Laporan Peneltian konversi agama (Dari non islam ke islam). Studi kasus di Masjjd Agung Al-azhar dan Masjid Sunda Kelapa DKI Jakarta
LA PO RAN
PENEUTIAN KOHVERSI AGAMA
STUD! KASUS DI MASJJD AGUNG AL-AZHAR
DAN MASJID SUNDA KELAPA DK! JAKARTA
TIM
RAIN
PENEL.ITIAN
iliYARIF
FAKU!.. TAS
USHU!..UDDIN
HiDAYATUl..L..AH
tAKARTA
FAKU!..TAS USHU!..UDDIN
WAIN "SVARIF
HIDAYATU!..L.AH"
.JAKARTA
1989
a.h Jakarta
BヲjNセオ@
「・QセIZ[ゥLウNG@
ᄋュeセョ・Nlゥ[Z@
lc3.sus ...},
',
[ZOWMU_ァGゥセ@
セNMZBG@
MZLG⦅セBN@
_._L.
....::_,:::...;_,-.Mセ[Nᄋ@
(DRS• DJABAL NOOR)!°"'
NIP •. 1500083'647.'
i
<
•I• TERMS.
OF .REFERENCE
II• DAFTARPERTANY:AAN
ᄋtabセl@
• • • • • • • •
•
•
.
.·
.TABULAS I. DATA • • '
Iii.· .• SK· .GUBERNUR · :KIJICI JAKARTA
• ' .
'
• • • •
• •
• .• • • •
• •
•
BAB
I
PENDAHULUAN
1. Latar
「セ。ォョァ@
rnasalal]; ..
Islam adalah agama universal dalam arti ber.laku di serget;Let
tempat sepanjang zaman. Islam juga dikenal sebagai aga.ma v,,n,,. BセG@
Purna, dibawa oleh nabi Muhammad saw. untuk menjadi rahmat
lurlihalam. Dengan demikian Islam semestimya akan diterima
syarakat penduduk dunia di manapun mereka berada.
Sejarah teiah membuldikan bahwa pengaruh da'wah Islamiyah <
terhadap .ahli k.itab terutama pada zaman nab.i Muhammad saw. a.mat
positif, sehingga banyak orang Yahudi dan orang Nasrani yang masuk
Islam, . terma.suk para pendeta, para paderi da.n ahli ilmu penge.tallua.n.
Hali.rii telah diisyara.tkan oleh ayat"-a.yat a.1-Qur'an
kiyah seperti.: Al-An'am 114, al-Ra.'du 36, a.1-Isra' 107,
.52 dan 53. Juga. surat-sura.t lYiadaniyah seperti: Ali
Nisa. 162, da.l:lal--Ma.ida.h 82 - 84 ..
Seja.uhmana perkembangan da'wah Islamiyah di Indonesia. ;u1.u.,..<
•susnya di D.K.I. Jak:artabernilai positif seba.gaimana pada. zatnan
nabi saw., hal ini dapa.t dilihat melaJ.ui
agama dari non.Islam ke Islam. Maka studi atau penelitiari tentMg
···.·.·•
k:onversi agama menjadi penting dan mena.rik terutama oagi agama.wah
dan.lembaga-lembaga da'wah.
Penelitian tentang konversi agama ini pernah 、ゥャ。ォuョMoZlセᄋjP[@
Tim Penelitian Fa.1.
dapat terjadi ]l:a.rena faktor-faktor kondisional イ・セーッョ、L@
perkawinan dan dorongan keagamaan kesadaran responden.
....
-1-
Berdasarkan hasil peneli tian terdahulu, · NュGBセ@
.dapa-t;. dif:i.sumf\'Ci;
s:i.kan 0 8.hwa ャ」ッョセ・イウゥ@
agama 、Nセー。エ@
t\i;:';il:tdi lrarena·fakto:r..:raktor
a. Daerah .IM;tur d.i mana responden 、ゥセウオィ@
dan d.ioesark.in..
h;, Mobilitastempat tinggal responden.
c. Perbedaan agania yang dianut antara agama responden danag:aJ!ll:t•··
orang tua responden •
.d .• P!:lildidikan responden.
e. Pelrnrjaan イ・ウーッャ[IN、ョセ@
f;. · urnur responden.
g• Perkawinan responden.
h. Kesadaran.responden.
3 •. Hipotes_§:.
a.
b.
Ci
d.
Dari asu.n\si di atas, .maka dikemukakan hipote'Sa :
Responden y(3.!lg diasuh dan dibesarkan di da.erah lrultur. GMBセ@
rongan untukkonversf agama. lebih tinggj. dari padare:sp1DJ:'.lapat dipertahyak:a.n mengapa kalangan :P:rotesta.!1."J
.dari pega.wa.:i. swasta llieridud.uki ranking teratas
yang berasal dari. pegawai nego;..'i,
Pemba.hasan selanjutnya menyanik:ut ウエZj[IセサゥNLA@
sali3.h sat.u 'fak:to:i:: yang diteliti (.periksa .tane:l
diteliti;)'a:i.tu: k:awin, 「・ャNュォ。セゥョL@
jat'lda, duda
da.lam ba.han yang diajukari. Dapat .dikemu.kakan .ba.hwa. yaxig:,,oer:s.:i;13.:t;tlS, ·:·/Ji••.::c:5z
kawinlebihbanyak ケ。ョァュ・ャォウイゥッセカL@
Yf1:j.tµ
60%, yang belumkawin sebanyak 23 o:rang atau 23 %, ,duda
janda ada satu orang ( 2 ヲセI@ • Masih menjadi pertanyaan
mengapa
'.f
berstatus kawin, yang melakulm.n konversi lebih banyak jumlahnya
ri pada yang lainnya.
E. Diエゥョ[ャL|lNsAセZイj⦅RMBᄃᆪXQ@
Agama responden sebelum konversi ada Katolik, Protestan,
Hindu, Budha, dan tidakada lagi ago.ma yang lain. Ditinjau dari aga,ma responden, penganut Protestan lebih banyak melakukan konversi ji...
ka dibanding agama yang lain. Dari 60.. orang responden yang dari k:a.,-.
., .
langan Protestan terdapat 29 orang atau 49 %, dari kalangan Katolik
21 orang atau 35 %; posisi ke tiga diduduki oleh Hindu, 5 orang atau.
8 %, dan dari kalangan Budha 5 orang atac: 8 %.
Cukup menarik untuk dipertanyakan, mengapa dari kaJ.angan
Protestan lebih banyak yang melakukan konversi dibanding kalangan
yang lain (periksa tabel 6). Kemudian dapat d.ibaca dalam tabel .14
bahwa merek:a yang melakukan konversi perlatar belakang agama keluar..:
ga bervariasi antara yang amat agamis, cukup agamis, kurang agarnil3
dan tidak agamis.
Dari sejumlah pertanyaan yang diajukan maka posisi terata.S
untuk melakukan konversi diduduki oleh 1celompok dengo.n latar bela: ""
kang keluarga cukup agarnis, yai tu 38 orang a tau 63 c/o, disusul kemu..,.
dian kelompok dengan late.r belakang keluarga yang amat agarnis, yaitu 10 orang atau 17 cJo. Bila score itu dilanjutkan maka kelompok.
yang berlatar belakang keluarga kurang agamis terdapat 9 orang ,,,.,,,.,_,,
15
.%.
sementara kelompok yang berlatar belakang tidak agarnis
pat 3 orang atau 5
%.
Menarik untuk dibahas bahwa kelompok: y8XJ.g
latar belakang keluarga yang cukup agamis menduduki ranking. teratas •
1\l!engenai tabel 15 dapat dikerrrukakan bahwa penel:Ltianjuga
mencari data tentang ''ada/tidak"nya ajaran agama yang dipeluk sebe•
lumnya yang tid.ak disetujui responden sebelum mas.uk Islam. Dari 60
•' .
orang responden. mengemukakan jawaban yang berbeda-beda; yang mu,1a...
wab 01 tidak ada11 , yang berartibukan penentang ago.manya berjumlah
41 orang a.tau 68 %, sementara yang mengemukakan jawaban "ada" ber-
>
-11
jumlah 16 orang atau
27
%,
sedang yang tidak memberi jawaban
3
orang atau 5 'fc,
Bunyi tabel 17 ュ・ーイエ。ョケォ」Nセ@
"ada/tidak" nya sikap terhadap
pimpinan masyarakat/agama yang dipeluk sebolumnya .yang tidak disetu.:.
jui; dari jawaban yang terjaring, 55 rtcsponden atau 92 %menyatakan
"tidak ada" 1 somentara yang me11yatak2-'1 "ada" berjumlah 5 orang ataU.
8 %. Dalam hubungan ini sebGnarnya perlu dilanjutkan dengan perta nyaan, sikap yang bagaimanakah yang tidak disetujui .dan adakah kai t-annya dengan ajaran agama yang dipolulc sebGlum konversi dilakulcan.
