ANALISIS PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY BERDASARKAN ISO 26000 TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN GO PUBLIK DI INDONESIA (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia)
ANALISIS PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE
SOCIAL RESPONSIBILITY BERDASARKAN ISO 26000
TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN GO
PUBLIK DI INDONESIA
(Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia)
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh:
Ibnu Hakim
09620307
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
HALAMAN PERSEMBAHAN
“Yang abadi hanya proses belajar dan memperbaiki diri karena tidak ada
kesuksesan dan kegagalan yang abadi, ”
-IBNU HAKIM
Skripsi ini saya persembahkan kepada:
1. Orang tua saya, Ibu dan Ayah tercinta, terima kasih yang tak terhingga hanya
kata yang bisa kita ucapkan untuk kedua orang tuaku yang selalu serta
membantu, mendukung tanpa lelah baik materil maupun spiritual memberi
kesempatan menuntut ilmu sampai sarjana yang tak mungkin bisa diriku
balas.
2. Ke enam saudara saya yang selalu memberi dukungan untuk kebaikan dan
kebersamaan, dan selalu mendoakan untuk kesuksessan semua.
3. Ibu Dra. Ratna Utami, MM dan Bapak Ach. Syaiful HA, SE. M. Sc. selaku
dosen pembimbing I dan II yang selalu meluangkan waktu dan memberikan
saran serta motivasi yang tiada henti.
4. Sri Rahayu Debby Rizki (mumut) yang selalu memotivasi agar selalu
semangat dan mengingatkan untuk selalu menjadi orang yang lebih baik.
5. Sahabat-sahabatku Pocik, Imam, Sayiful dan Putra yang memberikan arti dari
kebersamaan bahwa sukses seorang teman adalah kesuksessan bersama.
6. Teman-teman Akuntasi F angkatan 2009 yang banyak kisah menarik selama
masa perkuliahan, semoga kelak kita akan bertemu kembali dengan keadaan
yang lebih baik dan selalu sehat.
7. Kawan-kawan terbaikku satu atap di Sudarno Club yang selalu membantu
saya dalam hal apa pun.
8. Buat teman-teman yang mengalami masa sulit saat ini dalam perkuliahan,
baik masalah kuliah dan yang lainnya agar selalu tetap bertahan dan percaya
tidak ada jalan buntuk bagi mereka yang terus berjalan.
-IBNU HAKIM
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat,
karunia dan hidayah – NYA sehingga dapat terselesaikannya Skripsi ini yang
berjudul “ANALISIS PENGARUH
PENGUNGKAPAN CORPORATE
SOCIAL RESPONSIBILITY BERDASARKAN ISO 26000 TERHADAP
KINERJA
KEUANGAN
PADA
PERUSAHAAN
GO
PUBLIK
DI
INDONESIA” (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar
dan Kimia)
Penulisan Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
ijazah Strata I Progam Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Malang.
Pada kesempatan ini, tak lupa penulis sampaikan terima kasih atas bantuan
dan bimbingan dari pihak-pihak yang terlibat, baik secara langsung maupun tidak
langsung terutama kepada:
1. Bapak Drs. H. Fauzan, M.Pd Rektor Universitas Muhammadiyah malang.
2. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M.Si. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak. Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Bapak Drs. Ahmad Waluyo Jati, M.M. Selaku Dosen Wali Akuntansi
Kelas F angkatan 2009 yang membantu membimbing perkuliahan dari
awal perkuliahaan sampai akhir perkuliahan.
5. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak. Selaku Dosen pembimbing I yang
bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan bimbingan.
6. Bapak Ach. Syaiful HA, SE. M.Sc. Selaku Dosen pembimbing II yang
selalu memberikan saran dan motivasi pada saat bimbingan.
7. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Pengajar Jurusan Akuntansi yang selama ini
telah memberikan ilmunya guna masa depan penulis dan Staf Tata Usaha
FEB-UMM atas didikan, batuan dan bimbingannya selama ini.
8. Ibu dan Bapak yang telah mendukung tanpa lelah baik materiil maupun
spiritual.
9. Ke enam saudara saya yang selalu memberi dukungan untuk kebaikan dan
kebersamaan, dan selalu mendoakan untuk kesuksessan semua.
10. Sri Rahayu Debby Rizki (mumut) yang selalu memotivasi agar selalu
semangat dan mengingatkan untuk selalu menjadi orang yang lebih baik.
11. Teman-teman angkatan 2009 Jurusan Akuntansi atas kerjasamanya dan
persahabatannya yang tak akan terlupakan selama belajar di jurusan
Akuntansi.
12. Sahabat-sahabatku Pocik, Imam, Sayiful dan Putra yang memberikan arti
dari kebersamaan bahwa sukses seorang teman adalah kesuksessan
bersama.
13. Kawan-kawan terbaikku satu atap di Sudarno Club yang selalu membantu
saya dalam hal apa pun.
14. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, terima kasih
atas segala bantuan yang telah diberikan semoga amal perbuatan yang
telah diberikan mendapat ganjaran yang setimpal dari Allah SWT.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Malang , April 2016
Ibnu Hakim
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan
Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Malang, Juni 2016
Mahasiswa
Ibnu Hakim
09620307
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
BERITA ACARA
KARTU KENDALI BIMBINGAN SKRIPSI
SURAT IJIN PENELITIAN
HALAMAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR ...................................................................................
i
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ..............................................
iv
DAFTAR ISI ..................................................................................................
v
DAFTAR GAMBAR .....................................................................................
viii
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
ix
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
x
ABSTRAKSI ..................................................................................................
xi
ABSTRACT ....................................................................................................
xii
I.
PENDAHULUAN ..................................................................................
1
A. Latar Belakang ..................................................................................
1
B. Rumusan Masalah .............................................................................
5
C. Tujuan Peneletian...............................................................................
5
D. Manfaat Penelitian .............................................................................
6
II. KAJIAN PUSTAKA ..............................................................................
7
A. Tinjauan Penelitian Terdahulu ............................................................
7
B. Landasan Teori ....................................................................................
10
1. Konsep Triple Bottom Line ............................................................
10
2. Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan..........................................
12
3. Tujuan CSR .....................................................................................
13
4. ISO 26000 ........................................................................................
14
5. Pengungkapan Sosial laporan tahunan ...........................................
16
6. Kinerja Keuangan Perusahaan ........................................................
17
7. Hubungan Pengungkapan CSR terhadap Kinerja Keuangan .........
21
8. Pengembangan Hipotesis ................................................................
23
C. Kerangka Pemikiran ...........................................................................
24
III. METODE PENELITIAN ......................................................................
25
A. Jenis Penelitian ....................................................................................
25
B. Populasi dan Sampel ............................................................................
25
C. Jenis dan Sumber Data ........................................................................
25
D. Definisi Variable dan Pengukuran ......................................................
26
E. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................
26
F. Teknik Analisis Data ...........................................................................
27
1. Content Analisis ............................................................................
27
2. Perhitungan ROA dan ROE ..........................................................
28
3. Analisis Data dan Uji Hipotesis ....................................................
29
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................................
31
A. Objek Penelitian ..................................................................................
31
B. Penyajian Data .....................................................................................
31
1. Pengungkapan CSR ........................................................................
31
2. Rincian Laporan Keuangan ............................................................
35
3. Perhitungan Kinerja Keuangan .......................................................
37
C. Analisis Regresi Sederhana .................................................................
39
1. Uji Regresi Sederhana CSR terhadap ROA ....................................
40
2. Uji Regresi Sederhana CSR terhadap ROE ....................................
43
D. Pembahasan ........................................................................................
45
V. KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................................
50
A. Kesimpulan ..........................................................................................
50
B. Saran ....................................................................................................
50
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
1. Laporan Keuangan Tahun 2014 ...............................................................
35
2. Kinerja Keuangan Perusahaan Tahun 2014 .............................................
37
3. Hasil Perhitungan Uji Regresi Sederhana Data ROA ..............................
40
4. Hasil Perhitungan Uji Regresi Sederhana Data ROE ..............................
43
DAFTAR PUSTAKA
Afat, Siti Salimatul. 2011. Pengaruh Luas Pengungkapan Corporate Social
Responsibility Terhadap Kinerja Perusahaan dengan Kepemilikan
Manajerial sebagai Variabel Moderating. Skripsi Tidak Dipublikasi.
Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.
Daniri, Ahmad. 2008. Standarisasi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.
Online.
Tersedia:
http://www.madani-
ri.com/2008/01/17/standarisasi-tanggung-jawab-sosial-perusahaanbag-i/. Di akses 21-12-2012.
Galuh
Rahajeng,
Rahmi.
2010.
Faktor-faktor
yang
Mempengaruhi
Pengungkapan Sosial (Social Disclosure) (Studi Empiris pada
Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia). Universitas
Diponegoro. Semarang.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivarial dengan Program SPSS.
Penerbit Universitas Di Ponegoro. Semarang.
Indrawan, Danu Candra. 2011. Pengaruh Luas Pengungkapan Corporate Social
Responsibility Terhadap Earning Response Coefficient Pada
Perusahaan High Profile. Skripsi Tidak Di Publikasi. Universitas
Muhammadiyah Malang. Malang.
Iskandar, Dian Wahyuni. Analisis Pengaruh Corporate Social Responsibility
terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Pada PT Bank Mega Tbk
Cabang Makasar.Universitas Hasanudin. Makasar.
Kasmir. 2008. Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Rajawali Pers. Jakarta.
Kurniawan, Indra. 2011. Analisis Pengaruh Tingkat Kepatuhan ISO 26000
terhadap
Profit
pada
Perusahaan
High
Profit.Universitas
Muhammadiyah Malang. Malang.
Kusumadilaga, Rimba. 2010. Pengaruh Corporate Social Responsibility
terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas Sebagai Variabel
Moderating(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia). Universitas Diponegoro.
Semarang.
Lako, Andreas. 2011. Dekontruksi CSR dan Reformasi Paradigma Bisnis dan
Akuntansi. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Munawir, Slamet. 2002. Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Liberty.
Yogyakarta.
Muttaqin,
Hadi.
2013.
Teori
Triple
Bottom.
Online.
Tersedia:
http://pustakabakul.blogspot.com/2013/04/teori-triple-bottomline.html.
Pramesti, Olivia Lewi. 2011. Jawa Barat Penyumbang Limbah B3 Terbesar di
Indonesia.
