42
b. Proses pengolahan kacang bandung
Bahan- bahan yang digunakan: a.
Kacang tanah c. Gula pasir
e. Tepung gaplek b.
Tepung tapioka d. Bawang putih
f. Telur Bahan-bahan tersebut diproses menjadi bahan olahan seperti pada
diagram dibawah ini:
Gambar 3. Diagram alir proses pembuatan kacang bandung Telur, gula, garam
dimixer
Bumbu halus bawang
diblander
Pencampuran
Tepung terigu,pati,
kacang tanah dan air
Pengayakan dan Penggorengan
Penirisan
Pendinginan
Pengemasan
KACANG BANDUNG
Adonan tepung dan kacang tanah
43
1. Pembuatan bumbu dan adonan tepung
Bumbu yang digunakan untuk pembuatan kacang bandung yaitu gula, garam dan bawang putih. Pembuatan bumbu dimulai
dengan mencampur telur, garam dan gula, kemudian dimixer beberapa saat sampai adonan dapat mengembang. Untuk bawang
putih dihaluskan dengan alat sendiri yang disebut blander bawang yang kemudian dicampur dengan bumbu lainnya. Bumbu yang
telah dihaluskan selanjutnya ditambahkan tepung tapioka dan air. Kemudian dicampur sampai adonan homogen. Tujuan dari
penambahan tepung tapioka adalah sebagai media perekat antara kacang tanah dan tepung gaplek.
2. Pencampuran
Setelah terbentuk adonan tepung, kemudian kacang tanah dimasukkan dan dicampur sampai homogen.
3. Pengayakan dan penggorengan
Pengayakan dilakukan dengan menggunakan ayakan yang terbuat dari kawat dengan ukuran 75 cm x 50 cm yang diletakkan
diatas penggorengan, sedangkan ukuran lubang ayakan 7,5 mm x 7,5 mm. Sebelum dilakukan pengorengan adonan tersebut mula-
mula diayak. Tujuan dari pengayakan ini adalah untuk menghasilkan kacang yang tidak simetris
tetapi ukurannya seragam. Artinya kacang dengan banyak sisa-sisa tepung tidak
seperti pada pembuatan kacang atom yang secara khusus harus bulat dan utuh.
Penggorengan pada kacang bandung dilakukan dengan penggorengan manual dengan bahan bakar minyak tanah. Suhu
yang dibutuhkan untuk proses penggorengan adalah 150-160 °
C. Pada saat penggorengan harus selalu dilakukan pengadukan agar
44
tingkat kematangan dapat merata dan adonan tidak mengumpal. Waktu yang digunakan untuk proses penggorengan 10-15 menit.
4. Penirisan
Setelah proses penggorengan, kacang bandung ditiriskan dengan tujuan agar minyak dapat keluar dari produk. Wadah yang
digunakan adalah saringan besar yang terbuat dari anyaman bambu.
5. Pendinginan
Pendinginan pada kacang bandung sama dengan proses pendinginan pada kacang atom.
6. Pengemasan
Pengemasan pada kacang bandung sama dengan proses pengemasan pada kacang atom, tetapi berbeda untuk ukuran
kemasannya yaitu 32 cm x 8 cm x 65 cm.
c. Proses pengolahan kacang telur