Penelitian selanjutnya memportanyakan apakah responden sebe".'"
lum masuk Islam pernah/tidak pernah mongalami tekanan batin. Dari
jawaban yang diperoleh terdapat 46 atau 77 % menyatakan ''tidak per- ..
nah" dan 14 orang a tau 23 '/o menyatakan "pernah". Dari hasil ini .je-·
las bahwa responden yang masuk agama Islam pada rarLlcing pertama .ialah responden yang tidak pernah mengalar:ii tekanan batin sebelum melakukan konversi. Tampaknya mereka melakukan konversi dalam kondisi.
bebas buka.n atas tekanan atau bujukan orang lain, dengan perkataan
lain dengan kesadaran (periksa tabel 20),
Dari data ;yang dikemukakan maka penga.nut Protesta.n meru.Pa.ka.n
jumlah yang paling banyak melakukan konversi, dan tampaknya tidak
ada ajaran yang dianut sebelumnya yan13: tidak mereka setujui, da.n
ga tidak ada sikap pemimpin agama/masyarakatdari agama yang dia.nut
sebelumnya yang tidak disetujui, lcgi pula mereka tidak pernah mendapat teka.na.n batin sebelum meng:::mut ajaran yang mereka masuki (kon"versi), justru sika.p tersebut menduduki posisi teratai'l dari jawaban
yang terjaring.
F. Di tin_;jau dari aspek mobil}.tp.s".
Dari tabel 4 tentang mobilitas tempat tinggal responden 、。Lセ@
pat diketahui babwa responden yang pindah-pindah da.n respondenyang
menetap mempunyai irama yang berbeda, l\liereka yang sulcaberpindah
frekuensinya lebih tinggi dibanding responden yang menetap, dengan
perbandingan 40 orang atau 57 % sul>_ ,_,' '
>nversi. Di dalam penelitian ini dibedakan an-t;a'.l'.'a d•es.a··dala,mkc•"l;EL.0,;;l
セョァ。L@
desa di lµar kot'a. Konversi terjadi pada
ang tinggal di desa dalam
esarkan di .desa luar kota hanya 5 oral1.g respondeh atau
lV!engapa de.sa dalam .kota. banyak. berpengar\l.h pada ーZイッセSgeA[@
kon·:o•
ersi, ill.banding desa luar kota, kcmungki11a11 i';mgkapal'.l
embantu .ki ta menemukan .jawaba.nr:tya.
Demikianlah.temuan data yang dapat dikem\l.kalran dengel.rl K ..L·a.::1. =l'';'."•>:;·
ikasi yang telah diringkas dari 30 tabel yang diungl(ap. ·
'
'
'
--- oOo '--'-
.. :• [OIGAZセN@
.QZGセNMᄋゥウDヲj[@
.).,";)···'.r.1········
. . · . .· . ;. . . .·...· .. ·. / . ·. •· . . ·. . ·• . . .. ·. .· [yセ|GNZH_スエ@
:i.ang. Konversi Al. Ghozali berproses. dari kepercayaar:t .pias:;i, QLォ・セ@
!:eyak!nan tasavru:f, .terjadi setelah tiengalami . ォeI「ヲセVNゥァLィ@
ウゥセNᄋ@
)y:r
o.aranilmiah yang ha:nyadibuktikandengan panca ゥョ。イ、ォZ[Ljヲセᄋ@
. ·. .
.
.
..· ....... · .··.· .
·.
. ..··· . . )
:.. . ...
. ·.· . .
. i
. . .
.·.··.... · .. · •
.
ran, lfilu. melepaskan bujukan duniawi danmenj.agi seorru;ig セヲ[ゥ@
C'.\•1
. · Setelah meneliti. 50 tulisc1h disekitar セeIョァ。ャイッZエ[ー@
rang me:alrukan konversi, max Heirich, seperti dikutip 6leb.. .Dr's.
iendropuspito, mengemukakan 4 .falrtor penclorcmg konversi yru;ig 、。LーセON@
iiringkas sebagai berikut : (1) D1:0,ri kalangan .ahli teologi: {:;i,kto:r;. )
llahi; (2) Dari kalangan ahli psikologi : faktor peffitiebasru;i da,ri. GゥL[セZ@
i;ekanan batin; (3) ·.Dari kalangan ahli pendid±k.an Nセ@ faJctol'.' fl:ityas,+:>;
セ・ョ、ゥャZ。@
(sosialisasi); dan (4) Dari ahli.sostolqgi: ゥヲ。Nォエッセ[QeIW@
2
pengaruh, Drs. Hendropuspito sendiri.meeyatakan, }Zj。ィキ、ャュNーiGッウ・[セ@
ゥZッィカ・イセ@
terdapat tiga pengaruh bosar yang bekerj!'l.,. yai*u サャIイQ」ァセケ[@
ban. p$ikologis; {2) kekuatan sosiologis dan (3) kekµatan ilan±.3
>
Konversi religious mengandung dua aspek, yaitu 。ウーeIォゥセヲGエ[N\Z@
oatan bat in ( enclogenos origin) yang timbul karena kesaaaian_ ᄃ・「iGejィセ|ゥ@
iubyek atau kelompol,, dan aspok pertobatan lahir {exogenos origi!).);
rang timbu.1 · ki;i,rena faktor ·dari J.uar. yan.g menguasai seseorang .• ウgN「セォヲゥHi@
セエ。オ@
kelompok, berupa lcejadian-,kojadian ケ。ョァュ・クQセォ@
。LエNゥセ・ャ@
lyusahkan dan ffienekan .kesadarcm SGSeorm1gsubyekatau ォ・ヲッセー_@
[proses tjatin). i. Stoetzel dalam hukw:1ya :r_heorie des . ッーゥョウLセ・BG[@
セ・イエゥ@
diku:tip oleh Drs. Hendropuspi to menyatakdi,n, ].)'3,ri.l'/a 。セjNoイu@
ォZHIコゥセ@
rersiterkandung suasana krisis. dcm. pengtlmbila:n keputµsan サイ・ウッセゥHヲN@
;ion). Adapun kerangka konv'ersi padd wnurnnya adala.h sebE\gai ャj・イゥウオ[セエG@
il) Akibat b-isis terjafl.ilahclisintogre:i.si sintesis kognitif· dan m().:,..,L
;ivasi セ・ウッイ。ョァ[@
(2) reintegras:i .kepribadian atas lan.dasan ヲセQゥサc@
).
1'•.•••
•
n\•',
1:;.f•
l. Zakiah Daradjat,Tlmu jNゥャBヲ⦅。ァセ[@
halaman QVYセ@
..···· >
· 2. Max. Heirich, Change .. of HGarl: A.Text>of some wiqely h.eld'?i;
t. .
:.he.cry···.
·. a.. b.·o·
R. eligio
. us. ·. cッNョカ・イセゥ@ 654; aJ.iClHJ.p
.. J ..ᆪGPQᄋNセiゥY。イエ@ cSiam buku
JourHe:
. . en
a. . l.i-.o
.f &
..·.o···C.J.··. . o,:
l. . ·. o. セ@. ·.· .(.·
ol. 83,
.Nout.•. 3,
halaman
ropuspJ.
o.-. •·.·.·.·.· ·:".·.•. >!
1iologi Agama, halaman 79 • . ·. · ..· . ·. . . ·.·.·. .· .· .u
.J · ·. ·
: ::
· 3. Hendroptispi to,· Sos
iologi
.
f'.P:¥1a,
halama.n.
84.
.:(
A
セ@
ッOUicZセ_エゥ@
J
us baru, lahirlah kepriba:dian b3.ru.; .(3). penerimaan peran sc>s:i.a1
i agamabaru, dan·(4) kesadaran atas pangci:Lan haru ituse'}:)aga::i.
hi·•4
,:_-,_,_.,,_,,
a ··1··
i a
,'
S-ecara sOsiologis dalam proses konversi terdapat penga.I'U.b.
irnbal .balik antara .kekuatan dalam (batj,n) dan keku.atan lahir,
al'.'a fak:tor faktor .psikologis da!'.l fddpr'""faktor sosi6logis, i"ak:tffili:i'
erujud "disorga.ni.i;iasi sosiaJ}' r.j.a,n ''keLrng,zulan kultura:L kelornpok セNOGF^@
ama baru". Pola disorganisasi sosial dapat digambarkan sebaga:i :
erubahan sosial --- disintegrasi nilai-nilai kUltural --- di.sorga..''1,ift
isasi (anomi) __ ..;. dissolidaritas kelompok' --- krisis sosial --- k.fJ:.P<
is batin --- mencari jalan lceluar -,-- konversi. Tentang leta.k ke S.:
'ah...:
nggulan kUltural agama barudapat dirincimenyangkut: ajaran::..ajar;:n, sarana-sarana rokhani yang nmngatasi kekuatan manusiaf dan tingi.,:.1
a'b pengetahuan ilmiah ーッュ・ャオォMョケ。セ@
. ·...