Online.
Tersedia:
http://nationalgeographic.co.id/berita/2011/12/jawa-baratpenyumbang-limbah-b3-terbesar-di-indonesia. di akses 21-11-2012.
Prisandy, Dhimas. 2011. Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap
Corporate Social Responsibility (CSR). Skripsi Tidak Dipublikasi.
Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.
Priyatno, Duwi. 2012. Belajar Cepat Olah Data Statistik SPSS. Penerbit andi.
Yogyakarta.
Rustiarini, Ni Wayan. 2010. Pengaruh Corporate Governance pada hubungan
Corporate Social Responsibility (CSR) dan Nilai Perusahaan. SNA
XIII.
Sutpoyudo.2009.Pengaruh Penerapan CSR terhadap Profitabilitas Perusahaan.
http://Sutopoyudos’weblog.Online.www.wordpres.com.
Di
akses
21-11-2012.
Yanti, Dwierma. 2009. Kinerja Keuangan Perusahaan. Online. Tersedia:
http://dwiermayanti.wordpress.com/2009/10/15/kinerja-keuanganperusahaan/. Di akses 22-11-2012
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Paradigma
pelaku
bisnis
atau
perusahaan
terhadap
Akuntansi
Pertanggungjawaban Sosial atau CSR masih beranggapan sebagai, suatu
beban yang ditanggung oleh perusahaan yang tidak memberi kontribusi
penting bagi perusahaan. Pihak-pihak tersebut belum banyak yang memahami
arti penting dan peran strategis penerapan CSR bagi perusahaan. Hal ini juga
di tandai adanya permohonan dari sejumlah asosiasi pengusaha dan
perusahaan untuk mencabut Pasal 74 Undang-undang No.40 Th. 2007, CSR
menjadi kewajiban perseroan. Menurut Andreas (2011), ada 3 alasan pelaku
usaha menolak undang-undang ini, pertama di dunia umumnya CSR bersifat
sukarela bukan kewajiban persero. Kedua, menjadikan CSR sebagai
kewaiban perusahaan dapat mengurangi laba perusahaan bagi pemilik dan
pemegang saham. Ketiga, hal ini dapat menganggu iklim investasi di
Indonesia. Paradigma akan pentingnya peneraparan CSR dengan terpaksa
atau sukarela sebaiknya perlu dibenahi, karena penerapan CSR juga dapat
menjadi factor pendukung yang penting bagi keberlangsungan hidup
perusahaan. Menurut Kiroyan (2006) dengan menerapkan CSR, diharapkan
perusahaan akan memperoleh legitimasi sosial dan memaksimalkan kekuatan
keuangannya dalam jangka panjang.
Berdasarkan
perusahaan
teori
harus
akuntabilitas
bertanggungjawab
korporasi
atas
(Andreas
semua
Lako,2011),
konsekuensi
yang
ditimbulkan baik sengaja ataupun tidak disengaja kepada para pemangku
1
kepentingan. Secara lebih khusus teori tersebut mengisyaratkan bahwa
penerapan CSR bukan hanya sekedar kegiatan saling mengasihi yang bersifat
sukarela, tetapi merupakan suatu kebutuhan hakiki bagi pelaku bisnis. CSR
juga dapat dijadikan sebagai alat marketing yang baru jika dilakukan secara
konsisten. Survei yang dilakukan Booth-Harris Trust Monitor pada tahun
2001 dalam Sutopoyudo (2009) menunjukkan bahwa mayoritas konsumen
akan meninggalkan suatu produk yang mempunyai citra buruk atau
diberitakan negatif. Banyak manfaat yang diperoleh perusahaan dengan
pelaksanaan corporate social responsibility, antara lain produk semakin
disukai oleh konsumen dan perusahaan diminati investor. Oleh karena inilah
mengapa CSR merupakan suatu kebutuhan hakiki bagi perusahaan.
Pengungkapan tanggung jawab sosial tidak memberikan hasil pelaporan
keuangan dalam jangka pendek. Namun CSR akan memberikan dampak,baik
secara langsung maupun tidak langsung pada laporan keuangan perusahaan
di masa yang akan datang. Dimana para Investor juga ingin investasi dan
kepercayaan masyarakat terhadap perusahaannya sehingga penting bagi
perusahaan untuk memiliki citra yang baik di mata masyarakat. Dengan
demikian, apabila perusahaan melakukan program-program CSR secara
berkelanjutan, maka
perusahaan akan dapat berjalan dengan baik serta
mendapatkan keuntungan di masa depan. Keberhasilan suatu perusahaan
dapat dicapai secara berkelanjutan apabila perusahaan dapat beradaptasi
dengan lingkungan sekitar perusahaan, terutama perusahaan manufaktur.
Perusahaan manufaktur adalah suatu industry yang memproses bahan
mentah menjadi bahan jadi yang dapat dimanfaatkan oleh konsumen atau
2
masyrakat. Kategori perusahaan manufaktur: kimia, baja, logam, tekstil,
semen, makanan, minuman, elektronika, plastik, komponen mesin, kertas,
kabel, dan industri pengolahan. Dalam kegiatan operasi perusahaan
manufaktur kemungkinan untuk merusak dan mencemari lingkungan lebih
besar daripada perusahaan non-manufaktur. Contoh sederhana seperti
perusahaan mebel dan kertas yang menggunakan batang-batang pohon
sebagai bahan baku yang kemudian diproses menjadi mebel dan kertas.
