TUGAS AKHIR ANALISA PENGARUH FILLER SERBUK ZINC TERHADAP Analisa Pengaruh Filler Serbuk Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

TUGAS AKHIR

ANALISA PENGARUH FILLER SERBUK ZINC TERHADAP
SIFAT MEKANIK SAMBUNGAN BEDA MATERIAL PADA LAS
TITIK ANTARA BAJA TAHAN KARAT DAN ALUMINIUM

Disusun Sebagai Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Teknik
Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun oleh:
MUHAMAD KHOLIK FAJAR NUGROHO
D200110071

Pembimbing:
Muh.Alfatih H.,ST.,MT.

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2017
i


ii

iii

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Sesungguhnya bersama kesukaran itu ada keringanan.”
(Q.S Al Insyirah : 6)
“menjadi pemain yang ditonton,bukan penonton yang dipermainkan”.
(Penulis)
“Keberhasilan dapat diraih apabila dengan usaha yang maksimal dan
diiringi ikhtiar yang kuat”.
(Penulis)
TUGAS AKHIR INI KU PERSEMBAHKAN KEPADA:
Allah SWT
yang maha pengasih lagi maha penyayang, semua yang kualami semua
karena kehendakmu, segala puji bagimu, tempatku meminta pertolongan

Ayah, Ibu, Adik
Terimakasih Ayah, Ibu, dan adik yang telah menjadi motivasi dan inspirasi
serta tiada henti memberikan dukungan do'anya buat aku.
Dosen Teknik Mesin UMS
Terimakasih yang tak terhingga buat dosen-dosen Teknik Mesin UMS,
terutama pembimbingku yang tak pernah lelah dan sabar memberikan
bimbingan dan arahan kepada ku.
Sahabat
Terima kasihku juga ku persembahkan kepada para sahabatku yang
senantiasa menjadi penyemangat dan menemani disetiap hariku.
Teman-teman seangkatan dan seperjuangan
Terima kasih teman-teman angkatan 2011 Teknik Mesin UMS yang selalu
membantu, berbagi keceriaan dan melewati setiap suka dan duka selama
kuliah, terimakasih banyak.

v

ANALISA PENGARUH FILLER SERBUK ZINC TERHADAP SIFAT
MEKANIK SAMBUNGAN BEDA MATERIAL PADA LAS TITIK ANTARA
BAJA TAHAN KARAT DAN ALUMINIUM

Muhamad Kholik Fajar N, Muh. Alfatih Hendrawan, Pramuko Ilmu P
Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta
Jl. A Yani Tromol Pos I Pabelan Kartasura
e-mail: kholikmuhammad21@gmail.com
Abstrak
Ketersediaan bahan bakar fosil yang semakin menipis menuntut manusia
untuk berinovasi dalam penghematan energi. Sebuah mesin dengan
efisiensi bahan bakar yang tinggi merupakan salah satu solusi untuk
penghematan energi yang dapat diperoleh dengan mengurangi berat
kendaraan. Jenis material yang digunakan akan mempengaruhi berat dari
kendaraan. Baja tahan karat dan aluminium adalah material yang tidak bisa
lepas dalam industri otomotif. Namun dalam proses manufaktur,
penyambungan antara baja tahan karat dan alumunium dengan pengelasan
sulit dilakukan karena titik leburnya yang jauh berbeda. Penelitian ini
mencoba untuk mengetahui kekuatan sambungan las titik beda material
dengan menggunakan filler maupun tanpa filler. Penelitian ini
menggunakan baja tahan karat tipe ferit seri 430 tebal 1 mm dan aluminium
seri 6019 tebal 1,2 mm dengan zinc (Zn) sebagai filler yang dibuat serbuk.
Proses pengelasan menggunakan mesin las titik merk Dayok model 0K-25.
Spesimen dibagi menjadi 2 kelompok yaitu dengan filler dan tanpa filler

