Fenotipe Warna Keturunan Diploid dan Triploid Hasil Persilangan Ikan Koi (Cyprinus carpio L.) Kohaku dan Sanke Betina dengan Jantan Shiromuji dan Jantan Higoi.

Mimin Karmila. C01495013. Fenotipe Warna Keturunan Diploid dan Triploid Hasil
Persilangan Ikan Koi (Cypriizus cnrpio L.) Kohnku dan Smke Betina dengan Jantan
Sh~ronzirji dan Jantan Higoi.
(Di bawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Kornar
Sumantadinata, MSc. sebagai ketua dan Alimuddin, S.Pi. sebagai anggota).
Ikan koi merupakan salah satu ikan hias air tawar yang memiliki ni!al
ekonornis tinggi dikarenakan merniliki berbagai macam pola warna dan bentuk tubuh
yang indah. Beberapa cara yang dilakukan untuk memperbaiki sifat dari ikan koi
baik dari segi warna maupun bentuk tubuh adalah dengan cara persilangan dan
manipulasi kromosom. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui macam, jumlah
dan persentase fenotipe warna yang diwariskan oleh induk koi pada keturunan diploid
dan triploid hasil dari persilangan antara kohClk2r dan snnke betina dengan shiromilji
dan higoi jantan. Adapun tempat percobaan ini berlangsung di Kolam Percobaan
Babakan dan Laboratorium Pengembangbiakan dan Genetika Ikan, Jurusan Budidaya
Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor dari bulan
Maret sampai dengan bulan Juni 1999.
Percobaan ini terdiri dari delapan macarn persilangan dimana ernpat macam
persilangan yang menghasilkan keturunan diploid dan empat macam persilangan
yang menghasilkan keturunan triploid. Jenis ikan koi yang disilangkan adalah
kohok11 betina dengan shiromzrji jantan, kohnkir dengan higoi jantan, smke betina
dengan shiromzlji jantan dan sntrke dengan higoi jantan melalui proses pemijahan

yang diikuti dengan pembuahan secara buatan. Keturunan normal (diploid) diperoleh
dengan cara perangsangan terhadap induk betina melalui penyuntikan ekstrak
kelenjar hiposisa. Telur dan sperma diperoleh dengan cara pensrutan. Telur yang
telah dibuahi ditetaskan dalam akuarium, sedangkan pendederan dilakukan di bak
beton. Pakan yang diberikan berupa pakan alami yaitu Dnphnin sp, cacing sutra, dan
arternia serta pakan buatan berupa pakan udang dan pellet sebanyak tiga kali sehari
dengan dosis secukupnya (adlibitum ). Keturunan triploid diperoleh dengan cara
yang sama seperti pada keturunan diploid, bedanya pada saat dua menit setelah
pembuahan telur diberi kejutan panas dengan cara rnerendam telur yang telah dibuahi
dalam penangas air pada suhu 40 OC, selama dua menit. Waktu yang digunakan untuk
pemeliharaan adalah tiga bulan serta dilakukan pengarnatan secara visual pada
fenotipe warna
keturunan hasil dari persilangan tersebut, kemudian warna
diidentifikasi serta dihitung berapa besar persentase masing-rnasinu fenotipe warna
?
yang dihasilkan dari seluruh populasi ikan koi pada masing-masing persilangan.
Keberhasilan triploidisasi ditentukan dengan analisa nukleolus. Jaringan diarnbil
dengan cara memotong bagian sirip ekor dari ikan koi yang hidup sebanyak 30 ekor
setelah urnur ikan mencapai tiga bulan. Sirip kemudian difiksasi dengan larutan
Carnoy selama 60 menit dan pada saat 30 rnenit larutan fiksasi diganti dengan yang

baru, setelah itu jaringan diternpatkan pada gelas obyek cekung lalu ditambahkan 3-4
tetes asam asetat 50%. Jaringan kemudian dipotong-potong dengan memakai pisau
bedah selarna satu menit sampai terbentuk suspensi sel. Suspensi diteteskan pada

gelas obyek yang telah direndam dalam alkohol absolut dan telah dipanaskan pada
hot plate (40-45 "C) dengan memakai pipet tetes dan disedot kembali dengan cepat
setelah terbentuk ring dengan diameter 1-1,5 cm. Preparat kemudian diwarnai
dengan memberikan 2 tetes larutan A ( 10 gram AgNO3 yang dilarutkan dalam 20
ml akuades) dan satu tetes larutan B( 2 gram gelatin dan 50 ml gliserin yang
dilarutkan dalam 50 ml air hangat). Campuran dua iarutan tersebut disebarkan ke
seluruh preparat dengan memakai tusuk gigi: kemudian ditempatkan pada box
staining yang dilapisi kain dan busa bersuhu 40-45 O C dan dibiarkan selama 20
menit. Setelah preparat diangkat, dibilas dengan akuades, dikeringkan-udarakan lalu
diamati di bawah mikroskop dengan perbesaran 400 kali dan 1000 kali. Keberhasilan
triploidisasi ditandai dengan ditemukannya sel dengan maksimal jumlah
nukleolusnya tiga. Keberhasilan triploidisasi adalah 86,67 %.
Keturunan diploid hasil dari persilangan koi kohaku densan shiromuji terdiri
dari 3 macam fenotipe warna yaitu jenis shiromzrji (32,28 %), kohakzr (32,28 %) dan
higoi (35,43 %), sedangkan pada keturunan triploid adalah shiromzrji (44,56 %),
kohaku (26,42 %) dan higoi (29,02 %). Keturunan diploid hasil dari persilangan koi