Kegiatan ini dapat menimbulkan kerugian bagi masyarakat serta kerusakan
lingkungan jika tidak diikuti dengan kegiatan perusahaan yang ramah social
dan lingkungan.
Dalam hal ini, perusahaan manufaktur diduga lebih besar melakukan
pengungkapan tanggung jawab sosial dari pada perusahaan non-manufaktur.
Jika laba perusahaan mengalami kenaikkan, Hampir semua jenis industri
manufaktur mengalami kenaikan sampai triwulan III 2011. Seharusnya
anggaran untuk program CSR juga harus disesuaikan. Sesuai dengan UndangUndang RI No. 40 tahun 2007 pasal 74 tentang pengungkapan tanggung
jawab sosial dan lingkungan untuk perseroan terbatas.
Pada bulan September 2004, ISO (International Organization for
Standardization)
sebagai
induk
organisasi
standarisasi
internasional,
berinisiatif mengundang berbagai pihak untuk membentuk tim (working
group) yang membidani lahirnya panduan dan standarisasi untuk tanggung
jawab sosial yang diberi nama ISO 26000: Guidance Standard on Social
Responsibility. ISO 26000 menyediakan standar pedoman yang bersifat
sukarela mengenai tanggung tanggung jawab sosial suatu institusi yang
3
mencakup semua sektor badan publik ataupun badan privat baik di negara
berkembang maupun negara maju. Dengan Iso 26000 ini akan memberikan
tambahan nilai terhadap aktivitas tanggung jawab sosial yang berkembang
saat ini dengan cara, yang pertama mengembangkan suatu konsensus
terhadap pengertian tanggung jawab sosial dan isunya, kedua menyediakan
pedoman tentang penterjemahan prinsip-prinsip menjadi kegiatan-kegiatan
yang efektif, ketiga memilah praktek-praktek terbaik yang sudah berkembang
dan disebarluaskan untuk kebaikan komunitas atau masyarakat internasional.
Prinsip-prinsip dasar tanggung jawab sosial yang menjadi dasar bagi
pelaksanaan yang menjiwai atau menjadi informasi dalam pembuatan
keputusan dan kegiatan tanggung jawab sosial menurut ISO 26000 meliputi:
kepatuhan
kepada
hukum,
menghormati
instrument/badan-badan
internasional, menghormati stakeholder dan kepentingannya, akuntabilitas,
transparansi, perilaku yang beretika, melakukan tindakan pencegahan, dan
menghormati dasar-dasar hak asasi manusia
Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah perusahaan
yang bergerak di bidang industry kimia yang listing di BEI. Menurut Deputi
IV Menteri Lingkungan Hidup Bidang Pengelolaan B3 Limbah B3 dan
Sampah Kementerian Lingkungan Hidup, Dra. Masnellyarti Hilman, M.Sc
dalam tulisan Pramesti mengatakan bahwa, industri di Indonesia adalah
penyumbang limbah B3 terbesar ketimbang rumah tangga.Industri di
Indonesia yang paling berbahaya dalam menghasilkan limbah B3 adalah
industri minyak dan gas bumi serta industri kimia. Industri-industri tersebut
banyak tersebar di Indonesia Timur. Kaitannya dengan pengelolaan limbah
4
B3 di kalangan industri, dari 1.002 industri,baru 62 persen saja yang sudah
sesuai standar lingkungan yang benar.
Bahaya limbah yang timbul akibat proses industry perusahaan manufaktur
sektor industry dasar dan kimia, membuat saya terdorong untuk melakukan
penelitian yang berjudul Analisis Asosiasi Corporate Social Responsibility
Berdasarkan ISO 26000 dengan Kinerja Keuangan Pada Perusahan GO
Publik Di Indonesia (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri
Dasar dan Kimia).
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana luas pengungkapan CSR berdasrkan ISO 26000
pada
Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di
BEI?
2. Bagaimana kinerja keuangan pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri
Dasar dan Kimia yang listing di BEI?
3. Apakah ada pengaruh antara CSR dengan kinerja keuangan pada
Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di
BEI?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk menjelaskan pengungkapan CSR berdasarkan ISO 26000 pada
Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di
BEI.
2. Mendiskripsikan kinerja keuangan pada Perusahaan Manufaktur Sektor
Industri Dasar dan Kimia yang listing di BEI.
5
3. Untuk menguji pengaruh CSR terhadap kinerja keuanganpada Perusahaan
Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di BEI.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi perusahaan
Diharapkan dapat memberi konstribusi terhadap pengembangan penerapan
tanggung jawab social perusahaan secara efektif dalam laporan tahunan,
manfaat dan konstribusi riil yang dirasakan masyarakat dan stakeholder
bagi perusahaan kimia di Indonesia.
2. Bagi penelitian selanjutnya
Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai informasi, masukan
serta bahan pertimbangan bagi penelitian selanjutnya untuk melakukan
penelitian sejenis, dengan objek, variable, ataupun periode yang berbeda.
Sehingga dapat memperluas ilmu dan pengetahuan yang diperoleh untuk
dapat dilaksanakan dilapangan.