· Dalam proses konversi sukar ditentuk:an garis イセョエ・。ィ@
per;Lsfi,i
iwanya dan proses i tu tidak sarna. antara seseorang dengan orang yang't'•r.
ain, lagi pula · tergantung pada pertumbuhah jiwa, .pengalamah pendi--' '·..
Llcannya sejak kecil, su.asana lingkungan serta peristiwa atau. kejci'd.:i.:.?
ti yang menimpa dirinya; セ。ュオョ@
.ada beberapa faktor kejiwaanyang ュセヲオᄋH」ェ@
angaruhi konversi,.antara lain (1) pertentangan.batin danketegangi.,}:/
:J. perasaan; (2) pengaruh hubungan dengan tradisi agama; (J) . 。ェセOLG[@
,, ',,,,_,,-,-,
,rU.an dan.an j iwa• yang bagaimana. yang memungkinkan tor j adinya ーセイ。ャゥィョ@
Lnan secara mendadak. Metode riset yang bisa digunakan dalam ー・ョMセ@
ォ・セQYNᄋ[@
·.
Ltian psikologis antara lain angket, wavvancara., mengamati kelakuatl
il1 tindakan orang sehari-hari, juga dapat mengambil bahan dari J:iu.k\i'j';>i
6
lku harian yang di tulis oleh orang yc:.ng mengalami konversi,
..
----------------
4. H•. Carier S .J., .The Socio.log;y: of ャGエ⦅セオウ@
Belongi!_l:g, ., .•/
i.rton. Longman & Todd., London, .haiaman 14; dikutip oieh Hend$opus...:
.to, ibid. • . .
"""'.);;- Hindropuspito, ibid. halaman 86..,.88
6. Zakiah Daradjat-;-§1?. -ill·, halt'1Jnan 138.
Salah satu kelemahj3-n untukmenganalisa dan menyusun
;asi hasil peneli tian konversi dari non Islam ke Islam ytine;
:ung di masjid Agu.ng Al-Azhar dan masjid Sunda Kelapa adalah kurangtya data-data atau informasi-informasi yang menyangkut para respon.;..
len di tinjau dari segi metodologi peneli tian psikologis. Satu-satutya sumber yang ada hanyalah data-data yang dikumpulkan melalui peiyebaran angket (kuesioner); data-data lain seperti hasil wawancara,
iasil pengamatan kehidupan sehari-hari atau catatan harian para resseperti disarankan oleh Prof. Dr. Zal(iah Daradjat tersebut
l;idak ada.
Oleh karena i tu untuk mendukung legi timasi dal.am penganaliセ。ョ@
dan pemberian interpretasi data yang telah ada terpaksa ditam'bah dengan metode obyektif praktis, dalam arti digunakanilya informasi pembanding yang relevant, yaitu pernyataan-pereyataan orang-orang
y-ang pernah melaksanakan konversi dari non Islam ke Islam, yangber..c
hasil dikumpulkan kemudian diedit oleh Ebrahim Ahmed Bawany dalam
buku Islam Our Choice. Dalam buku ini dimuat tidak kurang dari 42
pernyataan yang di tulis oleh mereka yang telah melalrnkan konversi,
terdiri dari para pejabat pemerintahan dan dipl.omat, ahli.;.ahli ilmu pengetahuan, sarjana dan penulis, p::i.ra pembaharu, juru da'w.ah
dan pekerja sosial, serta para pencari keimanan yang b€lnar.lainnya,
baik pria maupun wanita dari berbagai bangsa·di du.nia.7
Langkah terakhir itu perlu ditempuh untuk menghapus atau
menyisihkan sokecil mungkin sikap penulisan yang defensive,
visme atau apologetiks, seperti diamanatkanoleh kode etik
セッョ、・@
karya.;.karya ilmiah.
Oleh karena sifatnya merupakan bahan pembantu, maka pen,gui;i--• ...
pan pernyataan-pernyataan (statements) tidak mungkin dimuat
nya, melainkan hanya bagian-bagiannya saja yang memang relevant.A.dapun urut-urutan pembahasannya dise.suaikan denean urut-urute..n vmy1.o·
telah ditempuh pada Bab II, ya.lrni melalui pendekatan delapan aspek
---------------------
-18A.
tゥョェセオ。@
dari aspek
オウセᄋ@
Dalam pembahasan tentang modalitas manusia terasa erat ・ォ。セ@ウ
L hubungannya antara usia dan j0nis kelamin. o1 eh karena itu pemiliasan dari aspek ini akan diba,;;;i dua, yaitu ditinjau dari perbanLngan tua-muda rlan perbandingan pria-wani ta.
1. p・イ「XᆪAMᄃNjセャD。ョ@
usia ⦅エNャゥセZQ\j@
Selain faktor-faktor konversi sukar ditentukan, tampaknYa
?;ama yang berbeda mempurlyaidaya tolah: (push factors) dan daya talk (pull factors) yang berbeda IJu.la. Sebagai contoh mis:alnya G.
セ。ョャ・ケ@
Hall menyatakan antara lain bahwa orang yang emosional mu th terkena sucesti ketika menghadapi kosulitan. Umur remaja banyak
'ngalami keguncangan emosi, karena itu banyak konversi terjadi di.
tlangan mereka. 8 Starbuck mengatakan bahwa laki-laki berumur 16
•hun 4 bulan atau wanita berumur 14 tahun 8 bulan paling menorjol
•lam hal konversi9. Prof. Dr. Zakiah Daradjat berpendapat bahwa
セャ。ュ@
banyak peristiwa, emosi memegant:; peranan penting; tidak sedi10
.t peristiwa konversi terjadi pada umur-umur 40 atau 50 tahun.
Katagori-katagori seporti tersebut di atas tampaknya hanya
1rlaku pada proses konversi antar agaraa di luar Islam., dan tidak
pat berlakunya bagi konversi dari non Islam ke Islam. Data-data
nelitian di lapangan memperlihatkan kecenderungan ke arah kebenan asumsi ini,
Mereka yang melaku.ka.n lrnnversi dari non Islam ke Islam terkili angka-angka yang menonjol sebacai berikUt: 33 %adalah res nden yang berusia antara 25 - 29 tahun; 251; berusia antara 30 tahun, dan 16 % berusia antara 30 - 34 tahun. Apabila angka·prontase tersebut dijumlah seoara lrunmlatif dapat disimpulkan bahwa
% dari
responden yang melak.'Uk:an konversi adalah berurnur antara
- 34 tahun (periksa tabel 2).
-------------
.,
8. Zakiah Daradjat, 012. cit., halaman 164.
9. ibid.
10.
mu;
-19Kenyataan-kenyataan dalam angka tersebut tampak memberi
•sil kesimpulan yang berbeda dengan sinyalemen yang dilakukan oleh
, Stanley Hall maupun Starbuck seperti terlukiskan dalam pernyatamya di atas. lVIenjadi persoalan kemudian, kocuali proses konversi
itar agama non Islam tidak sama dengan proses konversi dari non Is1.lll ke Islam, apakah faktor kondisi Negara sedang berkembang seperti
. Indonesia, atau negara yang berfalsafah Pansacila tidak sama kon.si keberagamaanriya dene;an kondisi keberagamaan di ncgara-negara
DaJ.a.m. pn.da i tu tarnpak menyolok juga karena hasil peneli tian
"pangan memperlihatkan, bahwa subyek yang berusia antara 45 ;_ 49
.hun tidak terjaring; sekaligus kesimpulan ini memberi hasil yang
rbeda dengan sinyalemen Prof. Dr. Zakiah Daradjat yang mengatakan
hwa "tidak sedikit peristiwa konversi yang terjadi pada usia di
as 40 atau 50 tahm1 atau lebih". rllemang dalam tabel 2 terlihat,
hwa konversi terjadi juga pacla meroka yang berusia antara 50 - 64
hun, tetapi angka prosentasenya sangat kecil, yai tu 8 ;b saja.
Kalau para ahli dalam menentu.kan batas usia rentan .konversi
perti tersebut di atas berdasark= pendekatan emosionalitas subyek
n oocok untuk agama non Islam dan ternyata tidak oocok untuk agama
lam, maka makna yang dapat ditarik dari kesimpulan di atas adalah
hwa sebagian terbesar responden y2nc:; melakukan konversi dari non
lam ke Islam ( di Jakarta ?)tidak berlandaskar1 emosi. Apabila keaaruiya memang benar demikian, ma..lcu wajar kalau dikatakan bahwa agaIslam bukanlah agama yang berrco:;;i.'ak emosional (saja), akan tetapi
bih banyak o,spek yang dapat diterima bukan secara emosional, mela"-= secara kesadaran, ketenangan, kedswc,saan berfikir, rasional,
niah dan modern sesuai dengan idealitas subyek-subyek pada usia anセ。@
20 - 34 tahun; mungkin dalam kontek Indonesia yang sedang menuke arah modernisasi yang serba rasional.