kohakzr dengan higoi terdiri dari 3 fenotipe warna yaitu shiromzlji (6,70 %), kohaku
(33,48 %), dan higoi (59,82 %), sedangkan pada keturunan triploid adalah shiromzrji
(14,36 %), kohaku (27,69 %), dan higoi (57,95 %). Keturunan diploid hasil dari
persilangan koi sanke dengan higoi terdiri dari 6 fenotipe warna yaitu higoi (1 1 %),
kohah (2,62 %), karasugoi (6,81 %), shiro bekko (31,41 %), hi-uts~rri(34,03 %) dan
sanke (12,56 %), sedangkan pada keturunan triploid adalah higoi (24,32 %), kohnh
(4,05 %), knrasugoi (38,51 %), shiro bekko (2,03 %), hi-utsuri (21,62 %) dan sanke
(9,46 %). Keturunan diploid hasil dari persilangan koi sanke denggan shiromuji
terdiri dari 7 fenotipe warna yaitu shiromuji (5,49 %), higoi (9,07 %), kohaku (15,11
%), karasugoi (20,88 %), shirobekko (12,09 %), hi-utsuri (9,89 %) dan sanke (27,47
%), sedangkan pada keturunan triploid adalah shiromuji (10,41 %), higoi (13,Ol %),
kohaku (14,53 %), kmasugoi (17,57 %), shiro bekko (17,14 %), hi-zrtszrri (11,71 %)
dan sanke (15,62 %).
Kesimpulan yang dapat diambil dari percobaan ini adalah bahwa jika
dibandingkan dengan keturunan normal, perlakuan triploid tidak mengakibatkan
perbedaan jenis fenotipe wama tetapi menyebabkan persentase jenis keturunan
kohcrk?r menjadi lebih rendah.

Peutilis dilahirkau di Cilacap Jawa Tengall tanggal 15 Desember 1977 sebagai
anak ketiga dari empat bersaudara, dari ayah bematna Kusa Siswadi dan ibu bemama

Ruhinah.

Penulis menamatkan pendidikan dasar di SD Negeri V Dayeuhluhur

kabupaten Cilacap pada tahun 1989, kemudiau meuamatkan pendidikan meneugah
pertama pada SMF Negeri Mergo pada tahun 1992.

Pada tahun 1995 penulis

menamatkan pendidikan menengah atas pada SMA Negeri I Sukabumi Jawa Barat.
Dengan berbekal sebuah harapan alhumdz~lilluhpenulis dapat melanjutkau studi
untuk tiugkat pergnruan tiuggi di Institut Petanian Bogor pada tahun 1995 melalui
jalur USMI (Undangan Seleksi Masuk P B ) dan memilih program studi Budidaya
Perairan pada Fahultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.
Usaha menambah wawasan tentang dunia perikanau penulis melakukan
Magang Profesi mempelajari aspek budidaya ikan air tawar di Balai Budidaya Air
Tawar Sukabumi Jawa Barat pada tahuu 1996 dan pada tempat yang sama penulis
melahxkan praktek lapangan di tahun 1998 . Dalam masa studi penulis diberi
kepercayaau oleh-Nya mengemban sebuah amanah sebagai Asisteu Agama Islam
pada tahun 1996-1999.

Peuulis diuyatakau lulus dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautau IPB pada
tanggal 29 Januari 2000 deugan judul penelitian Fenotipe Wanla Keturunan Diploid
dau Triploid Hasil Persilangan &an Koi (Cyprinz~scarpio L.) Kohaku dan Sadie
Betiua deogan Jautau Shironlzlji dan Jantan Higoi.

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil'alamin, segala puji hanyalah bagi Allah SWT semata
pang tidak peiuah putus-putusnya memberikan nikma: sehingga skripsi ini dapa:
penulis selesaikan. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada zcswatzm hasanah
Nabi Muhammad SAW beseita keluarga, sahabat d m orang-orang yang selalu
mengikuti risalahnya.
Tiada orang yang pandai bersyukur tanpa diiiingi rasa terimakasih pada
sesama. Oleh karena itu lewat karya kecil ini penulis mengucapkan terimakasih
kepada beberapa pihak yang telah membantu penulis yaitu :
1. Bapak dan ibu tercinta yang tak pernah lupa mendo'akan dan memberikan

segalanya pada penulis. Semoga Allah menyayangi mereka dan menjadikan
penulis sebagai anak yang shaleh.
2. Bapak Prof. Dr. Ir. Komar Sumantadinata,MSc. dan Bapak Alimuddin,S.Pi. atas


bantuan dan bimbingallnya selama ini, serta Ibu Ir. Widanami, M.Si. yang telah
memberikan banyak masukan pada penulis.

