Pengujian Validitas Kuesioner Hasil dan Pembahasan

No. 32 Vol.1 Thn. XVI November 2009 ISSN: 0854-8471 TeknikA 97 mempunyai pengaruh langsung terhadap kinerja total bank adalah dimensi IT Object dan IT Connectivity, dengan nilai signifikansi yang didapatkan sebesar 0,01 dan 0,063. Tetapi dalam penelitian tersebut belum memperlihatkan pengaruh lingkungan dan persaingan pasar. Selanjutnya dalam penelitian ini akan melihat pengaruh kekacauan lingkungan dan intensitas persaingan pasar terhadap hubungan tersebut. Sehingga dapat dikatakan yang menjadi latar belakang dalam penelitian ini adalah seberapa jauh pengaruh kekacauan lingkungan dan intensitas persaingan pasar terhadap hubungan kemampuan teknologi informasi dan kinerja suatu perusahaan.

2. Metodologi Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan langkah-langkah yang tersusun secara sistematis agar penelitian yang dilaksanakan lebih terarah. Adapun langkah-langkah dalam penelitian ini adalah survei pendahuluan dilakukan dengan mencari banyaknya jumlah bank yang terdapat di area Sumatra Barat, dikuti dengan studi literatur untuk mendapatkan teori pendukung dan konsep-konsep yang akan digunakan dalam menyelesaikan permasalahan dalam penelitian ini. Tahap selanjutnya dirumuskan permasalahan dan menetapkan tujuan penelitian yang akan dilakukan. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimen, karena peneliti tidak memberi perlakukan kontrol terhadap subjek penelitian. Penelitian non-eksperimen menurut pola-pola atau sifat penelitian dapat dibedakan atas penelitian kasus, penelitian kausal komparatif, penelitian korelasi, penelitian historis, dan penelitian filosofis. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi, karena bertujuan menguji pengaruh atau korelasi diantara beberapa variabel penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kompetensi teknologi informasi terhadap kemampuan pembelajaran organisasi. Berdasarkan pengelompokan tersebut, maka penelitian ini termasuk penelitian penjelasan explanatory research. Analisis regresi dipakai untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara variabel kompetensi teknologi informasi terhadap dimensi dari variabel kemampuan pembelajaran organisasi. Regresi dilakukan menggunakan bantuan software SPSS 13.0. Pengujian statistik yang dilakukan dalam pengolahan data ini yaitu: uji linearitas, uji heterokedastisitas, uji kenormalan, dan uji multikolinearitas. Setelah diperoleh hasil penelitian, maka selanjutnya dilakukan analisis hasil yang diperoleh dan pengambilan kesimpulan serta saran yang diberikan pada penelitian.