dengan variasi arus 6000 A, 7000 A, dan 8000 A. Sedangkan variasi waktu
yaitu 0,2 dt; 0,3 dt; dan 0,4 dt. Pengujian dilakukan untuk menentukan sifat
mekanik sambungan las titik yaitu pengujian geser (Tensil Shear Load ) dan
pengujian
kekerasan
Vickers
microhardness.
Pengujian
geser
menggunakan standar pengujian ASME IX. Sedangkan pengujian
kekerasan Vickers microhardness menggunakan standar pengujian AWS
D8.9-97.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan filler serbuk zinc
dengan variasi arus dan waktu tidak begitu berpengaruh siknifikan terhadap
sambungan las. Berbeda dengan hasil uji kekerasan spesimen dimana
terjadi peningkatan kekerasan yang signifikan pada daerah sambungan las
dibandingkan dengan logam induk. Untuk kekuatan sambungan las yang
optimal pada spesimen menggunakan filler serbuk zinc pada variasi arus
6000 A dan waktu 0,2 detik dengan nilai sebesar 810,495N sedangkan
untuk spesimen tanpa filler nilai kekuatan tertinggi pada variasi arus 8000 A
dan waktu 0,4 detik dengan nilai sebesar 869,27N. Sedangkan nilai

kekerasan tertinggi juga terdapat pada daerah logam las (nugget) spesimen
menggunakan filler dengan arus 8000 A dan waktu 0,4 detik.
Kata Kunci: las titik, logam tak sejenis, sifat mekanik

Abstracts

vi

Availability of fossil fuels dwindling human demands for innovation in energy
savings. An engine with high fuel efficiency is one solution to the energy
savings that can be obtained by reducing vehicle weight. The type of
material used will affect the weight of the vehicle. Stainless steel and
aluminum is a material that can not be separated in the automotive industry.
However, in the manufacturing process, the joining between stainless steel
and alumunium by welding is difficult because its melting point is much
different. This study tried to determine the strength of welded joints different
points using a filler material with or without filler. Research uses ferrite
stainless steel 1 mm thick 430 series and 6019 series aluminum 1.2 mm
thick zinc with as powder filler. Welding process using spot welding
machine brands Dayok 0K-25 models. Specimens were divided into 2

groups: with filler and without filler with variations in current 6000 A, 7000 A
and 8000 A. The time variation is 0.2 s; 0.3 s; and 0.4 s. Tests were
conducted to determine the mechanical properties of welded joints that
point shear testing (Tensil Shear Load ) and microhardness Vickers
hardness testing. Shear testing using standard testing ASME IX. While the
Vickers hardness testing using standard testing microhardness AWS D8.997. The results showed that the addition of zinc powder filler with a variety
of current and time is not so significant effect on the weld joint. In contrast to
the results of hardness test specimen in which an increasein violence that
was significant at the weld joint areas compared to the parent metal. For
optimum strength of welded joints on the specimen using zinc powder filler
in the variation of the current 6000 A and 0.2 seconds with a value of
810,495N while for specimens without filler highest strength values at
current variation 8000 A and time of 0.4 seconds with a value of 869 , 27N.
While the highest hardness values are also present in the area of the weld
metal (nugget) specimens using a filler with a current of 8000 A and a time
of 0.4 seconds
Keywords: spot welding, dissimilar metal, mechanical properties

vii


KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan

rahmat

dan

hidayah-Nya,

sehingga

penulis

dapat

menyelesaikan dan menyusun Laporan Tugas Akhir yang berjudul
“ANALISA PENGARUH FILLER SERBUK ZINC TERHADAP SIFAT
MEKANIK SAMBUNGAN BEDA MATERIAL PADA LAS TITIK ANTARA

BAJA TAHAN KARAT DAN ALUMINIUM”dengan baik dan tepat pada
waktunya. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada
:
1.

Allah SWT, atas segala limpahan rahmatnya sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini.

2.

Bapak Tri Widodo Besar R, ST.,MSc.,Ph.D selaku Ketua Jurusan
Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta.

3.

Bapak Ir. Sunardi Wiyono, MT. selaku Koordinator Tugas Akhir.

4.

Bapak Muh. Alfatih Hendrawan, ST.,MT. selaku Dosen Pembimbing

utama Tugas Akhir yang telah banyak memberikan arahan dan
bimbingan kepada penulis.

5.

Bapak Ir. Pramuko IP.MT dan Bambang WF,ST.,MT

selaku Dosen

penguji Tugas Akhir yang telah banyak memberikan arahan kepada
penulis.
6.