6
SOCIAL RESPONSIBILITY BERDASARKAN ISO 26000
TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN GO
PUBLIK DI INDONESIA
(Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia)
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh:
Ibnu Hakim
09620307
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
HALAMAN PERSEMBAHAN
“Yang abadi hanya proses belajar dan memperbaiki diri karena tidak ada
kesuksesan dan kegagalan yang abadi, ”
-IBNU HAKIM
Skripsi ini saya persembahkan kepada:
1. Orang tua saya, Ibu dan Ayah tercinta, terima kasih yang tak terhingga hanya
kata yang bisa kita ucapkan untuk kedua orang tuaku yang selalu serta
membantu, mendukung tanpa lelah baik materil maupun spiritual memberi
kesempatan menuntut ilmu sampai sarjana yang tak mungkin bisa diriku
balas.
2. Ke enam saudara saya yang selalu memberi dukungan untuk kebaikan dan
kebersamaan, dan selalu mendoakan untuk kesuksessan semua.
3. Ibu Dra. Ratna Utami, MM dan Bapak Ach. Syaiful HA, SE. M. Sc. selaku
dosen pembimbing I dan II yang selalu meluangkan waktu dan memberikan
saran serta motivasi yang tiada henti.
4. Sri Rahayu Debby Rizki (mumut) yang selalu memotivasi agar selalu
semangat dan mengingatkan untuk selalu menjadi orang yang lebih baik.
5. Sahabat-sahabatku Pocik, Imam, Sayiful dan Putra yang memberikan arti dari
kebersamaan bahwa sukses seorang teman adalah kesuksessan bersama.
6. Teman-teman Akuntasi F angkatan 2009 yang banyak kisah menarik selama
masa perkuliahan, semoga kelak kita akan bertemu kembali dengan keadaan
yang lebih baik dan selalu sehat.
7. Kawan-kawan terbaikku satu atap di Sudarno Club yang selalu membantu
saya dalam hal apa pun.
8. Buat teman-teman yang mengalami masa sulit saat ini dalam perkuliahan,
baik masalah kuliah dan yang lainnya agar selalu tetap bertahan dan percaya
tidak ada jalan buntuk bagi mereka yang terus berjalan.
-IBNU HAKIM
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat,
karunia dan hidayah – NYA sehingga dapat terselesaikannya Skripsi ini yang
berjudul “ANALISIS PENGARUH
PENGUNGKAPAN CORPORATE
SOCIAL RESPONSIBILITY BERDASARKAN ISO 26000 TERHADAP
KINERJA
KEUANGAN
PADA
PERUSAHAAN
GO
PUBLIK
DI
INDONESIA” (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar
dan Kimia)
Penulisan Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
ijazah Strata I Progam Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Malang.
Pada kesempatan ini, tak lupa penulis sampaikan terima kasih atas bantuan
dan bimbingan dari pihak-pihak yang terlibat, baik secara langsung maupun tidak
langsung terutama kepada:
1. Bapak Drs. H. Fauzan, M.Pd Rektor Universitas Muhammadiyah malang.
2. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M.Si. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak. Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Bapak Drs. Ahmad Waluyo Jati, M.M. Selaku Dosen Wali Akuntansi
Kelas F angkatan 2009 yang membantu membimbing perkuliahan dari
awal perkuliahaan sampai akhir perkuliahan.
5. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak. Selaku Dosen pembimbing I yang
bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan bimbingan.
6. Bapak Ach. Syaiful HA, SE. M.Sc. Selaku Dosen pembimbing II yang
selalu memberikan saran dan motivasi pada saat bimbingan.
7. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Pengajar Jurusan Akuntansi yang selama ini
telah memberikan ilmunya guna masa depan penulis dan Staf Tata Usaha
FEB-UMM atas didikan, batuan dan bimbingannya selama ini.
8. Ibu dan Bapak yang telah mendukung tanpa lelah baik materiil maupun
spiritual.
9. Ke enam saudara saya yang selalu memberi dukungan untuk kebaikan dan
kebersamaan, dan selalu mendoakan untuk kesuksessan semua.
10. Sri Rahayu Debby Rizki (mumut) yang selalu memotivasi agar selalu
semangat dan mengingatkan untuk selalu menjadi orang yang lebih baik.
11. Teman-teman angkatan 2009 Jurusan Akuntansi atas kerjasamanya dan
persahabatannya yang tak akan terlupakan selama belajar di jurusan
Akuntansi.
12. Sahabat-sahabatku Pocik, Imam, Sayiful dan Putra yang memberikan arti
dari kebersamaan bahwa sukses seorang teman adalah kesuksessan
bersama.
13. Kawan-kawan terbaikku satu atap di Sudarno Club yang selalu membantu
saya dalam hal apa pun.
14. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, terima kasih
atas segala bantuan yang telah diberikan semoga amal perbuatan yang
telah diberikan mendapat ganjaran yang setimpal dari Allah SWT.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Malang , April 2016
Ibnu Hakim
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan
Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Malang, Juni 2016
Mahasiswa
Ibnu Hakim
09620307
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
BERITA ACARA
KARTU KENDALI BIMBINGAN SKRIPSI
SURAT IJIN PENELITIAN
HALAMAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR ...................................................................................
i
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ..............................................
iv
DAFTAR ISI ..................................................................................................
v
DAFTAR GAMBAR .....................................................................................
viii
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
ix
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
x
ABSTRAKSI ..................................................................................................
xi
ABSTRACT ....................................................................................................
xii
I.
