Kabupaten Ngawi Dalam Angka 2008
_____________________________ xxiv
Kepadatan penduduk menunjukkan rasio antara jumlah
penduduk dengan luas wilayah. Tingkat kepadatan penduduk
Kabupaten Ngawi tahun 2007 adalah 681 jiwakm
2
, naik sekitar 3 jiwa untuk setiap kilometer persegi
dari tahun sebelumnya Tabel 4.1.2. Tingkat kepadatan per
kecamatan tertinggi di Kecamatan Ngawi 1.120 jiwakm
2
dan tingkat kepadatan terendah adalah
Kecamatan Karanganyar 222 jiwakm
2
.
III. Sosial
Data dari Departemen Agama Kabupaten Ngawi menunjukkan
mayoritas penduduk Kabupaten Ngawi beragama Islam dengan
persentase sekitar 99 persen. Jumlah penduduk menurut agama
yang dipeluk kondisi akhir 2007 adalah Islam 878.362 jiwa,
Katholik 5.326 jiwa, Kristen 5.895 jiwa, Hindu 73 jiwa, Budha 161
jiwa dan lainnya 27 jiwa tabel 5.1.1.
Jumlah tempat ibadah pada tahun 2007 terdiri dari masjid
1.296 bangunan, mushola 3.700 bangunan, gereja 77 bangunan, kuil
1 bangunan dan vihara 2 bangunan tabel 5.1.2. Jumlah jamaah haji
Kabupaten Ngawi tahun 2007 adalah 199 orang, terdiri dari 110
calon jamaah wanita dan 89 calon jamaah laki-laki Tabel 5.1.4.
Jumlah pondok pesantren di Kabupaten Ngawi tahun 2007
mencapai 119 pesantren, dengan jumlah santri mencapai 20.520
santri Tabel 5.1.5. Data dari Dinas Pendidikan
Kabupaten Ngawi 2007 menunjukkan bahwa jumlah TK
sebanyak 427 lembaga dengan jumlah murid 10.250 siswa, dengan
rasio murid-sekolah 24 tabel 5.2.1. Jumlah SD ada 579
lembaga, mempunyai murid 69.578 siswa dengan rasio murid-sekolah
120 Tabel 5.2.2. Jumlah murid SMP sebanyak 29.009 siswa, yang
tersebar di 71 sekolah dengan rasio murid-sekolah 408 Tabel 5.2.3.
Jumlah murid SMUSMK 19.460 siswa yang tersebar di 50 sekolah,
dengan rasio murid-sekolah 389 Tabel 5.2.4.
Data dari dinas kesehatan Kabupaten Ngawi menunjukkan
ada beberapa sarana kesehatan yang jumlahnya meningkat pada
Kabupaten Ngawi Dalam Angka 2008
_____________________________ xxv
tahun 2007, antara lain: Pustu dari 62 menjadi 63, Rumah bersalin dari
2 menjadi 8, praktek dokter dari 73 menjadi 75, tempat praktek bidan
dari 267 menjadi 274, apotik dari 30 menjadi 32 dan Posyandu dari
1.148 menjadi 1.160 Tabel 5.3.1. Jumlah kelahiran pada tahun
2007 tercatat sebanyak 11.782 dimana 11.755 persalinan ditolong
oleh dokterbidan dan 27 persalinan lainnya ditolong oleh dukun tabel
5.3.4. Walaupun masih ada persalinan yang ditolong dukun,
namun dari tahun ke tahun jumlahnya menurun. Angka
tersebut mengindikasikan bahwa pola pikir para orang tua telah
bergeser ke arah yang modern dan lebih mengutamakan keselamatan.
Peserta KB Aktif tahun 2007 turun 1 dibandingkan tahun
sebelumnya dimana pada tahun 2006 mencapai 127.954 orang
turun menjadi 126.720 orang pada tahun 2007 Tabel 5.3.8. Dari
peserta KB Aktif tersebut sekitar 54 diantaranya menggunakan KB
suntik dan 24 menggunakan IUD Tabel 5.3.8. Dari jumlah
pasangan usia subur di kabupaten ngawi maka angka prevalensi KB
pada tahun 2007 mengalami penurunan sekitar 1 yaitu dari
70,87 tahun 2006 menjadi 69,87 table 5.3.9.
IV. Pertanian