Bapak Dr.Supriyono selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
memberikan arahan dan semangat kepada penulis.

viii

7.


Laboratorium Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta
yang telah memberikan pengalaman yang bermanfaat.

8.

Kedua orang tua serta semua keluarga yang telah membesarkan,
mendo’akan memotivasi serta membiayai semua kebutuhan penulis
sampai sekarang.

9.

Sahabat dalam penelitian maupun penulisan, Makhruf B.D, Sesa J.M,
Rika Isnanto, Setyo Aji , M Rosid, .

10. Rekan-rekan Teknik Mesin khususnya angkatan 2011 dan semua
pihak yang telah membantu dalam penelitian penulisan Laporan
Tugas Akhir ini baik moril maupun materiil.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak dan juga bisa
menjadi referensi untuk laporan-laporan yang akan dilakukan di kemudian
hari.

Akhirnya apabila ada kritik dan saran yang sifatnya membangun akan
penulis terima dengan senang hati demi sempurnanya laporan ini.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Surakarta, Februari 2017

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................i
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI………………………………..................ii
HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………….……............iii
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN…………………………………...…….............v
ABSTRAKSI………........................................................................................vi
KATA PENGANTAR.....................................................................................viii
DAFTAR ISI....................................................................................................x
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................xiii
DAFTAR TABEL...........................................................................................xv
DAFTAR SIMBOL…………………………………………………..…...............xvi
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................xvii
BAB I PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang...........................................................................1

1.2

Tujuan Penelitian.......................................................................3

1.3

Manfaat Perencanaan...............................................................4

x

1.4

Batasan Masalah.......................................................................4

BAB II DASAR TEORI
2.1

Tinjauan Pustaka......................................................................6

2.2

Dasar Teori……….....................................................................8
2.2.1 Las Titik (Resistance Spot Welding)...............................8
2.2.2 Baja Tahan Karat (Stainless Steel)...............................15
2.2.3

Aluminium..............................………………….............19

2.2.4 Seng (Zinc)……………………………………….............24
2.2.5 Pengujian Tegangan Geser (Shear Tension Test)........25
2.2.6 Pengujian Kekerasan…......……………………...............27
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Diagram Alir ............................................................................31
3.2 Studi Pustaka dan Survey Lapangan......................................31
3.3 Bahan Penelitian.....................................................................32
3.4 Alat Penelitian……………………….........................................33
3.5 Alat Bantu Penelitian …………………………….....................37
3.6 Sampel.....................................................................................38

xi

3.7 Proses Penelitian.....................................................................39
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Pengujian Beban Tarik-Geser (Tensile Shear Load)..............45
4.2 Pengujian Micro Vicrers..........................................................50
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan..............................................................................63
5.2 Saran ......................................................................................64

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Hubungan Antara Arus Pengelasan Terhadap Kekuatan
Tarik dan Geser (Arghavani, M. dkk,2016).................................7
Gambar 2.2 Las Resistensi Listrik (Resistance Welding)
(Miller, 2012).............................................................................9
Gambar 2.3 Jenis Sambungan Tumpang : (a) Spot Welding (b)
Seam Welding (c) Projection Welding (Ruukki, 2007).................10
Gambar 2.4 Skema Pengelasan Flash Butt Joint(Ruukki, 2007)..................10
Gambar 2.5 Resistensi pada Resistance Welding
(ISF, Welding and Joining Institute, 2002)...................................11
Gambar 2.6 Welding Process and Welding Time
(ISF, Welding and Joining Institute, 2005)..................................13
Gambar 2.7 Diagram Schaeffler....................................................................16
Gambar 2.8 Contoh Gaya Geser...................................................................26
Gambar 2.9 Ukuran Spesimen (Annual book of ASME IX standart )............26
Gambar 2.10 Macam Indentor Uji Kekerasan
(Kalkapkjian, S. dkk, 2009)......................................................28
Gambar 2.11 (a) Indentasi Vickers (b) Pengukuran Diagonal Cetakan.
(The Welding Institute, 2016)..................................................29
Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian..............................................................31
Gambar 3.2 Plat Baja Tahan Karat Tipe Ferit Seri 430.................................32
Gambar 3.3 Spesimen Aluminium Dengan Tebal 1,2 mm ...........................32
Gambar 3.4 Mesin las titik (Lab. Teknik Mesin UMS, 2016).........................34