PENDAHULUAN ..................................................................................
1
A. Latar Belakang ..................................................................................
1
B. Rumusan Masalah .............................................................................
5
C. Tujuan Peneletian...............................................................................
5
D. Manfaat Penelitian .............................................................................
6
II. KAJIAN PUSTAKA ..............................................................................
7
A. Tinjauan Penelitian Terdahulu ............................................................
7
B. Landasan Teori ....................................................................................
10
1. Konsep Triple Bottom Line ............................................................
10
2. Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan..........................................
12
3. Tujuan CSR .....................................................................................
13
4. ISO 26000 ........................................................................................
14
5. Pengungkapan Sosial laporan tahunan ...........................................
16
6. Kinerja Keuangan Perusahaan ........................................................
17
7. Hubungan Pengungkapan CSR terhadap Kinerja Keuangan .........
21
8. Pengembangan Hipotesis ................................................................
23
C. Kerangka Pemikiran ...........................................................................
24
III. METODE PENELITIAN ......................................................................
25
A. Jenis Penelitian ....................................................................................
25
B. Populasi dan Sampel ............................................................................
25
C. Jenis dan Sumber Data ........................................................................
25
D. Definisi Variable dan Pengukuran ......................................................
26
E. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................
26
F. Teknik Analisis Data ...........................................................................
27
1. Content Analisis ............................................................................
27
2. Perhitungan ROA dan ROE ..........................................................
28
3. Analisis Data dan Uji Hipotesis ....................................................
29
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................................
31
A. Objek Penelitian ..................................................................................
31
B. Penyajian Data .....................................................................................
31
1. Pengungkapan CSR ........................................................................
31
2. Rincian Laporan Keuangan ............................................................
35
3. Perhitungan Kinerja Keuangan .......................................................
37
C. Analisis Regresi Sederhana .................................................................
39
1. Uji Regresi Sederhana CSR terhadap ROA ....................................
40
2. Uji Regresi Sederhana CSR terhadap ROE ....................................
43
D. Pembahasan ........................................................................................
45
V. KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................................
50
A. Kesimpulan ..........................................................................................
50
B. Saran ....................................................................................................
50
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
1. Laporan Keuangan Tahun 2014 ...............................................................
35
2. Kinerja Keuangan Perusahaan Tahun 2014 .............................................
37
3. Hasil Perhitungan Uji Regresi Sederhana Data ROA ..............................
40
4. Hasil Perhitungan Uji Regresi Sederhana Data ROE ..............................
43
DAFTAR PUSTAKA
Afat, Siti Salimatul. 2011. Pengaruh Luas Pengungkapan Corporate Social
Responsibility Terhadap Kinerja Perusahaan dengan Kepemilikan
Manajerial sebagai Variabel Moderating. Skripsi Tidak Dipublikasi.
Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.
Daniri, Ahmad. 2008. Standarisasi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.
Online.
Tersedia:
http://www.madani-
ri.com/2008/01/17/standarisasi-tanggung-jawab-sosial-perusahaanbag-i/. Di akses 21-12-2012.
Galuh
Rahajeng,
Rahmi.
2010.
Faktor-faktor
yang
Mempengaruhi
Pengungkapan Sosial (Social Disclosure) (Studi Empiris pada
Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia). Universitas
Diponegoro. Semarang.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivarial dengan Program SPSS.
Penerbit Universitas Di Ponegoro. Semarang.
Indrawan, Danu Candra. 2011. Pengaruh Luas Pengungkapan Corporate Social
Responsibility Terhadap Earning Response Coefficient Pada
Perusahaan High Profile. Skripsi Tidak Di Publikasi. Universitas
Muhammadiyah Malang. Malang.
Iskandar, Dian Wahyuni. Analisis Pengaruh Corporate Social Responsibility
terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Pada PT Bank Mega Tbk
Cabang Makasar.Universitas Hasanudin. Makasar.
Kasmir. 2008. Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Rajawali Pers. Jakarta.
Kurniawan, Indra. 2011. Analisis Pengaruh Tingkat Kepatuhan ISO 26000
terhadap
Profit
pada
Perusahaan
High
Profit.Universitas
Muhammadiyah Malang. Malang.
Kusumadilaga, Rimba. 2010. Pengaruh Corporate Social Responsibility
terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas Sebagai Variabel
Moderating(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia). Universitas Diponegoro.
Semarang.
Lako, Andreas. 2011. Dekontruksi CSR dan Reformasi Paradigma Bisnis dan
Akuntansi. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Munawir, Slamet. 2002. Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Liberty.
Yogyakarta.
Muttaqin,
Hadi.
2013.
Teori
Triple
Bottom.
Online.
Tersedia:
http://pustakabakul.blogspot.com/2013/04/teori-triple-bottomline.html.
Pramesti, Olivia Lewi. 2011. Jawa Barat Penyumbang Limbah B3 Terbesar di
Indonesia.
Online.