3. Hasil dan Pembahasan

3.1 Pengujian Validitas Kuesioner

Uji validitas dilakukan untuk menunjukkan sejauh mana alat ukur atau instrumen penelitian mampu mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas yang dilakukan menggunakan bantuan software SPSS 13.0 dengan menggunakan uji Confirmatory Factor Análisis. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah pernyataan- pernyataan yang ditanyakan tersebut dapat mengkonfirmasikan sebuah variabel. Syarat dapat dilakukannya analisis faktor ini adalah nilai dari Kaiser- Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy harus 0.50. Berdasarkan pengolahan didapatkan nilai Kaiser- Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy untuk kekacauan lingkungan dan intensitas persaingan pasar sebesar 0.73, untuk variabel kompetensi teknologi informasi sebesar 0.83, sedangkan untuk kinerja bank sebesar 0.759. Oleh karena nilainya lebih besar dari 0.50, maka kekacauan lingkungan dan intensitas persaingan pasar, variabel kompetensi teknologi informasi dan variabel kinerja bank layak dilakukan analsis faktor. Tabel 1. KMO and Bartletts Test Untuk Variabel Kekacauan Lingkungan dan Intensitas Persaingan Pasar Tabel 2. Hasil Akhir Uji Validitas Kuesioner Untuk Variabel Kekacauan Lingkungan dan Intensitas Persaingan Pasar Dari tabel 2 di atas, terlihat bahwa ketiga variabel atau dimensi-dimensi dari kekacauan lingkungan dan intensitas persaingan pasar mampu menjelaskan variance sebesar 60.28 . Dimensi pertama yang terdiri atas 3 faktor 0.735907 Approx. Chi- Square 384.3948 df 36 Sig. 6.96E-60 Kais er-Meyer-Olkin Meas ure of Sampling Adequacy. Bartletts Tes t of Sphericity F 1 F 2 F 3 Environment Turbulence Hampir setiap hari orang mendengar suatu gerak persaingan baru di dalam area produk ini 0.79429 0.119212 0.127034 Persaingan di area produk yang kami produksi sangat tajam sekali 0.765869 0.032948 0.222056 Persaingan harga adalah suatu tanda di dalam area produk yang kami produksi ini 0.524839 0.189802 0.065269 Intensity of Market Competition Kompetisi yang sangat agresif -0.02175 0.773281 -0.01284 Persaingan harga yang tajam 0.361284 0.703738 0.205439 Penjualan promosi atau sistem ditribusi yang kuat dari pesaing 0.385921 0.683464 0.169338 Environment Dynamism Apa saja yang ditawarkan oleh pesaing dalam area produk ini, yang lainnya siap untuk mendapat tandingan 0.266074 0.063069 0.800463 Banyak perang promosi yang terdapat pada area produk yang kami produksi 0.271092 0.020856 0.758513 Satu atau dua pesaing yang menonjol -0.14586 0.421688 0.583034 KMO 0,736 Bartlett’s test of sphericity .000 Percentage Variance Explained 35.47 13.41 11.40 Eigenvalues 3.19 1.21 1.03 Item Factor Loading No. 32 Vol.1 Thn. XVI November 2009 ISSN: 0854-8471 TeknikA 98 termasuk ke dalam environment turbulence yang mampu menjelaskan variance sebesar 35.47, dimensi ke dua yang terdiri atas 3 faktor termasuk ke dalam intensity of market competition yang mampu menjelaskan variance sebesar 13.41 dan dimensi ke tiga yang terdiri atas 3 faktor yang termasuk ke dalam environmental dynamism yang mampu menjelaskan variance sebesar 11.4 . Tabel 3. KMO and Bartletts Test Untuk Variabel Kompetensi Teknologi Informasi Tabel 4.Hasil Akhir Uji Validitas Kuesioner Untuk Variabel Kekacauan Lingkungan dan Intensitas Persaingan Pasar Berdasarkan analisis faktor yang dilakukan, didapatkan bahwa IT Competency pada bank umum Sumatera Barat terdiri dari 4 faktor. Dasar pembagiannya adalah nilai Eigenvalues yang lebih besar dari 1 terdiri dari 4 yaitu 4.88, 1.416, 1.282, 1.077. Dimensi baru yang muncul saaat dilakukan analisis faktor adalah IT Connectivity. Penamaan dimensi atau faktor baru ini diambil dari pembagian dimensi IT oleh Duncan dalam Tallon, serta atribut pernyataan-pernyataan kuesioner yang lebih mengarah kepada dimensi IT Connectivity daripada 2 dimensi lain yang disebutkan oleh Duncan yaitu modularity, dan compatibility. Tabel 5. Hasil Akhir Uji Validitas Kuesioner Untuk Variabel Kiner Bnk Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. ,821 Bartletts Test of Sphericity Approx. Chi- Square 388,815 df 6 Sig. ,000 Tabel 6.Hasil Akhir Uji Validitas Kuesioner Untuk Variabel Kinerja Bank Sedangkan variabel kinerja bank tetap terdiri atas 4 faktor berdasarkan analisis faktor yang dilakukan.

3.2 Uji Reliabilitas Kuesioner

Dokumen yang terkait

PENGARUH KARAKTERISTIK SISTEM INFORMASI AKUNTANSI MANAJEMAN (SIAM) TERHADAP KINERJA MANAJER DENGAN INTENSITAS KOMPETISI PASAR SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris Pada Perbankan di Bandar Lampung dan Kota Metro)

1 26 48

PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KINERJA MANAJER DENGAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN DAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Survey Pada Bank-Bank Konvensional di Surakarta).

0 0 9

PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DENGAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DENGAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING.

0 2 13

PENDAHULUAN PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DENGAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING.

0 2 6

PENGARUH KOMPETENSI TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KEMAMPUAN PEMBELAJARAN ORGANISASI DENGAN STRATEGI PENGETAHUAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA BANK UMUM SUMATRA BARAT.

0 0 8

PENGARUH KOMPETENSI TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KEMAMPUAN PEMBELAJARAN ORGANISASI DENGAN STRATEGI PENGETAHUAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA BANK UMUM SUMATRA BARAT.

0 0 7

Pengaruh Struktur Kepemilikan Terhadap Intensitas R&D Dengan Leverage Sebagai Variabel Moderating Doc1

0 0 1

PENGARUH KEKACAUAN LINGKUNGAN DAN INTENSITAS PERSAINGAN PASAR SEBAGAI VARIABEL MODERATING TERHADAP HUBUNGAN KOMPETENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KINERJA BANK DI SUMATRA BARAT - Repositori Universitas Andalas

0 0 7

PENGARUH PERILAKU PEMAKAI TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI, PARTISIPASI DAN KEPUASAN PEMAKAI SEBAGAI VARIABEL MODERATING

0 0 15

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH SISTEM AKUNTANSI MANAJEMEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DALAM HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PERSAINGAN PASAR TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN

0 0 30