xiii

Gambar 3.5 Alat Uji Kekerasan Vickers Microhardness
(Lab. Material UNS, 2016).......................................................35
Gambar 3.6 Standar Pengujian Kekerasan (AWS D8.9-97).........................36
Gambar 3.7Ukuran Spesimen(Annual book of ASME IX standart ).............36
Gambar 3.8 Universal Testing Machining
( Laboratorium BLIK Surakarta )..................................................36
Gambar 3.9 Mesin Potong (Lab. Teknik Mesin UMS,).................................38
Gambar 3.10 Cetakan Kaca..........................................................................38
Gambar 3.11 Spesimen Pengujian Tegangan Geser...................................39
Gambar 3.12 Hasil Mounting Untuk Pengujian Kekerasan...........................39
Gambar 3.13 Ukuran Spesimen(Annual book of ASME IX standart )...........40
Gambar 4.1 Foto Mikro Nugget SS dan ZN Yang Menunjukan
Banyak Lubang..........................................................................48
Gambar 4.2 Pola Kegagalan Uji Geser Sambungan Tanpa Filler (A),
Pola Kegagalan Uji Geser Sambungan Menggunakan Filler (B)..49
Gambar 4.3 Perbandingan Foto Mikro Pada Daerah Logam Las.
(A) Dengan Filler, (B) Tanpa Filler..............................................61
Gambar 4.4 Diagram Schaffler......................................................................62

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Data Pengujian Daya Beban Dukung Geser.................................41
Tabel 3.2 Data Pengujian Kekerasan Vickers Microhardnes........................41
Tabel 4.1 Nilai Kekerasan Daerah Las Pada Parameter 6000 A..................58
Tabel 4.2 Nilai Kekerasan Daerah Las Pada Parameter 7000 A..................59
Tabel 4.3 Nilai Kekerasan Daerah Las Pada Parameter 8000 A..................60

xv

DAFTAR SIMBOL

H atau Q

= Heat Input (masukan panas)

(Joule)

I

= Arus

(Ampere)

R

= Tahanan Material

(Ω/ ohm)

t

= Waktu

(detik)

P

= Daya

(watt)

V

= Tegangan Listrik

(volt)

Ss

= Tegangan Geser

(Pa,Mpa)

P

= Gaya Geser Eksternal

(N)

A

= Luasan Yang Dikenai Gaya Geser

(mm², m²)

HV

= Nilai kekerasan Vickers

(HV)

P

= Gaya Penekanan

(gf)

d

= Panjang lekukan Rata-rata

(µm)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Hasil Uji Komposisi Kimia
Lampiran 2. Standar ASME IX
Lampiran 3. Standar AWS D8.9-97
Lampiran 4. Hasil Uji Beban Tarik-geser
Lampiran 5. Hasil Uji Kekerasan

xvii

Dokumen yang terkait

ANALISA PENGARUH FILLER SERBUK ZINC TERHADAP SIFAT MEKANIK SAMBUNGAN BEDA MATERIAL PADA Analisa Pengaruh Filler Serbuk Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 2 18

PENDAHULUAN Analisa Pengaruh Filler Serbuk Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 3 5

DASAR TEORI Analisa Pengaruh Filler Serbuk Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 2 25

METODE PENELITIAN Analisa Pengaruh Filler Serbuk Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 1 14

HASIL DAN PEMBAHASAN Analisa Pengaruh Filler Serbuk Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 1 18

DAFTAR PUSTAKA Analisa Pengaruh Filler Serbuk Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 2 4

ANALISA PENGARUH FILLER METAL ZINC TERHADAP SIFAT MEKANIK SAMBUNGAN BEDA MATERIAL PADA LAS TITIK ANTARA Analisa Pengaruh Filler Metal Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 3 19

TUGAS AKHIR Analisa Pengaruh Filler Metal Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 2 20

PENDAHULUAN Analisa Pengaruh Filler Metal Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 3 5

DAFTAR PUSTAKA Analisa Pengaruh Filler Metal Zinc Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Beda Material Pada Las Titik Antara Baja Tahan Karat Dan Aluminium.

0 3 4