 20

2.5 Bahasa Pemograman Yang Digunakan ... .. 21

2.5.1 JAVA ... .. 21

2.5.2 Teknologi JAVA ... 22

2.5.3 JDBC Driver ... 23

2.5.4 JAVA Connector ... 23

2.6 Perangkat Lunak Pendukung ... .. 24

2.6.1 Eclipse ... .. 24

2.6.2 PhpMyAdmin ... .. 25

2.6.2.1 MySQL ... .. 26

2.6.3 XML ... .. 27

2.7 Aplikasi ... .. 27

2.8 Android ... 28

2.8.1 Versi – Versi Android ... 29

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian ... .. 34

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... .. 34

3.1.2 Visi dan Misi Peusahaan ... .. 35

3.1.3 Struktur Organisasi ... .. 36

3.1.4 Deskripsi Tugas ... .. 36

3.2 Metode Penelitian ... .. 37

3.2.1 Desain Penelitian ... .. 38

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... .. 39

3.2.1.1 Sumber Data Primer ... .. 39

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder ... .. 40

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ... .. 40

3.2.2.1 Metode Pendekatan Sistem ... .. 40

3.2.2.2 Metode Pengembangan Sistem ... .. 41

3.2.2.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan ... .. 44


(4)

b. Skenario Use Case ... .. 44

c. Activity Diagram ... .. 44

d. Sequence Diagram ... .. 45

e. Collaboration Diagram ... .. 45

f. Class Diagram ... 45

g. Deployment Diagram ... 45

3.2.4 Pengujian Software ... .. 46

3.3 Analisis Sistem yang Berjalan ... .. 47

3.3.1 Analisa Dokumen ... .. 47

3.3.1.1 Analisa Masukan ... .. 48

3.3.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ... .. 49

3.3.2.1 Use Case Diagram ... .. 50

3.3.2.2 Skenario Use Case ... .. 50

3.3.2.3 Activity Diagram ... .. 53

3.3.3 Evaluasi Sistem yang Sedang Berjalan ... .. 55

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Sistem ... .. 57

4.1.1 Tujuan Perancangan Sistem ... .. 57

4.1.2 Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan ... .. 57

4.1.3 Perancangan Prosedur yang Diusulkan ... .. 58

4.1.3.1 Use Case Diagram ... .. 58

4.1.3.2 Skenario Use Case ... .. 58

4.1.3.3 Activity Diagram ... .. 63

4.1.3.4 Sequence Diagram ... .. 67

4.1.4 Perancangan Data ... .. 71

4.1.4.1 Class Diagram ... .. 71

4.1.4.2 Object Diagram ... .. 72

4.1.4.3 Deployment Diagram ... .. 73

4.2 Perancangan Antar Muka ... .. 73

4.2.1 Struktur Menu ... .. 73

4.2.2 Perancangan Input ... .. 75

4.2.3 Perancangan Output ... .. 81


(5)

4.4 Pengujian ... .. 83

4.4.1 Rencana Pengujian ... .. 84

4.4.2 Kasus dan Hasil Pengujian ... .. 85

4.4.3 Kesimpulan Hasil Pengujian ... .. 87

4.5 Implementasi ... .. 87

4.5.1 Implementasi Perangkat Lunak ... .. 87

4.5.2 Implementasi Perangkat Keras ... .. 87

4.5.3 Implementasi Berbasis Data ... .. 88

4.5.4 Implementasi Antar Muka ... .. 92

4.5.5 Implementasi Instalasi Program ... .. 94

4.5.6 Penggunaan Program ... 96

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... .. 102

5.2 Saran ... .. 103

DAFTAR PUSTAKA ... .. 104 LAMPIRAN


(6)