··20-
Dalam rangka mendukung kesimpulan, berikut ini disajikan
(Utipan ーセイョケ。エM・@
mereka yang perna$ melakukan konversi
iebagai studi perbandingan :
1) • ᆪG⦅・イァケᄃNZエャRAセl_ゥLjMY@
..Y..L ,s.\'..c;>E.aw MセᄃZN⦅iョァGゥ@
• • • • ThJ'.'.'.'. gradually I hecame convinced of the truth in the
teaching of slam, and formally accepted the faith. I did this
with great satisfaction, as I could fully realize that it was
no emotionaJ. craze of· moment, hut a long process of reasoning,
le.sting nearly two years, through which I went despite my emotions that pulled me so strongly the other way 11 •
2). E.?.r&ataan Devis WarriJ2ftOJ:J.=!rY dari .t..astralia.
• • • Islam came to me as the spring comes to the cold earth
after dark winter. It has warmed my soul and clothed me in. beautiful teachings. How clear and fresh are the teachings of Islam
and how logical• "There is but One God and Muhammad.is His Prophet". Can there be anything more sublime. than this? None of the
mysterious tThe Father, the Son and the· Holy Ghost' ritual,
which, I supposed, is qUite awe-inspiring but is hardly satisfactory to a keen mind. Islam is so modern, so applicable to
the world today, Take, for instance, the teachings of the
Equality of Tu'lan which is taught also in the Christian churches
but which, with, them has no meaning with their Pope and Archbie
shops and bishops, and so on, all striving for power and using
God 1 s. name as an excuse. How diffurent is Islam from this' • 12 .
3). £'2rnyataan Ali Selmen Be!].2..iFJt, dokter. SJ.8£.i. Perancis:
• • • • The essential and definite element of my conversion
to Islam was the Qur'an. I began to study it, before my 」ッョカ・イウゥセ@
on, with the critical spirit of a Western intellectual, and I
owe much to the magnificent work of Mr. Malek Bennabi 1 entitled
Le Phenomene cッイ。ョゥァセL@
which convinced me of this book, the
Qur'an, revealed more than thirteen centuries ago, which each
exactly the same notions as the .most modern scientific researches do. 13
·
4) • Perri.yataan dari Mumin A_bC!:._ur ttazzague Selliah, Srilangk:3,: ·
• • • • What convinced me further was that Islam was not dogmatic. It is ideal and practical, rational and modern. It is al....
so ideal in its conception of the One God and its spirituality.
Practical in its tenets, modern aDQ rational in outlook, it. is
the one religion for all hwnanity. 14
5). l:_E;.r_gy_EJ:'taq.n Lad;y;_ Eve_l;z_l,l;_ Zeinab _Cobbold dari Inggris.
• • • • The more I read and the more. I studied, the more convinced I became that Islam was the most practical religion, and
the one most calculated to solve the world's many perplexing
problems, and to bring to humanity peace and happiness. 15
....
14. ibid., halaman 108
--------------------
-212. p・イ「。ョ、セj@
- キAZゥNセeᄋ@
Para ahli psikologi agama bt;rkesimpulan bahwa sikap kebera....
5amaan Wanita sebenarriya .lebih stabil jika dibandine; sikap keperagana.an seorang pria. Ini berarti .sec0,,r:::, loc;j_ka wani ta lebih sediki t .
nelakukari konversi dibanding · denean lmum pria. Sekali lagi tampak.
sieyalemen terse but hanya cocok Ul1.tuk o.gama-agama non Islam (mungkin),
l.an tidak coook 1mtuk agama Islam.
Data -de"ta hasil peneli tian momperlihatkan bahwa dari jumlah
iubyek yang melalrukan konversi dari non Islam ke Islam ternyata jumlah wanita lebih 「。ョケャセ@
dari pada jumlah prianya , yaitu 63 % ber - ·
landing 38 %•
Membaca perba.ndinga.n di atas da1xi.t ditarik kesimpulan bahwa
:slam ditinjau dari penga.nut ago.ma non Islam memiliki daya tarik
:pull factors) lebih kTu.at bagi warri t0, dari pada pria, Oleh karena
.tu wajar kalau ditarik kesimpulan bahwa agama Islam memberi ke'1udu:an lebih baik kepada wani ta dari pada aeama-agama lain.· Kesimpulan
.ni bisa diperkuat dengan membaca
pGrrzyataan-pernyataan beberapa o-
•ang wani ta yang telah melakukan konversi seperti kutipan berikut i-Li, tanpa mengabaikan alasan-·alasar:. sposifik dan partikular seperti
:erca.__r1tum dala.m ta.bel 22 dan tabGl 27 ( priksa lampiran) •
1). [ゥ^・イセエ。Nョ@
Mrs. Ceci§Mal:1Jnud?- c。NャZjoセ@
•.•Ciari Australitj],·
• • .Why I embraced Islam ?
First and foremost I would say it was because fundamentally .
I had always been a Il'Iuslim without being a.ware.,. of it. Very early in my life I had lost fa.i th in Christianity·' for many reasons,
the major one being that whenever I questioned any Christian,
whether it was a person belongning to the so called Holy Orders
or layman, regarding any point that puz.zled me in regard.to the
Church teachings, I invariably received the monotonous answer :
'You must not question the teachings of the Church; you must have
faith in· something that I do not understand', and, from my" experience 1 neither do most of the people who called themselves ·
Christians. What I do was to leave the Church (Roman Catholic) .
and its teaching and to place my faith in the one more true god
ᄋMセ⦅N[@
-22·-
in whom it was much easier to believe, than in the.·three gods ッセ[@
the Church. By contrastf wit· th the mysteriesd a:idd ュゥイ。」ャセウ@
of the . ·. · •. ;· ,·.•ᄋN[セGA@.
Christian teaching, li e oo 1c on a new an . wi er meaning, no
, ..
longer cramped with dogma and ritual. Everywhere I l?oked I coll.ld. イZセゥGᄋ@
see God's work. And although, in common with greater minds thane ゥGセF@
my own, I could not understand the mire.cles that happened before 'C:V
my eyes, I could stand and marvel at the wonder of it all --;,: •·•
the trees, flowers, birds and animals. Even a new born babe be ca-> z,•;
Q
セZィ・エヲ
Aエ@ セゥN@
エセ・イZA「ァョキ@
セィ、エ[@
X Gゥセ@
gazed at newborn babies and thought, 'It' is all covered in bl€Lck . ,;;;,:,•
sin', .I no longer believed in ugliness; .everything became. beautj_'."' Q セゥ@
. ful.
.
..
Then one.day my daughter brought home a book about Islam. We be'came so interested in it that we followed it up with many other . ,,..,,,
bo'oks on Islam. We soon realized that this was really what we he':''7si0
lieved. During the time I had believed in Christianity I had
/ •i'?Yi
been led to believe that Islam was onlyst>mathing to joke about.
yセZ@
Thus all that I then read was a. revelation to me. After a while '??)J
I looked up some Muslims and questioned them. on some of the .poin"t;s ·
that were not quite clear to me. Here again there. was yet ano• .·
Gセ@
セZャエカ[。c{イ@
アJ[エセAゥaヲ・キウャ@
セエZ、イー[ケN@
ャセョZヲᄋエィ・イゥ^@
エセZ@
Mytent
ques ioning iwcJ.S iani y. ·
er muc 1 rea J.rtg an .s u ing o . e · .......
religion of Islam both my daughter and myself decided to become ェセヲ@
Muslims, taking the name of Rashida and Mahmuda respectively. ., re·;;
If I were asked that impressed me most in· the. religion of iウャ。ュLセ@
(,;,•zj
I would probably sa:y the pra:ye:r.s, because prayers in Christiani"": ..· . f•',£,
ty are used wholly in begging God (through Jesus Christ) to gra.n:t; •' ···
worldly favours, whereas in Islam they a.re used to give praise
and thanks to Almighty God for all His blessing since He knows.
w11at is necessary for our welfm'e and g.cants us what. we need
without our asking for it.16
R
••
セZゥA@
mセャ[@
セ@ • Nセ]ゥZイ・ᄋM[A。ョjeウ@
in his 'eyes''.fi
ョセ[、@
キセL@
エセッョ@
ュセエァAウ・ゥ@
ッエセゥヲ@
セ・AᆪゥァOL@
with me'. Tr.at was the first tim.8 I felt that I had> to link myi.
self with Islam. Years passed before I ca.me in contact with ィAZャN[サコセ@エ
イセZゥ[AGNエ@
3
the holiness セ、@
recognfエャセ@
qf t : ウエQセイ]・@
イセァゥ@
baptism, etc,, and thus I be.came a rliuslim. 17
___________
t,6.
セNL@
halaman 65-66
eof 」セィ・@
·
・[セG@
l 7 • i illJ!. , halama.n 68 ·
セ@
AセQ@
,
' .i/0(
f.<
S7,%
' ';,'/:/--,t-:,::!
3).