Tersedia:
http://nationalgeographic.co.id/berita/2011/12/jawa-baratpenyumbang-limbah-b3-terbesar-di-indonesia. di akses 21-11-2012.
Prisandy, Dhimas. 2011. Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap
Corporate Social Responsibility (CSR). Skripsi Tidak Dipublikasi.
Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.
Priyatno, Duwi. 2012. Belajar Cepat Olah Data Statistik SPSS. Penerbit andi.
Yogyakarta.
Rustiarini, Ni Wayan. 2010. Pengaruh Corporate Governance pada hubungan
Corporate Social Responsibility (CSR) dan Nilai Perusahaan. SNA
XIII.
Sutpoyudo.2009.Pengaruh Penerapan CSR terhadap Profitabilitas Perusahaan.
http://Sutopoyudos’weblog.Online.www.wordpres.com.
Di
akses
21-11-2012.
Yanti, Dwierma. 2009. Kinerja Keuangan Perusahaan. Online. Tersedia:
http://dwiermayanti.wordpress.com/2009/10/15/kinerja-keuanganperusahaan/. Di akses 22-11-2012
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Paradigma
pelaku
bisnis
atau
perusahaan
terhadap
Akuntansi
Pertanggungjawaban Sosial atau CSR masih beranggapan sebagai, suatu
beban yang ditanggung oleh perusahaan yang tidak memberi kontribusi
penting bagi perusahaan. Pihak-pihak tersebut belum banyak yang memahami
arti penting dan peran strategis penerapan CSR bagi perusahaan. Hal ini juga
di tandai adanya permohonan dari sejumlah asosiasi pengusaha dan
perusahaan untuk mencabut Pasal 74 Undang-undang No.40 Th. 2007, CSR
menjadi kewajiban perseroan. Menurut Andreas (2011), ada 3 alasan pelaku
usaha menolak undang-undang ini, pertama di dunia umumnya CSR bersifat
sukarela bukan kewajiban persero. Kedua, menjadikan CSR sebagai
kewaiban perusahaan dapat mengurangi laba perusahaan bagi pemilik dan
pemegang saham. Ketiga, hal ini dapat menganggu iklim investasi di
Indonesia. Paradigma akan pentingnya peneraparan CSR dengan terpaksa
atau sukarela sebaiknya perlu dibenahi, karena penerapan CSR juga dapat
menjadi factor pendukung yang penting bagi keberlangsungan hidup
perusahaan. Menurut Kiroyan (2006) dengan menerapkan CSR, diharapkan
perusahaan akan memperoleh legitimasi sosial dan memaksimalkan kekuatan
keuangannya dalam jangka panjang.
Berdasarkan
perusahaan
teori
harus
akuntabilitas
bertanggungjawab
korporasi
atas
(Andreas
semua
Lako,2011),
konsekuensi
yang
ditimbulkan baik sengaja ataupun tidak disengaja kepada para pemangku
1
kepentingan. Secara lebih khusus teori tersebut mengisyaratkan bahwa
penerapan CSR bukan hanya sekedar kegiatan saling mengasihi yang bersifat
sukarela, tetapi merupakan suatu kebutuhan hakiki bagi pelaku bisnis. CSR
juga dapat dijadikan sebagai alat marketing yang baru jika dilakukan secara
konsisten. Survei yang dilakukan Booth-Harris Trust Monitor pada tahun
2001 dalam Sutopoyudo (2009) menunjukkan bahwa mayoritas konsumen
akan meninggalkan suatu produk yang mempunyai citra buruk atau
diberitakan negatif. Banyak manfaat yang diperoleh perusahaan dengan
pelaksanaan corporate social responsibility, antara lain produk semakin
disukai oleh konsumen dan perusahaan diminati investor. Oleh karena inilah
mengapa CSR merupakan suatu kebutuhan hakiki bagi perusahaan.
Pengungkapan tanggung jawab sosial tidak memberikan hasil pelaporan
keuangan dalam jangka pendek. Namun CSR akan memberikan dampak,baik
secara langsung maupun tidak langsung pada laporan keuangan perusahaan
di masa yang akan datang. Dimana para Investor juga ingin investasi dan
kepercayaan masyarakat terhadap perusahaannya sehingga penting bagi
perusahaan untuk memiliki citra yang baik di mata masyarakat. Dengan
demikian, apabila perusahaan melakukan program-program CSR secara
berkelanjutan, maka
perusahaan akan dapat berjalan dengan baik serta
mendapatkan keuntungan di masa depan. Keberhasilan suatu perusahaan
dapat dicapai secara berkelanjutan apabila perusahaan dapat beradaptasi
dengan lingkungan sekitar perusahaan, terutama perusahaan manufaktur.
Perusahaan manufaktur adalah suatu industry yang memproses bahan
mentah menjadi bahan jadi yang dapat dimanfaatkan oleh konsumen atau
2
masyrakat. Kategori perusahaan manufaktur: kimia, baja, logam, tekstil,
semen, makanan, minuman, elektronika, plastik, komponen mesin, kertas,
kabel, dan industri pengolahan. Dalam kegiatan operasi perusahaan
manufaktur kemungkinan untuk merusak dan mencemari lingkungan lebih
besar daripada perusahaan non-manufaktur. Contoh sederhana seperti
perusahaan mebel dan kertas yang menggunakan batang-batang pohon
sebagai bahan baku yang kemudian diproses menjadi mebel dan kertas.