Semoga Allah memberikan balasan

dengan sesuatu yang lebih baik.
3. Kakak dan adikku tersayang (Titin Kusumawati beseita suami, Wahyudin beserta

istri dan Eko) atas kasih sayang dan cintanya. Semoga Allah selalu menyatukan
kita dalam rahmat dan ridha-Nya.
4. Keponakanku tercinta (Malik, Dede dan Chintia), semoga Allah menjadikan

eugkau sebagai generasi pengganti yang lebih baik.

5 . Rekan-rekan BDP khususnya Mas Adi, Mas Imam, Mas Agus, Mbak Wiwin,

Rita, Julie, Ayu, Yeni, Azis, Suryana, Iip, Panca, Adhi dan Lina atas kebersamaan
dan bantuanuya selama ini. Hanya Allah sebaik-baik pemberi balasan.
6. Saudaraku di 'Wisma


A W liltususnyafiifa, Dian, Amalia, Rika, Anik, Teh Ike:

Mbak .4ti, Teh Elin, Vemy, Oyip dan Uchi, serta keluarga besar "I'PM

Al-

Inayah" khususnya Ustad Romli, Ati, Rani, Yosi, Nupus, Mas Fathan, Mas
Salman dan Kamali. Pekik jihad, lantunan do'a dan nasehat yaug diberikan telah
memberikan sesuatu yang cuhup beraiti bagi penulis. Jazaktlmzillah Khairan

Katsira.
Penulis menyadari sepenubnya bahwa skripsi ini masih jauh

dari

kesempumaan karena kesempurnaan hanyalah m3.k Allah semata, oleh karena itu
kritik dan saranya sangat penulis harapkan. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi yang
membutubkan dan mengantarkm pembaca untuk menyadaii akan kemahakuasaan
Allah SWT dalam mencipta makhluknya sesuai dengan yang Dia kehendalii.


Penulis

DAFTAR IS1
K4TA PENGANTAR ..........................................................................................

..i

DAFTAR TABEL ...................................................................................................

v

DAFTAR GAII1B.m ............................................................................................... .vi

I.

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
.................................................................. ->,
1.2 Tujuan ................................... .

.

Ji. TINJAUAii PUSTAKA
2.1 Ikan Koi ...................................................................................................
4
2.2 Pigmentasi ...................................................................................................
5
2.3 Pewarisan Warna pada lkan Koi ................................................................ 6
2.4 Faktor Pembawa Sifat Menurun ................................................................ 8
. . . . ................................................................................................
2.5 T~~ploldlsas~
11
2.6 Nukleolus .: .................................................................................................. 14

Ln. BAaciN DAN METODE
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ......................................................................16
..
3.2 Bahan dan Alat Peneht~an........................................................................... 16
3.2.1 Proses Pemijahan dan Pembuahan secara Buatan
. . . . s~

serta T n p l o ~ d ~ s a...........................................................................
16
3.3.2 Masa Pemeliharaan Larva dan Pendederan .........................................17
3.2.3 Tingkat Keberhasilan Triploidisasi .....................................................18
..
3.3 Metode Peneht~an........................................................................................ 18
1
Rancangan Perlakuan .........................................................................1S
2.2.2 Prosedur Kerja ...................................................................................
19
3.3.2.1 Kontrol normal (K2N)I persilangan nonnal ..........................19
3.3.2.2 Persilangan untuk menghasdkan ikan triploid (3N) ...............20
..
3.3.3 Pemeliharaan &an UJI ...................................................................... 20
,. Keberhasilan Triploidisasi ................................................................ 21
2.3.4
-5 " Parameter yang Diamati ................................................................... 23
,.
m
........2.3.6

.........Analisa
.............Data
..........

-- --

?

?

9 9

.'%I

HAS& DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
4.1.1 Kelangsungan Hidup lkan Koi .....
4.1.2 Keberhasilan Triploidisasi
Ikan Koi ......................................... 26
4.1.3 Fenotipe Wama pada Ket
4.1.3.1 Persilangan kohakzc betina dengan jantan shiromzlji
dan jantan higoi
26

4.1.3.2 Persilangan antara sanke betina dengan jantan
shiromuji dan jantan higoi ......................................................
28
4.2 Pembahasan .................................................................................................
34

V

.

KESEVIPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan .................................................................................................
41
5.2 Saran ..........................................................................................................41