• • ᄋセ@ .• The aimplici ty .of Islam, the powerful •appeal and the jセ@
compelling 。エュッウーィセイ・@
of its mosqu.e, the ear!les:t;ness of it.s < ':.
faithful aillieren.·ts, the confidence. inspiring realization of セQN|[」@
millions throughout the world who a11swor the five daily calls/ . ?(
to ーイ。ケ・Mセ�
PENEUTIAN KOHVERSI AGAMA
STUD! KASUS DI MASJJD AGUNG AL-AZHAR
DAN MASJID SUNDA KELAPA DK! JAKARTA
TIM
RAIN
PENEL.ITIAN
iliYARIF
FAKU!.. TAS
USHU!..UDDIN
HiDAYATUl..L..AH
tAKARTA
FAKU!..TAS USHU!..UDDIN
WAIN "SVARIF
HIDAYATU!..L.AH"
.JAKARTA
1989
a.h Jakarta
BヲjNセオ@
「・QセIZ[ゥLウNG@
ᄋュeセョ・Nlゥ[Z@
lc3.sus ...},
',
[ZOWMU_ァGゥセ@
セNMZBG@
MZLG⦅セBN@
_._L.
....::_,:::...;_,-.Mセ[Nᄋ@
(DRS• DJABAL NOOR)!°"'
NIP •. 1500083'647.'
i
<
•I• TERMS.
OF .REFERENCE
II• DAFTARPERTANY:AAN
ᄋtabセl@
• • • • • • • •
•
•
.
.·
.TABULAS I. DATA • • '
Iii.· .• SK· .GUBERNUR · :KIJICI JAKARTA
• ' .
'
• • • •
• •
• .• • • •
• •
•
BAB
I
PENDAHULUAN
1. Latar
「セ。ォョァ@
rnasalal]; ..
Islam adalah agama universal dalam arti ber.laku di serget;Let
tempat sepanjang zaman. Islam juga dikenal sebagai aga.ma v,,n,,. BセG@
Purna, dibawa oleh nabi Muhammad saw. untuk menjadi rahmat
lurlihalam. Dengan demikian Islam semestimya akan diterima
syarakat penduduk dunia di manapun mereka berada.
Sejarah teiah membuldikan bahwa pengaruh da'wah Islamiyah <
terhadap .ahli k.itab terutama pada zaman nab.i Muhammad saw. a.mat
positif, sehingga banyak orang Yahudi dan orang Nasrani yang masuk
Islam, . terma.suk para pendeta, para paderi da.n ahli ilmu penge.tallua.n.
Hali.rii telah diisyara.tkan oleh ayat"-a.yat a.1-Qur'an
kiyah seperti.: Al-An'am 114, al-Ra.'du 36, a.1-Isra' 107,
.52 dan 53. Juga. surat-sura.t lYiadaniyah seperti: Ali
Nisa. 162, da.l:lal--Ma.ida.h 82 - 84 ..
Seja.uhmana perkembangan da'wah Islamiyah di Indonesia. ;u1.u.,..<
•susnya di D.K.I. Jak:artabernilai positif seba.gaimana pada. zatnan
nabi saw., hal ini dapa.t dilihat melaJ.ui
agama dari non.Islam ke Islam. Maka studi atau penelitiari tentMg
···.·.·•
k:onversi agama menjadi penting dan mena.rik terutama oagi agama.wah
dan.lembaga-lembaga da'wah.
Penelitian tentang konversi agama ini pernah 、ゥャ。ォuョMoZlセᄋjP[@
Tim Penelitian Fa.1.
dapat terjadi ]l:a.rena faktor-faktor kondisional イ・セーッョ、L@
perkawinan dan dorongan keagamaan kesadaran responden.
....
-1-
Berdasarkan hasil peneli tian terdahulu, · NュGBセ@
.dapa-t;. dif:i.sumf\'Ci;
s:i.kan 0 8.hwa ャ」ッョセ・イウゥ@
agama 、Nセー。エ@
t\i;:';il:tdi lrarena·fakto:r..:raktor
a. Daerah .IM;tur d.i mana responden 、ゥセウオィ@
dan d.ioesark.in..
h;, Mobilitastempat tinggal responden.
c. Perbedaan agania yang dianut antara agama responden danag:aJ!ll:t•··
orang tua responden •
.d .• P!:lildidikan responden.
e. Pelrnrjaan イ・ウーッャ[IN、ョセ@
f;. · urnur responden.
g• Perkawinan responden.
h. Kesadaran.responden.
3 •. Hipotes_§:.
a.
b.
Ci
d.
Dari asu.n\si di atas, .maka dikemukakan hipote'Sa :
Responden y(3.!lg diasuh dan dibesarkan di da.erah lrultur. GMBセ@
rongan untukkonversf agama. lebih tinggj. dari padare:sp1DJ:'.lapat dipertahyak:a.n mengapa kalangan :P:rotesta.!1."J
.dari pega.wa.:i. swasta llieridud.uki ranking teratas
yang berasal dari. pegawai nego;..'i,
Pemba.hasan selanjutnya menyanik:ut ウエZj[IセサゥNLA@
sali3.h sat.u 'fak:to:i:: yang diteliti (.periksa .tane:l
diteliti;)'a:i.tu: k:awin, 「・ャNュォ。セゥョL@
jat'lda, duda
da.lam ba.han yang diajukari. Dapat .dikemu.kakan .ba.hwa. yaxig:,,oer:s.:i;13.:t;tlS, ·:·/Ji••.::c:5z
kawinlebihbanyak ケ。ョァュ・ャォウイゥッセカL@
Yf1:j.tµ
60%, yang belumkawin sebanyak 23 o:rang atau 23 %, ,duda
janda ada satu orang ( 2 ヲセI@ • Masih menjadi pertanyaan
mengapa
'.f
berstatus kawin, yang melakulm.n konversi lebih banyak jumlahnya
ri pada yang lainnya.
E. Diエゥョ[ャL|lNsAセZイj⦅RMBᄃᆪXQ@
Agama responden sebelum konversi ada Katolik, Protestan,
Hindu, Budha, dan tidakada lagi ago.ma yang lain. Ditinjau dari aga,ma responden, penganut Protestan lebih banyak melakukan konversi ji...
ka dibanding agama yang lain. Dari 60.. orang responden yang dari k:a.,-.
., .
langan Protestan terdapat 29 orang atau 49 %, dari kalangan Katolik
21 orang atau 35 %; posisi ke tiga diduduki oleh Hindu, 5 orang atau.
8 %, dan dari kalangan Budha 5 orang atac: 8 %.
Cukup menarik untuk dipertanyakan, mengapa dari kaJ.angan
Protestan lebih banyak yang melakukan konversi dibanding kalangan
yang lain (periksa tabel 6). Kemudian dapat d.ibaca dalam tabel .14
bahwa merek:a yang melakukan konversi perlatar belakang agama keluar..:
ga bervariasi antara yang amat agamis, cukup agamis, kurang agarnil3
dan tidak agamis.
Dari sejumlah pertanyaan yang diajukan maka posisi terata.S
untuk melakukan konversi diduduki oleh 1celompok dengo.n latar bela: ""
kang keluarga cukup agarnis, yai tu 38 orang a tau 63 c/o, disusul kemu..,.
dian kelompok dengan late.r belakang keluarga yang amat agarnis, yaitu 10 orang atau 17 cJo. Bila score itu dilanjutkan maka kelompok.
yang berlatar belakang keluarga kurang agamis terdapat 9 orang ,,,.,,,.,_,,
15
.%.
sementara kelompok yang berlatar belakang tidak agarnis
pat 3 orang atau 5
%.
Menarik untuk dibahas bahwa kelompok: y8XJ.g
latar belakang keluarga yang cukup agamis menduduki ranking. teratas •
1\l!engenai tabel 15 dapat dikerrrukakan bahwa penel:Ltianjuga
mencari data tentang ''ada/tidak"nya ajaran agama yang dipeluk sebe•
lumnya yang tid.ak disetujui responden sebelum mas.uk Islam. Dari 60
•' .
orang responden. mengemukakan jawaban yang berbeda-beda; yang mu,1a...
wab 01 tidak ada11 , yang berartibukan penentang ago.manya berjumlah
41 orang a.tau 68 %, sementara yang mengemukakan jawaban "ada" ber-
>
-11
jumlah 16 orang atau
27
%,
sedang yang tidak memberi jawaban
3
orang atau 5 'fc,
Bunyi tabel 17 ュ・ーイエ。ョケォ」Nセ@
"ada/tidak" nya sikap terhadap
pimpinan masyarakat/agama yang dipeluk sebolumnya .yang tidak disetu.:.
jui; dari jawaban yang terjaring, 55 rtcsponden atau 92 %menyatakan
"tidak ada" 1 somentara yang me11yatak2-'1 "ada" berjumlah 5 orang ataU.
8 %. Dalam hubungan ini sebGnarnya perlu dilanjutkan dengan perta nyaan, sikap yang bagaimanakah yang tidak disetujui .dan adakah kai t-annya dengan ajaran agama yang dipolulc sebGlum konversi dilakulcan.