Kegiatan ini dapat menimbulkan kerugian bagi masyarakat serta kerusakan
lingkungan jika tidak diikuti dengan kegiatan perusahaan yang ramah social
dan lingkungan.
Dalam hal ini, perusahaan manufaktur diduga lebih besar melakukan
pengungkapan tanggung jawab sosial dari pada perusahaan non-manufaktur.
Jika laba perusahaan mengalami kenaikkan, Hampir semua jenis industri
manufaktur mengalami kenaikan sampai triwulan III 2011. Seharusnya
anggaran untuk program CSR juga harus disesuaikan. Sesuai dengan UndangUndang RI No. 40 tahun 2007 pasal 74 tentang pengungkapan tanggung
jawab sosial dan lingkungan untuk perseroan terbatas.
Pada bulan September 2004, ISO (International Organization for
Standardization)
sebagai
induk
organisasi
standarisasi
internasional,
berinisiatif mengundang berbagai pihak untuk membentuk tim (working
group) yang membidani lahirnya panduan dan standarisasi untuk tanggung
jawab sosial yang diberi nama ISO 26000: Guidance Standard on Social
Responsibility. ISO 26000 menyediakan standar pedoman yang bersifat
sukarela mengenai tanggung tanggung jawab sosial suatu institusi yang
3
mencakup semua sektor badan publik ataupun badan privat baik di negara
berkembang maupun negara maju. Dengan Iso 26000 ini akan memberikan
tambahan nilai terhadap aktivitas tanggung jawab sosial yang berkembang
saat ini dengan cara, yang pertama mengembangkan suatu konsensus
terhadap pengertian tanggung jawab sosial dan isunya, kedua menyediakan
pedoman tentang penterjemahan prinsip-prinsip menjadi kegiatan-kegiatan
yang efektif, ketiga memilah praktek-praktek terbaik yang sudah berkembang
dan disebarluaskan untuk kebaikan komunitas atau masyarakat internasional.
Prinsip-prinsip dasar tanggung jawab sosial yang menjadi dasar bagi
pelaksanaan yang menjiwai atau menjadi informasi dalam pembuatan
keputusan dan kegiatan tanggung jawab sosial menurut ISO 26000 meliputi:
kepatuhan
kepada
hukum,
menghormati
instrument/badan-badan
internasional, menghormati stakeholder dan kepentingannya, akuntabilitas,
transparansi, perilaku yang beretika, melakukan tindakan pencegahan, dan
menghormati dasar-dasar hak asasi manusia
Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah perusahaan
yang bergerak di bidang industry kimia yang listing di BEI. Menurut Deputi
IV Menteri Lingkungan Hidup Bidang Pengelolaan B3 Limbah B3 dan
Sampah Kementerian Lingkungan Hidup, Dra. Masnellyarti Hilman, M.Sc
dalam tulisan Pramesti mengatakan bahwa, industri di Indonesia adalah
penyumbang limbah B3 terbesar ketimbang rumah tangga.Industri di
Indonesia yang paling berbahaya dalam menghasilkan limbah B3 adalah
industri minyak dan gas bumi serta industri kimia. Industri-industri tersebut
banyak tersebar di Indonesia Timur. Kaitannya dengan pengelolaan limbah
4
B3 di kalangan industri, dari 1.002 industri,baru 62 persen saja yang sudah
sesuai standar lingkungan yang benar.
Bahaya limbah yang timbul akibat proses industry perusahaan manufaktur
sektor industry dasar dan kimia, membuat saya terdorong untuk melakukan
penelitian yang berjudul Analisis Asosiasi Corporate Social Responsibility
Berdasarkan ISO 26000 dengan Kinerja Keuangan Pada Perusahan GO
Publik Di Indonesia (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri
Dasar dan Kimia).
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana luas pengungkapan CSR berdasrkan ISO 26000
pada
Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di
BEI?
2. Bagaimana kinerja keuangan pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri
Dasar dan Kimia yang listing di BEI?
3. Apakah ada pengaruh antara CSR dengan kinerja keuangan pada
Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di
BEI?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk menjelaskan pengungkapan CSR berdasarkan ISO 26000 pada
Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di
BEI.
2. Mendiskripsikan kinerja keuangan pada Perusahaan Manufaktur Sektor
Industri Dasar dan Kimia yang listing di BEI.
5
3. Untuk menguji pengaruh CSR terhadap kinerja keuanganpada Perusahaan
Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia yang listing di BEI.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi perusahaan
Diharapkan dapat memberi konstribusi terhadap pengembangan penerapan
tanggung jawab social perusahaan secara efektif dalam laporan tahunan,
manfaat dan konstribusi riil yang dirasakan masyarakat dan stakeholder
bagi perusahaan kimia di Indonesia.
2. Bagi penelitian selanjutnya
Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai informasi, masukan
serta bahan pertimbangan bagi penelitian selanjutnya untuk melakukan
penelitian sejenis, dengan objek, variable, ataupun periode yang berbeda.
Sehingga dapat memperluas ilmu dan pengetahuan yang diperoleh untuk
dapat dilaksanakan dilapangan.
6