PERENCANAAN FASILITAS SISI UDARA BANDAR UDARA NUNUKAN - KALIMANTAN TIMUR
PERENCANAAN FASILITAS SISI UDARABANDAR UDARA NUNUKAN KALIMANTAN TIMUR
Oleh: SITI RAUDAH ARSYAD ( 03520050 )
Civil Engineering
Dibuat: 2010-02-15 , dengan 3 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Bandar Udara, Runway, Taxiway, dan Apron
ABSTRAKSI
Kabupaten Nunukan adalah Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia.
Sebagai daerah yang sedang berkembang kabupaten Nunukan berupaya meningkatkan pelayanan
di sector transportasi. Salah satunya dengan meningkatkan pelayanan pada Bandar Udara
Nunukan, yaitu pengambangan pada fasilitas sisi udara Bandar udara yaitu Runway, Taxiway,
dan Apron. Dimana Bandar Udara Nunukan direncanakan akan melayani pesawat terbang jenis
Boeing 737-200.
Dengan kondisi eksisting Runway yang hanya mampu didarati oleh pesawat jenis Fokker-27 dan
Cassa-212, maka direncanakan pengembangan dimensi dan merencanakan perkerasan Runway,
Taxiway, dan Apron. Adapun perencanaan pengembangan dimensi pada Tugas Akhir ini dengan
menggunakan metode FAA, sedangkan rencana perkerasan menggunakan metode CBR
(California Bearing Ratio).
Dengan metode FAA didapatkan hasil perancangan dimensi Runway, panjang 2.650 m, lebar
minimum 30 m, lebar daerah aman 150 m, panjang daerah aman 300 m. Dimensi Taxiway yang
dibutuhkan : lebar minimum 18 m, lebar bahu minimum 6 m, dan lebar daerah aman 36 m.
Sedangkan dimensi Apron dibutuhkan : Panjang 147 m dan lebar 127 m.
Dengan metode CBR didapat tebal perkerasan Runway dengan tebal total 103,53 cm, terdiri dari
12,70 cm Asphalt Concrete, 20,32 cm Sand Gravel Bituminous, dan 70,51 cm Crushed Agregate.
Sedangkan masing - masing tebal perkerasan Taxiway dan Apron adalah tebal total 103,53 cm,
terdiri dari 15,24 cm Asphalt Concrete, 22,86 cm Sand Gravel Bituminous, dan 65,43 cm
Crushed Agregate.
ABSTRAC
Nunukan is a sub-province which is verged on with Malaysia. As a development region, subprovince of Nunukan try to increase of service on transportation sector. One way in which is
with increasing of Nunukan Airport services, that is air side facilities development which are
Runway, Taxiway and Apron. Nunukan Airport planning to serve a airplane, that is Boeing 737200.
With a runway existing condition which it only can landed by Fokker-27 and Cassa-212, so it
has to plan a development dimension and the pavement of Runway, Taxiway and Apron.
Dimension plan in this paper use FAA (Federal Aviation Association) methods, while a
pavement plan use CBR (California Bearing Ratio) methods.
With FAA methods shows that the dimensions of Runway that is 2.650 m, the minimum width is
30 m, width of safety area is 150 m, length of safety area is 300 m. The dimensions of Taxiway
that is needed : the minimum width 18 m, minimum width of shoulder 6 m, and width of safety
area 36 m. While Apron dimensions that is needed : 147 m in length and 127 m in width.
With CBR methods shows that the pavement of Runway with total thickness 103,53 cm,
consisting of 12,70 cm Asphalt Concrete, 20,32 cm Sand Gravel Bituminous, and 70,51 cm
Crushed Agregate. While thickness pavement each of Taxiway and Apron are total thickness
103,53 cm, consisting of 15,24 cm Asphalt Concrete, 22,86 cm Sand Gravel Bituminous, and
65,43 cm Crushed Agregate.
Oleh: SITI RAUDAH ARSYAD ( 03520050 )
Civil Engineering
Dibuat: 2010-02-15 , dengan 3 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Bandar Udara, Runway, Taxiway, dan Apron
ABSTRAKSI
Kabupaten Nunukan adalah Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia.
Sebagai daerah yang sedang berkembang kabupaten Nunukan berupaya meningkatkan pelayanan
di sector transportasi. Salah satunya dengan meningkatkan pelayanan pada Bandar Udara
Nunukan, yaitu pengambangan pada fasilitas sisi udara Bandar udara yaitu Runway, Taxiway,
dan Apron. Dimana Bandar Udara Nunukan direncanakan akan melayani pesawat terbang jenis
Boeing 737-200.
Dengan kondisi eksisting Runway yang hanya mampu didarati oleh pesawat jenis Fokker-27 dan
Cassa-212, maka direncanakan pengembangan dimensi dan merencanakan perkerasan Runway,
Taxiway, dan Apron. Adapun perencanaan pengembangan dimensi pada Tugas Akhir ini dengan
menggunakan metode FAA, sedangkan rencana perkerasan menggunakan metode CBR
(California Bearing Ratio).
Dengan metode FAA didapatkan hasil perancangan dimensi Runway, panjang 2.650 m, lebar
minimum 30 m, lebar daerah aman 150 m, panjang daerah aman 300 m. Dimensi Taxiway yang
dibutuhkan : lebar minimum 18 m, lebar bahu minimum 6 m, dan lebar daerah aman 36 m.
Sedangkan dimensi Apron dibutuhkan : Panjang 147 m dan lebar 127 m.
Dengan metode CBR didapat tebal perkerasan Runway dengan tebal total 103,53 cm, terdiri dari
12,70 cm Asphalt Concrete, 20,32 cm Sand Gravel Bituminous, dan 70,51 cm Crushed Agregate.
Sedangkan masing - masing tebal perkerasan Taxiway dan Apron adalah tebal total 103,53 cm,
terdiri dari 15,24 cm Asphalt Concrete, 22,86 cm Sand Gravel Bituminous, dan 65,43 cm
Crushed Agregate.
ABSTRAC
Nunukan is a sub-province which is verged on with Malaysia. As a development region, subprovince of Nunukan try to increase of service on transportation sector. One way in which is
with increasing of Nunukan Airport services, that is air side facilities development which are
Runway, Taxiway and Apron. Nunukan Airport planning to serve a airplane, that is Boeing 737200.
With a runway existing condition which it only can landed by Fokker-27 and Cassa-212, so it
has to plan a development dimension and the pavement of Runway, Taxiway and Apron.
Dimension plan in this paper use FAA (Federal Aviation Association) methods, while a
pavement plan use CBR (California Bearing Ratio) methods.
With FAA methods shows that the dimensions of Runway that is 2.650 m, the minimum width is
30 m, width of safety area is 150 m, length of safety area is 300 m. The dimensions of Taxiway
that is needed : the minimum width 18 m, minimum width of shoulder 6 m, and width of safety
area 36 m. While Apron dimensions that is needed : 147 m in length and 127 m in width.
With CBR methods shows that the pavement of Runway with total thickness 103,53 cm,
consisting of 12,70 cm Asphalt Concrete, 20,32 cm Sand Gravel Bituminous, and 70,51 cm
Crushed Agregate. While thickness pavement each of Taxiway and Apron are total thickness
103,53 cm, consisting of 15,24 cm Asphalt Concrete, 22,86 cm Sand Gravel Bituminous, and
65,43 cm Crushed Agregate.