Penelitian selanjutnya memportanyakan apakah responden sebe".'"
lum masuk Islam pernah/tidak pernah mongalami tekanan batin. Dari
jawaban yang diperoleh terdapat 46 atau 77 % menyatakan ''tidak per- ..
nah" dan 14 orang a tau 23 '/o menyatakan "pernah". Dari hasil ini .je-·
las bahwa responden yang masuk agama Islam pada rarLlcing pertama .ialah responden yang tidak pernah mengalar:ii tekanan batin sebelum melakukan konversi. Tampaknya mereka melakukan konversi dalam kondisi.
bebas buka.n atas tekanan atau bujukan orang lain, dengan perkataan
lain dengan kesadaran (periksa tabel 20),
Dari data ;yang dikemukakan maka penga.nut Protesta.n meru.Pa.ka.n
jumlah yang paling banyak melakukan konversi, dan tampaknya tidak
ada ajaran yang dianut sebelumnya yan13: tidak mereka setujui, da.n
ga tidak ada sikap pemimpin agama/masyarakatdari agama yang dia.nut
sebelumnya yang tidak disetujui, lcgi pula mereka tidak pernah mendapat teka.na.n batin sebelum meng:::mut ajaran yang mereka masuki (kon"versi), justru sika.p tersebut menduduki posisi teratai'l dari jawaban
yang terjaring.
F. Di tin_;jau dari aspek mobil}.tp.s".
Dari tabel 4 tentang mobilitas tempat tinggal responden 、。Lセ@
pat diketahui babwa responden yang pindah-pindah da.n respondenyang
menetap mempunyai irama yang berbeda, l\liereka yang sulcaberpindah
frekuensinya lebih tinggi dibanding responden yang menetap, dengan
perbandingan 40 orang atau 57 % sul>_ ,_,' '
>nversi. Di dalam penelitian ini dibedakan an-t;a'.l'.'a d•es.a··dala,mkc•"l;EL.0,;;l
セョァ。L@
desa di lµar kot'a. Konversi terjadi pada
ang tinggal di desa dalam
esarkan di .desa luar kota hanya 5 oral1.g respondeh atau
lV!engapa de.sa dalam .kota. banyak. berpengar\l.h pada ーZイッセSgeA[@
kon·:o•
ersi, ill.banding desa luar kota, kcmungki11a11 i';mgkapal'.l
embantu .ki ta menemukan .jawaba.nr:tya.
Demikianlah.temuan data yang dapat dikem\l.kalran dengel.rl K ..L·a.::1. =l'';'."•>:;·
ikasi yang telah diringkas dari 30 tabel yang diungl(ap. ·
'
'
'
--- oOo '--'-
.. :• [OIGAZセN@
.QZGセNMᄋゥウDヲj[@
.).,";)···'.r.1········
. . · . .· . ;. . . .·...· .. ·. / . ·. •· . . ·. . ·• . . .. ·. .· [yセ|GNZH_スエ@
:i.ang. Konversi Al. Ghozali berproses. dari kepercayaar:t .pias:;i, QLォ・セ@
!:eyak!nan tasavru:f, .terjadi setelah tiengalami . ォeI「ヲセVNゥァLィ@
ウゥセNᄋ@
)y:r
o.aranilmiah yang ha:nyadibuktikandengan panca ゥョ。イ、ォZ[Ljヲセᄋ@
. ·. .
.
.
..· ....... · .··.· .
·.
. ..··· . . )
:.. . ...
. ·.· . .
. i
. . .
.·.··.... · .. · •
.
ran, lfilu. melepaskan bujukan duniawi danmenj.agi seorru;ig セヲ[ゥ@
C'.\•1
. · Setelah meneliti. 50 tulisc1h disekitar セeIョァ。ャイッZエ[ー@
rang me:alrukan konversi, max Heirich, seperti dikutip 6leb.. .Dr's.
iendropuspito, mengemukakan 4 .falrtor penclorcmg konversi yru;ig 、。LーセON@
iiringkas sebagai berikut : (1) D1:0,ri kalangan .ahli teologi: {:;i,kto:r;. )
llahi; (2) Dari kalangan ahli psikologi : faktor peffitiebasru;i da,ri. GゥL[セZ@
i;ekanan batin; (3) ·.Dari kalangan ahli pendid±k.an Nセ@ faJctol'.' fl:ityas,+:>;
セ・ョ、ゥャZ。@
(sosialisasi); dan (4) Dari ahli.sostolqgi: ゥヲ。Nォエッセ[QeIW@
2
pengaruh, Drs. Hendropuspito sendiri.meeyatakan, }Zj。ィキ、ャュNーiGッウ・[セ@
ゥZッィカ・イセ@
terdapat tiga pengaruh bosar yang bekerj!'l.,. yai*u サャIイQ」ァセケ[@
ban. p$ikologis; {2) kekuatan sosiologis dan (3) kekµatan ilan±.3
>
Konversi religious mengandung dua aspek, yaitu 。ウーeIォゥセヲGエ[N\Z@
oatan bat in ( enclogenos origin) yang timbul karena kesaaaian_ ᄃ・「iGejィセ|ゥ@
iubyek atau kelompol,, dan aspok pertobatan lahir {exogenos origi!).);
rang timbu.1 · ki;i,rena faktor ·dari J.uar. yan.g menguasai seseorang .• ウgN「セォヲゥHi@
セエ。オ@
kelompok, berupa lcejadian-,kojadian ケ。ョァュ・クQセォ@
。LエNゥセ・ャ@
lyusahkan dan ffienekan .kesadarcm SGSeorm1gsubyekatau ォ・ヲッセー_@
[proses tjatin). i. Stoetzel dalam hukw:1ya :r_heorie des . ッーゥョウLセ・BG[@
セ・イエゥ@
diku:tip oleh Drs. Hendropuspi to menyatakdi,n, ].)'3,ri.l'/a 。セjNoイu@
ォZHIコゥセ@
rersiterkandung suasana krisis. dcm. pengtlmbila:n keputµsan サイ・ウッセゥHヲN@
;ion). Adapun kerangka konv'ersi padd wnurnnya adala.h sebE\gai ャj・イゥウオ[セエG@
il) Akibat b-isis terjafl.ilahclisintogre:i.si sintesis kognitif· dan m().:,..,L
;ivasi セ・ウッイ。ョァ[@
(2) reintegras:i .kepribadian atas lan.dasan ヲセQゥサc@
).
1'•.•••
•
n\•',
1:;.f•
l. Zakiah Daradjat,Tlmu jNゥャBヲ⦅。ァセ[@
halaman QVYセ@
..···· >
· 2. Max. Heirich, Change .. of HGarl: A.Text>of some wiqely h.eld'?i;
t. .
:.he.cry···.
·. a.. b.·o·
R. eligio
. us. ·. cッNョカ・イセゥ@ 654; aJ.iClHJ.p
.. J ..ᆪGPQᄋNセiゥY。イエ@ cSiam buku
JourHe:
. . en
a. . l.i-.o
.f &
..·.o···C.J.··. . o,:
l. . ·. o. セ@. ·.· .(.·
ol. 83,
.Nout.•. 3,
halaman
ropuspJ.
o.-. •·.·.·.·.· ·:".·.•. >!
1iologi Agama, halaman 79 • . ·. · ..· . ·. . . ·.·.·. .· .· .u
.J · ·. ·
: ::
· 3. Hendroptispi to,· Sos
iologi
.
f'.P:¥1a,
halama.n.
84.
.:(
A
セ@
ッOUicZセ_エゥ@
J
us baru, lahirlah kepriba:dian b3.ru.; .(3). penerimaan peran sc>s:i.a1
i agamabaru, dan·(4) kesadaran atas pangci:Lan haru ituse'}:)aga::i.
hi·•4
,:_-,_,_.,,_,,
a ··1··
i a
,'
S-ecara sOsiologis dalam proses konversi terdapat penga.I'U.b.
irnbal .balik antara .kekuatan dalam (batj,n) dan keku.atan lahir,
al'.'a fak:tor faktor .psikologis da!'.l fddpr'""faktor sosi6logis, i"ak:tffili:i'
erujud "disorga.ni.i;iasi sosiaJ}' r.j.a,n ''keLrng,zulan kultura:L kelornpok セNOGF^@
ama baru". Pola disorganisasi sosial dapat digambarkan sebaga:i :
erubahan sosial --- disintegrasi nilai-nilai kUltural --- di.sorga..''1,ift
isasi (anomi) __ ..;. dissolidaritas kelompok' --- krisis sosial --- k.fJ:.P<
is batin --- mencari jalan lceluar -,-- konversi. Tentang leta.k ke S.:
'ah...:
nggulan kUltural agama barudapat dirincimenyangkut: ajaran::..ajar;:n, sarana-sarana rokhani yang nmngatasi kekuatan manusiaf dan tingi.,:.1
a'b pengetahuan ilmiah ーッュ・ャオォMョケ。セ@
. ·...
· Dalam proses konversi sukar ditentuk:an garis イセョエ・。ィ@
per;Lsfi,i
iwanya dan proses i tu tidak sarna. antara seseorang dengan orang yang't'•r.
ain, lagi pula · tergantung pada pertumbuhah jiwa, .pengalamah pendi--' '·..
