PeaceMaking PeaceBuilding Teori Resolusi Konflik

13 Table 1.1 . 9

1.6.1.2 PeaceMaking

Peacemaking adalah strategi dalam upaya-upaya mengakhiri konflik serta penyebab konflik, dengan cara melakukan untuk mempertemukan pihak-pihak yang berkonflik dan membuat sebuah berjanjian agar konflik tersebut tidak akan terjadi lagi. 10 Menurut artikel yang di tulis oleh downson Peacemaking mempunyai dua tipe, yang pertama diplomasi peacmaking itu adalah yang paling penting khususnya dalam perpolitikan dan yang kedua peace enforcement yang menggunakan tentara untuk menghentikan peperangan dengan cara yang keras, yakni mencegah konflik agar tidak terus berkepanjangan, pada dasarnya peacemaking bertujuan untuk menghindari konflik dengan melalui negoisasi yang di lakukan oleh kedua belah pihak agar konflik cepet terselsaikan dengan keadaan damai bukan dengan kekerasaan, menurut Bill Graham meneteri luar negeri 9 Ibid 10 Skripsi salah satu mahsisiwa Universitas Gaja Mada, bernama Rizal fahrizal , Diakses http:etd.ugm.ac.idindex.php?mod=downloadsub=DownloadFileact=viewtyp=htmlfile=3 23375.pdfftyp=potongantahun=2014potongan=S2-2014-323375-chapter1.pdf. Pada tanggal 1.09.2014 Pukul 20.23 14 kanada sebuah negoisasi yang bisa di katakan peacemaking bisa dijadikan salah satu cara tercapainya peaceoperation dan membantu menyelesaikan konflik yang berkepanjangan. 11 Pada penjelasan yang digunakan secara mendalam dalam penerapan case studiesnya lebih mengarah ke Peacekeeping Opration karena dalam tahap Amerika dalam menangani Irak masih sebatas dalam Misi perdamaian, bagaimana menciptakan sebuah perdamai

1.6.1.2 PeaceBuilding

Peacebuilding adalah konsep yang menjelaskan upaya-upaya dalam membangun landasan perdamaian, konsep peacebuilding ini bisa dikatakan sebagai konsep yang baru, dan masih dipelajari oleh para Ilmuan-Ilmuan, Menurut Bertram peacebuilding mulai digunakan oleh masyarakat maupun pihak-pihak yang mempunyai kebijakan-kebijakan yang penting terlebih lagi dalam Negara. 12 Dalam penjelasan diatas, peacebuilding bisa digunakan oleh masyarakat tidak hanya pihak yang berwenang seperti pemerintah, masyarakat dapat menjadi aktor dalam membangun dan meperkuat landasan perdamaian. Pada tahun 1992 konsep peacebuilding ini mulai digunakan oleh pihak PBB. Seperti apa yang dikatakan oleh Sekertaris jendaral PBB yang bernama Boutros Ghali menjelaskan bahwasanya peacebuilding akan digunakan PBB dalam waktu dekat, hal tersebut tercantum di laporan yang beliau tulis yang 11 PeaceKeeping ,PeaceBuilding, PeaceMaking Concept,complication and Canada’s Role Diakses http:www.betterpeace.orgfilesDawson_Peacekeeping__peacebuilding_and_peacemaking17May 2004.pdf Pada tanggal 1.09.2014 Pukul 21.34. 12 Muhadi Sugiono dan Rochdi Mohan Nazala, dalam makala yg berjudul : Peacebuilding dan Resolusi Konflik dalam Perspektif PBB. Diakses https:www.academia.edu1144076Peacebuilding_dan_Resolusi_Konflik_dalam_perspektif_PB B Pada Tanggal 1.9.2014 Pukul 00.45 15 berjudul An Agent for Peace. 13 Seperti apa yang dikatakan Ghali diatas, saat ini PBB sudah menggunakan konsep untuk membangun sebuah landasan perdamaian serta menguatkan perdamaian dalam di tengah-tengah konflik yang berkelanjutan. Seperti apa yang dikatakan oleh lederach, peacebuilding bisa mencankuon management konflik maupun transformasi konflik, seperti apa yang dikatakan beliau. 14 “saya menyarankan bahwa peacebuilding diapahami sebagai sebuah termacomprehensive yang meliputi seluruh tahapan konflik dan strategi-strategi yangdibutuhkan untuk mentransformasi konflik kearah yang berkelanjutan, yangditandai dengan hubungan serta hasil yang penuh kedamaian” Dengan penjelasan yang dikatakan yang diatas, konsep peacebuilding masih bisa memungkinkan digunakan ditengah-tengah konflik yang terjadi, dalm hal ini penulis dapat menyimpulkan bahwasannya peacebuilding akan menjadi kunci dlam menciptakan sebuah perdamaian. Karena PBB dapat menyadari tingkat sebuah keberhasilan tergantung sejauh mana konflik itu terjadi di sitiap wilayah maupun disetiap Negara. 15 13 Ibid 14 Ibid 15 Ibid 16 Seperti apa yang dikatakan Rizal Sukma tentang peacebuilding yang diambil dari pendapat sekertaris jendral PBB Boutros-boutros Ghali yang mengatatakan sebagai An Agent of peace yang mempunyai tujuan yakni; 16 1. Bertujuan untuk mencegah konflik yang akan terjadi kembali. 2. Memberikan senuah kontribusi dala pemulihan serta mempercepat dalm menyelesaikan konflik dan menguatkan landasan perdamaian. 3. Menciptakan sebuah keamanan sehingga bisa dirasakan oleh masyarakat. 4. Membuat landasan perpolitikan agar perdamaian terus dirasakan. 5. Menguatkan hokum dan dan menjungjung tinggi keadilan. 6. Memberikan dorongan mental agar terhindar dari sifat trauma. 7. Membuat landasan kekuatan bersosialisasi dan sistem perekonomian yang kuat agar perdamaian yang sudah terjadi berjangka panjang 16 Rizal Sukma, PeaceBuilding : Arti penting dan tujuan, di akses pada tanggal 20-juni2011, dari http:www,propatria,or,idloaddownpaper20DiskusiPeaceBuilding20-- 20Arti20Penting20Tujuan205D,PDF yang dikutip oleh Dita Zahara Laesalangi Diakses pada tanggal 1.9.2014 Pukul 01.12 17

1.7 Ruang Lingkup penelitian