Llcannya sejak kecil, su.asana lingkungan serta peristiwa atau. kejci'd.:i.:.?
ti yang menimpa dirinya; セ。ュオョ@
.ada beberapa faktor kejiwaanyang ュセヲオᄋH」ェ@
angaruhi konversi,.antara lain (1) pertentangan.batin danketegangi.,}:/
:J. perasaan; (2) pengaruh hubungan dengan tradisi agama; (J) . 。ェセOLG[@
,, ',,,,_,,-,-,
,rU.an dan.an j iwa• yang bagaimana. yang memungkinkan tor j adinya ーセイ。ャゥィョ@
Lnan secara mendadak. Metode riset yang bisa digunakan dalam ー・ョMセ@
ォ・セQYNᄋ[@
·.
Ltian psikologis antara lain angket, wavvancara., mengamati kelakuatl
il1 tindakan orang sehari-hari, juga dapat mengambil bahan dari J:iu.k\i'j';>i
6
lku harian yang di tulis oleh orang yc:.ng mengalami konversi,
..
----------------
4. H•. Carier S .J., .The Socio.log;y: of ャGエ⦅セオウ@
Belongi!_l:g, ., .•/
i.rton. Longman & Todd., London, .haiaman 14; dikutip oieh Hend$opus...:
.to, ibid. • . .
"""'.);;- Hindropuspito, ibid. halaman 86..,.88
6. Zakiah Daradjat-;-§1?. -ill·, halt'1Jnan 138.
Salah satu kelemahj3-n untukmenganalisa dan menyusun
;asi hasil peneli tian konversi dari non Islam ke Islam ytine;
:ung di masjid Agu.ng Al-Azhar dan masjid Sunda Kelapa adalah kurangtya data-data atau informasi-informasi yang menyangkut para respon.;..
len di tinjau dari segi metodologi peneli tian psikologis. Satu-satutya sumber yang ada hanyalah data-data yang dikumpulkan melalui peiyebaran angket (kuesioner); data-data lain seperti hasil wawancara,
iasil pengamatan kehidupan sehari-hari atau catatan harian para resseperti disarankan oleh Prof. Dr. Zal(iah Daradjat tersebut
l;idak ada.
Oleh karena i tu untuk mendukung legi timasi dal.am penganaliセ。ョ@
dan pemberian interpretasi data yang telah ada terpaksa ditam'bah dengan metode obyektif praktis, dalam arti digunakanilya informasi pembanding yang relevant, yaitu pernyataan-pereyataan orang-orang
y-ang pernah melaksanakan konversi dari non Islam ke Islam, yangber..c
hasil dikumpulkan kemudian diedit oleh Ebrahim Ahmed Bawany dalam
buku Islam Our Choice. Dalam buku ini dimuat tidak kurang dari 42
pernyataan yang di tulis oleh mereka yang telah melalrnkan konversi,
terdiri dari para pejabat pemerintahan dan dipl.omat, ahli.;.ahli ilmu pengetahuan, sarjana dan penulis, p::i.ra pembaharu, juru da'w.ah
dan pekerja sosial, serta para pencari keimanan yang b€lnar.lainnya,
baik pria maupun wanita dari berbagai bangsa·di du.nia.7
Langkah terakhir itu perlu ditempuh untuk menghapus atau
menyisihkan sokecil mungkin sikap penulisan yang defensive,
visme atau apologetiks, seperti diamanatkanoleh kode etik
セッョ、・@
karya.;.karya ilmiah.
Oleh karena sifatnya merupakan bahan pembantu, maka pen,gui;i--• ...
pan pernyataan-pernyataan (statements) tidak mungkin dimuat
nya, melainkan hanya bagian-bagiannya saja yang memang relevant.A.dapun urut-urutan pembahasannya dise.suaikan denean urut-urute..n vmy1.o·
telah ditempuh pada Bab II, ya.lrni melalui pendekatan delapan aspek
---------------------
-18A.
tゥョェセオ。@
dari aspek
オウセᄋ@
Dalam pembahasan tentang modalitas manusia terasa erat ・ォ。セ@ウ
L hubungannya antara usia dan j0nis kelamin. o1 eh karena itu pemiliasan dari aspek ini akan diba,;;;i dua, yaitu ditinjau dari perbanLngan tua-muda rlan perbandingan pria-wani ta.
1. p・イ「XᆪAMᄃNjセャD。ョ@
usia ⦅エNャゥセZQ\j@
Selain faktor-faktor konversi sukar ditentukan, tampaknYa
?;ama yang berbeda mempurlyaidaya tolah: (push factors) dan daya talk (pull factors) yang berbeda IJu.la. Sebagai contoh mis:alnya G.
セ。ョャ・ケ@
Hall menyatakan antara lain bahwa orang yang emosional mu th terkena sucesti ketika menghadapi kosulitan. Umur remaja banyak
'ngalami keguncangan emosi, karena itu banyak konversi terjadi di.
tlangan mereka. 8 Starbuck mengatakan bahwa laki-laki berumur 16
•hun 4 bulan atau wanita berumur 14 tahun 8 bulan paling menorjol
•lam hal konversi9. Prof. Dr. Zakiah Daradjat berpendapat bahwa
セャ。ュ@
banyak peristiwa, emosi memegant:; peranan penting; tidak sedi10
.t peristiwa konversi terjadi pada umur-umur 40 atau 50 tahun.
Katagori-katagori seporti tersebut di atas tampaknya hanya
1rlaku pada proses konversi antar agaraa di luar Islam., dan tidak
pat berlakunya bagi konversi dari non Islam ke Islam. Data-data
nelitian di lapangan memperlihatkan kecenderungan ke arah kebenan asumsi ini,
Mereka yang melaku.ka.n lrnnversi dari non Islam ke Islam terkili angka-angka yang menonjol sebacai berikUt: 33 %adalah res nden yang berusia antara 25 - 29 tahun; 251; berusia antara 30 tahun, dan 16 % berusia antara 30 - 34 tahun. Apabila angka·prontase tersebut dijumlah seoara lrunmlatif dapat disimpulkan bahwa
% dari
responden yang melak.'Uk:an konversi adalah berurnur antara
- 34 tahun (periksa tabel 2).
-------------
.,
8. Zakiah Daradjat, 012. cit., halaman 164.
9. ibid.
10.
mu;
-19Kenyataan-kenyataan dalam angka tersebut tampak memberi
•sil kesimpulan yang berbeda dengan sinyalemen yang dilakukan oleh
, Stanley Hall maupun Starbuck seperti terlukiskan dalam pernyatamya di atas. lVIenjadi persoalan kemudian, kocuali proses konversi
itar agama non Islam tidak sama dengan proses konversi dari non Is1.lll ke Islam, apakah faktor kondisi Negara sedang berkembang seperti
. Indonesia, atau negara yang berfalsafah Pansacila tidak sama kon.si keberagamaanriya dene;an kondisi keberagamaan di ncgara-negara
DaJ.a.m. pn.da i tu tarnpak menyolok juga karena hasil peneli tian
"pangan memperlihatkan, bahwa subyek yang berusia antara 45 ;_ 49
.hun tidak terjaring; sekaligus kesimpulan ini memberi hasil yang
rbeda dengan sinyalemen Prof. Dr. Zakiah Daradjat yang mengatakan
hwa "tidak sedikit peristiwa konversi yang terjadi pada usia di
as 40 atau 50 tahm1 atau lebih". rllemang dalam tabel 2 terlihat,
hwa konversi terjadi juga pacla meroka yang berusia antara 50 - 64
hun, tetapi angka prosentasenya sangat kecil, yai tu 8 ;b saja.
Kalau para ahli dalam menentu.kan batas usia rentan .konversi
perti tersebut di atas berdasark= pendekatan emosionalitas subyek
n oocok untuk agama non Islam dan ternyata tidak oocok untuk agama
lam, maka makna yang dapat ditarik dari kesimpulan di atas adalah
hwa sebagian terbesar responden y2nc:; melakukan konversi dari non
lam ke Islam ( di Jakarta ?)tidak berlandaskar1 emosi. Apabila keaaruiya memang benar demikian, ma..lcu wajar kalau dikatakan bahwa agaIslam bukanlah agama yang berrco:;;i.'ak emosional (saja), akan tetapi
bih banyak o,spek yang dapat diterima bukan secara emosional, mela"-= secara kesadaran, ketenangan, kedswc,saan berfikir, rasional,
niah dan modern sesuai dengan idealitas subyek-subyek pada usia anセ。@
20 - 34 tahun; mungkin dalam kontek Indonesia yang sedang menuke arah modernisasi yang serba rasional.
··20-
Dalam rangka mendukung kesimpulan, berikut ini disajikan
(Utipan ーセイョケ。エM・@
mereka yang perna$ melakukan konversi
iebagai studi perbandingan :
1) • ᆪG⦅・イァケᄃNZエャRAセl_ゥLjMY@
..Y..L ,s.\'..c;>E.aw MセᄃZN⦅iョァGゥ@
• • • • ThJ'.'.'.'. gradually I hecame convinced of the truth in the
teaching of slam, and formally accepted the faith. I did this
with great satisfaction, as I could fully realize that it was
no emotionaJ. craze of· moment, hut a long process of reasoning,
le.sting nearly two years, through which I went despite my emotions that pulled me so strongly the other way 11 •
2). E.?.r&ataan Devis WarriJ2ftOJ:J.=!rY dari .t..astralia.
• • • Islam came to me as the spring comes to the cold earth
after dark winter. It has warmed my soul and clothed me in. beautiful teachings. How clear and fresh are the teachings of Islam
and how logical• "There is but One God and Muhammad.is His Prophet". Can there be anything more sublime. than this? None of the
mysterious tThe Father, the Son and the· Holy Ghost' ritual,
which, I supposed, is qUite awe-inspiring but is hardly satisfactory to a keen mind. Islam is so modern, so applicable to
the world today, Take, for instance, the teachings of the
Equality of Tu'lan which is taught also in the Christian churches
but which, with, them has no meaning with their Pope and Archbie
shops and bishops, and so on, all striving for power and using
God 1 s. name as an excuse. How diffurent is Islam from this' • 12 .
3). £'2rnyataan Ali Selmen Be!].2..iFJt, dokter. SJ.8£.i. Perancis:
• • • • The essential and definite element of my conversion
to Islam was the Qur'an. I began to study it, before my 」ッョカ・イウゥセ@
on, with the critical spirit of a Western intellectual, and I
owe much to the magnificent work of Mr. Malek Bennabi 1 entitled
Le Phenomene cッイ。ョゥァセL@
which convinced me of this book, the
Qur'an, revealed more than thirteen centuries ago, which each
exactly the same notions as the .most modern scientific researches do. 13
·
4) • Perri.yataan dari Mumin A_bC!:._ur ttazzague Selliah, Srilangk:3,: ·
• • • • What convinced me further was that Islam was not dogmatic. It is ideal and practical, rational and modern. It is al....
so ideal in its conception of the One God and its spirituality.
Practical in its tenets, modern aDQ rational in outlook, it. is
the one religion for all hwnanity. 14
5). l:_E;.r_gy_EJ:'taq.n Lad;y;_ Eve_l;z_l,l;_ Zeinab _Cobbold dari Inggris.
• • • • The more I read and the more. I studied, the more convinced I became that Islam was the most practical religion, and
the one most calculated to solve the world's many perplexing
problems, and to bring to humanity peace and happiness. 15
....
14. ibid., halaman 108
--------------------
-212. p・イ「。ョ、セj@
- キAZゥNセeᄋ@
Para ahli psikologi agama bt;rkesimpulan bahwa sikap kebera....
5amaan Wanita sebenarriya .lebih stabil jika dibandine; sikap keperagana.an seorang pria. Ini berarti .sec0,,r:::, loc;j_ka wani ta lebih sediki t .
nelakukari konversi dibanding · denean lmum pria. Sekali lagi tampak.
sieyalemen terse but hanya cocok Ul1.tuk o.gama-agama non Islam (mungkin),
l.an tidak coook 1mtuk agama Islam.
Data -de"ta hasil peneli tian momperlihatkan bahwa dari jumlah
iubyek yang melalrukan konversi dari non Islam ke Islam ternyata jumlah wanita lebih 「。ョケャセ@
dari pada jumlah prianya , yaitu 63 % ber - ·
landing 38 %•
Membaca perba.ndinga.n di atas da1xi.t ditarik kesimpulan bahwa
:slam ditinjau dari penga.nut ago.ma non Islam memiliki daya tarik
:pull factors) lebih kTu.at bagi warri t0, dari pada pria, Oleh karena
.tu wajar kalau ditarik kesimpulan bahwa agama Islam memberi ke'1udu:an lebih baik kepada wani ta dari pada aeama-agama lain.· Kesimpulan
.ni bisa diperkuat dengan membaca
pGrrzyataan-pernyataan beberapa o-
•ang wani ta yang telah melakukan konversi seperti kutipan berikut i-Li, tanpa mengabaikan alasan-·alasar:. sposifik dan partikular seperti
:erca.__r1tum dala.m ta.bel 22 dan tabGl 27 ( priksa lampiran) •
1). [ゥ^・イセエ。Nョ@
Mrs. Ceci§Mal:1Jnud?- c。NャZjoセ@
•.•Ciari Australitj],·
• • .Why I embraced Islam ?
First and foremost I would say it was because fundamentally .
I had always been a Il'Iuslim without being a.ware.,. of it. Very early in my life I had lost fa.i th in Christianity·' for many reasons,
the major one being that whenever I questioned any Christian,
whether it was a person belongning to the so called Holy Orders
or layman, regarding any point that puz.zled me in regard.to the
Church teachings, I invariably received the monotonous answer :
'You must not question the teachings of the Church; you must have
faith in· something that I do not understand', and, from my" experience 1 neither do most of the people who called themselves ·
Christians. What I do was to leave the Church (Roman Catholic) .
and its teaching and to place my faith in the one more true god
ᄋMセ⦅N[@
-22·-
in whom it was much easier to believe, than in the.·three gods ッセ[@
the Church. By contrastf wit· th the mysteriesd a:idd ュゥイ。」ャセウ@
of the . ·. · •. ;· ,·.•ᄋN[セGA@.
Christian teaching, li e oo 1c on a new an . wi er meaning, no
, ..
longer cramped with dogma and ritual. Everywhere I l?oked I coll.ld. イZセゥGᄋ@
see God's work. And although, in common with greater minds thane ゥGセF@
my own, I could not understand the mire.cles that happened before 'C:V
my eyes, I could stand and marvel at the wonder of it all --;,: •·•
the trees, flowers, birds and animals. Even a new born babe be ca-> z,•;
Q
セZィ・エヲ
Aエ@ セゥN@
エセ・イZA「ァョキ@
セィ、エ[@
X Gゥセ@
gazed at newborn babies and thought, 'It' is all covered in bl€Lck . ,;;;,:,•
sin', .I no longer believed in ugliness; .everything became. beautj_'."' Q セゥ@
. ful.
.
..
Then one.day my daughter brought home a book about Islam. We be'came so interested in it that we followed it up with many other . ,,..,,,
bo'oks on Islam. We soon realized that this was really what we he':''7si0
lieved. During the time I had believed in Christianity I had
/ •i'?Yi
been led to believe that Islam was onlyst>mathing to joke about.
yセZ@
Thus all that I then read was a. revelation to me. After a while '??)J
I looked up some Muslims and questioned them. on some of the .poin"t;s ·
that were not quite clear to me. Here again there. was yet ano• .·
Gセ@
セZャエカ[。c{イ@
アJ[エセAゥaヲ・キウャ@
セエZ、イー[ケN@
ャセョZヲᄋエィ・イゥ^@
エセZ@
Mytent
ques ioning iwcJ.S iani y. ·
er muc 1 rea J.rtg an .s u ing o . e · .......
religion of Islam both my daughter and myself decided to become ェセヲ@
Muslims, taking the name of Rashida and Mahmuda respectively. ., re·;;
If I were asked that impressed me most in· the. religion of iウャ。ュLセ@
(,;,•zj
I would probably sa:y the pra:ye:r.s, because prayers in Christiani"": ..· . f•',£,
ty are used wholly in begging God (through Jesus Christ) to gra.n:t; •' ···
worldly favours, whereas in Islam they a.re used to give praise
and thanks to Almighty God for all His blessing since He knows.
w11at is necessary for our welfm'e and g.cants us what. we need
without our asking for it.16
R
••
セZゥA@
mセャ[@
セ@ • Nセ]ゥZイ・ᄋM[A。ョjeウ@
in his 'eyes''.fi
ョセ[、@
キセL@
エセッョ@
ュセエァAウ・ゥ@
ッエセゥヲ@
セ・AᆪゥァOL@
with me'. Tr.at was the first tim.8 I felt that I had> to link myi.
self with Islam. Years passed before I ca.me in contact with ィAZャN[サコセ@エ
イセZゥ[AGNエ@
3
the holiness セ、@
recognfエャセ@
qf t : ウエQセイ]・@
イセァゥ@
baptism, etc,, and thus I be.came a rliuslim. 17
___________
t,6.
セNL@
halaman 65-66
eof 」セィ・@
·
・[セG@
l 7 • i illJ!. , halama.n 68 ·
セ@
AセQ@
,
' .i/0(
f.<
S7,%
' ';,'/:/--,t-:,::!
3).
• • ᄋセ@ .• The aimplici ty .of Islam, the powerful •appeal and the jセ@
compelling 。エュッウーィセイ・@
of its mosqu.e, the ear!les:t;ness of it.s < ':.
faithful aillieren.·ts, the confidence. inspiring realization of セQN|[」@
millions throughout the world who a11swor the five daily calls/ . ?(
to ーイ。ケ・Mセ